cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota banda aceh,
Aceh
INDONESIA
PIONIR: Jurnal Pendidikan
ISSN : 23392495     EISSN : 25496611     DOI : -
Core Subject : Education,
PIONIR: Journal of Education is an open-access Education scientific journal managed by the Study Program of Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education (PGMI) Faculty of Tarbiyah and Teaching Ar-Raniry State Islamic University (UIN) Banda Aceh. PIONIR: Educational Journal is a forum for researchers and educational staff to develop knowledge in the field of educational studies, in order to fulfill the Tri Dharma of Higher Education, especially in the field of Basic Education.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue " Vol 4, No 1 (2016)" : 10 Documents clear
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR ANTARA SISWA YANG DIAJARKAN DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL DAN MEDIA KARTU GAMBAR PADA MATERI GERAK PADA TUMBUHAN DI SMP 18 BANDA ACEH Eriawati, Eriawati
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya hasil belajar siswa terutama dalam pembelajaran Biologi di SMP Negeri 18 Banda Aceh dipengaruhi banyak faktor, salah satunya adalah kurang bersemangat dalam mengikuti pelajaran biologi, hal tersebut dikarenakan pemanfaatan media pembelajaran masih kurang dan nilai ulangan harian di bawah nilai KKM 70. Untuk mengatasi permasalahan tersebut ditawarkan suatu media pembelajaran, yaitu media audio visual dengan media kartu gambar sebagai salah satu alternatif yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang masih rendah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar dan respon siswa yang diajarkan dengan media audio visual dan yang menggunakan media kartu gambar pada materi gerak pada tumbuhan. Sampel dipilih dua kelas secara purposive sampling yaitu kelas VIII-3 sebagai kelas audio visual dan kelas VIII-4 sebagai kelas kartu gambar. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan angket. Teknik analisis data menggunakan uji t dan lembaran angket menggunakan persentase. Hasil analisis diperoleh thitung ≥ ttabel atau 4,8 ≥ 1,677. Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang diajarkan dengan media audio visual dan siswa yang menggunakan media kartu gambar pada materi gerak pada tumbuhan di SMP Negeri 18 Banda Aceh. Pada kelas audio visual lebih baik dari pada kelas kartu gambar. Respon siswa yang diajarkan dengan menggunakan media audio visual lebih banyak bersifat positif dari pada siswa yang menggunakan media kartu gambar.
PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI ERA GLOBALISASI DALAM MENUMBUHKAN SEMANGAT NASIONALISME Maksum, Hafidh
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan sains dan teknologi yang semakin moderen akhir akhir ini menuntut moralitas dan paham nasionalisme yang tinggi, sebab ilmu dan pengetahuan yang tidak dibarengi dengan tingkat nasionalisme dan moralitas yang tinggi menyebabkan pendidikan khususnya pendidikan kewarganegaraan (PKn) kehilangan keutamaannya sebagai wadah yang humanis. Tidak sedikit orang memiliki pengetahuan kewarganegaraaan yang baik dan prestasi yang gemilang secara formal akademik tetapi tidak memberikan keuntungan yang bermakna dalam lingkungan masyarakatnya, bahkan menjadi penyakit masyarakat yang sangat membahayakan bagi keberadaan budaya dan nilai-nilai kemanusiaan karena semangat nasionalismenya dan moralitasnya rendah. Pengaruh Negatif globalisasi Tidak sedikit kasus amoral terjadi yang dilakukan oleh anak-anak usia sekolah maupun oleh para intelektual, baik melalui siaran televisi maupun media masa. Bagaimana seorang anak membunuh ayahnya maupun ibunya sendiri, kecanduan obat-obat terlarang, minum-minuman keras, bunuh diri dan lain sebagainya. Hal ini menggambarkan bahwa pendidikan yang dilakukan selama ini belum menyentuh ranah kesadaran siswa
LINGKUNGAN PEMBELAJARAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN AKTIVITAS MUHADATSAH (STUDI IMPLEMENTASI PADA UPT MA’HAD DAN ASRAMA UIN AR-RANIRY BANDA ACEH) Fajriah, Fajriah
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Language is a primary communication tool for human being to share ideas, thoughts, concepts and feeling. As communication tools ,of course, it is unseparable for mankind. It is very essential in life. Communication is one of the important things in human being’s life. Moreover, speaking face to face is a vital communication way. If someone is able to speak well, it is surely that he or she is capable of delivering his goal and purpose well. In contrast, if someone is unable to speak well,it probably causes misunderstanding in communicating. In this case, how to construct a good language environment in teaching learning condition. The aim in writing this article is to increase the ability for practising Arabic for UPT students as well as in Ma’had and UIN Ar-Raniry hostel in Banda Aceh . It is not only in hostel setting but also in university area.
PROFESIONALISME DAN SERTIFIKASI GURU DI ERA REFORMASI PENDIDIKAN Irwandi, Irwandi
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Profesionalisme guru, tentu harus terkait dan dibangun melelui penguasaan kompetensi-kompetensi yang secara nyata dalam menjalankan dan menyelesaikan tugas-tugas dan pekerjaannya sebagai guru. Kompetensi-kompetensi penting jabatan guru tersebut adalah: Kompotensi profesional, yaitu kompetensi pada bidang substansi atau bidang studi, kompetensi bidang pembelajaran, metode pembelajaran, sistem penilaian, pendidikan nilai dan bimbingan. Kompetensi sosial, yaitu kompetensi pada bidang hubungan dan pelayanan, pengabdian masyarakat. Kompetensi personal, yaitu kompetensi nilai yang dibangun melalui perilaku yang dilakukan guru, memiliki pribadi dan penampilan yang menarik, mengesankan serta guru yang gaul dan ”funky” sehingga menjadi dambaan setiap orang, sosok guru yang menjadi tauladan bagi siswa dan panutan masyarakat. Penilaian terhadap profesi guru tidak hanya sekedar pada aspek kualitas, administrasi dan manajemen saja, tetapi masalah guru lebih luas dan kompleks, menyangkut kemampuan profesional, personal, sosial termasuk perilaku dan kurangnya penghargaan yang layak terhadap profesi guru. Penilaian harus dilakukan oleh mereka yang memiliki kemampuan dan kompetensi pada bidang kependidikan.
PERKEMBANGAN JIWA AGAMA PADA MASA REMAJA (AL-MURAHIQAH) Rijal, Fakhrul
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja adalah perpanjangan masa kanak-kanak sebelum mencapai masa dewasa. Anak-anak jelas kedudukannya, yaitu yang belum dapat hidup sendiri, belum matang dari segala segi, tubuh masi kecil, organ-organ belum dapat menjalankan fungsinya secara sempurna, kecerdasan, emosi dan hubungan sosial belum selesai pertumbuhannya. Masa remaja merupakan periode dimana individualisme semakin menampakkan wujudnya, pada masa tersebut memungkinkan mereka untuk menerima tanggung jawab atas perilaku mereka sendiri dan menjadi sadar terlibat pada perkara hal, keinginan, cita-cita yang mereka pillih. Masa muda merupakan tahap yang penting dalam pertumbuhan religious. Para remaja membutuhkan sosok pelindung yang mampu diajak berdialog dan berbagi rasa. Selain itu, mereka pun mengharapkan adanya pegangan hidup sebagai tempat bergantung, dimana bisa dijadikan sebagai wadah berbagi dalam menyelesaikan konflik batin yang dialaminnya dan dalam hal ini dukungan keluarga (orangtua), sekolah dan lingkungan sangat menentukan arah perkembangannya.
KONTRIBUSI FILM PENDEK FABEL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PUISI ANAK-ANAK Wisuda Lubis, Sivia Sandi
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cerita binatang (fabel) adalah salah bentuk cerita tradisional yang menampilkan binatang sebagai tokoh cerita. Binatang-binatang tersebut dapat berpikir dan berinteraksi layaknya komunitas manusia, juga dengan permasalahan hidup layaknya manusia. Mereka dapat berpikir, berlogika, berperasaan, berbicara, bersikap, bertingkah laku, dan lain-lain sebagaimana halnya manusia dengan bahasa manusia. Cerita binatang (fabel) sangat erat kaitannya dengan anak-anak. dalam hal ini, cerita fabel disandingkan dalam menuliskan puisi anak-anak. Dilihat dari segi pendayaan berbagai bentuk ungkapan kebahasaan, puisi anak tentunya masih lebih sederhana. Kesederhanaan itu haruslah dilihat dari segi unsur diksi, struktur, ungkapan dan kemungkinan pemaknaan. Namun, dilihat dari segi “permainan” bahasa, puisi anak terlihat lebih intensif. Hal ini terlihat dari pengutamaan pemunculan aspek rima dan irama atau berbagai bentuk pengulangan yang lain. Intensitas dalam hal pendayaan unsur rima dan irama inilah yang masih dominan dalam puisi anak. permasalahn yang diangkat dalam penelitian adalah apakah film pendek fabel dapat memberikan kontribusi terhadap kemampuan menulis puisi anak-anak. subjek penelitian ini adalah mahasiswa prodi PGMI, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, dengan menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kontribusi film pendek fabel terhadap kemampuan menulis puisi anak-anak. Peningkatan kualitas hasil belajar mahasiswa ini terbukti dari peningkatan rata-rata skor pretest sebesar 60 berkategori kurang dan pada skor postest memiliki rata-rata sebesar 76 berkategori cukup
PEMBINAAN MORAL SISWA MELALUI AKTUALISASI PRILAKU AGAMA Zuaidar, Zuaidar
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model Pembelajaran Prilaku Agama (MAPA) memiliki beberapa komponen, yaitu: tujuan, materi, metode dan evaluasi. Tujuan MAPA adalah agar peserta didik memiliki aqidah yang benar, dapat melakukan cara-cara beribadah dengan benar sesuai dengan tuntunan agama, memiliki akhlak/moral Islami, baik akhlak terhadap Allah, akhlak terhadap Rasulullah, akhlak terhadap diri sendiri, maupun akhlak terhadap sesama manusia. Materi yang diajarkan dalam MAPA adalah: akidah akhlak, al-Qur’an hadits, fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dan lain-lain. Metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran MAPA adalah: metode pembiasaan, metode keteladanan, metode hiwar (dialog), metode tanya jawab, diskusi, demontrasi, ceramah, pemberian tugas, kerja kelompok, dan lain-lain. Dan evaluasi dapat dikembangkan dalam MAPA adalah: mengamati akidah melalui tingkat intensitas ibadah, mengamati tingkat pelaksanaan ibadah, tingkat kesesuaian pelaksanaan ibadah dengan tuntunan agama Islam, dan mengamati apakah peserta didik berakhlak mulia, termasuk akhlak terhadap Allah, diri sendiri, masyarakat dan alam tempat ia hidup.
KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKAN KERANGKA TUGAS MATEMATIKA TAKSONOMI STEIN Jarmita, Nida
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ujicoba ini bertujuan melihat kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan soal-soal matematika tingkat SD/MI berdasarkan kerangka tugas matematika taksonomi Stein. Kerangka tugas dimaksud meliputi: menghafal, prosedur tanpa koneksi, prosedur dengan koneksi, dan bekerja dengan matematika. Soal yang diberikan ada 4 butir dan tertutup pada empat bidang konten: geometri, pengukuran, pecahan dan perbandingan. Secara umum, kemampuan mahasiswa Prodi PGMI dan Prodi Pendidikan Matematika UIN Ar-Raniry yang menjadi peserta tes dalam uji coba ini dapat dikategorikan pada tingkat kognitif rendah, kebanyakan mahasiswa belum sampai pada tingkat kognitif yang tinggi karena tidak mampu menjawab soal pada tingkat bekerja dengan matematika, bahkan masih banyak mahasiswa yang tidak bisa menjawab soal pada kategori menghafal. Namun kesimpulan ini tidak dapat digeneralisasikan untuk keseluruhan mahasiswa, karena sampel yang diambil tidak representatif.
KEARIFAN LOKAL (LOCAL WISDOM) SEBAGAI BASIS PENDIDIKAN KARAKTER Daniah, Daniah
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bangsa yang besar adalah bangsa yang memiliki karakter kuat bersumber dari nilai-nilai yang digali dari budaya masyarakatnya. Kearifan lokal merupakan modal pembentukan karakter luhur. Kearifan-kearifan lokal itulah yang membuat suatu budaya bangsa memiliki akar. Membangun jati diri bangsa melalui pendidikan berwawasan kearifan lokal (local genius) pada dasarnya dapat dipandang sebagai landasan bagi pembentukan jati diri bangsa secara nasional. Pendidikan adalah gerakan kultural, maka untuk membentuk karakter peserta didik harus melalui pembentukan budaya sekolah yang berkarakter. Menggali dan menanamkan kembali kearifan lokal secara inheren melalui pendidikan dapat dikatakan sebagai gerakan kembali pada basis nilai budaya daerahnya sendiri sebagai bagian upaya membangun identitas bangsa dan sebagai semacam filter dalam menyeleksi pengaruh budaya lain. Pendidikan berbasis kearifan lokal adalah pendidikan yang mengajarkan peserta didik untuk selalu lekat dengan situasi konkrit yang mereka hadapi.
TAHAP PENGETAHUAN DAN PELAKSANAAN PAKEM GURU BAHASA ARAB MADRASAH IBTIDAIYAH (MI) DI ACEH Hayati, Salam
PIONIR: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Prodi PGMI FTK UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study examined the level of knowledge and implementing of PAKEM among Arabic language teachers in Madrasah Ibtidaiyah in Aceh Province. The study imployed a survey research design which involved 208 Arabic teachers in Madrasah Ibtidaiyah from three cities in Aceh Province. Test instrument and questionnaires were administered to the respondents, and descriptive statistics were employed analyses the data. The findings showed that Arabic teachers have a good level of PAKEM knowledge and a high level of implementing of PAKEM approach.

Page 1 of 1 | Total Record : 10