cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Journal of Economic Education
ISSN : 23017341     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Economy, Education,
Journal of Economic Education publishes articles of original researchs and conceptual studies economics teaching and learning. This journal is published by Postgraduate Program, Universitas Negeri Semarang.
Arjuna Subject : -
Articles 396 Documents
POLA PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN DI KUBe ANUGRAH Azizah, Masfufati; Widodo, Joko; Widiyanto, Widiyanto
Journal of Economic Education Vol 5 No 1 (2016): June 2016
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis karakteristik anggota, proses pelaksananaan, serta dampak pelaksanaan pendidikan kewirausahaan di KUBe Anugrah. Berdasarkan tujuan tersebut, peneliti dapat membentuk suatu pola pendidikan kewirausahaan yang dilaksanakan di KUBe Anugrah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Hasilnya, karakteristik anggota KUBe Anugrah sangat beragam yang diklasifikasikan dalam tingkat pendidikan formal, usia, status pekerjaan, tingkat produktivitas, pendapatan per bulan, dan daerah tinggal. Di sisi lain, terdapat kesamaan antara anggota satu dengan lainnya, yaitu keterampilan menjahit. pelaksanaan pendidikan di KUBe Anugrah melalui metode pelatihan dan pembinaan dengan melibatkan anggota sebagai sasaran dan sumber belajar. Melalui dua metode tersebut, pelaksanaan pendidikan kewirausahaan di KUBe Anugrah memiliki dampak yang terbagi dalam tiga jenis, yaitu peningkatan kepribadian, peningkatan pendapatan dan fleksibilitas waktu, dan peningkatan partisipasi sosial ekonomi masyarakat dalam pembangunan. Kesimpulannya, pemerintah memerlukan perhatian yang sama antara pendidikan formal dan nonformal, sehingga setiap orang yang memiliki keterbatasan dalam mengikuti pendidikan formal dapat memiliki keterampilan dan mencukupi kebutuhannya secara mandiri.
PERAN SMK MART DALAM PENANAMAN SIKAP KEWIRAUSAHAAN PADA SISWA (STUDI KASUS DI SMK NEGERI 1 KENDAL) Maulida, Rahma; Widodo, Joko; Sunarto, St.
Journal of Economic Education Vol 6 No 1 (2017): June 2017
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jeec.v6i1.14706

Abstract

Sikap kewirausahaan siswa SMK merupakan suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku (sikap) yang dibentuk melalui kegiatan praktik kewirausahaan di SMK Mart dan proses pembelajaran kewirausahaan yang disertai dengan kemauan untuk bertindak dan bereaksi terhadap kegiatan kewirausahaan yang ada di SMK Mart. Dalam penanaman sikap kewirausahaan diperlukan pelatihan dan pendidikan kewirausahaan dengan melibatkan siswa dalam melakukan kegiatan praktik berwirausaha melalui SMK Mart (konsep learning by doing). Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan metode analisis deskriptif, salah satunya dengan studi kasus. Tujuan penelitian adalah 1) untuk mendeskripsikan dan menganalisis sikap kewirausahaan yang ditanamkan pada siswa melalui SMK Mart, 2) untuk mendeskrpsikan dan menganalisis peran SMK Mart dalam penanaman sikap kewirausahaan pada siswa, 3) untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengelolaan SMK Mart dalam penanaman sikap kewirausahaan. Hasil penelitian diperoleh adalah: 1) Sikap yang tertanam pada siswa yakni percaya diri, berorientasi pada tindakan, berani mengambil resiko dan jujur; 2) peran SMK Mart dalam penanaman sikap kewirausahaan yakni berperan sebagai prasarana edukatif, ekonomi, sosial; 3) SMK Mart telah melakukan pengelolaan yang baik mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan.
PENGARUH TINGKAT KECERDASAN, MOTIVASI, TINGKAT SOSIAL EKONOMI DAN KEMAMPUAN ADAPTASI LINGKUNGAN SISWA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI KELAS X SMA NEGERI 1 MRANGGEN TAHUN 2014 Arumsasi, Diah; Khafid, Muhammad; DWP, Sucihatiningsih
Journal of Economic Education Vol 4 No 2 (2015): November 2015
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis Pengaruh Tingkat Kecerdasan, Motivasi, Tingkat Sosial Ekonomi dan Kemampuan Adaptasi Lingkungan Siswa sebagai Variabel Intervening Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Kelas X SMA Negeri 1 Mranggen Tahun 2014.  Populasi penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Mranggen  berjumlah 280, sampel berjumlah 75 siswa. Penetapan sampel dilakukan dengan Proportional Cluster Random Sampling. Pengumpulan data digunakan instrumen berupa angket dan tes. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif variabel penelitian, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Uji asumsi klasik terdiri atas uji normalitas, uji multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas. Uji hipotesis dengan analisis jalur. Selain analisis jalur dalam menentukan signifikansi variabel intervening,  juga digunakan Sobel Test Calculator for the Significance of Mediation dan SPSS 19.Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan kecerdasan terhadap prestasi belajar. Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi terhadap  prestasi belajar. Terdapat pengaruh positif dan signifikan tingkat sosial ekonomi terhadap kemampuan adaptasi lingkungan siswa. Terdapat pengaruh positif kemampuan adaptasi lingkungan terhadap prestasi belajar. Tidak terdapat pengaruh tingkat sosial ekonomi terhadap  prestasi belajar. Berdasarkan hasil penelitian diatas, untuk meningkatkan prestasi belajar ekonomi maka perlu memperhatikan faktor yang mempengaruhinya yaitu tingkat kecerdasan, motivasi, tingkat sosial ekonomi dan kemampuan adaptasi lingkungan siswa. The aim of this study was to analyze Effect of intelligence, motivation, social economy and Adaptation Capabilities Environment as an intervening variable Against Student Learning Achievement Economy Class X SMA Negeri 1 Mranggen 2014. The population was 280 students of SMAN 1 Mranggen. The sample was 75 students. Determination of the sample by proportional cluster random sampling. Data collection used questionnaire and testing. Data analysis was performed with descriptive analysis of the variables, the classical assumption and hypotheses test. Classical assumption test consists of normality, multicollinearity and heteroscedasticity test. To determine the significance of intervening variables used path analysis and Sobel Test Calculator for the Significance of  Mediation and SPSS 19. The results show there is a positive and significant effect of intelligence on learning achievement, learning achievement motivation, socioeconomic level of students environmental adaptability and the environment adaptability to learning achievement There is no influence of socioeconomic level on learning achievement. Based on the results, to improve learning achievement economy it is necessary to pay attention to the factors that influence it, namely the level of intelligence, motivation, socioeconomic level and adaptability of the student environment.
PENINGKATAN MUTU PELAYANAN PENDIDIKAN DI MI LUQMAN AL HAKIM SLAWI KABUPATEN TEGAL Setioko, Aji
Journal of Economic Education Vol 1 No 1 (2012): June 2012
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu masalah pendidikan tingkat sekolah dasar di Indonesia adalah kurangnya pe-layanan terhadap pelanggan. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mengkaji upaya MI Luqman Al Hakim dalam meningkatkan mutu pelayanan terhadap pelanggan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara, observasi, dokumentasi, dan trianggulasi. Adapun teknik analisis data dilakukan melalui tiga prosedur, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian men-unjukkan bahwa identifikasi harapan pelanggan dilaksanakan melalui isian formulir pendaf-taran, paguyuban kelas, POMG, dan komunikasi langsung. Pelayanan pelanggan internal dilakukan dengan meningkatkan kompetensi kepala sekolah dan guru. Pelayanan terhadap pelanggan ekternal dilakukan melalui pembelajaran inovatif dan keteladanan dari pendidik. Kualitas layanan yang dilakukan terhadap pelanggan secara umum baik.One of educational problem in elementary school in Indonesia is the lack of service to the consumer. The objection of this research is to find out and evaluate the efforts of MI Luq-man Al Hakim in increasing quality service to the consumer. This research uses qualitative approach. The data are collected by interview, observation, documentation, and triangula-tion. The data analysis is done by three steps; reduction, presentation, and conclusion. The result shows that the identification of customer expectation is done by filling registration form, community, POMG, and direct communication. The internal customer service is done by improving head master’s competence and teachers. The service to external consumer is done by innovative learning and paragon of the teachers.dilakukan melalui pembelajaran inovatif dan keteladanan dari pendidik. Overall the quality service to the customer runs well.
RELATIONSHIP BETWEEN EDUCATION AND ECONOMIC GROWTH IN INDONESIA, MALAYSIA AND SINGAPORE Alkeelani A, Alkeelani Abdulsalam; Haryati, Titik
Journal of Economic Education Vol 6 No 1 (2017): June 2017
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

History shows that education was originally held informally in the family and held informal in society. Furthermore, formal education was held also in school. Even as you are understandable, these days the world of education experienced rapid development is outstanding. Relationships Education and Economic Life very closed. In connection with the problems as questionable above, based on data obtained from various sources, Sudarja Adiwikarta (1988) concluded that a link is steady and positive between the degree of education with economic life, in the sense that the higher the degree  of education the higher the degree of economic life. Education is an essential ingredient of prosperity is at once obvious and contentious. So in this research will analyze the relationship between education (number of school or facilities and school expenditure) and economic growth (GDP). In this research will focused on high school.  The reason to choose education because education reflects the country development index especially also in the economic growth.This research will used quantitative research. Data collection method in this research is documentation.   Data collection from 1990-2015 from  World Bank for data Indonesia, Malaysia and Singapore.  Technique analysis data used is normality test,  regression model,  and correlation analysis, also descriptive analysis. The decsriptive analysis method is a  method that describe mean, minimum value, maximum value, and standard deviation.The result showed that there is relationship between education expenditure and GDP in Indonesia, Malaysia and Singapore, this can be seen from the significant value lower than 0,05 so the hypothesis accepted. Another result showed that there is relationship between number of high school and GDP in Indonesia. This can be seen from the significant value lower than 0,05 so the hypothesis accepted. Suggestion for further research is to add another variables that affecting GDP in Indonesia, Malaysia and Singapore, such as employment rate, inflation rate.
PENGARUH SIKAP DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA MELALUI SELF-EFFICACY Melyana, Ika Prima; -, Rusdarti; Pujiati, Amin
Journal of Economic Education Vol 4 No 1 (2015): June 2015
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji model kesiapan berwirausaha dengan  menghadirkan self-efficacy sebagai variabel intervening yang memediasi hubungan antara sikap kewirausahaan dan pengetahuan kewirausahaan .Selain itu, lima hipotesis diajukan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh langsung antara variabel independen sikap kewirausahaan dan pengetahuan kewirausahaan, melalui variabel intervening self-efficacy terhadap variabel dependen  kesiapan berwirausaha.Populasi  kuantitatif dengan  populasi 598 orang siswa. Teknik propotional random sampling digunakan untuk memilih sampel 187 responden tersebut dari SMK Negeri di Kota Semarang. Pengumpulan data dengan kuesioner, analisis data melalui statistik deskriptif, dan  Path Analysis. Hasil penelitian menunjukkan: (1) pengaruh langsung sikap kewirausahaan terhadap kesiapan berwirausaha secara positif dan signifikan, (2) pengaruh langsung sikap kewirausahaan terhadap kesiapan berwirausaha melalui self-efficacy secara positif dan signifikan, (3) pengaruh langsung pengetahuan kewirausahaan terhadap self-efficacy secara positif dan signifikan, (4) pengaruh langsung pengetahuan kewirausahaan terhadap kesiapan berwirausaha melalui self-efficacy secara positif dan signifikan, (5) pengaruh langsung self-efficacy terhadap kesiapan berwirausaha secara positif dan signifikan.The aim of this study is to examine the model of enterprise readines by implementing self-efficacy as the intervening variablethat intervene the relationship between entrepreneurship attitude and entrepreneurship knowledge. Furthermore, there are five hypotheses in this study for describing the direct effect between independent variable of variable entrepreneurship attitude and entrepreneurship knowledge through self-efficacy intervening variable toward dependent variable of enterprise readines. This study used quantitative approach with the population of 598 students. Propotional  random sampling was used to sample choose 187 participants at State Vocational Schools inSemarang. Questionnaire was used as the instrument of data collection. The method of data analysis was descriptive statistic by using Path Analysis.Research result show: (1) direct influence attitude of entrepreneurship to readines of entrepreneurship  significant and positive effect, (2) direct influence attitude of entrepreneurship to redines of entrepreneurship through self-efficacy significant and positive effect, (3)  direct influence knowledge of entrepreneurship to readines of entrepreneurship significant and positive effect, (4) direct influence knowledge of entrepreneurship to redines of entrepreneurship through self-efficacy significant and positive effect, (5) direct influence self-efficacy to readines of entrepreneurship significant and positive effect.
ANALISIS PEMBIAYAAN PENDIDIKAN (STUDI KASUS DI RSBI SMP NEGERI) -, Mukhid
Journal of Economic Education Vol 1 No 1 (2012): June 2012
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian adalah 1) Mengetahui unit cost di SMP Negeri 2 Rembang, 2) kesanggupan orang tua murid 3) Hambatan yang dihadapi sekolah dalam meng-galang dana dari orang tua dan masyarakat. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan 1) Besaran unit cost di SMP Negeri 2 Rembang tahun 2010/2011 Rp3.222.128, 2) Orang tua murid di RSBI SMP Negeri 2 Rembang memiliki kesanggupan yang fluktuatif, 3) Hambatan dalam menggalang dana dari orang tua murid adalah komunikasi, rendahnya penghasilan , pendidi-kan rendah. Hambatan dari masyarakat kurangnya pertanggungjawaban secara akademik dan sosial, perilaku yang kurang wajar terhadap siswa, persaingan antar kelompok dan krisis kepercayaan terhadap sekolah. SMP Negeri 2 Rembang di-harapkan meningkatkan prestasi dan memperbaiki Proses belajar mengajar. The objectives of the research are 1) to find out the unit cost in SMP Negeri 2 Rembang, 2) The willingness of the students; parents 3) School problem in gaining the fund from te parentsand society. The research uses qualitative approach. The result shows 1) The unit cost in SMP Negeri 2 Rembang in 2010/2011 is Rp3.222.128, 2) The parents have fluctuative willingness, 3) The problem in gaining the fund are communication, low revenue , low educa-tion, no academic and social responsibility, unsupported attitude toward the students, group competition, and no trust to the school. SMP Negeri 2 Rembang is expected to improve the achievement and gaining better teaching and learning process.
MODEL PENGEMBANGAN SIKAP KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK NEGERI SE-KABUPATEN DEMAK Ari Ani, Risa
Journal of Economic Education Vol 2 No 1 (2013): June 2013
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini akan menguji model I-E-O untuk mengembangkan sikap kewirausahaan siswa SMKN Se-kabupaten Demak. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh input pendidikan yaitu lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat terhadap environment yang diukur dengan student engagement maupun pengaruh input pendidikan terhadap outcome pendidikan kewirausahaan berupa sikap kewirausahaan siswa. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pengaruh environment terhadap outcome. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis multivariat Structural Equation Modeling. Jumlah populasi 667 siswa dan sampel 200 siswa. Hasil dan simpulan penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh antara lingkungan keluarga terhadap student engagement dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Tidak terdapat pengaruh antara lingkungan keluarga terhadap sikap kewirausahaan siswa. Terdapat pengaruh tidak langsung antara lingkungan keluarga terhadap sikap kewirausahaan melalui student engagement. Terdapat pengaruh  antara lingkungan masyarakat terhadap student engagement dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Terdapat pengaruh antara lingkungan masyarakat terhadap sikap kewirausahaan siswa. Terdapat pengaruh tidak langsung antara lingkungan keluarga terhadap sikap kewirausahaan melalui student engagement. Terdapat pengaruh antara student engagement dalam kegiatan pembelajaran di sekolah  terhadap sikap kewirausahaan siswa. This study tests the I-E-O model of an effort to develop an entrepreneurial attitude of SMK’s students in Demak district. The purposes of this study are to know the influence of the family environment that is educational inputs and environmental communities to environment as measured by student engagement and to know the influence of the educational input to the outcome which is entrepreneurial attitudes of the students and to determine the effect of environment on outcomes. The data was analyzed using multivariate analysis technique of SEM.The population of the study are 667 students and the sample are 200 students.The results of this study found that there is influence between family environments to Student Engagement in the learning activities at school, there is no influence of family environment on Entrepreneurship Attitude, there is indirect influence between family environmental to Entrepreneurship Attitude with student engagement as an intervening variable, there is influence of society on Student Engagement in the learning activities at school, there is  influence of society on Entrepreneurship Attitude,there is indirect influence between society to Entrepreneurship Attitude with student engagement as an intervening variable,there is effect between Student Engagement in the learning activities at school on Entrepreneurship Student Attitudes.
PERILAKU MAHASISWA BIDIK MISI DALAM MEMBELI BUKU KULIAH Wulandari, Putri; Yanto, Heri; Pujiati, Amin
Journal of Economic Education Vol 5 No 2 (2016): November 2016
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menemukan bukti empiris dari perilaku mahasiswa bidikmisi dalam membeli buku kuliah.Dengan menggunakan pendekatan campuran stra egiembedded congruent, hasil analisis kuantitatif menemukan bahwa factor pribadi berpengaruh terhadap perilaku konsumsi sekitar 26%. Faktor informasi berpengaruh terhadap perilaku konsumsi. Faktor pribadi berpengaruh terhadap sikap berperilaku sekitar 24%. Faktor informasi berpengaruh terhadap control perilaku yang dipersepsi sekitar 23%. Sikap berperilaku berpengaruh terhadap niat sekitar 18%. Norma subjektif berpengaruh terhadap niat sebesar 19%. Kontrol perilaku yang dipersepsi berpengaruh terhadap niat.Niat berpengaruh terhadap perilaku konsumsi. Kontrol perilaku yang dipersepsi berpengaruh terhadap perilaku konsumsi sebesar 17%.Sikap berperilaku tidak berpengaruh secara tidak langsung terhadap perilaku konsumsi. Norma subjektif tidak berpengaruh secara tidak langsung terhadap perilaku konsumsi. Kontrol perilaku yang dipersepsi tidak berpengaruh secara tidak langsung terhadap perilaku konsumsi. Faktor pribadi tidak berpengaruh secara tidak langsung terhadap perilaku konsumsi. Faktor informasi berpengaruh secara tidak langsung terhadap perilaku konsumsi. Analisis kualitatif menemukan bahwa pengaruh paling besar mahasiswa bidikmisi melakukan atau tidak melakukan pembelian buku karena alasanp restasi. Hasil kualitatif sejalan dengan hasil analisis kuantitatif. Mahasiswa bidikmisi harus melakukan pembelian buku dengan lebih bijak agar dana beasiswa teralokasi dengan efisien.   This research purpose is to analyze and find empirical evidence of Bidik Misi behavior in purchasing text books for their studies. By employing a mix method approach with embedded congruent strategy, quantitative result of this study found that personal factors influence behavior by 26% likewise. Information factor influence behavior. Personalfactors influence attitude toward behavior by 24% likewise. Information factors influence perceived behavioral control by 23% likewise. Attitude toward behavior influence intention by 18% likewise. Subjectif norms influence intention by 19%. Perceived behavioral controlinfluence intention. Intention  influence behavior. Perceived behavioral control influence behavior by 17%. Attitude toward behavior influence behavior. Subjectif norms hasn’t indirect influence behavior. Perceived behavioral control hasn’t indirect influence behavior. Personal factors hasn’t indirect influence behavior. Information factors has indirect influence behavior. Qualitative analysis found that the most effect of Bidik Misi students do purchasing text books and do not purchasingtext books because achievement reason. Qualitative results in line with the results of quantitative. Students should be wiser in purchasing text books for their study to make sure that funding scholarship could be allocated efficiently.
DETERMINAN KESIAPAN KERJA SISWA SMK KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI DI KOTA SEMARANG Eliyani, Citra; Yanto, Heri; Sunarto, St.
Journal of Economic Education Vol 5 No 1 (2016): June 2016
Publisher : Journal of Economic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis ada tidaknya pengaruh kompetensi siswa, pengetahuan mata diklat produktif, dukungan keluarga, pengalaman prakerin terhadap kesiapan kerja dengan self efficacy sebagai variabel intervening. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XII SMK Kompetensi keahlian akuntansi Kota Semarang tahun ajaran 2014/2015. Jumlah sampel sebanyak 200 siswa yang diambil dengan teknik cluster sampling.  Metode pengumpulan data adalah angket dan tes. Metode analisis data adalah teknik analisis deskriptif dan analisis jalur. Hasil: Kompetensi siswa tidak berpengaruh langsung terhadap kesiapan kerja, Kompetensi siswa berpengaruh tidak langsung terhadap kesiapan kerja melalui self efficacy, Pengetahuan mata diklat produktif tidak berpengaruh langsung terhadap kesiapan kerja, Pengetahuan mata diklat produktif berpengaruh positif tidak langsung terhadap kesiapan kerja melalui self efficacy, Dukungan keluarga tidak berpengaruh langsung terhadap kesiapan kerja, Dukungan keluarga berpengaruh tidak langsung terhadap kesiapan kerja melalui self efficacy, Dukungan keluarga berpengaruh tidak langsung terhadap kesiapan kerja melalui pengalaman prakerin, Pengalaman prakerin berpengaruh langsung terhadap kesiapan kerja, pengalaman prakerin berpengaruh positif tidak langsung terhadap kesiapan kerja melalui self efficacy, self efficacy berpengaruh positif langsung terhadap kesiapan kerja. Saran: Siswa hendaknya lebih meningkatkan kepercayaan diri dan meningkatkan pengalaman dalam prakerin, Dunia usaha memberikan kesempatan siswa untuk prakerin, sekolah mengkondisikan sebagai tempat belajar yang nyaman.

Page 7 of 40 | Total Record : 396