cover
Contact Name
Khomarudin
Contact Email
oemarbakrie0231@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
oemarbakrie0231@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi
ISSN : 22529942     EISSN : 25485008     DOI : -
Edueksos: Jurnal Pendidikan Sosial dan Ekonomi is a peer-reviewed journal that focuses on critical studies of basic education. It investigates the dynamics of teaching and learning of social education, social and economic problems in the society context of the primary, senior, and high education level. Besides focusing on the development of studies issues of basic education, Edueksos also covers the critical view and comprehensive mind in the economic and social education. The scope is related to social and economics education, such as: Social Science (Economic, Sociologi, History, Citizenship, Study Gender) in Education Perspective Learning Innovation in Social Education Cultural Values in Education Multicultural education Humanities issues in education
Arjuna Subject : -
Articles 216 Documents
POLA-POLA PENYESUAIAN DIRI MAHASISWA DI LINGKUNGAN KAMPUS Naeila Rifatil Muna
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 1, No 2 (2012)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (40.161 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v1i2.418

Abstract

Mahasiswa memiliki tanggung jawab secara pribadi maupun sosial. Dalam hal ini polaperilaku mahasiswa yang menggambarkan tanggung jawab tersebut adalah menunjukkanperilaku yang diharapkan lembaga seperti aktif mengikuti perkuliahan, melaksanakantugas-tugas akademik, menghormati dosen, dan mampu menyesuaikan diri di lingkunganteman sebayanya. Kemampuan mahasiswa dalam penyesuaian diri adalah suatu prosesdinamik terus menerus yang bertujuan untuk mengubah perilaku guna mendapatkanhubungan yang lebih serasi antara diri dan lingkungan kampus.
PENGARUH PEMBERIAN REFLEKSI TUGAS INDIVIDUAL SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI DI MADRASAH ALIYAH PUTRI PUI KABUPATEN MAJALENGKA Diah Ayu Nurfaidah; Nur yana
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 7, No 1 (2018): Evaluasi Pembelajaran
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.194 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v7i1.3104

Abstract

ABSTRAK Penelitianini di latarbelakangidiketahui bahwa pada mata pelajaran Sosiologi telah dilakukan pemberian refleksi oleh guru berupa pemberian tugas individual siswa. Selain itu juga tugas individual yang dikumpulkan kemudian telah diberi feedback oleh   guru.   Namun   demikian   pada   kenyataannya   meskipun   guru   sudah memberikan respon yang baik terhadap tugas-tugas yang dikerjakan oleh siswa, tetapi   dalam   realita   disinyalir   bahwa   masih   saja   ditemukan   beberapa permasalahan, diantaranya  yaitu siswa diindikasikan kurang termotivasi dalam belajar, prestasi siswa yang cenderung masih rendah bahkan tugas-tugas yang dibuatnya cenderung kurang berkualitas.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemberian refleksi tugas individual siswa pada mata pelajaran sosiologi, untuk mengetahui bagaimana hasil belajar siswa dengan dilakukannya refleksi tugas individual siswa pada mata pelajaran sosiologi dan mengetahui pengaruh pemberian refleksi tugas individual siswa terhadap hasil belajar pada mata pelajaran sosiologi di Madrasah Aliyah Putri PUI Kabupaten Majalengka.Tugas individual yang diberikan berupa tugas menyelesaikan soal, membuat  rangkuman,  membuat  makalah  dan  lain-lain.  Setelah  diberikannya tugas-tugas  tersebut  guru  melakukan  refleksi  terhadap  tugas  yang  diberikan dengan kata lain memberikan feedback dengan tujuan untuk memberi pengaruh terhadap hasil belajar siswa.Cara pengambilan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan kuantitatif regresional dengan teknik pengambilan data menggunakan angket dan tes yang didapatkan dari guru sosiologi.Teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, homogenitas, linearitas, korelasi, regresi, dan koefisien determinasi.Berdasarkan hasil uji regresi dengan nilai signifikasi 0,01 lebih kecil dari 0,05. Serta dilihat dari hasil uji koefisien determinasi, pemberian refleksi tugas individual siswa memberi kontribusi  terhadap  hasil  belajar  sebesar  75,3%  dan  sisanya  sebesar  24,7% ditentukan oleh faktor-faktor yang lain. Adapun dari hasil uji t diperoleh   ��ℎ????��????????(3.913) lebih besar dari �������????    (2.602) maka Ho ditolak, artinya bahwa  terdapatpengaruh antara pemberian refleksi tugas individual siswa terhadap hasil belajarpada mata pelajaran sosiologi di MA Putri PUI Kabupaten Majalengka. Kata kunci: Refleksi, Tugas, Hasil Belajar
PERKEMBANGAN PERILAKU PSIKOSOSIAL PADA MASA PUBERTAS Tati Nurhayati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.702 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v4i1.649

Abstract

Abstrak Perkembangan perilaku psikososial pada masa pubertas itu berbeda-beda,tetapicara mereka melampiaskan gangguan ketidakseimbangan tampaknya sama. Beberapa bentuk pelampiasan yang dapat dilihat adalah mudah tersinggung, tidak dapat diikuti jalan pemikirannya ataupun perasaannya, ada kecenderungan menarik diri dari keluarga atau teman, lebih senang menyendiri, menentang kewenangan, sangat mendambakan kemandirian, sangat kritis terhadap orang lain, tidak suka melakukan tugas rumah ataupun sekolah, dan sangat tampak bahwa dirinya tidak bahagia. Proses imitasi yang dialami remaja cenderung berjalan sesuai dengan keadaan yang terjadi pada saat remaja itu sendiri menjalani kehidupannya. Dalam konteks psikologi, pembentukan identitas merupakan tugas utama dalam perkembangan kepribadian yang diharapkan tercapai pada akhir masa remaja. Jika dalam perkembangan itu dapat diatur dengan baik, tentu akan berpengaruh baik terhadap kekuatan psikososial. Secara psikologis, hal itumempengaruhi pola pikir dan pola sikap dari dalam jiwa remaja itu sendiri karena remaja belum mampu menguasai dan memfungsikan secara maksimal fisik maupun psikisnya. Namun, yang perlu ditekankan di sini adalah bahwa fase remaja merupakan fase  perkembangan yang tengah berada pada fase amat potensial, baik dilihat dari aspek kognitif, emosi, maupun fisik.Kata Kunci: perilaku, psikososial, pubertas
RELEVANSI PSIKOLOGI LINTAS AGAMA DAN BUDAYA BAGI PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGANNYA Etty Ratnawati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.603 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v1i1.364

Abstract

ABSTRAK Tuhan – dengan segala qudrat dan iradat-Nya – telah mendesain dan membuat scenario terkait dengan sebuah keniscayaan yakni hidup dalam pluralitas, multicultural, atau berbhineka. Kebhinekaan kehidupan ini, akan lebih menarik ketika disiplin ilmu psikologi dihadapkan dengan pluralitas agama dan budaya. Agama adalah suatu fenomena abadi di dalam di sisi lain juga memberikan gambaran bahwa keberadaan agama tidak lepas dari pengaruh realitas di sekelilingnya. Seringkali praktik-praktik keagamaan pada suatu masyarakat dikembangkan dari doktrin ajaran agama dan kemudian disesuaikan dengan lingkungan budaya. Pertemuan antara doktrin agama dan realitas budaya terlihat sangat jelas dalam praktik ritual agama. Kata Kunci : Psikologi Lintas Agama dan budya, relevansi, pengembangan.
PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN LKS MODEL INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS Ahmad Muzaki; Cecep Sumarna
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 8, No 1 (2019): Pedagogik dan Kajian Gender
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (96.56 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v8i1.4951

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS sedangkan secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan media LKS menggunakan model pembelajaran Inkuiri di kelas VIII B SMP Muhammadiyah 01 Sirampog Kabupaten Brebes. Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa siswa belum memiliki media pembelajaran yang mandiri sehingga mengalami kesulitan dalam mencari sumber belajar sehingga diharapkan dengan diterapkannya media pembelajaran LKS yang bersifat mandiri dikemas dengan model pembelajaran Inkuiri dan secara tidak langsung siswa memiliki tanggung jawab masing-masing maka diharapkan motivasi belajar siswa meningkat.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII B SMP Muhammadiyah 01 Sirampog Kabupaten Brebes Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi dan tes, serta instrumennya berupa lembar pengamatan dan soal tes.Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa berdasarkan hasil pengamatan motivasi belajar siswa pada siklus 1 sebesar 52% kemudian siklus 2 sebesar 72,5% dan siklus 3 sebesar 90%. Sedangkan hasil belajar siswa pra siklus diperoleh nilai rata-rata 58,06 dengan persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 36% atau hanya 12 siswa yang tuntas. Setelah dilaksanakannya siklus 1 diperoleh nilai rata-rata 64,09 dengan persentase ketuntasan belajar 54% atau 20 siswa yang tuntas, selanjutnya siklus 2 diperoleh nilai rata-rata kelas 70,15 dengan persentase 69% atau 23 siswa tuntas dan siklus 3 diperoleh nilai rata-rata kelas 82,69 dengan presentase 93% atau 31 siswa tuntas dari 33 siswa. Dengan demikian dapat disimpulkan penerapan media LKS model Inkuiri dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Kata kunci: PersepsiSiswa, PolaInteraksiSosial, Pembelajaran IPS.
KURIKULUM PENDIDIKAN BERBASIS MULTIKULTURAL Suniti Suniti
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.848 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v3i2.354

Abstract

Abstrak Pendidikan merupakan media yang tepat untuk mengenalkan multicultural. Inti dari keberhasilan multicultural adalah keinginan untuk menerima budaya kelompok lain, etnik, gender, bahasa dan keberanekaan agama sebagai suatu bentuk keseimbangan dan  membentuk satu kesatuan. Pendidikan multicultural harus didekati dengan strategi pembelajaran dan kurikulum yang mengarahkan kepada proses pembelajarannya. Hal penting yang dibutuhkan adalah  mendesain beberapa isi materi  kurikulum pendidikan bagi para siswa agar dapat menerima orang lain secara sama dan menghormati agama mereka, budaya, dan perbedaan etnik. Oleh karenanya model kurikulum dengan beraneka ragam tema adalah suatu model kurikulum yang sangat dianjurkan.  Kata Kunci: Pendidikan, Multikultural, Model Kurikulum Multikultural
AKULTURASI ISLAM DAN BUDAYA LOKAL PADA TRADISI BONGKAR BUMI DI DESA CUPANG KECAMATAN GEMPOL KABUPATEN CIREBON endah maryamah; etty ratnawati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 7, No 2 (2018): Perilaku Sosial
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.079 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v7i2.3169

Abstract

ABSTRAKDi dalam keberagamaan masyarakat muslim tidak bisa lepas dari tradisi lokal yang hidup dan berkembang sesuai dengan keadaan masyarakat setempat, dimana mereka hidup, berkomunikasi dan beradaptasi sesuai dengan lingkungan yang ada. Proses penyebaran agama Islam yang ada di Nusantara  tidak pernah terlepas dari proses akulturasi budaya, Seperi tradisi Bongkar Bumi yang berakulturasi dengan kebudayaan Islam yang sampai sekarang masih tetap eksis dilaksanakan dan sudah mendarah daging serta menjadi rutinitas bagi masyarakat Cupang pada setiap tahunnya.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana acara budaya lokal tradisi bongkar bumi di desa Cupang, apa bentuk dan wujud akulturasi Islam yang terdapat pada tradisi bongkar bumi di desa Cupang, dan bagaimana persepsi masyarakat terhadap budaya lokal tradisi bongkar bumi di desa Cupang.Sebagai kerangka pemikir akulturasi budaya Islam digunakan pendekatan antropologi yang merupakan salah satu upaya memahami agama dengan cara melihat wujud praktek yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat. Wujud praktek keagamaan yang dimaksudkan di sini adalah tentang tradisi-tradisi atau upacara-upacara yang dijalankan oleh masyarakat muslim di desa Cupang pada upacara Bongkar Bumi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori akulturasi.Penelitian ini bersifat kualitatif dengan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi secara menyeluruh, wawancara dan dokumentasi untuk mendapatkan informasi mengenai masalah yang diteliti.Hasil penelitian menujukan bahwa dalam tradisi bongkar bumi menunjukan adanya bentuk akulturasi budaya Islam yang terdapat pada rangkaian upacara tradisi bongkar bumi tersebut dimana dalam rangkaian upacara bongkar bumi tersebut terdapat perpaduan antara budaya Hindu dan budaya Islam. Seperti yang dapat dilihat dari bentuk do’a yang dikolaborasikan dengan kalimat- kalimat jawa dan dipadukan dengan kalimat-kalimat do’a yang bernuansa Islami, Kemudian hiburan yang ada dalam tradisi bongkar bumi adalah wayang kulit, yang merupakan salah satu bentuk akulturasi antara buday Hindu-Budha dengan Islam. Kata Kunci: Akulturasi, Islam, Budaya Lokal
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN MELALUI INTERAKSI PEMBELAJARAN DAN PROSES KOMUNIKASI Nasehudin Nasehudin
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.189 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v2i1.639

Abstract

AbstrakKetika proses pembelajaran berlangsung terjadilah interaksi antara guru dan siswa, namun interaksi ini bercirikan khusus, karena siswa menghadapi tugas belajar dan guru harus mendampingi dalam belajarnya. Keberhasilan proses belajar-mengajar akan dipengaruhi oleh fakktor-faktor yang mendukung interaksi belajar-mengajar dan erat bertalian dengan proses belajar-mengajar. Sistem pengajaran, baru dapat berlangsung dengan baik apabila guru mengetahui peranannya dan siswa menyadari kedudukannya, sehingga interaksi belajar-mengajar akan melahirkan hubungan yang manis, dan memungkinkan terjadinya peningkatan kualitas hasil belajar. Interaksi belajar-mengajar yang mampu melahirkan hubungan guru untuk menganalisis kebutuhan siswa, kemampuan guru memilih strategi  belajar-mengajar  dan model mengajar yang tepat serta mempunyai kemampuan untuk mengelola kelas. Penerapoan unsur-unsur komunikasi yang dirancang sedemikian rupa sehingga menciptakan interaksi yang baik  antara guru-siswa, akan merangsang tumbuhnya semacam ‘dialog internal’ pada diri siswa yang belajar. Apabila situasi itu terbentuk maka interaksi yang terjadi akan meluas tidak hanya guru-siswa, akan tetapi interaksi siswa-siswa, siswa-materi, siswa-media, dan siswa-lingkungan. Kata kunci : interaksi, komunikasi, pembelajaran
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMUNIKASI (SMARTPHONE) TERHADAP INTERAKSI SOSIAL MAHASISWA DI JURUSAN TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL IAIN SYEKH NURJATI CIREBON Khavid Khalvani; Yeti Nurizzati
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 8, No 1 (2019): Pedagogik dan Kajian Gender
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (120.703 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v8i1.4849

Abstract

Abstrak Seiring arus globalisasi tuntutan kebutuhan informasi yang cepat membuat peranan teknologi komunikasi menjadi sangat penting. Dalam hal tersebut, perkembangan teknologismartphone bisa mempengaruhi cara berinteraksi sosial dari para individu yang menggunakannya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media komunikasi smartphonepada mahasiswa, mengetahui interaksi sosial mahasiswa dengan menggunakan media komunikasi smartphonepada mahasiswa dan mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan media komunikasi smartphoneterhadap interaksi sosial mahasiswa di jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial tahun akademik 2018/2019 semester 2.Media komunikasi smartphonemerupakan media pengembangan dari komunikasi di dalamnya banyak aplikasi kegunaannya sama dengan komputer.Sekarang media komunikasi smartphone banyak dijadikan sebagai media interaksi sosial karena efesien dan mengikuti perkembangan zaman.Jenis penelitian ini kuantitatif menggunakan metode regresi, sedangkan teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, angket dan dokumentasi.Populasi dalam penelitian berjumlah 148 orang, pengambilan sampel dilakukan dengan metode sistematis dari nomer urut ganjil.Peneliti memilih mahasiswa semester 2 dengan total siswa sebanyak 74 orang. Analisis data tersebut penulis menggunakan rumus uji t.Pada hasil penelitian ini disimpulkan berdasarkan rekapitulasi angket penggunaan media komunikasi smartphone bernilai 67,83%dan interaksi sosial mahasiswa bernilai67,04% keduanya dengan kategori Cukup Baik.Hasil uji korelasi antara variabel X dan Y adalah sebesar 0,699 dengan taraf sig.=0,05 diperoleh signifikansi (Sig.2-tailed) sebesar 0,000 terdapat hubungan yang positif(kuat) antara variabel X dan Y. Berdasarkan hasil uji hipotesis nilai sig (2-tailed) 0,00<0,05 maka Ha diterima artinya terdapat pengaruh signifikan antara penggunaan media komunikasi smartphone dengan interaksi sosial mahasiswa di jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Kata Kunci: Media Komunikasi, Smartphone,Interaksi Sosial
PENGARUH METODE PROBLEM SOLVING DAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS DI SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU Asep - Kurniawan
Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonomi Vol 8, No 2 (2019): Pendidikan Karakter
Publisher : Department of Tadris IPS FITK IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (169.215 KB) | DOI: 10.24235/edueksos.v8i2.5243

Abstract

The purpose of the research was to reveal the extent of the effect of problem solving methods and cooperative types of think pair share on social science learning achievements in Islamic elementary full day school Sabilul Huda Cirebon. The research was quantitative research with an associative approach. The population in this study was 350 students of class VI. The sampling technique was cluster sampling, i.e. 77 students. The results of his research were (1) problem solving learning methods in social studies get a tendency of 66% or 51 respondents who used problem solving learning methods with very good categories. Think Pair Share Cooperative learning of social studies, respondents got a tendency of 61% or 47 respondents used cooperative learning of Think Pair Share had a very good category. (2) There was a significant influence of the problem solving learning method on social studies learning achievement in Islamic elementary full day school Sabilul Huda. (3) Cooperative learning of Think Pair Share had a greater influence than the problem solving learning method on social studies learning achievement in Islamic elementary full day school Sabilul Huda.

Page 11 of 22 | Total Record : 216