Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Pengukuran Kualitas Layanan Publik Studi di Kantor Desa Tunjungtirto Kecamatan Singosari Kabupaten Malang Ida Bagus Suardika; Nelly Budiharti; Ady Utomo
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Vol 4 No 1 (2018): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri (JTMI)
Publisher : Program Studi Teknik Industri S2 ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jtmi.v4i1.197

Abstract

Masyarakat desa Tunjungtirto kecamatan Singosari Kabupaten Malang, dalam melaksanakan aktivitas kehidupan kesehariannya tidak terlepas dari layanan public yang diselenggarakan oleh kantor desa. Penelitian ini melaporkan hasil evaluasi atas kualitas layanan kantor desa selaku penyelenggara pemerintahan, bila dievaluasi oleh warga desa selaku konsumen dari kantor desa tersebut. Data penelitian ini diperoleh dari penyebaran kuesioner yang diisi oleh Warga desa Tujungtirto Kabupaten Malang. Kuesioner di bagikan kepada 85 responden yaitu warga desa yang sedang maupun telah melaksanakan pengurusan administrasi di kantor desa tersebut. Dari Pengujian validitas & reliabilitas Instrumen Servqual yang digunakan untuk mengevaluasi kualitas layanan kantor desa tunjungtirto, diperoleh hasil dari ke dua puluh dua (22) item Parasuraman tereduksi menjadi tujuh belas (17) item yang tepat digunakan sebagai pengukur kualitas layanan pemerintah desa (layanan Publik). Hasil Servqual gap menunjukan bahwa secara umum persepsi warga lebih tinggi dibandingkan ekspektasinya. Hal tersebut bermakna bahwa warga menerima layanan pada skor berkualitas.
Penerapan Efektivitas Mesin Debarker Menggunakan Overall Equipment Effectiveness (Studi pada PT. Tri Tunggal Laksana Unit Blitar) Sigit Dwi Cahyono; Fourry Handoko; Nelly Budiharti
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Vol 6 No 2 (2020): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri (JTMI)
Publisher : Program Studi Teknik Industri S2 ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jtmi.v6i2.3012

Abstract

Total Productive Maintenance atau TPM adalah salah satu metode proses maintenance yang dikembangkan untuk meningkatkan produktifitas di area kerja, dengan cara membuat proses tersebut lebih reliable dan lebih sedikit terjadi pemborosan (waste). PT. Tri Tunggal Laksana menggunakan mesin debarker sebagai alat pemotong dan pengupas kulit kayu dalam memproduksi veneer. Selama periode produksi, mesin sering mengalami downtime sehingga mengganggu proses kerja produksi. Untuk itulah perusahaan perlu melakukan evaluasi atas mesin yang digunakan sehingga penerapan Total Productive Maintenance dapat dilaksanakan optimal demi meningkatkan efektivitas mesin produksi. Penelitian ini bertujuan menilai efektivitas mesin debarker menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE). Hasilnya, semua faktor yang mempengaruhi nilai OEE berada dibawah standar dunia. Nilai availability ratio (89,78 % < 90,00%), performance ratio (87,97% < 95,00%), dan nilai quality ratio (91,43% < 99,90%). Nilai OEE mesin debarker sebesar 72,1% yang berarti masih berada di bawah world class standart yaitu sebesar 85%. Hasil analisis menunjukkan nilai performance rate yang rendah dipengaruhi oleh adanya komponen–komponen mesin yang kritis dan sering mengalami gangguan. Melalui Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) diketahui bahwa komponen rantai conveyor dan mata pisau memiliki nilai Risk Priority Number (RPN) tertinggi sehingga komponen ini yang harus diutamakan dalam upaya meningkatkan efektivitas produksi.
Analisis Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Pelanggan Menggunakan Metode Servqual (Studi Kasus PT.Balistha Gapala Nandya) Panji Priya Sahita; Julianus Hutabarat; Nelly Budiharti
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Vol 7 No 1 (2021): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri (JTMI)
Publisher : Program Studi Teknik Industri S2 ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jtmi.v7i1.3363

Abstract

Kepuasan pelanggan adalah perbandingan antara kinerja yang diharapkan oleh pelanggan dibandingkan dengan kinerja actual performance dilapangan, PT.Balistha Gapala Nandya perusahaan yang bergerak dalam bidang maintenance elevator ini belum maksimal dalam memuaskan pelanggan, hal ini dapat dilihat dari tingkat keluhan yang diterima perusahaan dari customers. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dalam pelaksanaan pelayanan jasa maintenance elevator. Maka dari itu perlu dianalisis faktor apa saja yang berpengaruh pada kualitas pelayanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan sesuai dengan yang diharapkan. Kualitas pelayanan yang meliputi variabel reliability, responsiveness, assurance, empathy, dan tangible, yang dianalisis menggunakan metode servqual untuk mengetahui Gap antara harapan dari customers dan actual performance yang dilakukan oleh perusahaan. Gap terbesar pada variabel tangible sedangkan pada variabel empathy memiliki gap yang positif sehingga dapat diartikan bahwa variabel emphaty telah memenuhi harapan dari customer. Keempat variabel lain harus diprioritaskan dalam perbaikan dan peningkatan kualitas layanan agar dapat memeperkecil gap serta memenuhi harapan customer. Kata Kunci : Gap, Kualitas Pelayanan, Kepuasan Pelanggan, Servqual.
Penilaian Terhadap Layanan Jasa Transportasi Online di Indonesia Melalui Gap Service Quality dan Dampak pada Kepuasan Konsumen Eko Wijaya; Dayal Gustopo Setiadjit; Nelly Budiharti
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Vol 7 No 1 (2021): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri (JTMI)
Publisher : Program Studi Teknik Industri S2 ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jtmi.v7i1.3404

Abstract

Seiring perkembangan zaman transportasi menjadi kebutuhan yang sangat penting dalam menjalankan roda perekonomian masyarakat, dengan meningkatnya teknologi berbasis online maka semakin bertambah persaingan dibidang transportasi online yang tidak dapat dihindari. Untuk dapat bersaing dengan perusahan transportasi online lain dengan cara meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi kualitas pelayanan PT. Go-Jek Indonesia terhadap konsumen. Berdasarkan hasil penelitian ini menggunakan metode Service Quality (dilihat dari Tangible, Reliability, Responsiveness, Assuransc, Emphaty) dengan cara menyebarkan kuisioner menggunakan google form kepada 400 orang responden diseluruh wilayah pelayanan PT. Go-Jek Indonesia. Hasil dari perhitungan service quality/gap tiap dimensi pernyataan yang seluruhnya bernilai negatif, menunjukan bahwa pelayanan yang diberikan PT. Go-Jek Indonesia belum bisa dikatakan berkualitas atau kualitas layanan belum memenuhi harapan Pelanggan Go-Jek. Kondisi ini menunjukan masih perlunya perbaikan kualitas layanan yang diberikan PT. Go-Jek Indonesia guna mencapai kualitas layanan yang ideal untuk tetap dapat bersaing dengan kompetitor lainnya. Kata Kunci: Kualitas Pelayanan, Service Quality, Transportasi Online.
ANALISA KELAYAKAN USAHA PENDIRIAN TAMAN WISATA MINIATUR KOTA MALANG TEMPOE DOELOE DI DESA RANDU AGUNG KECAMATAN SINGOSARI KABUPATEN MALANG Nelly Budiharti; Heksa Galuh
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 5 No 2 (2015): inovatif Vol. 5 No. 2
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisa peluang yang ada pada perencanaan Pendirian Taman WisataMiniatur Kota Malang Tempoe Doeloe dan mengetahui perhitungan besarnya investasi yang dibutuhkan sertamelakukan analisa terhadap aspek-aspek studi kelayakan yang ada, sehingga dapat diketahui apakah usaha inilayak apa tidak untuk didirikan,Prosedur penelitian : pengumpulan data melalui questioner yang disebarkan kepada responden,selanjutnya dilakukan uji validitas dan realiabilitas menggunakan Software SPSS 17 for windoows, analisakelayakan usaha antar lain aspek pasar, teknis, keuangan, manajemen, hukum, sosial, ekonomi dan budayasertaamdal.Kesimpulan penelitian : 50, 82 % responden menginginkan adanya pendirian usaha‘ Taman WisataMiniatur Kota Malang Tempoe Doeloe. Usaha ini membutuhkan dana investasi sebesar Rp. 158. 409.000.000,.pada NPV dengan bunga bank sebeasar 15 % didapat nilai positif sebesar Rp. 3. 177. 147.241,. Untuk IRRdiperoleh sebesar 16% dan untuk PBP diperoleh waktu 8 tahun, 11 bulan, 27 hari, Usaha ini layak untukdirealisasikan.
PENGEMBANGAN MODEL KAMAR MANDI BAGI PENYANDANG CACAT TUNANETRA Sanny Andjar Sari; Nelly Budiharti; Dayal Gustopo; Sri Indriani
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 3 No 2 (2013): inovatif Vol. 3 No. 2
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan akan kamar mandi sangat diperlukan oleh para penyandang cacat netra untuk mempermudahaktifitas.Hal ini juga diperkuat dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Pekerjaan Umum NOMOR : 30 / PRT /M / 2006 Pedoman Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada Bangunan Gedung dan Lingkungan, mengenaipenyediaan fasilitas dan aksesibilitas prasarana dan sarana pada bangunan gedung dan lingkungannya. Sehinggaperlu adanya sebuah desain fasilitas umum yaitu kamar mandi disertai penempatan simbol berbasis huruf Brailleyang khusus dibuat untuk mereka para penyandang cacat fisik kususnya penyandang cacat netra.Penelitian ini menggunakan prinsip ergonomi sebagai dasar dalam menentukan ukuran simbol berikutpenempatan simbol dan fasilitas kamar mandi. Penggunaan kuesioner bertujuan untuk mengetahui kriteriadisplay yang diinginkan pengguna, menentukan pembobotan kriteria dengan metode AHP, memperluas ruangsolusi desain dengan peta morfologi, menentukan desain terpilih menggunakan matrik zero-one dan matrikevaluasi.Dari hasil penelitian didapatkan sebuah model kamar mandi dengan penggunaan simbol berbasis hurufbraille timbul dan penambahan perangkat mandi berupa tiang. Dengan spesifikasi : ukuran simbol sebesarpanjang 21,40 cm x lebar 16,25 cm. Tinggi peletakan simbol dan tiang dari lantai yaitu sebesar : 142,00 cm.Penelitian ini memberikan rekomendasi kepada para instansi terkait di bidang layanan publik maupun segalapihak yang berkepentingan mendapatkan kemudahan dalam menggunakan fasilitas kamar mandi umum.
RANCANG BANGUN ALAT PENCAMPUR BUMBU PADA INDUSTRI KECIL KERIPIK TEMPE Priscilla Tamara; Nelly Budiharti; Sanny Andjar Sari
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 3 No 1 (2013): inovatif Vol. 3 No. 1
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keripik tempe merupakan oleh-oleh khas Malang yang sudah terkenal. Salah satu sentra industri kecilkeripik tempe yang eksis di kota Malang adalah di daerah Sanan. Namun banyak kendala yang dihadapi olehindustri kecil keripik tempe dalam menghadapi persaingan pasar serta untuk memenuhi kebutuhan permintaankonsumen, antara lain disebabkan oleh proses produksi yang masih memakai alat manual dan sikap kerja darioperator yang sangat mempengaruhi tingkat produktifitas, baik waktu maupun hasil produksi.Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat pencampur bumbu keripik tempe serta menghitung waktubaku proses dan output produksinya. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis antropometriuntuk menghitung dimensi alat yang sesuai dengan kebutuhan pekerja agar memperoleh kenyamanan dalambekerja dan analisis pengukuran waktu kerja untuk menghitung tingkat perbaikan waktu kerja serta peningkatanoutput produksi alat yang baru.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan alat pencampur bumbu tersebut terdapatpeningkatan output produksi hingga 92 % dibandingkan dengan alat pencampur bumbu keripik tempe manual.
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN PENGHANCUR SAMPAH UNTUK KELURAHAN SUKUN KECAMATAN SUKUN MALANG Nelly Budiharti; Dayal Gustopo; Harimbi Setyawati; Sanny Andjar Sari
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 3 No 1 (2013): inovatif Vol. 3 No. 1
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sampah adalah suatu bahan yang terbuang dari aktifitas manusia maupun alam yang belum memiliki nilaiekonomis. Pada dasarnya masalah tentang sampah adalah masalah yang harus ditangani secara serius, sepertihalnya di wilayah RW III Kelurahan Sukun Kecamatan Sukun Malang. Proses pengolahan sampah di wilayahRW III Kelurahan Sukun Kecamatan Sukun Malang belum dilakukan secara maksimal.Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memaksimalkan potensi yang ada pada wilayah tersebut terutamapara kader karang taruna dan masyarakat untuk melakukan pengolahan sampah secara terpadu, terutama untukpengolahan sampah organik, yang dapat digunakan untuk pupuk, kompos dan lainnya.Mesin penghancur sampah terdiri dari motor penggerak menggunakan mesin mobil dengan putaran diatas 2000 rpm. Mesin mobil ini untuk menggerakkan dua buah pulley untuk dua buah poros pisau. sistempenggerak untuk meneruskan putaran dari mesin mobil ke alat penghancur sampah diperlukan mekanisme yangpraktis, oleh karena itu dibutuhkan sistem penggerak yang dapat meningkatkan efisiensi.Dari hasil perancangan didapatkan waktu baku mesin penghancur sampah adalah 2,99 jam/kg dan outputstandartnya 179 kg/jam, dengan kapasitas mesin penghancur yang sangat besar diharapkan dapat meningkatkanhasil penghancuran sampah organik
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI PADA UMKM RUBBER SEAL RM PRODUCTS GENUINE PARTS SUKUN, MALANG Putri Riski Maulidia; Emmalia Adriantantri; Nelly Budiharti
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 10 No 2 (2020): Inovatif Vol. 10 No. 2
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/industri.v10i2.2823

Abstract

RM Products Genuine Parts merupakan UMKM yang memproduksi rubber seal. Produk O-Ringnya memiliki jumlah rata-rata produk cacat 26% yang melebihi standar perusahaan yaitu 5% yang disebabkan oleh faktor bahan baku dan proses produksi. RM Products Genuine Parts menerapkan metode Taguchi yang dilakukan melalui eksperimen, uji ANOVA dan uji F untuk mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap kecacatan. Tujuan penelitian ini adalah usulan perbaikan berupa kombinasi faktor dan level faktor optimal sebagai upaya mengurangi produk cacat. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kombinasi faktor dan level faktor optimal yaitu faktor A (tebal karet) level 3 (1,5 cm), faktor B (berat karet) level 2 (5 gram), faktor C (suhu mesih) level 1 (135°C) dan faktor D (waktu pressing) level 2 (6 menit). Nilai variabilitas menurun dari 30,28 menjadi 17,8998 dan persentase produk cacat menurun dari 26,1% menjadi 11,75% yang masih melebihi standar maksimum cacat yang diinginkan perusahaan, karena hanya menganalisis faktor bahan baku dan mesin press manual.
IMPLEMENTASI TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE PADA MESIN PRESS DRYER DI PT. TRI TUNGGAL LAKSANA Sigit Dwi Cahyono; Nelly Budiharti
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 10 No 2 (2020): Inovatif Vol. 10 No. 2
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/industri.v10i2.2827

Abstract

PT Tri Tunggal Laksana merupakan perusahaan yang bergerak pada industri pengolahan kayu. Dalam proses produksinya perusahaan menggunakan mesin Press Dryer untuk menurunkan kadar air pada lembaran kayu (veneer). Selama periode produksi July-Desember 2019, mesin mengalami breakdown selama 185,5 jam dari total jam kerja selama 6 bulan yaitu 2.100 jam atau sebesar 8,83%.Perusahaan perlu mengidentifikasi faktor –faktor yang mempengaruhi keefektifan mesin dan analisis terhadap aktivitas maintenance untuk bahan masukan dalam penerapan Total Productive Maintenance(TPM). Penelitian bertujuan mengukur tingkat efektivitas mesin press dryer, menentukan faktor penyebab nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) rendah dan mengidentifikasi kerugian/losses yang terjadi, serta memberikan usulan perbaikan penerapan TPM. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh nilai OEE pada mesin press dryer sebesar 72,3% yang masuk pada kategori tingkat yang wajar (fairly typical level) dan masih banyak ruang perbaikan yang harus dilakukan. Six Big Losses yang paling tinggi sebagai faktor yang mempengaruhi OEE mesin press dryer yaitu reduce speed dan breakdown losses.Usulan perbaikan yang dapat dilakukan yaitu dengan memperbaiki SOP bagi operator sehingga operator memiliki peran dan tanggung jawab terhadap mesin yang dioperasikan