Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Analisis Stilistika dalam Cerpen Dongeng Penunggu Surau Karya Joni Ariadinata Ida Yeni Rahmawati
Diglosia : Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia Vol 5, No 1 (2021): Februari
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.484 KB)

Abstract

Cerita pendek merupakan salah satu karya sastra yang memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan karya sastra yang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis stilistika atau gaya bahasa yang digunakan oleh penulis dalam merangkai ceritanya menjadi sebuah cerita pendek yang menarik. Ada beberapa unsur yang harus diperhatikan dalam pokok bahasan analisis ini. Unsur tersebut antara lain, unsur leksikal, unsur gramatikal, penggunaan retorika, penggunaan kohesi dalam cerpen “Dongeng Penunggu Surau” karya Joni Ariadinata. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif.  Hasil dan pembahasan dari penelitian ini secara singkat dapat dijelaskan bahwa terdapat data yang telah ditemukan baik secara leksikal maupun gramatikal. Dalam cerpen ini terdapat 953 kata yang terdiri dari 425 kata benda, 220 kata sifat, 215 kata kerja, 58 kata tugas, 35 kata bilangan. Hal tersebut jika ditinjau dari unsur leksikal. Sedangkan, dari unsur grmatikal jenis frase dan klausa juga terlihat jelas dalam cerpen tersebut. Terdapat frase edosendtrik dan frase eksosentrik serta berbagai jenis klausa,, kompleksitas kalimat. Sedangkan pada aspek retorika juga ditemukan beberapa aspek antara lain permajasan, penyiasatan struktur, dan pecitraan.Kata kunci : analisis stilistika, cerpen, dongeng penunggu surau A short story is a literary work that is unique in comparison to other literary works. The purpose of this study is to analyze the stylistics or language styles used by the author in compiling the story into an interesting short story. There are several elements that must be considered in the subject of this analysis. These elements include lexical elements, grammatical elements, the use of rhetoric, and the use of cohesion in the short story "Dongeng Penunggu Surau" by Joni Ariadinata. The research method used in this research is to use a qualitative descriptive method. The results and discussion of this study can briefly be explained that there are data that have been found both lexically and grammatically. In this short story there are 953 words consisting of 425 nouns, 220 adjectives, 215 verbs, 58 assignments, 35 numbers. This is when viewed from the lexical element. Meanwhile, from the grammatical elements, the types of phrases and clauses are also clearly visible in the short story. There are edosendritic and eccentric phrases as well as various types of clauses, sentence complexities. Meanwhile, in the rhetorical aspect, several aspects were also found, including explication, structural manipulation and imagery.Keywords: stylistic analysis, short stories, dongeng penunggu surau
An Analysis of Politeness in Language in Early Childhood "A Case Study of the Habit of Listening to Dangdut Koplo Songs in Pudak Wetan Ponorogo" Eka Widyana; Ida Yeni Rahmawati; Muhibbudin Fadhli
JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Vol 5, No 2 (2020): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jin.v5i2.2822

Abstract

Early childood is a group of children who are in the process of growth and development. As the development of the era, children like to imitate something that’s being viral both on television and on social media. Something that is viral today, among others, is dangdut koplo music. Dangdut koplo music is currently enjoyed by public. This has a negative effect on children’s politeness in language because the lyrics are rough and not educating. This study aimed to determine the negative effects of listening to dangdut koplo songs for early childhood. This research was conducted in the village of Pudak Wetan, Ponorogo Regency. This research used descriptive qualitative with a case study method. Validity data technique used source triangulation and triangulation method to explore the truth of information through observation and Interview. The observation was conducted with children and society around the neighborhood, whereas the interview was conducted with children, parents, and environment around the neighborhood. The results of this study proved that many children in Pudak Wetan Ponorogo Village who used to listen to  Koplo songs became rude when talking. The language they used became  rude and inappropriate. Dirty words were often used by these children. Even apprently they did not have appropriate manner towards the elder. Children memorized and mastered Koplo songs more rather than educating songs for children. Therefore, the habits of listening to Koplo songs gave negative impacts on politeness in language in early childood.
Efforts to Improve Communication Skills through Spinning a Yarn Method Using Hand Puppets in Children Aged 4-5 Years at TK Kemala Bhayangkari 61 Pulung Riva Kurniawati; Ida Yeni Rahmawati; Dian Kristiana
JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Vol 5, No 2 (2020): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/jin.v5i2.2746

Abstract

This study aimed to determine an increase in communication skills through spinning a yarn method using hand puppets in children aged 4-5 years at TK Kemala Bhayangkari 61 Pulung. This study is a class action research. Data collection needed to support the results of research included instruments of observation and interviews. The data obtained were described descriptively. The subjects of our study were 15 children in class A1. In the first cycle communication skills got results reaching 40%. This has increased compared to the pre-action results. In pre-action, only 20% of children was able to master the aspects of communication skills. Cycle II has improved a lot. Children who were able to master all aspects of communication skills reached 80%. From this research, it can be concluded that the use of spinning a yarn method could improve communication skills in children aged 4-5 years. This spinning a yarn method using hand puppets was able to attract the attention of children so that children were more focused and able to create fun learning.                              
Pengaruh Permainan Ultaco terhadap Kemampuan Mengenal Protokol Kesehatan COVID-19 Anak RA Rendy Setyowahyudi; M Fadlillah; Ida Yeni Rahmawati; Uki Suhendar
ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal Vol 9, No 2 (2021): ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal
Publisher : PIAUD IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/thufula.v9i2.11190

Abstract

This research aimed to know whether there was an effect of ultaco games on Group B children in understanding the covid-19 health protocol at RA Aisyiyah in Siman district Ponorogo regency. Due to the spread of the covid-19 outbreak, which infects early childhood, introducing the health protocol to prevent the infection of the virus is needed. One of the attempts is by using ultaco games or snake-ladder games. This research used a quasi-experimental method with a non-equivalent control group design. The sample was selected by using a simple random sampling. The data were analyzed using t-test, specifically a paired t-test and an independent sample t-test. Before analyzing the data, normality and homogeneity tests were carried out. The results obtained from this study are that there is an influence of the Ultaco game as a new educational game tool for early childhood on the ability to recognize the Covid-19 health protocol in group B children as indicated by the sig 2 tailed value obtained, which is 0.000 less than 0.05.
Pendampingan Penyusunan Surat Dinas Berbasis Ejaan Bahasa Indonesia Bagi Sekeretaris Desa di Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo Ida Yeni Rahmawati
Khadimul Ummah Vol 1, No 2 (2018): Mei
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.698 KB) | DOI: 10.21111/ku.v1i2.2495

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari surat merupakan suatu hal yang sangat dibutuhkan dalam komunikasi secara tertulis. Berdasarakan hasil kajian sebelumnya, bahwa kesalahan dalam penyusunan surat masih sering terjadi. Dalam hal ini permasalahan mitra ialah, tentang kurang memahaminya tata bahasa, ejaan, dan tata letak penyusunan surat dinas, yang sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia (EBI), dan sesuai dengan peraturan penyusunan surat dinas sesuai ketentuan pemerintah daerah setempat. Solusi yang akan dilakukan untuk menghadapi permasalahan klasik tersebut ialah, dengan mengadakan pelatihan penyusunan surat dinas bagi sekretaris desa/kelurahan sekecamatan Jenangan. Target luaran yang dicapai dalam pengabdian ini adalah tersusunnya modul pelatihan penyusunan surat dinas yang baku sesuai dengan EBI dan sesuai dengan aturan pemerintah daerah setempat. Metode yang akan digunakan dalam pencapaian tujuan pengabdian ini adalah metode pelatihan sehari atau workshop sehari. Hasil dari pengabdian ini adalah pemahaman para sekretaris desa/kelurahan di Kecamatan Jenangan mengenai menyusun surat sesuai dengan EBI dapat meningkat. Pemahaman tersebut, mulai pemahaman tentang penggunaan tanda baca, penulisan ejaan yang baik dan benar, dan format surat yang sesuai dengan Peraturan Bupati Ponorogo. 
KOMIK SEBAGAI INOVASI DALAM PENGENALAN KETERAMPILAN MENULIS PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) Ida Yeni Rahmawati
Jurnal AUDI: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak dan Media Informasi PAUD Vol 2 No 2 (2017): JURNAL AUDI
Publisher : UNIVERSITAS SLAMET RIYADI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/ad.v2i2.1970

Abstract

AbstrakTujuan utama penelitian ini adalah mengenalkan keterampilan menulis melalui komik pada pendidikan anak usia dini (PAUD). Pengenalan keterampilan berbahasa ini secara spesifik dikhususkan pada keterampilan menulis anak. Selama ini bahan ajar dalam pembelajaran berbahasa yang disampaikan oleh para guru PAUD masih terkesan monoton, sehingga anak-anak menjadi bosan dalam belajar berbahasa. Komik merupakan sebuah terobosan bahan pembelajaran yang inovatif dan kreatif dalam proses peningkatan keterampilan dalam berbahasa khususnya dalam bidang menulis pada PAUD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan. Metode penelitian ini pada hakikatnya adalah mendeskripsikan tentang proses pengembangan bahan ajar yang diintegrasikan pada pendidikan anak usia dini. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa komik merupakan salah satu bahan ajar yang dapat dijadikan sebagai inovasi pembelajaran keterampilan menulis pada pendidikan anak usia dini yang kreatif dan inovatif.AbstractThe main purpose of this research is to introduce comic writing skill in early childhood education (PAUD). The introduction of these language skills is specifically devoted to children's writing skills. So far, teaching materials in language learning delivered by PAUD teachers still seem monotonous, so the children become bored in learning to speak. Comics is a breakthrough innovative and creative learning materials in the process of improving skills in language, especially in the field of writing in early childhood. The method used in this research using research and development approach. This research method is essentially describes the process of developing teaching materials that are integrated in early childhood education. Thus, it can be concluded that the comic is one of the teaching materials that can be used as innovative learning writing skills in creative early childhood education and innovative.Keywords: Comics, The Introduction Of Writing Skills, Early Childhood Education.© 2018 FKIP Universitas Slamet Riyad 
Kelayakan Materi Komik Berbasis Kearifan Lokal Reog Ponorogo sebagai Bahan Bacaan Kategori Membaca Permulaan pada Pendidikan Anak Usia Dini Ida Yeni Rahmawati
Jurnal AUDI: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak dan Media Informasi PAUD Vol 5 No 1 (2020): Jurnal AUDI :June 2020, 8 Articles, Pages 1-63
Publisher : UNIVERSITAS SLAMET RIYADI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/jai.v5i1.3770

Abstract

Language skills in the 4.0 industrial revolution era like today are very important. Based on the purpose of this study is to describe and explain the appropriateness of the material contained in the comic book based on local wisdom beginning reading category for early childhood education. Basically this research is based on the phenomenon in the community regarding the habit of using gadgets in early childhood which results in addiction. This local wisdom-based comic Reog Ponorogo is one of the answers to the community's anxiety about parenting in dealing with children who are addicted to using gadgets. This comic is one of the solutions that can be used by the community, especially young parents who are confused about providing reading materials that are appropriate to their age. Thus, this article discusses the feasibility of this book's material as reading material in early childhood. This type of research is a descriptive study in which data collection techniques can be done through document analysis. Thus, the existence of comics based on local wisdom can be used as one of the literacy materials, especially in assisting parenting in the use of devices wisely in early childhood education.           ABSTRAKKemampuan berbahasa di era revolusi industri 4.0 seperti saat ini sangatlah penting. Berdasarkan tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan kelayakan materi yang terdapat dalam buku komik berbasis kearifan lokal kategori membaca permulaan bagi pendidikan anak usia dini. Pada dasarnya penelitian ini berlatarbelakangkan fenomena di masyarakat mengenai kebiasaan penggunaan gawai pada anak usia dini yang mengahkibatkan kecanduan. Komik berbasis kearifan lokal Reog Ponorogo ini sebagai salah satu  jawaban atas kegelisahan  masyarakat  mengenai pola asuh dalam menghadapi anak yang kecanduan menggunakan gawai. Komik inilah salah satu solusi yang dapat digunakan oleh masyarakat khususnya orang tua muda yang kebingungan memberikan bahan bacaan yang sesuai dengan usianya. Dengan demikian, pada artikel ini dibahas mengenai kelayakan materi buku ini sebagai bahan bacaan pada anak usia dini. Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif yang teknik pengumpulan datanya dapat dilakukan melalui analisis dokumen. Dengan demikian, dengan adanya komik berbasis kearifan lokal ini dapat digunakan sebagai salah satu bahan literasi khususnya pada pendampingan pola asuh penggunaan gawai secara bijak pada pendidikan anak usia dini.
PENERAPAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DARI BUKU AJAR PILAR KARAKTER DI RAUDHATUL ATHFAL ‘AISYIYAH NGLAYANG Nurul Istiana; Ida Yeni Rahmawati
EDUPEDIA Vol 6, No 1 (2022): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/ed.v6i1.1235

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan Penerapan Nilai Pendidikan Karakter dari Buku Ajar Pilar Karakter di Raudhatul Athfal ‘Aisyiyah Nglayang. Subjek Penelitian ini adalah 14 anak usia dini pada kelas A. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data interaktif model Miles dan Hubberman yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai pendidikan karakter dari buku ajar pilar karakter di RA ‘Aisyiyah Nglayang yaitu: Jadwal pilar karakter dilaksanakan rutin setiap hari sesuai RPPH, penerapan nilai karakter secara daring berupa laporan foto kegiatan tentang pendidikan karakter di rumah. Melalui kegiatan pembelajaran buku pilar karakter peserta didik dapat membedakan nilai-nilai pendidikan karakter baik dan tidak baik melalui gambar buku ajar pilar karakter, sehingga peserta didik di RA ‘Aisyiyah Nglayang menjadi lebih mandiri, disiplin dan tanggung jawab. Salah satu upaya guru untuk mengatasi anak yang belum fokus dalam pembelajaran pilar karakter yaitu dengan menerapkan karakter pendengar yang baik, sehingga anak akan kembali fokus  mendengarkan guru dengan yel-yel pendengar yang baik. Tujuan pembelajaran dari buku ajar pilar karakter untuk menciptakan dan mengembangkan budi pekerti yang baik dan dapat menjadi contoh untuk siswa.
Kreativitas guru dalam proses pembelajaran ditinjau dari penggunaan metode pembelajaran jarak jauh di tengah wabah COVID-19 Ida Yeni Rahmawati; Dwiana Binti Yulianti
AL-ASASIYYA: Journal Of Basic Education Vol 5, No 1 (2020): Juli-Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Corona Virus Disease (COVID-19) had an impact on various fields, especially in education. The existence of this pandemic requires everyone to not be able to carry out his normal activities as before. In the education field, the teaching-learning process cannot be done directly in the classroom. Therefore, the teaching process is inverted by distance teaching (online). Distance teaching is done to reduce the spread of COVID-19 among students and the community. This research is library research that aims to explain creativity in the application of distance teaching. This research is library research conducted by reading and recording various literature or reading materials that are in accordance with the subject matter. The results of this study indicated that distance teaching requires a practical and attractive framework so that the students can participate in learning enthusiastically. Distance teaching is very effective and efficient but teachers have limitations in controlling the value of students’ character education directly. Distance teaching has an impact on parents and teachers because parents have to provide additional costs for purchasing internet quota. On the other hand, for teachers, not all teachers are proficient in using technology and social media as learning media. The results of the study are expected to be able to consider for teachers in doing distance teaching during COVID-19.
IMPLEMENTASI PENGENALAN KOSA KATA BAHASA INGGRIS KELOMPOK B BA ‘AISYIYAH MANGKUJAYAN PONOROGO Diyah Septian Nur Anggraeni; Bambang Harmanto; Ida Yeni Rahmawati
EDUPEDIA Vol 3, No 2 (2019): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (84.936 KB) | DOI: 10.24269/ed.v3i2.295

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui cara mengimplementasikan kosa kata bahasa Inggris, (2) mengetahui hambatan yang dihadapi dalam mengenalkan kosa kata bahasa Inggris, (3) mengetahui solusi dalam mengenalkan kosa kata bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan penelitain deskriptif kualitatif dengan mengambil data seluruh anak kelas B2 BA ‘Aisyiyah Mangkujayan Ponorogo. Sumber data diperoleh dari guru dan siswa BA ‘Aisyiyah Mangkuajayan Ponorogo. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi kosa kata bahasa Inggris dilakukan dengan metode tanya jawab dan menggunakan gambar. Kosa kata yang dikenalkan yaitu 6-7 kosa kata bahasa Inggris. Implementasi pengenalan kosa kata bahasa Inggris hanya dikenalkan pada kelompok B dan dilaksanakan pada semester dua diminggu pertama. Pengenalan kosa kata bahasa Inggris dilakukan satu minggu sekali sesuai dengan tema yang ditentukan. Penulis berharap pada pembelajaran selanjutnya guru pendamping akan memperhatikan pronansiasi dan intonasi saat mengenalkan kosa kata bahasa Inggris pada anak usia dini. Setelah penelitian ini selesai diharapkan media gambar digunakan secara maksimal dalam pengenalan kosa kata bahasa Inggris.