cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Arjuna Subject : -
Articles 237 Documents
PENGARUH TERAPI MUSIK KLASIK MOZART TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA PASIEN STROKE DI RUMAH SAKIT PANTIWILASA CITARUM SEMARANG Riska Sahanantya, Andrian; Armiyati, Yunie; Arif, Syamsul
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stroke adalah gangguan fungsi otak yang terjadi dengan cepat (tiba-tiba) dan berlangsung lebih dari 24 jam karena gangguan suplai darah ke otak. Masalah yang sering timbul adalah menurun kualitas tidur pada pasien stroke.Untuk  meningkatkan kualitas tidur salah satunya adalah terapi musik klasik Mozart. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh terapi musik klasik Mozart terhadap kualitas tidur pada pasien stroke di RS Pantiwilasa Citarum Semarang. Desain penelitian ini adalah Quasieksperimen dalam satu kelompok (One Group Pre test-Post test Design).Teknik sampling yang digunakan acidental sampling dengan jumlah 26 responden.Uji yang digunakan dalam penelitian ini uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh terapi musik klasik Mozart terhadap kualitas tidur pada pasien stroke di Rumah Sakit Pantiwilasa Citarum Semarang dengan didapatkan p value 0,000. Rekomendasi yang dapat disarankan untuk perawat yaitu penggunaan terapi musik klasik Mozart terhadap kualitas tidur pada pasien stroke yang menjalani rawat inap. Kata kunci : Penyakit stroke, terapi musik klasik Mozart, kualitas tidur  
PERBEDAAN EFEKTIFITAS AROMATERAPI LEMON DAN RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI RSUD TUGUREJO SEMARANG Werdyastri, Ardini; Armiyati, Yunie; Bayu Kusuma, Muslim Argo
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Terapi nonfarmakologis yang diberikan untuk menangani hipertensi antara lain pemberian aromaterpi lemon dan relaksasi nafas dalam. Penelitian bertujuan untuk menganalisis perbedaan efektifitas aromaterapi lemon dan relaksasi nafas dalam terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di RSUD Tugurejo Semarang. Desain penelitian ini menggunakan quasy experiment dengan rancangan pretest-posttest design. Hasil uji statistik aromaterapi lemon berpengaruh dalam menurunkan tekanan darah (p=0,000), Relaksasi nafas dalam juga berpengaruh dalam menurunkan tekanan darah (p=0,001). Hasil uji statistik menggunakan Independent t-test tidak ada perbedaan efektifitas aromaterapi lemon dan relaksasi nafas dalam terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. Nilai probabilitas antara perlakuan terhadap tekanan darah sistolik sebesar 0,388 (p>0,05), dan tekanan darah diastolik sebesar 0,278 (p>0,05). Rekomendasi penelitian ini adalah supaya menggunakan aromaterapi lemon dan relaksasi nafas dalam sebagai intervensi alternatif yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah.   Kata Kunci      : Aromaterapi lemon, relaksasi nafas dalam, tekanan darah
PENGARUH MOBILISASI DINI TERHADAP PERISTALTIK USUS PASCA OPERASI SESAR DENGAN ANESTESI SPINAL DI RSUD TUGUREJO SEMARANG Renggonowati, Ayu; -, Machmudah
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peristaltik usus merupakan pertanda berakhirnya efek anestesi, banyak faktor yang mempengaruhi lamanya efek anestesi termasuk mobilisasi dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mobilisasi dini terhadap peristaltik usus pasca operasi sesar dengan anestesi spinal di RSUD Tugurejo Semarang. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan desain penelitian Posttest Only Control Group, sampel dalam penelitian ini berjumlah 32 responden yang dibagi masing-masing kelompok 16 responden. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, pengambilan data menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh mobilisasi dini terhadap peristaltik usus pasca sesar. Dari hasil observasi menunjukkan nilai rata-rata waktu peristaltik usus kelompok perlakuan 250,94 menit dan kelompok kontrol 304,06 menit. Hasil uji Mann Whitney diperoleh nilai ρ 0,001<0,05. Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh mobilisasi dini terhadap peristaltik usus. Penelitian ini di tujukan kepada petugas kesehatan agar mengajarkan mobilisasi ibu setelah keluar dari ruang oprasi.Kata kunci : mobilisasi dini, peristaltik usus, operasi sesar
EFEKTIFITAS KONSELING DIET CAIRAN TERHADAP PENGONTROLAN INTERDIALYTIC WEIGHT GAIN (IDWG) PASIEN HEMODIALISIS DI RS TELOGOREJO SEMARANG Ananta Tanujiarso, Bagus; -, Ismonah; -, Supriyadi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di Indonesia, angka kejadian CKD pada tahun 2010 sebanyak 2 juta kasus. Sedangkan pasien CKD yang menjalani hemodialisis baru sekitar 100.000 orang. Masalah yang sering terjadi pada pasien hemodialisis adalah peningkatan IDWG yang dapat dipengaruhi oleh ketidakpatuhan pasien dalam pembatasan asupan cairan. Upaya untuk mencegah peningkatan IDWG dapat dilakukan dengan pemberian konseling diet cairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas konseling diet cairan terhadap pengontrolan IDWG pasien hemodialisis di RS Telogorejo Semarang. Rancangan penelitian ini menggunakan quasy experimental dengan desain penelitian pre-test and post-test with control. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 52 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Uji statistik yang digunakan adalah uji Friedman dan dilanjutkan dengan analisis post hoc menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian konseling diet cairan terbukti efektif terhadap pengontrolan IDWG dengan p value 0,000. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah agar perawat menerapkan konseling diet cairan pada setiap pasien hemodialisis supaya mencegah peningkatan IDWG yang berlebihan.Kata Kunci: CKD, hemodialisis, IDWG, konseling diet cairan
PENGARUH TERAPI HUMOR TERHADAP PENURUNAN KECEMASAN PADA PASIEN PRE OPERASI DENGAN GENERAL ANESTESI DI RS TELOGOREJO SEMARANG Setya Putri, Devi; Kristiyawati, Sri Puguh; Arif, Syamsul
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembedahan atau operasi dengan general anestesi adalah semua tindakan yang menggunakan cara invasif dengan membuka bagian tubuh yang akan ditangani dengan meniadakan nyeri secara sentral. Tindakan pembedahan dengan general anestesi dapat menimbulkan respon psikologis yaitu kecemasan. Terapi humor adalah penggunaan humor untuk mengurangi rasa sakit fisik atau emosional dan stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh terapi humor terhadap penurunan kecemasan pada pasien pre operasi dengan general anestesi. Jenis penelitian ini adalah pre exsperimental design dengan rancangan one group pretest-posttest design. Tehnik pengambilan sampel adalah accidental sampling, dengan sampel sebanyak  23 responden. Data penelitian dianalisis dengan uji parametrik dependent T-Test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian terapi humor terhadap pasien pre operasi dengan general anestesi, terlihat bahwa (p-value 0.000). Disimpulkan terdapat pengaruh pemberian terapi humor terhadap pasien pre operasi dengan general anestesi di RS Telogorejo Semarang. Kata kunci: Kecemasan, terapi humor, dan pre operasi
GAMBARAN PSIKOLOGIS: KONSEP DIRI PADA ANAK REMAJA DI WILAYAH BANJIR ROB Linda Puspitasari, Dianika; Mubin, M. Fatkhul; -, Targunawan
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Survei Penyimpangan perilaku remaja yang dilakukan BNN pada tahun 2012 melaporkan bahwa hampir 10 % memiliki gejala distress psikologis. Salah satu gangguan psikologis yang dapat muncul adalah gangguan konsep diri. Gangguan ini bisa terjadi akibat ketiadaan ruang publik bagi remaja yaitukarena wilayah banjir rob.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran psikologis: konsep diri pada anak remaja di wilayah banjir rob Kelurahan Bandarharjo Semarang Utara. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survei. Metode sampling yang digunakan adalah proporsional stratified random sampling, dengan jumlah sampel 81 responden. Berdasarkan hasil analisis statistik diperoleh sebagian besar responden memiliki citra diri buruk sebesar 50,6 %, sebagian besar responden memiliki ideal diri baik sebesar 95,1 %, sebagian besar responden memiliki harga diri buruk sebesar 53,1 %, sebagian besar responden memiliki peran diri sebesar 95,1 %, dan sebagian besar responden memiliki identitas diri sebesar 51,9 %. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah perlu adanya dukungan yang penuh dari keluarga dan masyarakat dalam memberikan konseling atau pendidikan kesehatan pada anak remaja tentang konsep diri yang sehat dalam menyikapi perubahan fisik maupun psikologis pada masa remaja sehingga tidak terjadi gangguan konsep diri. Kata kunci       : Konsep diri, anak remaja, rob
PENGARUH OPERAN DENGAN METODE SBAR TERHADAP PENDOKUMENTASIAN IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ASUHAN KEPERAWATANDI RUANG FLAMBOYAN II RSUD KOTA SALATIGA Ayu Lestari, Dilla Fitri; Suryani, Maria; Meikawati, Wulandari
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SBAR merupakan metode komunikasi yang digunakan dalam operan mencakup semua informasi tentang asuhan keperawatan yang diberikan kepada klien dengan menggunakan dokumentasi sebagai sumber informasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh operan dengan metode SBAR terhadap pendokumentasian implementasi dan evaluasi asuhan keperawatan. Penelitian ini menggunakan metode quasi experimentalone group pre-post test. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 12 perawat. Uji yang digunakan menggunakan Marginal Homogeneity. Hasil uji menunjukan bahwa tidak ada pengaruh operan dengan metode SBAR terhadap kelengkapan pendokumentasian implementasi asuhan keperawatan(ρ value 1,000), tidak ada pengaruh operan dengan metode SBAR terhadap ketepatan pendokumentasian implementasi asuhan keperawatan (ρ value 0,157), ada pengaruh operan dengan metode SBAR terhadap kelengkapan pendokumentasian evaluasi asuhan keperawatan (ρ value 0,046), dan tidak ada pengaruh operan dengan metode SBAR terhadap ketepatan pendokumentasian evaluasi asuhan keperawatan (ρ value 0,083). Untuk mendukung pencapaian dokumentasi yang baik, operan hendaknya menjadi suatu hal yang diperhatikan karena merupakan komunikasi antar shift yang sangat penting. Kata kunci : operan, SBAR, dokumentasi, implementasi, evaluasi
EFEKTIFITAS POST CONFERENCE TERHADAP OPERAN SIF DI RUANG RAWAT INAP RSUD UNGARAN Permatasari, Dwi; Suryani, Maria; -, Wulandari
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan harus mampu berkomunikasi secara efektif. Kemampuan berkomunikasi dapat dilihat dari kualitas post conference dan operan setiap pergantian sif. Post conference merupakan kegiatan diskusi yang dilakukan oleh ketua tim dan perawat pelaksana mengenai kegiatan selama sif sebelum dilakukan operan sif berikutnya. Apabila post conference dilakukan dengan tidak baik, maka informasi yang diberikan pada saat operan tidak akan efektif. Operan merupakan komunikasi antar perawat yang berisi tentang laporan kegiatan dan rencana kegiatan yang dilakukan kepada pasien selama sif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  Efektifitas Post Conference Terhadap Operan Sif di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran. Rancangan penelitian dalam penelitian ini adalah Quasy Experimental dengan metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah one grouppre test-post test design, jumlah responden 7 orang dengan tehnik total sampling. Hasil penelitian berdasarkan uji McNemar operan sif sebelum dan sesudah diberi perlakukan tentang post conference dari 7 responden didapatkan hasil p-value 0,031, yang berarti ada pengaruh post conference terhadap operan sif di ruang rawat inap RSUD Ungaran. Pada karakteristik perawat paling banyak ketua tim yang berusia 25 - 35 tahun (Dewasa muda) yaitu sebanyak 6 orang (85.7 %), semuanya berjenis kelamin perempuan, yang berpendidikan S1 yaitu ada 6 orang (85.7 %), dan yang lama bekerja ≥ 2 tahun ada 5 orang (71,4 %). Kata kunci : post conference, dan operan sif
PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA KLIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANGDORO SEMARANG Sri Rahayu, Endah; Heppy Rochmawati, Dwi Heppy; -, Purnomo
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penderita diabetes mellitus dari tahun ke tahun semakin mengalami peningkatan dengan berbagai masalah yang timbul termasuk psikologi. Penderita Diabetes Mellitus di seluruh dunia mencapai 371 juta orang. Indonesia masuk dalam urutan ketujuh negara dengan penderita diabetes terbanyak dengan jumlah penderita diabetes sebanyak 7,6 juta orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh terapi relaksasi terhadap penurunan tingkat kecemasan pada klien diabetes mellitus tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Karangdoro Semarang. Desain penelitian ini adalah onegroup pretest-posttest design jumlah sampel 40 responden menggunakan teknik cluster sampling. Sebelum dilakukan terapi relaksasi otot progresif didapatkan jumlah klien yang mengalami kecemasan terbanyak adalah kecemasan berat 25 orang (62,5%), dan terkecil adalah kecemasan berat sekali/panik sebanyak 4 orang (10%). Setelah dilakukan terapi relaksasi otot progresif bahwa jumlah klien yang mengalami kecemasan terbanyak adalah kecemasan sedang sebanyak 12 orang (30%), jumlah klien yang mengalami kecemasan terkecil adalah kecemasan berat sebanyak 6 orang (15%). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan, bahwa ada pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap penuranan tingkat kecemasan pada klien diabetes mellitus tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Karangdoro Semarang (ρ < 0.05). Kata Kunci: Relaksasi otot progresif, kecemasan
PENGARUH TERAPI MUSIK POP TERHADAP KUALITAS TIDUR ANAK USIA SEKOLAH (6-12TAHUN) YANG DIRAWAT DI RSUD AMBARAWA Ika Anggraeny, Fany; Alfianti, Dera; Purnomo, S Eko
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2014
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tidur merupakan aktifitas yang penting bagi manusia khususnya untuk anak-anak. Ketika anak tidur, pertumbuhan otak balita mencapai puncaknya. Otot, kulit, sistem jantung dan pembuluh darah, metabolisme tubuh, dan tulang mengalami pertumbuhan pesat saat tidur. Hal itu disebabkan tubuh anak-anak memproduksi hormon pertumbuhan tiga kali lebih banyak dibandingkan ketika dia terbangun. Tidur merupakan aktivitas susunan saraf pusat yang berperan sebagai lonceng biologik.  Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui pengaruh terapi musik terhadap kualitas tidur anak usia sekolah (6-12 tahun) yang di rawat di RSUD Ambarawa.Desain penelitian menggunakan Quasy Experimental, dengan rancangan penelitianone-group pre test and post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak yang dirawat di RSUD Ambarawa pada tahun 2013 sebanyak 1937 anak, maka populasi tiap bulan adalah 161 anak. nilai Chi Square sebesar 9,665 dengan p value sebesar = 0,002< 0,05 maka dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kualitas tidur sebelum dan sesudah senam otak pada anak usia sekolah yang dirawat di RSUD Tugurejo Semarang tahun 2014. Kata kunci       : Terapi musik pop dan kualitas tidur