Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENGARUH FREKUENSI TES FORMATIF DAN GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA TANPA MENGONTROL PENGETAHUAN AWAL Amri, Baso
Kreatif Vol 15, No 1 (2012)
Publisher : Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.645 KB)

Abstract

Abstract: This study aims to determine the effect of frequence formative test and learning styles student’s toward result mathematics at SMA class X without and after controlling for previous mathematics knowledge of students the  research was conducted in SMA 1 and SMA Negeri 2 in Palu Central Sulawesi Province on teachings in 2010/2011. The number of samples in this study as many as 80 students of class X with the determination of class samples done in multi-stage random sampling. The method used in this study is the experimental method with 2 x 2 factorial design. These experiments apply of frequence formative test and student’s learning styles as the treatment factor, and mathematics learning outcomes as response variables, and previous knowledge of mathematics students as covariabel or covariate. Conclusion of this research are : overal there the result of the research  effect between frequence formative test and student’s  learning style in effecting the outcome of student’s learning methematics  without controlling of previous knowledge   Abstrak:Penelitian ini secara keseluruhan bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi tes  formatif dan gaya belajar siswa terhadap hasil belajar matematika siswa SMA Negeri kelas X tanpa dan setelah mengontrol pengetahuan awal matematika siswa Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Palu dan SMA Negeri 2 Palu Provinsi Sulawesi Tengah tahun ajaran 2010/2011. Jumlah sampel dalam penelitian ini  sebanyak 80 siswa kelas X dengan penetapan sampel kelas dilakukan secara multi stage random sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain faktorial 2 x 2. Eksperimen ini menerapkan frekuensi tes formatif dan  gaya belajar siswa sebagai faktor perlakuan, dan hasil belajar matematika sebagai variabel respon, dan pengetahuan awal matematika siswa sebagai covariabel atau covariate. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah : secara keseluruhan terdapat pengaruh antara frekuensi tes formatif dan gaya belajar siswa dalam mempengaruhi hasil belajar matematika siswa, tanpa mengontrol pengaruh linier pengetahuan awal matematika siswa.   Kata-kata kunci : Frekuensi Tes Formatif, Gaya Belajar Siswa, Pengetahuan Awal Matematika                                     Siswa, dan Hasil Belajar  Matematika.
PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 PALU PADA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT Nurhidayah, Nurhidayah; Hamid, Abdul; Amri, Baso
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.755 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang penerapan metode penemuan terbimbing yang dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi operasi hitung bilangan bulat. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart, yakni perencanaan, tindakan dan observasi, serta refleksi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas VIISMP Negeri 4 Palu pada materi operasi hitung bilangan bulat mengikuti langkah-langkah yaitu (1) perumusan masalah, (2) pemrosesan data, (3) penyusunan dugaan sementara (konjektur), (4) pemeriksaan dugaan sementara (konjektur), (5) penarikan kesimpulan, (6) penerapan konsep.Kata Kunci: Penemuan Terbimbing; Pemahaman; Operasi Hitung Bilangan Bulat
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MENYELESAIKAN PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL DI KELAS VII MTS AL-KHAIRAAT TONDO Irawati, Irawati; Ismaimuza, Dasa; Amri, Baso
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.494 KB)

Abstract

Penelitian  ini bertujuan untuk untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif  tipe NHT  yang dapat  meningkatkan hasil belajar siswa pada materi persamaan linear satu variabel. Desain  penelitian  mengacu  pada  model Kemmis dan Mc. Taggart, yakni kegiatan persiklus mulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan,observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan  model pembelajaran  kooperatif  tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII MTs Al-Khairaat Tondo pada  materi persamaan  linear satu variabel. Dengan mengikuti fase-fase yaitu: pada fase 1 peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat pembelajaran untuk memotivasi siswa; pada fase 2 peneliti menyajikan materi persamaan linear satu variabel; pada fase 3 peneliti membagi siswa kedalam  beberapa kelompok kecil, kemudian  memberi nomor kepada setiap anggota kelompok kecil, pada fase 4 peneliti memberikan soal-soal kepada siswa dalam bentuk LKS; pada fase 5 siswa diminta untuk berfikir bersama dalam menyelesaikan soal-soal pada LKS dan peneliti memberikan bimbingan seperlunya; pada fase 6 peneliti menyebut 1 nomor dan siswa yang memiliki nomor tersebut mempresentasikan hasil LKS kelomponya di depan kelas; dan fase 7 peneliti memberikan penghargaan kepada setiap kelompok.Kata Kunci: Kooperatif  tipe Numbered Head Together, hasil belajar, persamaan linear satu variabel.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL DI KELAS VII SMP ISLAM TERPADU QURROTA’AYUN TAVANJUKA Verawati, Verawati; Hadjar, Ibnu; Amri, Baso
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 3, No 3 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (757.863 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pertidaksamaan linear satu variabel di kelas VII SMP Islam Terpadu Qurrota’ayun Tavanjuka. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian yang dilakukan mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri atas empat komponen, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan (4) refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS hasil belajar siswa pada materi pertidaksamaan linear satu variabel meningkat sesuai kriteria keberhasilan tindakan, dengan mengikuti langkah-langkah model pembelajaran kooperatif tipe TSTS yaitu: (1) guru membagi kelompok, (2) guru memberikan sub pokok bahasan, (3) dua orang bertamu, (4) dua orang yang tinggal dalam kelompok, (5) tamu kembali ke kelompok mereka, (6) kelompok mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka dan (7) masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja mereka.Kata Kunci: kooperatif  tipe TSTS, hasil belajar,  pertidaksamaan linear satu variabel
PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PENARIKAN KESIMPULAN LOGIKA MATEMATIKA DI KELAS X SMA NEGERI 7 PALU Fitrah, Muhammad; Amri, Baso; Lefrida, Rita
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi penerapan metode penemuan terbimbing untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 7 Palu pada materi penarikan kesimpulan logika matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengacu pada desain Kemmis dan Mc. Taggart yakni  perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan  refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 7 Palu yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, tes tertulis, wawancara dan catatan lapangan. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dan masing-masing siklus dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 7 Palu pada materi penarikan kesimpulan logika matematika dengan mengikuti fase-fase sebagai berikut: 1) perumusan masalah, 2) menganalisis data, 3) penyusunan dugaan sementara (konjektur), dan 4) membuat kesimpulan.   Kata Kunci: metode penemuan terbimbing, hasil belajar, penarikan kesimpulan logika matematika. 
PENERAPAN PENDEKATAN TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KASIMBAR DALAM MENYELESAIKAN PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL Hardiyanti, Siti; Lefrida, Rita; Amri, Baso
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan  pendekatan tutor sebaya yang dapat meningkatkan kemampuan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kasimbar dalam menyelesaikan pertidaksamaan linear satu variabel (PtLSV). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Desain penelitian mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart, yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kasimbar. Jenis data yang digunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif dengan teknik pengumpulan data, yaitu wawancara, tes, observasi, dan catatan lapangan. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Hasil penelitian yang dilakukan di kelas VII SMP Negeri 1 Kasimbar menunjukkan bahwa pembelajaran yang menerapkan pendekatan tutor sebaya dapat meningkatkan kemampuan siswa dari siklus I ke siklus II pada materi PtLSV dengan tahap-tahap kegiatan pembelajaran pendekatan tutor sebaya,  yaitu: (1) persiapan, (2) pelaksanaan, dan (3) evaluasi. Pada tahap 1 peneliti membentuk kelompok dan satu orang tutor tiap kelompok; pada tahap 2 siswa mengerjakan LKS kelompok dengan bimbingan tutor masing-masing; dan pada tahap 3 peneliti memberikan tes individu.Kata kunci: Pendekatan tutor sebaya, Kemampuan Siswa, dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MIA 4 SMAN 2 PALU PADA MATERI PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK Ruliyanda, Ihsan; Amri, Baso
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak; Penilitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray (TSTS) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X MIA 4 SMAN 2 Palu pada materi persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart, yakni perencanaan, tindakan dan observasi, serta refleksi. Data yang di­kumpul­­kan pada penelitian ini berupa aktifitas guru dan siswa selama pelaksanaan pembelajar­an dengan menggunakan lembar observasi, wawancara dengan beberapa siswa yang dijadikan sebagai informan, catatan lapangan dan data hasil tes akhir tindakan. Berdasarkan hasil peneliti­an dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan model TSTS dari lima fase yaitu 1) persiapan, 2) presentasi guru, 3) kegiatan kelompok, 4) formalisasi, dan 5) evaluasi kelompok dan peng­harga­­an, diperoleh peningkatan hasil belajar siswa kelas X MIA 4 SMA Negeri 2 Palu pada materi persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak.Kata Kunci: Model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray, hasil belajar, persamaan dan pertidaksamaan, nilai mutlak
PROFIL KEMAMPUAN SISWA MENENTUKAN JARAK DUA BIDANG DI RUANG DIMENSI TIGA BERDASARKAN TINGKAT KEMAMPUAN MENYELESAIKAN TRY OUT UJIAN NASIONAL MATEMATIKA DI SMA AL-AZHAR PALU Bariansyah, Rian; Paloloang, Baharuddin; Amri, Baso
AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : AKSIOMA : Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah jarak dua bidang di ruang dimensi tiga berdasarkan tingkat kemampuan menyelesaikan try out ujian nasional matematika di SMA Al-Azhar Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini dipilih dengan menggunakan Pedoman Acuan Normatif. Subjek penelitian ini sebanyak tiga siswa yang dipilih dari kelas XII IPA yaitu masing-masing satu siswa berkemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pada tahap memahami masalah subjek berkemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah menyajikan hal yang diketahui dan ditanyakan soal. (2) tahap merencanakan pemecahan masalah subjek berkemampuan matematika tinggi adalah menyajikan masalah ke dalam bentuk gambar dan menentukan jarak yang merupakan garis yang tegak lurus antara bidang AFH dan BGD. Sedangkan subjek berkemampuan matematika sedang dan rendah hanya menyajikan masalah ke dalam bentuk gambar. (3) pada tahap melaksanakan rencana pemecahan masalah subjek berkemampuan matematika tinggi mampu melaksanakan rencana pemecahan masalah sesuai dengan rencana yang telah dipaparkan. Sedangkan subjek berkemampuan matematika sedang dan rendah tidak mampu memecahkan masalah yang diberikan. (4) pada tahap memeriksa kembali, subjek berkemampuan matematika tinggi memeriksa langkah-langkah pengerjaannya. Sedangkan subjek berkemampuan matematika sedang dan rendah tidak memeriksa kembali jawaban karena tidak menemukan jawaban dari permasalahan yang diberikan.Kata Kunci: Kemampuan pemecahan masalah, Jarak dua bidang di ruang dimensi tiga
Meningkatkan Hasil Belajar Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Melalui Metode Diskusi Pada Siswa Kelas IV SDN Baleura Taula, Benalemba; Amri, Baso; Tandiayuk, Marinus Barra
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 11 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan pada siswa kelas IV SD Negeri Baleura Tahun Pelajaran 2013/2014, dikarenakan adanya permasalahan yaitu hasil belajar mata pelajaran matematika khususnya pada materi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat masih rendah. Melalui metode diskusi permasalahan ini dicoba untuk diperbaiki dan ditingkatkan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar penjumblahan dan pengurangan bilangan bulat melalui metode diskusi pada Siswa Kelas IV SDN Baleura tahun pelajaran 2013/2014. Prosedur penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Langkah-langkah dalam setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan (observing) dan refleksi (reflecting). Pada tahap observasi, observer dan peneliti melakukan pengumpulan data dengan melakukan pengamatan terhadap aktivitas siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada saat proses pembelajaran pada indikator keaktifan siswa siklus I 60,71% menjadi 92,85% pada siklus II meningkat 32,14%. Aktivitas guru pada siklus I 84,37% dalam kriteria baik menjadi 96,87% dalam kriteria sangat baik pada siklus II. Hasil belajar siswa pada tes akhir presentasi siswa tuntas belajar pada kondisi awal 26,32% menjadi 68,42% pada siklus I dan meningkat menjadi 89,47% pada siklus II. Daya serap klasikal juga mengalami peningkatan dari 57.89% pada kondisi awal menjadi 60,53% pada siklus I dan pada siklus II menjadi 82,89%. Kata Kunci: metode diskusi, penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, hasil belajar.
Meningkatkan Pemahaman Siswa Menyelesaikan Soal Penjumlahan Pecahan Dengan Menggunakan Alat Peraga di Kelas VI SD Inpres Sopu Sumampouw, Alex; Sukayasa, Sukayasa; Amri, Baso
Jurnal Kreatif Online Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (121.993 KB)

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya pemahaman siswa pada materi penjumlahan pecahan pada siswa kelas VI SD Inpres Sopu Kecamatan Nokilalaki Kabupaten Sigi. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan penggunaan alat peraga yang dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas VI SD Inpres Sopu dalam menyelesaikan soal penjumlahan pecahan. Desain  penelitian yang digunakan mengacu pada model Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri atas 4 tahap yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Inpres Sopu berjumlah 17 siswa yang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 6 orang perempuan. Alat yang dipergunakan yaitu potongan kertas berwarna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I diperoleh ketuntasan belajar klasikal sebesar 64,70% sedangkan pada siklus II diperoleh ketuntasan belajar klasikal sebesar 88,23%. Hasil observasi aktivitas siswa dalam pembelajaran pada siklus I memperoleh kategori baik sedangkan pada siklus II memperoleh kategori sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas VI SD Inpres Sopu dalam menyelesaikan soal penjumlahan pecahan. Kata Kunci: Pemahaman, Penjumlahan Pecahan, Alat Peraga