Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Efektivitas Media Manipulatif Slime Dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia Dini Erhamwilda Erhamwilda; A Mujahid Rasyid; Rinrin Rustini
SCHEMA (Journal of Psychological Research) Volume 7 No. 2 November 2022
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.361 KB) | DOI: 10.29313/schema.v0i0.11036

Abstract

Ditemukan bahwa kemampuan motorik halus anak kelompok A di TK BPP Malati kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur yang masih belum berkembang secara optimal. Hal ini dikarenakan kesadaran orang tua hanya memperhatikan aspek perkembangan kognitif anak saja pada bidang baca,tulis dan hitung. Salah satu bahan bermain yang mainkan otot-otot halus anak adalah slime. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi objektif kemampuan motorik halus anak kelompok A TK BPP Malati dengan media manipulatif slimeJenis penelitian yang digunakan peneliti menggunakan metode kuantitatif kuasi eksperimen. Penelitian dilakukan pada TK BPP Malati di kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur tahun ajaran 2018-2019. Sampel penelitian ini adalah seluruh siswa siswi kelompok A (usia 4-5 tahun) berjumlah 20 anak. Teknik sampling yang digunakan adalah Random sampling. Hasil penelitian menunjukkan penerapan media manipulatif slime dalam meningkatkan motorik halus anak dapat disimpulkan berhasil, hal tersebut dibuktikan pencapaian setelah dilakukan tes pada saat kegiatan.
MODEL HIPOTETIK ”PEER COUNSELING” DENGAN PENDEKATAN REALITY THERAPHY UNTUK SISWA SLTA (SATU INOVASI BAGI LAYANAN KONSELING DI SEKOLAH) Erhamwilda Erhamwilda
Ta'dib Vol 15, No 2 (2012)
Publisher : Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/jt.v15i2.223

Abstract

Quantity and the quality of counseling services for senior high school students are still much lower that they are expected is suspected to be due to their low skill in mastering counseling approaches in one side and students’ tendency to consult their peers. Researches prove that peer counseling is more effective in developing students’ personality growth and solving several child, teenager and even parents’ problems. Reality Approach Counseling, a present-based orientation and realistic thinking encouragement, is believed to be appropriate for teenagers and therefore can be promoted as one of innovated techniques in carrying out peer counseling services in senior high schools.Kata kunci: peer counseling, konseling pendekatan realitas
Nilai-Nilai Pendidikan Menurut Al-Quran Surat An-Nisa Ayat 58 tentang Kompetensi Guru Muhammad Qais Arrasyid; Erhamwilda; Fitroh Hayati
Jurnal Riset Pendidikan Agama Islam Volume 3, No. 1, Juli 2023, Jurnal Riset Pendidikan Agama Islam (JRPAI)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpai.v3i1.1883

Abstract

Abstract. A professional teacher must have several competencies needed by a teacher. Competence is a form of work that is responsible for achieving a goal. These competencies include Pedagogic competencies, Professional competencies, personality competencies, and social competencies. Therefore, the formulation of the essence of Trustworthiness, Fairness and Competence according to experts emerged. (3) What are the educational values in QS An-Nisa verse 58 regarding teacher competence. This research used a descriptive-analytical collection technique, namely literature (Study Literature) with a study of interpretations, books, literature, notes, reports related to the subject matter of the research. From this study, it was concluded that educational values according to An-Nisa verse 58 concerning teacher competence. namely, (1) Trustworthy values regarding Teacher Competence, namely the teacher is obliged to have the ability, understanding, management, understanding, development, design, implementation and evaluation and understand competency standards and subject content standards and teaching materials in the curriculum, understand the structure , concepts, and scientific methods that cover teaching materials, understand the relationship between concepts related subjects. As well as applying scientific concepts in everyday life (2) Fair values regarding teacher competencies, namely teachers are obliged to have attitudes and treatments that are applied to their students and provide examples of good behavior in everyday life. Abstrak. Seorang guru profesional harus memiliki beberapa kompetensi yang dibutuhkan seorang guru. Kompetensi adalah bentuk pekerjaan yang bertanggung jawab untuk mencapai suatu tujuan. Kompetensi tersebut meliputi kompetensi Pedagogik, kompetensi Profesional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial.. Maka dari itu, munculah rumusan hakikat Amanah, adil dan Kompetensi menurut para ahli. (3) Bagaimana nilai-nilai pendidikan dalam QS An-Nisa ayat 58 tentang kompetensi Guru. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis teknik pengumpulan yaitu kepustakaan (Study Literature) dengan penelahan study terhadap tafsir, buku, literatur, catatan, laporan yang berhubungan dengan pokok masalah penelitian. Dari penelitian ini, disimpulkan bahwa Nilai-nilai pendidikan menurut An-Nisa ayat 58 tentang kompetensi guru. yaitu, (1) Nilai-nilai Amanah tentang Kompetensi Guru yaitu Guru berkewajiban mempunyai kemampuan, pemahaman, pengelolaan, pemahaman, pengembangan, perancangan, pelaksanaan dan evaluasi dan memahami standar kompetensi dan standar isi mata pelajaran serta bahan ajar yang ada dalam kurikulum, memahami struktur, konsep, dan metode keilmuan yang menaungi materi ajar, memahami hubungan konsep antar mata pelajaran terkait. Serta menerapkan konsep-konsep keilmuan dalam kehidupan sehari-hari (2) Nilai-nilai Adil tentang kompetensi Guru yaitu Guru berkewajiban mempunyai sikap dan perlakuan yang diaplikasikan kepada anak didiknya dan memberikan contoh prilaku baik dalam kehidupan sehari-hari.
The Role of Early Childhood Education Teachers in Communicating and Managing Schools Safe Nurul Afrianti; Arif Hakim; Erhamwilda; Masnipal; Ayi Sobarna; Via Eka Lestari
MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan Volume 39, No. 2, (Desember 2023) [Accredited Sinta 3] No 79/E/KPT/2023
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah (Universitas Islam Bandung)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/mimbar.v39i2.2970

Abstract

When a disaster occurs, students are the most vulnerable to the effects, especially if the disaster occurs while the children are at school. With the large number of potential disasters that occur, disaster education is very important to do early on, and this is done by equipping early childhood teachers about disaster education and managing disaster-safe schools. In the end, education and management of disaster-safe schools can be conveyed to children through play activities according to the principles of learning for early childhood. Efforts to provide disaster education from an early age is an important and fundamental action that is not only an act of curriculum development or enrichment alone, but is also a preventive action for the life of every child in dealing with this phenomenon in the future, so that when faced with real events every child has optimal readiness to deal with it.
Analisis Kasus Anak yang Mengalami Kesulitan Makan di Usia 3-4 Tahun Salma Salsabila; Erhamwilda
Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud Volume 2, No. 2, Desember 2022, Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud (JRPGP)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpgp.v2i2.1155

Abstract

Abstract. This study aims to find out and find data on eating habits in children who have difficulty eating, parenting patterns regarding parenting in terms of eating in children who have difficulty eating and data on growth and development in children who have difficulty eating. This research use qualitative approach with a case study method, with data collection techniques from observation sheets, interviews and documentation, with the subject of preschool children who have difficulty eating in Cibiru Hilir Village, Cileunyi District, East Bandung Regency. Based on the results of the study, it can be concluded that every child who has difficulty has its own causes. In growth and development of children who do not eat rice (case 1), gross motor skills such as jumping, kicking a ball, going up and down stairs, children are good but look sluggish, while in fine motor skills the child is still under guidance such as holding a pencil and crayon. lack of socializing in the school environment such as being picky about friends and when at home child always stays at home and does not mingle with surrounding environment, this is inversely proportional to the development of children who eat rice in case 2. Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menemukan data mengenai kebiasaan makan pada anak yang mengalami kesulitan makan, pola asuh orang tua mengenai pengasuhan dalam hal makan pada anak yang sulit makan dan data mengenai pertumbuhan dan perkembangan pada anak yang sulit makan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, dengan teknik pengumpulan data lembar observasi, wawancara dan dokumentasi, dengan subjek anak prasekolah yang kesulitan makan di Desa Cibiru Hilir, Kecamatan Cileunyi Kab Bandung Timur. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa setiap anak yang mengalami kesulitan memiliki penyebab nya masing-masing. Dalam pertumbuhan dan perkembangan anak yang tidak makan nasi (kasus 1), motorik kasar seperti meloncat, menendang bola, naik turun tangga anak sudah baik namun terlihat lamban, sedangkan pada motorik halus anak masih dalam bimbingan seperti memegang pensil dan krayon dan Pada perkembangan sosial anak kurang dalam bersosialisasi di lingkungan sekolah seperti pilih-pilih teman dan saat berada di rumah anak selalu berdiam diri di rumah dan tidak berbaur dengan lingkungan sekitarnya, hal tersebut berbanding terbalik dengan perkembangan anak yang makan nasi pada kasus 2.
Peningkatan Kemampuan Pengenalan Huruf pada Anak Melalui Permainan Fishing Alfabet Ratu Iqlima Ghasanni; Erhamwilda; Khambali
Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud Volume 3, No. 2, Desember 2023, Jurnal Riset Pendidikan Guru Paud (JRPGP)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrpgp.v3i2.3080

Abstract

Abstract. Based on the results of the researchers' observations that in Kindergarten X the ability to recognize letters in group A children had not developed as expected, it was found that as many as eight out of 17 children were still low in letter recognition. This study aims to determine the increase in children's letter recognition skills through the fishing alphabet game. The method used is collaborative classroom action research and the approach used is descriptive qualitative. Data collection techniques in this study were through observation, interviews and documentation. The ability to recognize children's letters has increased in this study and was successful after carrying out corrective actions in three cycles with two meetings. In the first cycle of activities to get to know letters through fishing games for children as many as eight children still have not developed as expected. In cycle II it increased to as many as four people who were still not developing as expected and in cycle III it increased to all having developed as expected and there were several children who developed very well. Based on the results of this study, fishing game activities can be used as a learning activity that can help improve children's letter recognition skills. Abstrak. Berdasarkan hasil pengamatan peneliti bahwa di TK X dalam kemampuan mengenal huruf anak kelompok A belum berkembang sesuai harapan, ditemukan sebanyak delapan dari 17 orang anak masih rendah dalam pengenalan huruf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan pengenalan huruf anak melalui permainan Fishing Alfabet. Metode yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas kolaboratif dan pendekatan yang digunakan yaitu dengan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemampuan pengenalan huruf anak mengalami peningkatan di dalam penelitian ini dapat berhasil setelah melakukan perbaikan tindakan dalam tiga siklus dengan dua pertemuan. Pada siklus I kegiatan mengenal huruf melalui permainan memancing anak sebanyak delapan anak masih belum berkembang sesuai harapan. Pada siklus II meningkat menjadi sebanyak empat orang yang masih belum berkembang sesuai harapan dan pada siklus III meningkat menjadi semua telah berkembang sesuai harapan dan terdapat beberapa anak berkembang sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian ini, kegiatan permainan memancing dapat digunakan sebagai salah satu kegiatan pembelajaran yang dapat membantu meningkatkan kemampuan pengenalan huruf anak.