cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota tegal,
Jawa tengah
INDONESIA
ENGINEERING
ISSN : 20873859     EISSN : 25498614     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Journals that publish scientific articles from various engineering / engineering disciplines namely mechanical engineering, industrial engineering, civil engineering. Articles published in the Engineering Journal include the results of original scientific research (top priority), scientific review articles that are new (not priority), or comments or criticisms of scientific writings published by the Engineering Journal.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue " Vol 6, No 1 (2013): April" : 15 Documents clear
PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING GUNA MENURUNKAN BIAYA PENGADAAN BAHAN BAKU ., Kukuh; ., Zulfah; Luthfianto, Saufik
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian perencanaan bahan baku perlu operasi produksi juga berjalan lancar dan efisien, masalah yang disebabkan oleh kurangnya terencananya pengadaan bahan baku atau persediaan bahan baku belum terkontrol dengan baik, menyebabkan kekurangan / kelebihan satu jenis material lain. Metode penelitian yang digunakan adalah pengumpulan data adalah observasi, wawancara, studi pustaka. Penelitian yang dilakukan oleh seseorang yang bekerja pada apa yang ia dilakukan tanpa mengubah implementasi sistem. Hasilnya dapat dilihat bahwa dengan menggunakan bahan persyaratan perencanaan: Jumlah material yang harus disediakan Benang 60/2 R: 20 bola, benang 40/2 R: 20 bola, hitam sliper 16 kg, 16 kg Baze merah, kuning indetren 16 kg, 25,5 kg indetren hijau, coklat naptol 19, 2 kg, 16 kg Baze biru. Jumlah optimum bahan memerintahkan untuk dibeli adalah total Rp 527,776.05. Penghematan biaya sebesar USD 2,210,774.83 atau sebesar 73,67%. Keywords: requirements, materials, planning
PENGARUH PENGALAMAN KERJA, KEPUASAN KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi kasus Di Konveksi Hasta Karya) Utami, Endah; ., Yuliawati
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Konveksi Hasta Karya bergerak di bidang penjahitan kaos dan jaket. Permasalahan yang dihadapi adalah jumlah produk yang dihasilkan tidak mencapai target dan menurun, adanya produk cacat sehingga perusahaan harus mengalokasikan biaya perbaikan. Perusahaan belum mengetahui faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja karyawannya., sehingga jika sudah diketahui dapat dilakukan perbaikan dan mampu mengurangi biaya perbaikan produk. Populasi penelitian ini 18 karyawan. Pengumpulan data dengan menyebarkan 3 angket yaitu angket pendahuluan dengan hasil dari 11 faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja yaitu : motivasi kerja, pengalaman kerja, kepuasan kerja, disiplin kerja, pendidikan, faktor fisiologis, faktor fisik pekerjaan, sistem pengawasan, lingkungan sosial, kesejahteraan karyawan dan pengupahan yang mempunyai persentasenya tinggi (data pada lampiran 3) adalah pengalaman kerja, kepuasan kerja dan disiplin kerja, angket awal yang diolah dengan Analisis Regresi Ganda dan angket setelah upaya perbaikan. Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan secara bersama-sama pengalaman kerja, kepuasan kerja dan disiplin kerja terhadap peroduktivitas kerja karyawan (2) besarnya pengaruh pengalaman kerja, kepuasan kerja dan disiplin kerja terhadap produktivitas kerja adalah 64% (3) faktor pengalaman kerja mempunyai pengaruh lebih besar terhadap produktivitas kerja (4) sebelum usaha perbaikan persentase produktivitas kerja 76%, pengalaman kerja 62%, kepuasan kerja 77% dan disiplin kerja 73%, setelah upaya perbaikan yaitu peneliti membuat peraturan secara lisan maupun tulisan, terjadi perubahan produktivitas kerja 87%, pengalaman kerja 69%, kepuasan kerja 86% dan disiplin kerja 83% dan terjadi penurunan biaya perbaikan produk. Kata Kunci : produktivitas kerja, pengalaman kerja , kepuasan kerja dan disiplin kerja.
STRATEGI PENYEHATAN PERUSAHAAN Studi Kasus : RSB X di Kota Tegal Nurwildani, M Fajar
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Peruhaan dapat mengalami sakit, hal ini ditandai dengan indikator-indikator ketidaksehatan. Sebuah Rumah sakit bersalin X di tegal mengalami ketidaksehatan sebagai perusahaan dengan indikator mengalami kerugian dalam 3 tahun terakhir, turunnya jumlah persalinan,  belum mampu membayar hutang bank. Oleh karenanya perusahaan harus merumuskan strategi untuk dapat kembali dinyatakan sehat Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan rumusan strategi penyehatan bagi rumah sakit bersalin X untuk kembali dapat bersaing. Hasil dari penelitian ini adalah rancangan strategi dam rancangan implementasi dengan tahapan maka dirumuskan strategi penyehatan dengan tahapan strategi Penyelamatan (2013) Strategi Stabilisasi (2014) Strategi Pemulihan Pertumbuhan (2015-2016) Strategi Pemeliharaan pertumbuhan (2017)
SIFAT MEKANIS KOMPOSIT RESIN EPOKSI BERPENGUAT SERBUK KAYU SENGON (PARASERIANTHES FALCATARIA) Priyadi, Isnan; ., Lagiyono; ., Rusnoto
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Serbuk kayu merupakan limbah  yang sering dihasilkan di beberapa pengrajin di berbagai daerah,  namun serbuk kayu kurang  begitu diperhatikan pemanfaatannya. Oleh karena itu ada  pemanfaatan yang perlu dilakukan yaitu dengan menggabungkan dengan resin untuk menciptakan  komposit yang lebih baik lagi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan analisa teknis berupa kekuatan tarik dan kekuatan bendingnya. Serbuk kayu yang akan digunakan akan dilakukan pengayakan dengan diameter 0.5 mm, 1 mm, 1.5 mm sebagai matrik penguatnya. Dari hasil pengujian spesimen dilakukan analisa kekuatan mekanis  dengan membandingkan spesimen tanpa matrik penguat. Matrik penguat adalah serbuk kayu yang yang berdiameter 0.5 mm, 1 mm, 1.5 mm yang akan dicampurkan dengan resin epoksi dengan perbandingan 25% serbuk kayu dan 75 % resin epoksi. Dengan perbandingan epoksi dengan hardener adalah 80 % : 20 %. Hasil pengujian didapat harga kekuatan tarik tertinggi yaitu sebesar 2,1703 kgf/mm2. Sedangkan kekuatan tarik terendah adalah pada serbuk kayu dengan diameter 0,5 mm yaitu sebesar 1,7123 kgf/mm2. Kekuatan bending tertinggi yaitu sebesar 16,11 kgf/mm2 pada komposit dengan diameter serbuk 1,5 mm. Kata kunci : Resin Epoksi, Sengon, Serbuk Kayu
PENGARUH PEMASANGAN KAWAT KASA DI INTAKE MANIFOLD TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR DAN EMISI GAS BUANG PADA MESIN BENSIN KONVENSIONAL TOYOTA KIJANG 4K Purwanto, Adi; ., Mustaqim; ., Siswiyanti
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Seiring dengan perkembangan dunia industri, terutama meningkatnya jumlah produksi  dibidang transportasi menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar minyak menjadi sangat besar. Bahan bakar minyak merupakan bahan bakar yang tidak dapat diperbaharui sehingga harus dilakukan penghematan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk penghematan bahan bakar adalah dengan cara memasang kawat kasa di intake manifold, karena kawat kasa tersebut akan memecah campuran udara dan bahan bakar menjadi lebih homogen. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemasangan kawat kasa di intake manifold terhadap konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang pada mesin bensin konvensional Toyota kijang 4K. Penelitian ini menggunakan variasi diameter lubang kawat kasa 1 mm, 1,3 mm, dan 1,6 mm pada putaran mesin 500 rpm, 1000 rpm dan 1500 rpm, dengan masing-masing dilakukan tiga kali duplikasi pengujian. Hasil penelitian pada putaran mesin 500 rpm dengan pemasangan kawat kasa berdiameter 1 mm, 1,3 mm, 1,6 mm dan intake standar menunjukan nilai konsumsi bahan bakar dengan masing-masing 26,7 cc/menit, 30 cc/menit, 43,3 cc/menit dan 40 cc/menit. Pada putaran mesin 1000 rpm dengan pemasangan kawat kasa berdiameter 1 mm, 1,3 mm, 1,6 mm dan intake standar masing-masing menunjukan nilai 60 cc/menit, 63,3 cc/menit, 70 cc/menit dan 70 cc/menit, dan pada putaran mesin 1500 rpm dengan pemasangan kawat kasa berdiameter 1 mm, 1,3 mm, 1,6 mm dan intake standar mempunyai nilai 73,3 cc/menit, 80 cc/menit, 83,3 cc/menit dan 83,8 cc/menit. Dari data yang disajikan tersebut menunjukan bahwa pemasangan kawat kasa dengan diameter lubang 1 mm mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang dibanding intake tanpa pemasangan kawat kasa dan pemasangan kawat kasa dengan diameter 1,3 mm, dan 1,6 mm. Pemasangan kawat kasa berdiameter 1 mm menjadikan konsumsi bahan bakar lebih irit 13 % - 33 % dan kadar emisi gas buang CO dan HC lebih rendah pada putaran mesin 1500 rpm. Kata kunci:Kawat kasa, Intake Manifold, Konsumsi dan Emisi gas buang, Toyota 4K.
PENGGUNAAN KATALIS PADA HYDROGEN REFORMER UNTUK PERCEPATAN REAKSI DAN PENINGKATAN FREKWENSI LEDAKAN PADA REAKSI JATROPHA OIL DAN AIR Wibowo, Agus
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Hidrogen memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Diharapkan dalam jangka menengah dan panjang, hidrogen akan menjadi pemain kunci dalam ekonomi global. Saat ini, sejumlah besar hidrogen yang digunakan secara komersial untuk produksi amonia dan proses penyulingan dihasilkan dari bahan bakar fosil seperti gas alam, minyak berat, nafta dan batubara melalui reformasi proses oksidasi parsial, hidrogen juga dipergunakan untuk industri penyamakan kulit dan dapat digunakan untuk pengelasan, peluncuran roket dan industri pertahanan. Dengan demikian pengembangan produksi hidrogen dari bahan baru dan terbarukan penting dilakukan Tujuan secara umum penelitian ini adalah medapatkan waktu kerja katalis heterogen pada peningkatan produksi hydrogen pada pemecahan hydrogen berbahan dasar jatropha oil ada juga mengetahui besar hasil produksi menggunakan katalis heterogen jika dibandingkan dengan yang tidak menggunakan katalis.Metode yang dilakukan yaitu membuat reaksi minyak jarak dan air dengan tambahan energi pemanas. Perbandingan minyak jarak dengan air dilakukan pada 1:1 atau satu bagian minyak jarak dicampur dengan satu bagian air dengan pembanding percobaan awal tanpa katalis dan percobaan berikutnya menggunakan katalis berbahan dasar alumunium. Dari hasil penelitian didapat: perbandingan kedua data didapat kecepatan ledakan produksi hidrogen tanpa menggunakan katalis didapat data pada waktu detik ke 23 sedangkan pada kecepatan ledakan produksi hidrogen menggunakan katalis didapat data ledakan pada waktu detik ke 2 dengan demikian penggunaan katalis mempercepat proses hasil hidrogen. Hasil analisa pada frekwensi dari kecepatan ledakan produksi hidrogen tanpa menggunakan katalis didapat data ledakan T = 60/10 didapat T = 10 detik frekwensi ledakan f = 1/10 detik sedangkan data pada frekwensi dari kecepatan ledakan produksi hidrogen menggunakan katalis didapat data ledakan T = 60/24 = 2,5 detik frekwensi ledakan f =1/ 2,5 detik. Dengan demikian penggunaan katalis dapat meningkatkan ledakan pada produksi hidrogan menggunakan katalis.Kata Kunci: Hydrogen Reformer, Katalis, Frekwensi Ledakan
ANALISA TINGKAT KEBISINGAN LALU LINTAS DI JALAN RAYA DITINJAU DARI BAKU TINGKAT YANG DIIJINKAN Wilis, Galuh Renggani
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Peningkatan jumlah kendaraan bermotor menyebabkan bertambahnya tingkat kebisingan di jalan raya. Dampak dari kebisingan ini menimbulkan ketidaknyamanan baik oleh para pengguna jalan maupun masyarakat disekitarnya. Jalan dengan volume kendaraan berat maupun kendaraan ringan yang cukup banyak semakin beresiko menghasilkan suara bising.Penelitian ini mengambil lokasi di Jalan Ahmad yani Pabelan Surakarta. Variabel yang dicari adalah : volume lalu lintas, waktu tempuh kendaraan dan intensitas kebisingan. Data ini kemudian digunakan untuk mencari tingkat kebisingan secara empiric dan non empiric yang kemudian dibandingkan dengan baku Tingkat yang diijinkan sesuai keputusan menteri lingkungan hidup tahun 1996. Hasil penelitian ini menunnjukkan tingkat kebisingan di jalan tersebut sudah melebihi baku tingkat yang diijinkan. Salah satu usaha penanganan adalah dengan pengalihan route kendaraan berat. Kata Kunci : Kebisingan,Jalan Raya.
SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA OMBAK LATERAL DAN TENAGA ANGIN PUTARAN RENDAH ., Soebyakto; Farid, Ahmad
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Sistem pembangkit listrik tenaga ombak lateral dan tenaga angin putaran rendah dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama perancangan sistem PLTOBA (Pembangkit Listrik Tenaga Ombak dan Bayu/angin), pembuatan prototype dan uji-coba prototype tersebut di daerah pantai. Tahap kedua, Sistem Pembangkit Listrik Tanaga Ombak Lateral dan Tenaga Angin Putaran Rendah, diupayakan menghasilkan listrik dengan studi kasus di Pantai Kota Tegal dan dicari segi ekonominya. Metode dalam penelitian ini adalah pendekatan secara teoritis dan eksperimental. Secara teoritis untuk mendapatkan parameter-parameter utama dalam sistem pembangkit tenaga ombak dan tenaga angin. Pendekatan secara eksperimental dilakukan dengan pembuatan prototype dan pengujian sistem pembangkit tersebut. Dalam penelitian ini didapat kecepatan ombak lateral rata-rata, v = 0,3 m/s dan daya ombak lateral rata-rata, P = 17,08 Watt. Kecepatan angin rata-rata dengan menggunakan turbin Savonius, v = 1,48 m/s. Dengan pemanfaataan hasil penelitian ini, sistem pembangkit tenaga ombak lateral dan tenaga angin daerah pantai, dapat dikembangkan menjadi pembangkit listrik tenaga ombak dengan memperhatikan daya angin pantai. Kata kunci : Ombak, Angin, Turbin, listrik.
KOMPOSIT BERBASIS POLYMER DENGAN MATRIK EPOXY YANG DIPERKUAT SERBUK ALUMINA ., Rusnoto
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15.558 KB)

Abstract

Menggabungan dua material atau lebih yang memiliki sifat tidak sama dengan sifat bahan aslinya dinamakan komposit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan serbuk alumina pada epoxy terhadap kekuatan tarik dan kekuatan bending pada komposit epoxy-alumina. Bahan yang digunakan adalah epoxy sebagai matrik dan alumina sebagai penguat. Epoxy jenis diglycidyl ether of bisphenol A (DGEBA) D.E.R. 331 dari DOW Chemical England. Alumina dari Merck K Ga A Darmstadt Germany. Hardener 2,4,6 Tris (dimethylaminomethyl) phenol DMP-30 dari Sigma-Aldrich England. Penelitian dilaksanakan dengan memanaskan alumina pada suhu 80°C selama 2 jam. Komposit dibuat dengan mencampurkan alumina sebanyak 0%, 10%, 20% dan 30% fraksi berat ke epoxy sebagai matrix menggunakan alat pengaduk pada putaran 800 rpm pada suhu 80⁰C selama 1 jam. Kemudian menambahkan hardener dalam keadaan berputar selama 1 menit. Hasil campuran dimasukkan ke dalam bejana vakum selama 1 menit untuk menghilangkan gelembung udara dan kemudian hasil campuran dituangkan ke dalam cetakan dan di curing ke dalam oven pada suhu 80C selama 1 jam. Postcuring dilakukan dengan memasukkan komposit ke dalam oven pada suhu 120⁰C selama 2 jam. Pengujian yang dilakukan meliputi uji tarik dan uji bending. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan serbuk alumina pada epoxy tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kekuatan tarik dan kekuatan bending. Penambahan 20% fraksi berat alumina pada epoxy meningkatkan nilai tertinggi didalam flexural modulus sebesar 4316,137 Mpa. Kata kunci: komposit, epoxy, alumina, kekuatan tarik, kekuatan bending.
PENGEMBANGAN SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA OMBAK LATERAL DAN TENAGA ANGIN PUTARAN RENDAH ., Soebyakto
ENGINEERING Vol 6, No 1 (2013): April
Publisher : ENGINEERING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1246.696 KB)

Abstract

Pengembangan energi terbarukan (renewable energy) yang hemat dan ramah lingkungan, memerlukan suatu sistem perolehan energi yang dapat dikonversikan ke energi listrik dan terjangkau oleh masyarakat. Pengembangan energi terbarukan yang dipilih dalam penelitian ini adalah pengembangan energi pembangkit listrik tenaga ombak lateral dan tenaga angin kecepatan rendah di daerah pesisir pantai. Sistem perolehan energinya dicari untuk mendapatkan suatu metode yang secara ekonomi terjangkau oleh masyarakat pesisir pantai. Dalam penelitian pengembangan sistem pembangkit listrik tenaga ombak lateral dan tenaga angin putaran rendah dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama perancangan sistem PLTOBA (Pembangkit Listrik Tenaga Ombak dan Bayu/angin), pembuatan prototype dan uji-coba prototype tersebut di daerah pantai. Tahap kedua, Sistem Pembangkit Listrik Tanaga Ombak Lateral dan Tenaga Angin Putaran Rendah, diupayakan menghasilkan listrik dengan studi kasus di Pantai Kota Tegal dan dicari segi ekonominya. Metode dalam penelitian ini adalah pendekatan secara teoritis dan eksperimental. Secara teoritis untuk mendapatkan parameter-parameter utama dalam sistem pembangkit tenaga ombak dan tenaga angin. Pendekatan secara eksperimental dilakukan dengan pembuatan prototype dan pengujian  sistem pembangkit tersebut. Dalam penelitian ini didapat kecepatan ombak lateral rata-rata, v = 0,3 m/s dan daya ombak lateral rata-rata, P = 17,08 Watt. Kecepatan angin rata-rata dengan menggunakan turbin Savonius, v = 1,48 m/s. Dengan pemanfaataan hasil penelitian ini, sistem pembangkit tenaga ombak lateral dan tenaga angin daerah pantai, dapat dikembangkan menjadi pembangkit listrik tenaga ombak dengan memperhatikan daya angin pantai.     Kata kunci : Ombak, Angin, Turbin, listrik.

Page 1 of 2 | Total Record : 15