Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Pengaruh Jurnal Belajar Terhadap Hasil Belajar Kimia Materi Hidrokarbon Annisa Septian Nurkhasanah; Mukhtar Haris; Jeckson Siahaan
Chemistry Education Practice Vol. 3 No. 1 (2020): Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v3i1.1546

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan jurnal belajar dan perbedaan antara pembelajaran menggunakan jurnal belajar dengan pembelajaran tanpa menggunakan jurnal belajar terhadap hasil belajar kimia materi hidrokarbon pada siswa kelas XI MIA SMAN 8 Mataram. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian posttest only-nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MIA SMAN 8 Mataram. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas XI MIA 2 dan XI MIA 4 yang ditentukan melalui teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah jurnal belajar dan variabel terikatnya adalah hasil belajar kimia siswa dalam ranah kognitif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian posttest dalam bentuk tes pilihan ganda untuk mengukur hasil belajar siswa. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji U-test dengan pengambilan keputusan didasarkan pada uji hipotesis dua pihak. Uji U-test digunakan untuk menganalisis data hasil belajar kimia siswa, didapatkan Zhitung (3,39) > Ztabel (1,64). Hasil tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan jurnal belajar pada pelajaran kimia materi hidrokarbon memberikan hasil belajar yang lebih baik daripada tanpa menggunakan jurnal belajar pada siswa  kelas XI MIA SMAN 8 Mataram. Kata kunci : jurnal belajar, hasil belajar, materi hidrokarbon
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas X MS SMAN 1 Kediri Pada Materi Reaksi Reduksi Dan Oksidasi Norma Islamiati; Rahmawati Rahmawati; Mukhtar Haris
Chemistry Education Practice Vol. 3 No. 2 (2020): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v3i2.2044

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang lebih baik dari model pembelajaran berbasis masalah terhadap hasil belajar kimia siswa kelas X MS SMAN 1 Kediri pada materi reaksi reduksi dan oksidasi dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional. Quasy eksperimental design digunakan dalam bentuk rancangan post-test only control group design dan pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel diperoleh kelas X MS 1 sebagai kelas kontrol dan X MS 2 sebagai kelas eksperimen. Pada kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning), sedangkan kelas kontrol diberi perlakukan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Uji hipotesis menggunakan uji-t pada taraf signifikan 5% menunjukkan hasil thitung (15,49) > ttabel (1,671), berarti Ha diterima dan H0 ditolak, maka penerapan model pembelajaran berbasis masalah memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap hasil belajar kimia siswa kelas X MS SMAN 1 Kediri pada materi reaksi reduksi dan oksidasi.
Pengembangan Media Pembelajaran Kimia Berbasis Website 2 Apk Builder pada Materi Larutan Asam Basa Elmi Royani; Mukhtar Haris; Saprizal Hadisaputra
Chemistry Education Practice Vol. 4 No. 2 (2021): Edisi Khusus Penelitian Pengembangan dalam rangka ulang tahun CEP yang ke 4
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v4i2.2670

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (Research and Development) yang bertujuan untuk mengetahui validitas, kepraktisan dan keefektifan  media pembelajaran kimia berbasis website 2 APK builder pada materi larutan asam basa. Desain penelitian yang digunakan adalah model pengembangan Borg dan Gall yang disederhanakan menjadi tiga tahapan yaitu studi pendahuluan, pengembangan produk awal dan evaluasi produk. Populasi dalam penelitian ini adalah 94 siswa kelas XI MIPA SMAN 1 Kopang. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 siswa kelas XI MIPA SMAN 1 Kopang yang diambil secara acak terdiri atas 10 siswa kelas XI MIPA 1, 10 siswa kelas XI MIPA 2 dan 10 siswa kelas XI MIPA 3. Hasil penilaian validitas oleh ketiga validator menggunakan indeks Aiken diperoleh nilai V = 0,89 yang menunjukkan bahwa media pembelajaran kimia berbasis website 2 APK builder pada materi larutan asam basa sangat valid untuk diujicobakan. Hasil uji kepraktisan dapat diperoleh dari lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran yang menunjukkan  rata-rata kepraktisan untuk semua komponen sebesar 84% yang berarti bahwa media yang dikembangkan sangat praktis untuk digunakan. Sementara itu, keefektifan dapat dilihat dari respon siswa yang menunjukkan respon sangat baik dengan rata-rata keefektifan untuk semua komponen sebesar 91% yang menunjukkan bahwa media yang dikembangkan sangat efektif untuk digunakan. Secara umum, berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran kimia berbasis website 2 APK builder pada materi larutan asam basa yang dikembangkan bersifat valid, praktis, dan efektif. Kata Kunci: Pengembangan, Media Pembelajaran, Website 2 APK Builder, Larutan Asam Basa.
PENDAMPINGAN PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN IPA MELALUI LESSON STUDY FOR LEARNING COMMUNITY (LSLC) DI SMP KOTA MATARAM Hikmawati Hikmawati; Agus Ramdani; Gito Hadiprayitno; Muntari Muntari; Mukhtar Haris
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 3 (2020): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha Dalam Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menyongsong
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.555 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v3i0.826

Abstract

Permasalahan yang dihadapi Mitra: (1) Rendahnya nilai mata ujian IPA pada ujian nasional tahun pelajaran 2018/2019 di Kota Mataram yaitu sebesar 46,49; (2) Kurangnya kolaborasi antar guru mata pelajaran IPA dalam merancang perencanaan pembelajaran sesuai Kurikulum 2013. Tujuan kegiatan pengabdian: pendampingan peningkatan mutu pembelajaran IPA melalui Lesson Study for Learning Community (LSLC). Metode pelaksanaan pengabdian: Kegiatan pendampingan diawali dengan sosialisasi LSLC tanggal 15 Februari 2020 yang diikuti oleh semua guru di SMPN 20 Mataram dan guru-guru IPA dari SMPN 5 Mataram, kepala sekolah SMPN 20 Mataram dan SMPN 5 Mataram, Pengawas Mata Pelajaran IPA dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram. Siklus LS terdiri atas 3 tahapan yaitu plan, do, see. Pada tahap plan, guru-guru mata pelajaran IPA dari kedua sekolah berkolaborasi membuat chapter design dan lesson design. Pada tahap plan juga ditentukan guru model dan observer. Pada tahap do, guru model melaksanakan pembelajaran sesuai lesson design yang telah dibuat, sedangkan observer mengamati aktivitas siswa. Pada tahap see, dilakukan refleksi yaitu guru model memberikan komentar terhadap pelaksanaan pembelajaran dan observer mengemukakan hasil pengamatan. Kegiatan see dipandu oleh moderator yaitu kepala sekolah. Tim pengabdian (dosen) bertindak sebagai narasumber. Tahap plan dilaksanakan tanggal 20 Februari 2020, sedangkan tahap do dan see dilaksanakan tanggal 28 Februari 2020. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu (1) menghasilkan chapter design dan lesson design untuk materi: Getaran, Gelombang, dan Bunyi; (2) Memberikan pengalaman langsung bagi guru model, guru IPA SMPN 20 Mataram dan SMPN 5 Mataram, Kepala Sekolah SMPN 20 Mataram, dan Pengawas Guru Mata Pelajaran IPA di Kota Mataram tentang praktik LSLC; (3) Aktivitas siswa selama pembelajaran termasuk kategori aktif, dan siswa dapat menjawab soal evaluasi di akhir pembelajaran dengan benar. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat meningkatkan mutu proses pembelajaran di SMPN 20 Mataram dan SMPN 5 Mataram.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KIMIA Ulviana Ulviana; Mukhtar Haris; Saprizal Hadisaputra
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 6, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1172.693 KB)

Abstract

The study aimed to know the influence of interactive learning model with multimedia on student learning outcomes and motivations. This research was a quasi-experimental with nonequivalent control group design. The populations were all of class X in SMAN 1 Kuripan at 2016/2016 academic years. Two classes (XF and XB) were selected as the sample by purposive sampling technique. Motivation questionnaire was used to measure the student learning motivation, and multiple choice tests was used to measure student learning outcomes. A t-test was applied to analyze the motivation data. The result showed that t (0,13) t (1,68), mean that the interactive learning model with multimedia does not enchanced students learning motivation. In contrast, the learning outcomes data showed that t stat table (3,99) t (1,68), it is revealed that interactive learning model with multimedia is better than conventional models to student learning outcomes.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran interaktif berbantuan multimedia terhadap motivasi dan hasil belajar kimia materi reaksi oksidasi reduksi. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen semu dengan desain kelompok kontrol non-ekuivalen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMAN 1 Kuripan pada tahun pelajaran 2015/2016, sedangkan sampel yang diambil adalah kelas X.B dan X.F dengan teknik pengambilan sampel berupa purposive sampling. Angket motivasi digunakan untuk mengukur motivasi belajar siswa, dan tes pilihan ganda digunakan unuk mengukur hasil belajar siswa. Uji t digunakan untuk menganalisis data motivasi belajar siswa, didapatkan t 174 hitung (0,13) t (1,68), ini menunjukkan bahwa model pembelajaran interaktif berbantuan multimedia tidak memberikan pengaruh yang lebih baik daripada model konvensional terhadap motivasi belajar siswa. Uji gain t digunakan untuk menganalisis data hasil belajar siswa, didapatkan t hitung (3,99) t (1,68), ini menunjukkan bahwa model pembelajaran interaktif berbantuan multimedia memberikan pengaruh yang lebih baik daripada model konvensional terhadap hasil belajar siswa.Kata kunci: model pembelajaran interaktif, multimedia, hasil belajar, motivasi belajar, reaksi oksidasi reduksi.
Persepsi Siswa Kelas X MIPA SMA Negeri 1 Kopang Terhadap Penerapan E-Learning Pada Mata Pelajaran Kimia di Masa Pandemi Baiq Kiki Rizki Amalia; Lalu Rudyat Telly Savalas; Rahmawati Rahmawati; Mukhtar Haris
Chemistry Education Practice Vol. 5 No. 2 (2022): Edisi November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v5i2.3200

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji persepsi siswa kelas X MIPA SMA Negeri 1 Kopang terhadap penerapan ­e-learning pada mata pelajaran kimia di masa pandemi. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian  dilakukan terhadap seluruh siswa kelas X MIPA SMAN 1 Kopang yang berjumlah 82 siswa. Data persepsi siswa terhadap penerapan e-learning pada mata pelajaran kimia diperoleh menggunakan angket dengan skala Likert. Persepsi siswa meliptui tiga indikator yaitu kemudahan akses terhadap ­e-learning, sikap siswa dan persepsi mengenai manfaat penerapan e-learning. Data yang diperoleh dari penelitian menunjukkan bahwa persepsi siswa terhadap penerapan ­e-learning pada indikator akses dengan kategori cukup baik, sedangkan untuk indikator sikap siswa dan indikator manfaat penerapan e-learning masuk dalam kategori baik. Secara keseluruhan persepsi siswa terhadap penerapan e-learning dalam kategori cukup baik.
Pengaruh Modul Elektronik Kimia terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI MIPA SMAN 1 Jonggat pada Materi Termokimia Nurwahyu Afriani; Mukhtar Haris; Lalu Rudyat Telly Savalas; Baiq Fara Dwirani Sofia
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i1.393

Abstract

Rendahnya hasil belajar siswa itu dikarenakan selama proses pembelajaran dimasa Covid-19 guru-guru yang berada di SMAN 1 Jonggat menggunakan whatsapp group dengan media Lembar Kerja Siswa (LKS). Hal inilah yang membuat siswa merasa bosan dan enggan untuk mengikuti kelas, selain itu pembelajaran menggunakan whatsapp group dengan media LKS kurang efisien dalam proses pembelajaran kimia. Tujuan penelitian ini untuk menemukan bagaimana pengaruh modul elektronik kimia terhadap hasil belajar siswa kelas XI MIPA SMAN 1 Jonggat pada materi termokimia. Penelitian ini adalah penelitian experimental. Populasi yang digunakan sebanyak 161 siswa dengan jumlah sampel sebanyak 65 siswa kelas XI MIPA SMAN 1 Jonggat. Teknik sampel yang digunakan yaitu Cluster Random Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen tes dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji homogenitas, serta uji hipotesis  yaitu menggunakan uji-t. Hasil perhitungan uji hipotesis menggunakan uji-t menunjukkan nilai thitung = 4,94. Nilai thitung (4,94) > ttabel­ (2,00) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini dapat disimpulkan bahwa penggunaaan modul elektronik kimia dapat memberikan pengaruh yang lebih baik dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI MIPA SMAN 1 Jonggat pada materi termokimia.
Hubungan Kebiasaan Belajar Selama Pembelajaran Daring dengan Prestasi Belajar Kimia Siswa Kelas X IPA 2 SMAN 1 Lembar Rahmawati Rahmawati; Mukhtar Haris; Baiq Fara Dwirani Sofia; Syarifa Wahidah Al Idrus
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2b (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2b.629

Abstract

Kebiasaan belajar dapat didefenisikan sebagai cara atau teknik yang menetap pada diri siswa saat menerima pembelajaran, membaca buku, mengerjakan tugas, dan pengaturan waktu untuk menyelesaikan kegiatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan positif yang signifikan antara kebiasaan belajar selama pembelajaran daring dengan prestasi belajar kimia siswa kelas X IPA 2 SMAN 1 Lembar. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional. Alat pengumpul data angket tentang kebiasaan belajar selama pembelajaran daring yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Tenik analisis data yang digunakan rumus korelasi Product Moment dan uji t. Hasil penelitian diperoleh koefisien korelasi rhitung yaitu -0,10 dan untuk uji keberartian korelasi diperoleh thitung< ttabel yaitu -0,495<1,703 pada taraf signifikan 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hubungan antara kebiasaan belajar kimia siswa selama pembelajaran daring dengan prestasi belajar kimia siswa kelas X IPA 2 SMAN 1 Lembar bernilai negatif yang berarti memiliki hubungan yang tidak searah atau saling berbanding terbalik, dan hipotesis Ho diterima yaitu tidak terdapat hubungan positif yang signifikan antara kebiasaan belajar selama pembelajaran daring dengan prestasi belajar kimia siswa kelas X IPA 2 SMAN 1 Lembar.
Pengukuran Prestasi Belajar Struktur Atom Menggunakan Instrument Two Tier Test pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Mataram diana aksara; Jeckson Siahaan; Mukhtar Haris; Burhanuddin
Chemistry Education Practice Vol. 6 No. 1 (2023): Edisi Mei 2023
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v6i1.3530

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan hasil pengukuran prestasi belajar struktur atom mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Mataram menggunakan instrumen Two Tier Test. Sampel yang digunakan yaitu mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Tahun Angkatan 2020 kelas B sebanyak 26 orang. Uji validitas ahli menunjukkan kedua validator memberikan penilaian valid terhadap instrumen soal dengan masing-masing nilai V sebesar 0,67 dan 0,83. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata persentase penggolongan pemahaman konsep pada item paham konsep dan menebak tergolong dalam kriteria sedang, sedangkan pada item miskonsepsi dan tidak paham konsep tergolong dalam kriteria rendah. Sementara itu, nilai total prestasi belajar siswa yaitu sebesar 66,84. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan instumen two tier test dapat mendeskripsikan hasil pengukuran prestasi belajar struktur atom mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Mataram yaitu tergolong dalam kriteria baik.