Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Manajemen Budidaya Udang Vaname pada Kelompok Petambak Udang Tradisional Mandiri di Desa Pangkah Wetan Ujung Pangkah Gresik Nina Nurmalia Dewi; Muhamad Amin; Akhmad Taufiq Mukti; Gunanti Mahasri; Endah Sih Prihatini; Agung Pamuji Rahayu; Fuquh Rahmat Shaleh
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 13, No 1 (2022): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/grouper.v13i1.98

Abstract

Udang vaname merupakan komoditas perikanan yang bernilai ekonomis tinggi. Namun terdapat permasalahan dalam budidaya udang vaname yaitu penurunan produksi akibat penurunan kualitas air dan serangan penyakit. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman terkait manajemen budidaya udang vaname yang baik melalui penerapan probiotik dan imunostimulan, cara aklimatisasi benih yang benar, pengukuran kualitas air, serta analisis usaha budidaya udang yang baik sebagai upaya peningkatan produksi udang vaname di Desa Pangkah Wetan Ujung Pangkah Gresik. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2021. Kelompok mitra kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah Persatuan Tani Tambak Pangkah Wetan dan Pokdakan Mina Tambak Bahari di Desa Pangkah Wetan, Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik Provinsi Jawa Timur. Kegiatan dilaksanakan dengan metode hybrid yaitu secara daring dan luring. Pada kesempatan tersebut mitra sangat antusias dalam mengikuti setiap kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan.
ANALISA FINANSIAL USAHA PENGOLAHAN IKAN KERING JAMBAL ROTI DI UD DWI MANDIRI DESA BRONDONG KECAMATAN BRONDONG Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.46 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v3i1.15

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di UD DWI MANDIRI usaha pengolahan ikan kering jambal roti Desa Brondong Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan pada tanggal 1 Januari 2012.  Hasil perikanan merupakan komoditas yang mudah mengalami proses kemunduran mutu dan pembusukan, dimana hal ini terjadi setelah ikan ditangkap. Dengan demikian perlu penanganan yang cepat, tepat dan benar untuk menjaga kualitasnya sebelum dipasarkan dan sampai ketangan konsumen, maka perlu adanya pengawetan untuk memperpanjang daya tahan. Proses pengawetan yang sering dilakukan, terutama di daerah Brondong, adalah dengan pengeringan tradisional.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui teknik pengolahan ikan kering jambal roti dan mengetahui kelayakan usaha pengolahan ikan kering jambal roti di UD. DWI MANDIRI. Bahwasanya dari hasil penelitian proses pengolahan bakso dilakukan secara tradisional dan usaha pengolahan bakso ikan tuna di UD. DWI MANDIRI ini menghasilkan Revenue Cost Ratio (R/C Ratio) 1,5, payback periode (PP) selama jangka 1 bulan sedangkan nilai Break Event Point (BEP) total sebesar Rp.14.313.299,31. dengan demikian dinyatakan bahwa usaha ini layak untuk dijalankan.
PEMANFAATAN CACING SUTRA Tubifex sp UNTUK KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN LELE SANGKURIANG Clarias gariepinus var sangkuriang Endah Sih Prihatini; Bahrudin Bahrudin
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 7, No 1 (2016): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.313 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v7i1.43

Abstract

Untuk mendapatkan produk ikan budidaya lele yang berkualitas sangat diperlukan sumberdaya alam, sarana/prasarana dan sumberdaya manusia yang memadai dalam kegiatan intensifikasi pembenihan dengan teknik manajemen yang efektif dan efisien. Keberhasilan budidaya ikan lele ditentukan oleh kualitas air dan pakan. Pemilihan pakan yang baik akan meningkatkan kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan lele. Cacing sutra merupakan jenis pakan alami dengan kandungan protein tinggi (Mandila dan Hidajati. 2013). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen.
MANAJEMEN PEMBENIHAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias sp) DI DESA KEDUNGLOSARI KECAMATAN TEMBELANG KABUPATEN JOMBANG Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.095 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v9i1.30

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pembenihan ikan lele Sangkuriang dan mengetahui faktor pendukung serta penghambat usaha pembenihan ikan lele Sangakuriang. Penelitian ini dilaksanakan di desa Kedunglosari Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang dengan tiga responden usaha pembenihan ikan lele Sangkuriang. Hasil penelitian didapatkan bahwa manajemen pembenihan ikan lele Sangkuriang dilihat dari aspek kelembagaan, aspek tehnik dan aspek pemasaran cukup baik. Aspek finansial diperoleh nilai R/C sebesar 1,87. Faktor pendukung usaha pembenihan ini adalah sumber air yang cukup, lokasi dekat dengan jalan raya. Faktor penghambatnya adalah perbedaan suhu tinggi pada siang dan malam hari, banyak benih stress dan mati. Faktor kritis kematian benih pada saat pergantian pakan benih dari kuning telur, dengan cacing sutra atau pellet berprotein tinggi.
PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG KEPALA UDANG SEBAGAI SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DALAM RANSUM TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN UDANG WINDU Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.037 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v1i1.8

Abstract

Dalam rangka meningkatkan expor non migas, salah satu upaya yang bisa dilakukan ialah budidaya udang windu. Keberhasilan usaha budidaya udang ditunjukkan oleh cepatnya laju pertumbuhan atau rendahnya mortalitas, akhirnya meningkatkan produksi. Dalam usaha intensif makanan buatan mutlak diperlukan. Tepung kepala udang adalah alternatif bahan pilihan yang bisa digunakan sebagai campuran makanan buatan bagi udang. Diharapkan nantinya tepung kepala udang dalam ransum bisa meningkatkan laju pertumbuhan dan pertumbuhan udang.Penelitian yang dilakukan penulis di Unit Pembinaan Pembenihan Udang Wind (UPPUW) Pasir Putih Situbondo. Penelitian dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung kepala udang sebagai substitusi tepung ikan dalam ransum terhadap laju pertumbuhan udang windu dan tujuannya adalah mendapatkan prosentase tepung kepala udang dalam ransum yang memberikan laju pertumbuhan terbaik. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan pengambilan data secara observasi langsung sedangkan analisa datanya dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga kali ulangan. Adapun kelima perlakuan adalah prosentase tepung kepala udang sebesar 0 prosen (A), 3 prosen (B), 6 prosen (C), 9 prosen (D), dan 12 prosen (E), dalam hal ini sebagai variabel X, sebagai variabel Y adalah udang windu yang diukur laju pertumbuhannya. Berdasarkan uji sidik ragam dan uji BNT didapatkan bahwa prosentase protein tepung kepala udang dalam ransum menunjukkan perbedaan nyata terhadap laju pertumbuhan harian individu. Hubungan antara prosentase tepung kepala udang yang berbeda dalam ransum (X) dengan laju pertumbuhan harian individu udang windu :Y = –0,03624X2 + 0,2449X + 6,1534Laju pertumbuhan harian terbesar adalah 6,753. prosentase dengan pemberian ransum 4,1 prosen protein tepung kepala udang sehingga dapat disimpulkan bahwa prosentase protein tepung kepala udang dalam ransum yang memberikan hasil maksimum berkisar antara 3,8 prosen sampai dengan 4,4 prosen.
Analisis Kualitas Air Waduk Palangan di Desa Palangan Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan Tri Wahyuni; Endah Sih Prihatini; Muntalim Muntalim; Farid Wajdi; Tri Wahyudi; Dona Wahyuning Laily
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 12, No 2 (2021): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/grouper.v12i2.89

Abstract

Air merupakan kebutuhan utama makhluk hidup untuk menunjang kehidupannya sehari-hari. Meski keberadaan air sangat berlimpah akan tetapi hal ini juga berbanding lurus dengan permasalahan yang dihadapi terkait dengan persediaan air bersih di permukaan bumi yang jumlahnya terus berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Untuk mengetahui kualitas air berdasarkan kelasnya ditinjau dari parameter fisika, kimia dan Biologi dan mengklasifikasikan mutu air Waduk Palangan Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan sesuai dengan baku mutu kualitas air dengan metode Storet. Untuk Penelitian ini menggunakan Metode deskriptif kuantitatif, Total skor nilai Storet dari stasiun I, II dan III untuk kelas III yang diperuntukkan untuk budidaya perikanan adalah 0. Hasil analisis parameter kualitas air waduk Palangan III menunjukkan bahwa baik dari parameter Fisika, Kimia dan Biologi masih dalam batas normal dari batas baku mutu air kelas III yang sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
ALTERNATIF AMPAS TAHU YANG DIFERMENTASI DENGAN PROBIOTIK SEBAGAI PAKAN TAMBAHAN TERHADAP PERTUMBUHAN NILA (Oreochromis niloticus) Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 8, No 2 (2017): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.774 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v8i2.22

Abstract

Usaha budidaya ikan sangat dipengaruhi oleh ketersediaan pakan yang cukup dalam jumlah dan kualitasnya akan mempercepat kelangsungan dan pertumbuhan. Ampas tahu merupakan salah satu alternatif pengganti pakan buatan yang cukup murah dan mudah didapat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ampas tahu yang difermentasi dengan probiotik sebagai pakan tambahan terhadap pertumbuhan ikan nila . Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan acak lengkap. Media yang digunakan adalah bak dengan volume air 50 liter dengan kepadatan benih nila 50 ekor dengan panjang 1 – 2 cm dan berat 1–2 gr. Pertumbuhan diukur pada awal pemeliharaan, setiap minggu sekali selama satu bulan. Perlakuan yang digunakan adalah A (Perlakuan tanpa ampas tahu), B(Perlakuan ampas tahu 25% yang difermentasi dengan probiotik), C(Perlakuan ampas tahu 50% yang difermentasi dengan probiotik), D (Perlakuan ampas tahu 75% yang difermentasi dengan probiotik).diulang lima kali. Hasil penelitian didapatkan perlakuan C yang terbaik diikuti perlakuan B, A dan D. Penelitian ini disimpulkan bahwa pemberian ampas tahu yang difermentasi dengan probiotik berpengaruh nyata pada pertumbuhan.ikan nila dan disarankan penelitian pada skala yang lebih besar misal pada tambak atau sawah tambak.
KAJIAN PENDAPATAN PEDAGANG UDANG VANNAMEI ( Litopenaeus vannamei ) DI DESA LASEM KECAMATAN SEDAYU GRESIK Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 2, No 1 (2011): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.278 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v2i1.13

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara penjualan dan  kelayakan usaha pedagang udang vannamei di Desa Lasem Kecamatan Sedayu Gersik.  Manfaat dari penelitian ini, untuk mengetahui pendapatan pedagang udang vannamei yang nantinya bisa digunakan sebagai pendapatan mandiri dari masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik pengambilan data meliputi observasi, wawancara, partisipasi aktif dan dokumentasi.Cara penjualan udang vannamei yang di lakukan di Desa Lasem Kecamatan Sedayu Gresik dengan mengambil udang ke pembudidaya tambak dan menjualnya ke pasar. Dari penelitian dapat disimpulkan bahwa pendapatan ( TR ) = Rp.26.320.000 dan total biaya ( TC ) =  Rp.16.438.000 dan keuntungan ( Ώ ) = Rp.9.884.667 R / C Rasio = 1,6 jadi usaha pedagang udang vannamei di Desa Lasem Kecamatan Sedayu layak di kembangkan dan disarankan untuk penelitian pada pedagang udang vannamei lebih dari satu desa sehingga hasilnya lebih bisa bersaing.
PEMELIHARAAN UDANG VANNAME (Litopenaeus Vannamei) DENGAN PADAT TEBAR YANG BERBEDA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP Endah Sih Prihatini
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Grouper
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/grouper.v8i1.18

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemeliharaan udang vanname dengan padat tebar yang berbeda terhadap kelangsungan hidup udang vanname. Penelitian dilaksanakan mulai tgl 25 September sampai dengan 05 Oktober 2016 di desa Dlanggu kecamatan  Deket Lamongan. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan acak lengkap. Udang vanname yang digunakan berukuran PL 5 berasal dari Situbondo dengan berat 0,001-0,002 gram. Media yang digunakan adalah bak dengan volume air 20 liter, dengan perlakuan A (440 ekor per 20 liter) , B (500 ekor per 20 liter), C (560 ekor per 20 liter), D (620 ekor per 20 liter) dan E (680 ekor per 20 liter) masing-masing perlakuan diulang 3 kali. Perhitungan kelangsungan hidup dilakukan pada awal dan akhir penelitian. Hasil analisis penelitian bahwa pemeliharaan udang vanname dengan padat tebar yang berbeda berpengaruh sangat nyata pada kelangsungan hidup , perlakuan B memberikan jumlah hidup udang vanname lebih banyak  sehingga memberi produksi yang tinggi. Kesimpulan pemeliharaan udang vanname dengan padat tebar yang sesuai akan menghasilkan kelangsungan hidup yang tinggi, dan memberikan produksi yang tinggi
KAJIAN KUALITAS AIR SUNGAI DEKET DILIHAT DARI SIFAT FISIKA DAN KIMIA DI KECAMATAN DEKET KABUPATEN LAMONGAN Endah Sih Prihatini; Faisol Mas'ud; Fuquh Rahmat Shaleh; Ady Kurniawan
Grouper: Fisheries Scientific Journal Vol 10, No 1 (2019): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.934 KB) | DOI: 10.30736/grouper.v10i1.46

Abstract

Sungai Deket  merupakan  salah  satu  sungai di Kabupaten Lamongan yang  telah mengalami  penurunan  kualitas,  karena  terkontaminasi  limbah  (Dinas Perikanan dan Kelautan, 2004). Sumber pencemaran Sungai Deket berasal dari limbah domestik, limbah industri, limbah pertanian dan limbah peternakan (Bachtiar 2002). Beberapa  parameter  pencemar  yang  telah melampaui  baku  mutu  yaitu  :  BOD,  COD,  Total  Fosfat,  Total  coliform,  dan  Faecal coliform. Tujuan penelitian untuk menentukan kadar limba tiap station pada sungai dapur Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan dan kualitas air sungai dapur secara fisik dan kimia. Syarat penentuan/pengambilan lokasi adalah Lokasi sungai dapur yang dekat dengan pasar (stasiun 1), Lokasi sungai dapur yang dekat dengan perumahan penduduk (stasiun 2), Lokasi sungai dapur yang dekat dengan rumah dan pasar (stasiun 3). Dari penentuan lokasi, pengambilan sampel diulang sebanyak lima kali ulangan. Secara  spasial  kondisi  kualitas  air  di  Sungai Deket  selama  periode  Mei hingga  Juni 2015  mengalami  perbaikan. Hal ini ditunjukkan dengan adanya penurunan konsentrasi dari parameter kualitas air yang diteliti seperti TSS, BOD5, TAN, total fosfat, dan ortofosfat, baik pada aliran yang berasal dari pasar, perumahan dan pasar serta perumahan. Hasil analisis indeks STORET berdasarkan baku mutu yang ditetapkan oleh Aquaculture Certification Council tahun 2005 menunjukkan bahwa kondisi badan perairan sungai deket dari masing-masing stasiun tergolong baik dan baik sekali.