Djailani AR
Unknown Affiliation

Published : 27 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search
Journal : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK OLEH KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PADA SD NEGERI LAM URA KECAMATAN SIMPANG TIGA KABUPATEN ACEH BESAR Suraiya .; Nasir Usman; Djailani AR
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 4, No 1: Februari 2016
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.922 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine the program, implementation, follow-up and the obstacles faced by principals in the implementation of academic supervision in improving the professional competence of teachers. This study used descriptive qualitative approach. The technique of data collection used were observation, interviews, and documentation. Subjects of study were principals, vice-principals, teachers and supervisors. Data were analyzed with data reduction, data display, conclusion drawing and verification. The results showed that: 1) Programs are arranged at the beginning of each school year based on the results of the follow-up implementation of supervision in the previous year based on the instructions given by the Department of Education. Teachers were not fully involved in setting the programs and it was planned twice in one semester. 2) Implementation of supervision begins with socialization activities for teachers and pre-observation meeting. Supervision activities were carried out by providing guidance and direction on the preparation of learning tools, learning implementation and evaluation of learning through meetings, discussions, individual meetings and classroom observations. Principal recorded all activities on a classroom observation on instrument sheet that will be used as input and consideration for guidance in improving teachers' professional competence. 3) Follow-up is done through discussions between principals and teachers to provide feedback from the results of classroom observation. Results of follow-up were concluded with concrete steps contextually as a way out of the problems faced by teachers in the learning process and as an improvement in the future to improve the quality of learning. 4) Obstacles faced were the supervision schedule was often shifted, the use of teaching methods were still centered on the teacher, the teacher felt clumsy when supervised and teachers were less active in seeking new information about learning. Keywords: Academic Supervision and Teacher Professional Competence. Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui program, pelaksanaan, tindak lanjut dan hambatan-hambatan yang dihadapi oleh kepala sekolah dalam pelaksanaan supervisi akademik untuk meningkatkan kompetensi profesional guru. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru dan pengawas. Data dianalisis dengan cara mereduksi, display, mengambil kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Program disusun pada setiap awal tahun pelajaran berdasarkan hasil tindak lanjut pelaksanaan supervisi pada tahun sebelumnya dengan berpedoman pada petunjuk yang diberikan oleh Dinas Pendidikan. Penyusunan program tidak sepenuhnya melibatkan guru dan direncanakan sebanyak dua kali dalam satu semester. 2) Pelaksanaan supervisi diawali dengan kegiatan sosialisasi kepada guru dan melakukan pertemuan pra observasi. Kegiatan supervisi dilakukan dengan memberikan bimbingan dan arahan tentang penyusunan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran melalui kegiaran rapat, diskusi, pertemuan individu dan observasi kelas. Kepala sekolah mencatat seluruh kegiatan observasi kelas pada lembar instrumen yang akan dijadikan sebagai masukan dan pertimbangan untuk pembinaan dalam meningkatkan profesional guru. 3) Tindak lanjut dilakukan melalui diskusi antara kepala sekolah dengan guru sebagai pertemuan balikan dari hasil observasi kelas. Hasil tindak lanjut diakhiri dengan langkah-langkah kongkrit secara kontekstual sebagai jalan keluar dari masalah-masalah yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran dan sebagai upaya perbaikan pada masa yang akan datang  untuk perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran. 4) Hambatan-hambatan yang dihadapi adalah sering bergeser jadwal supervisi, penggunaan metode mengajar masih berpusat pada guru, guru merasa kaku ketika disupervisi dan guru kurang aktif dalam mencari informasi baru tentang pembelajaran. Kata Kunci: Supervisi Akademik dan Kompetensi Profesional Guru
GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU PADA SD NEGERI LAMBARO ANGAN Siti Nurbaya M. Ali; Cut Zahri Harun; Djailani AR
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 2: Mei 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.686 KB)

Abstract

Abstract: Style or manner of a school principal in his capacity as leader largely determine success in improving teacher performance under his leadership. The purpose of this study was to obtain data on (1) the principal's leadership style in improving labor discipline, (2) the principal's leadership style to motivate the work of teachers, (3) the principal's leadership style in increasing responsibilities and (4) constraints faced by principals in improving teacher performance. By using a qualitative approach, data collection techniques of observation, interviews and documentary studies, research subjects principals, and teachers, the data analysis techniques with qualitative analysis. This study shows that (1) the principal's leadership style instructive apply (telling) in improving discipline, (2) applying the principal consultative leadership style (selling) in improving work motivation of teachers, (3) the principal's leadership style apply discretionary (delegating) in improving the teacher's responsibility, and (4) the obstacles faced by the school principal that the decline in teacher discipline, teacher performance lack of motivation, and low sense of responsibility in the learning of teachers. It is recommended that the principals can implement a better leadership style or varied so that the desired goal can be achieved with good and maximum.Keywords: Principal Leadership Styles and Teacher PerformanceAbstrak: Gaya atau cara seorang kepala sekolah dalam kapasitasnya sebagai pemimpin sangat menentukan keberhasilan peningkatan kinerja guru di bawah pimpinannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data tentang (1) gaya kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan disiplin kerja, (2) gaya kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi kerja guru, (3) gaya kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan tanggung jawab dan  (4) kendala-kendala yang dihadapi kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa (1) kepala sekolah menerapkan gaya kepemimpinan instruktif (telling) dalam meningkatkan kedisiplinan, (2) kepala sekolah menerapkan gaya kepemimpinan konsultatif (selling) dalam meningkatkan motivasi kerja guru, (3) kepala sekolah menerapkan gaya kepemimpinan delegatif (delegating) dalam meningkatkan tanggung jawab guru, dan (4) kendala-kendala yang dihadapi kepala sekolah yaitu menurunya kedisiplinan guru, kurangnya motivasi kinerja guru, dan rendah rasa tanggung jawab guru dalam pembelajaran. Disarankan agar kepada kepala sekolah dapat menerapkan gaya kepemimpinan yang l
MANAJEMEN PENDIDIKAN DAYAH NURUL KECAMATAN PEUDADA KABUPATEN BIREUEN Jafar .; Djailani AR; Khairuddin .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 4, No 1: Februari 2016
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.599 KB)

Abstract

Abstract: Abstract: is a science that is needed in organizing education, both for general education and Islamic education. The purpose of this study was to find out the description of education management in Nurul Huda Islamic Boarding School of Peudada District that related on the program management, the learning, the students, the facilities, the relationship with the community, and the teachers. This study used qualitative method. Techniques of data collection used were observation, interview, and documentation study. The information and the data were analyzed correctly and properly in order to be able to be interpreted, so that they had meaning in each indication. The subjects of the study were the principal and three teachers of Nurul Huda Islamic Boarding School of Peudada District. The results of the study showed that Nurul Huda Islamic Boarding School has carrying out religious activities like other Islamic boarding schools. However, its implementation was not optimal and needed improvement in some things. The students had to be handled better and the facilities had to be more organized. As the follow-up, there were some recommendations that needed to be conveyed to the principal especially those that related on the teachers’ quality as the main factor in improving the quality of students.Keywords: Management and EducationAbstrak: Manajemen adalah ilmu yang diperlukan dalam pengelolaan pendidikan, baik pendidikan umum atau dalam pendidikan Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dari bidang manajemen pendidikan di Dayah Nurul Huda Kecamatan Peudada yang berhubungan dengan manajemen program, pembelajaran, santri, fasilitas, hubungan masyarakat, dan guru pengajian. Penulis menggunakan metode kualitatif di dalam penelitian ini. Teknik yang penulis gunakan dalam mengumpul data adalah observasi, wawancara, dan studi dukumentasi. Informasi dan data dianalisa secara tepat dan sesuai, untuk di interpretasi sehingga bisa berarti dari setiap gejala yang terjadi. Subjek penelitian adalah pimpinan dayah, dan tiga guru pengajian dari Pasanteren Nurul Huda Kecamatan Peudada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pasantren Nulul Huda Peuadada telah menjalankan kegiatan- kegiatan keagamaan sebagaimana Dayah lainnya, tetapi pelaksanaannya belum optimal dan masih memerlukan peningkatan dan perbaikan dalam beberapa hal. Dalam aspek santri, perlu penaganan yang lebih baik, dan pengaturan fasilitas yang lebih teratur. Sebagai tindakan lebih lanjut, ada beberapa rekomendasi yang perlu disampaikan kepada pimpinan Dayah untuk di tindak- lanjuti terutama sekali yang berhubungan dengan tenaga guru pengajian sebagai faktor utama untuk peningkatan kualitas santri dari Pasantren Nurul Huda Kecamatan Peudada.                                                                                          Kata Kunci: Managemen dan Pendidikan
PENGELOLAAN PEMBIAYAAN PENDIDIKAN MELALUI BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH PADA MIN CEMPALA KUNENG KABUPATEN PIDIE Tarmizi .; Jamaluddin Idris; Djailani AR
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 4: November 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.848 KB)

Abstract

Abstract: State Government Elementary School Cempala Kuneng is an educational institution that serves as a base level finance management education research and discussion of the results of this study, the management of the financing of education at the Min Cempala Kuneng have been implemented as programmed. This study used a descriptive approach and qualitative methods of data collection techniques documentation, observations and interviews, the research subject chief Madrasah, committee, treasurer, operator / administrative staff and teachers councils in Cempala Kuneng MIN. This study shows that: 1) planning on BOS MIN Cempala Kuneng already accordance with prevailing regulations. implementation is transparent and used in accordance with the existing guidelines, previously held a meeting with the school committee and the board of teachers. 2) Financing on BOS MIN Cempala Kuneng guided by the guide book for the procurement of BOS is the subject of books, teacher training, purchase of consumables, implement student activities, for transport costs, procurement of laboratory supplies, documentation, maintenance costs and the cost of making and lightweight procurement report. 3) Monitoring of the implementation of BOS MIN Cempala Kuneng made superintendent of schools and education authorities who are monitoring the implementation of government's efforts mesikpun indirectly but very helpful in preventing the abuse of authority and misconduct. 4). BOS funds MIN Cempala Kuneng very supportive school students to free tuition, support schools in implementing the program activities, either to improve the infrastructure and improve the competence of teachers and educators.Keywords: Management, Financing, and Supervision.Abstrak: Madrasah Ibtidaiyah Negeri Cempala Kuneng  merupakan suatu lembaga pendidikan tingkat dasar yang berperan sebagai Pengelolaan pembiayaan pendidikan Dari hasil penelitian dan pembahasan penelitian ini, maka pengelolaan pembiayaan pendidikan pada Min Cempala Kuneng  sudah dilaksanakan sesuai yang diprogramkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data dokumentasi, observasi dan wawancara, Subjek penelitian kepala Madrasah, Komite, bendahara, operator/tenaga administrasi dan dewan guru di MIN Cempala Kuneng. Penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) perencaan dana BOS pada MIN Cempala Kuneng   sudah sesuai ketentuan yang berlaku. pelaksanaannya sudah transparan dan dimanfaatkan sesuai dengan juknis yang ada, sebelumnya diadakan rapat dengan komite sekolah dan dewan guru. 2) Pembiayaan dana  BOS pada MIN Cempala Kuneng  berpedoman pada buku panduan BOS  yaitu untuk pengadaan buku pokok pelajaran, pelatihan guru, membeli bahan habis pakai, melaksanakan kegiatan kesiswaan, untuk biaya transport, pengadaan bahan laboratorium, dokumentasi, biaya perawatan ringan dan  biaya pembuatan dan pengadaan laporan. 3) Pengawasan terhadap pelaksanaan dana BOS MIN Cempala Kuneng  dilakukan  pengawas sekolah dan dinas pendidikan yang merupakan upaya pengawasan penyelenggaraan pemerintah mesikpun secara tidak langsung namun sangat membantu dalam mencegah adanya penyalahgunaan wewenang dan tindakan pelanggaran hukum. 4). Dana BOS  MIN Cempala Kuneng  sangat mendukung sekolah untuk membebaskan iuran siswa, mendukung program sekolah dalam melaksanakan kegiatannya baik untuk meningkatkan sarana dan prasarana serta meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan.Kata kunci : Pengelolaan, Pembiayaan, dan Pengawasan   
PELAKSANAAN SUPERVISI MANAJERIAL PENGAWAS SEKOLAH PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS SWASTA DI KOTA BANDA ACEH Syarwan Joni; Djailani AR; Sakdiah Ibrahim
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 4, No 1: Februari 2016
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.369 KB)

Abstract

Abstract: The school supervisor is one of the elements that have an important role in improving the quality of education through an increase in the ability of school personnel working in the management of the school administration. This study aimed to get an idea of the implementation of managerial supervision on Private High School Banda Aceh. By using descriptive research methods, qualitative approach, and data collection techniques such of observation, interviews and documentation. Research subjects to the school supervisors, headmaster, and staff at private high school in Banda Aceh. The results of research have been analyzed qualitatively show that: The school supervisors has prepared supervision program together at the beginning of the school year, coordinated by the Supervisory Coordinator, organized program assessment results-oriented, monitoring and coaching from previous year. Managerial supervision carried out by applying a procedure that starts with pre supervision activities through coordination and socialization to target schools (sekolah binaan). Furthermore, the scope of supervision is started with the performance appraisal headmaster, teachers and educational staff focused on the management of the school administration. Monitoring activities are directed at the implementation of eight National Education Standards (NES). While development activities directed to school management in order to work in accordance with their duties and functions. Obstacles of implementation managerial supervision is supervisors's own self and from the field, namely: supervisors has not been uniform level of understanding, number of supervisors is not comparable with the number of schools that fostered. Obstacles in the field, namely; number of administrative staff of the school is not sufficient. Based on the research results, it is suggested that the implementation of managerial supervision implemented more intensively to improve job skills. Keyword: Managerial Supervision, School Supervision and School Manager   Abstrak: Pengawas sekolah merupakan salah satu elemen yang memiliki peranan penting dalam meningkatan kemampuan kerja personil sekolah terutama dalam hal pengelolaan sekolah. Salah satu tugas pengawas untuk mengendalikan pengelolaan sekolah dilakukan melalui pelaksanaan supervisi manajerial. Tujuan penelitian ini untuk mendapat gambaran pelaksanaan supervisi manajerial yang dilaksanakan pengawas pada SMA Swasta di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini melaui observasi, wawancara dan studi dokumentasi, sedangkan yang menjadi subjek penelitian adalah pengawas sekolah, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Para pengawas sekolah menyusun program supervisi secara bersama dan dikoordinir oleh Kordinator Pengawas (KORWAS). Program yang disusun sudah mengikuti pedoman dan berorientasi pada hasil supervisi tahun sebelumnya. Supervisi manajerial dilaksanakan melalui kegiatan pra supervisi dan selanjutnya melakukan tiga tahapan kegiatan, yaitu penilaian kinerja kepala para pengelola sekolah, kegiatan pemantauan pada pelaksanaan delapan Standar Nasional Pendidikan (SNP). Sedangkan kegiatan pembinaan mengarahkan para pengelola sekolah agar dapat bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Hambatan pelaksanaan supervisi manajerial dari pengawas sendiri dan dari lapangan, yaitu: tingkat pemahaman pengawas belum seragam, sedangkan hambatan dilapangan staf pelaksana adminsitrasi sekolah belum mencukupi. Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar pelaksanaan supervisi manajerial dilaksanakan lebih intensif untuk meningkatkan keterampilan kerja tenaga kependidikan. Kata Kunci: Supervisi Manajerial, Pengawas Sekolah dan Pengelola Sekolah
PELAKSANAAN SUPERVISI PENGAJARAN DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PROFESIONAL GURU DI SMA NEGERI KABUPATEN ACEH BESAR Mawardi Slamat Harianto; Nasir Usman; Djailani AR
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 2: Mei 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.904 KB)

Abstract

Abstract: This study aims to determine of work program of teaching supervision, implementation supervision of teaching, and the principal constraints in implementation of the teaching supervision. To achieve these objectives, this study uses a qualitative approach. Data was collected through interviews, observation, and documentation. The procedure of data analysis is data reduction, data display, and verification. While the subject of research is the principal, vice principal, and teacher. The results showed that: (1) The work program for the supervision of teaching principals at SMAN 1 Darul Imarah Aceh Besar District and SMAN Peukan Bada Aceh Besar District already has a good design for a period of one year to the next and reformulated in the years for future; (2) The supervision of teaching adopted by the heads of High School 1 Darul Imarah Aceh Besar District implemented an indirect approach, while the head of High School Peukan Bada Aceh Besar District using the direct approach; and (3) The principal constraints encountered in implementation of the teaching supervision, among others: (a) the supervision of the teaching approach, the least time owned by the principal making it difficult to supervise the implementation of the agenda, (b) technical supervision of teaching, more attention to the psychological aspects of teacher and these factors will determine the course of implementation of the program of teaching supervision, and (c) the teacher's behavior at the time of supervision of teaching, teachers conditions are very varied and highly dependent on the technique used by the principal.Keywords: Supervision of Teaching and Teacher Professionalism Improved.Abstrak: Peneli­tian ini bertujuan untuk mengetahui program kerja supervisi pengajaran, pelaksanaan supervisi pengajaran, dan kendala kepala sekolah dalam pelaksanaan supervisi pengajaran. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Prosedur analisis data adalah reduksi data, display data, dan verifikasi. Sedangkan subjek penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Program kerja supervisi pengajaran kepala sekolah untuk SMA Negeri 1 Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar dan SMA Negeri Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar sudah memiliki rancangan yang baik untuk jangka waktu satu tahun ke depan dan dirumuskan kembali di tahun yang akan datang; (2) Pelaksanaan supervisi pengajaran yang diterapkan oleh kepala SMA Negeri 1 Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar dilaksanakan dengan pendekatan tidak langsung, sedangkan kepala SMA Negeri Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar menggunakan pendekatan langsung; dan (3) Kendala yang dihadapi kepala sekolah dalam pelaksanaan supervisi pengajaran antara lain: (a) pendekatan supervisi pengajaran, sedikitnya waktu yang dimiliki oleh kepala sekolah sehingga pelaksanaan supervisi sulit untuk diagendakan, (b) teknik supervisi pengajaran, lebih memperhatikan pada aspek psikologis guru dan faktor ini sangat menentukan jalannya pelaksanaan program supervisi pengajaran, dan (c) perilaku guru pada saat dilakukan supervisi pengajaran, kondisi guru-guru sangat variatif dan sangat tergantung pada teknik yang digunakan oleh kepala sekolah.Kata kunci : Supervisi Pengajaran dan Peningkatan Profesionalisme Guru
STRATEGI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA STKIP MUHAMMADIYAH ACEH TENGAH Zuyyina .; Djailani AR; Khairuddin .
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 2: Mei 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.092 KB)

Abstract

Abstract: The recruitment, placement, and empowerment that based on the competency of human resources can improve the quality of the human resources. This study aimed to find out the description of the recruitment, placement, and empowerment of lecturers at College of Teacher Training and Education Muhammadiyah Aceh Tengah (STKIP-MAT). This study used qualitative approach. The techniques of data collection used were observation, interview, and documentation. The subjects of this study were the director, the vice director I and vice director II, the heads of study programs, and the lecturers of STKIP-MAT. The results of this study showed that (1) the process of recruitment of lecturers at STKIP-MAT was based on the college need, which referred to the number of lecturers, credit loads, number of formations, and number of students.The process was through document selection, interview, and decision-making steps. (2) The process of placement of lecturers was carried out by heads of study programs, which based on the discipline of the lecturers. (3) The human resources empowerment at STKIP-MAT included the development of lecturers’ ability through scientific conference, upgrading, workshop, senior supervision, training, and giving chance to continue their study. (4) The obstacles faced by the director of STKIP-MAT in empowering human resources was most of the lecturers have other jobs outside and most of them were civil servants on governmental institute. Based on the results of this study, it could be concluded that the human resources management at STKIP-MAT has not been performing well. It could be seen from factor so that the obstacles faced in implementation of human resource management strategies difficult to implement of STKIP-MAT maximally.Keywords: Management Strategy, and Human Resources.Abstrak: Rekrutmen, penempatan dan pembinaan yang sesuai dengan kompetensi dapat meningkatkan mutu sumber daya manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang proses rekrutmen, penempatan dan pembinaan  sumber daya manusia pada STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah. Penelitian ini  menggunakan pendekatan kualitatif.  Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dan subjek penelitian adalah ketua, pembantu ketua I dan II, ketua prodi dan juga dosen STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa : (1) proses rekrutmen penerimaan tenaga dosen STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah didasarkan pada penentuan kebutuhan, yakni didasarkan kepada beban SKS mata kuliah, kemudian melakukan tahap-tahap seleksi berkas, pemeriksaan rekomendasi, wawancara, dan pengambilan keputusan, (2) proses penempatan tenaga dosen diserahkan sepenuhnya kepada jurusan berdasarkan disiplin ilmu dosen baru (3) pembinaan sumber daya manusia STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah meliputi pengembangan dosen melalui pertemuan-pertemuan ilmiah, penataran, lokakarya, bimbingan senior-junior, mengirim dosen pada kegiatan pelatihan, serta memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, (4) hambatan yang dihadapi ketua STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah adalah masalah pemberdayaan sumber daya manusia, kebanyakan dosen mempunyai pekerjaan pokok diluar kampus dan kebanyakan berstatus PNS pada instansi pemerintah. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa manajemen sumber daya STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah belum terlaksana dengan baik. Hal ini terlihat dari  faktor hambatan yang dihadapi sehingga dalam pelaksanaan strategi manajemen sumber daya manusia STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah sangat sulit dilaksanakan secara maksimal.Kata kunci: Strategi Manajemen, dan Sumber Daya Manusia.
PENERAPAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI SD NEGERI 62 KOTA BANDA ACEH Ihsan .; Djailani AR; Sakdiah Ibrahim
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 2, No 2: November 2014
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (112.84 KB)

Abstract

Abstract: School-based management is school management system that gives the school the authority and power to regulate school in accordance with school’s potential, demand and the need. This research aimed to find out principal’s leadership in improving the quality of education, implementation, and obstacles faced in implementing school-based management. To achieve these objectives, this research employed qualitative approach. Data was collected through interview, observation, and documentation study. The procedures of data analysis were data reduction, data display, and verification. The research subjects were principal, vice-principal, and teachers. The results showed that; (1) principal leadership in improving the quality of education was implemented by adjusting the policy rules and school’s objectives, combining the work system with school’s resources in order to obtain high achievement with a focus on improving the learners’ quality. (2) The implementation of school-based management to achieve education programs was implemented by formulating the socialization stages, vision, mission, school’s objectives, school’s challenges, and SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, and Threats) analysis. (3) The obstacles were not arisen in implementing school-based management if it was viewed from staff/employees condition. The teacher condition was not good in discipline and responsibility and the school was not good in government transportation.Keywords: School Based Management, and Quality of Education.Abstrak: Peneli­tian ini bertujuan untuk mengetahui kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan, implementasi manajemen berbasis sekolah dalam pencapaian program pendidikan, dan kendala yang dihadapi kepala sekolah dalam menerapkan manajemen berbasis sekolah. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Prosedur analisis data adalah reduksi data, display data, dan verifikasi. Sedangkan subjek penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan dilakukan dengan menyesuaikan aturan kebijakan dan tujuan pokok sekolah, memadukan sistem kerja dengan sumber daya sekolah agar memperoleh prestasi yang tinggi dengan fokus pada pengembangan mutu peserta didik; (2) Implementasi manajemen berbasis sekolah dalam pencapaian program pendidikan dilakukan dengan tahapan sosialisasi, merumuskan visi, misi dan tujuan sekolah, mengidentifikasi tantangan sekolah, dan melakukan Analisis SWOT; dan (3) Kendala yang dihadapi kepala sekolah dalam implementasi manajemen berbasis sekolah tidak memiliki kendala bila dilihat dari kondisi staf/karyawan sekolah, kondisi guru di sekolah masih terkendala dengan kedisiplinan dan tanggungjawab, sedangkan kondisi lingkungan sekolah terkendala dengan ketidaknyamanan kendaraan dan sarana transportasi pemerintah.Kata kunci : Manajemen Berbasis Sekolah, dan Mutu Pendidikan.
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU PADA SD NEGERI 2 PAGAR AIR KECAMATAN INGIN JAYA KABUPATEN ACEH BESAR Fadhil .; Yusrizal .; Djailani AR
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 3, No 4: November 2015
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (76.004 KB)

Abstract

Abstract: The aim of the study was to find out the formulation for implementation and evaluation of strategy which were done by the headmaster in order to increase teachers’ performances at SDN 2 Pagar Air Aceh Besar. The study was a descriptive qualitative study.  The data were collected through observation, interview, and documents. The subjects of the study were the headmaster and the teachers.The results of the study showed that (1) the headmaster has formulated several ways to increase teachers’ performances : conducting academic supervision activities,assigning teachers to seminars and workshops,  assigning teachers to join to KKG and MGMP activities  at gugus (group of schools in a district). (2) The academic supervision was conducted through direct supervision in the classroom and provided help when needed. Next, the headmaster motivated and obligated teachers to  join to KKG and MGMP activities. (3)The evaluation of strategies was done by conducting a meeting with teachers and stakeholders  at the end of semester.Keywords:  Strategy, principal, competences, teachers Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui upaya perumusan, pelaksanaan serta evaluasi strategi yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru pada SD Negeri 2 Pagar Air Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Subjek penelitian adalah kepala sekolah dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) perumusan  strategi dalam meningkatkan kemampuan guru melalui: perencanaan program supervisi akademik, perencanaan program pengiriman guru pada pelatihan dan worshop  dan perencanaan strategi agar guru-guru dapat aktif pada kegiatan KKG  dan MGMP di tingkat gugus.      (2) Pelaksanaan strategi supervisi akademik oleh kepala sekolah dengan cara masuk ke dalam kelas dan memberi bantuan kepada guru yang menhadapi kendala. Mengirimkan guru dalam berbagai pelatihan dan workshop  dengan cara guru digilir. Mengaktifkan guru pada kegiatan KKG dan MGMP  di tingkat gugus dengan cara memotivasi dan mewajibkan guru untuk mengikutinya. (3) Evaluasi strategi oleh kepala sekolah yakni dengan mengadakan rapat evaluasi setiap akhir semester bersama guru dan stakeholder lainnya.Kata Kunci: Strategi, Kepala Sekolah, Kinerja, Guru
KINERJA PENGAWAS DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH PADA MAN JANARATA KABUPATEN BENER MERIAH Tajerian Hasan; Djailani AR; Rusli Yusuf
Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 1, No 1: Agustus 2012
Publisher : Jurnal Administrasi Pendidikan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (120.909 KB)

Abstract

Abstract: One of factor in improving the ability of the headmaster is the schoolsupervisor. This study aims to determine the pattern of the ways to motivate supervisors, discipline supervisor, supervisors preparation program, and the constraints faced by supervisors in improving the performance of headmaster in MAN Janarata district Bener Meriah. This study used a qualitative approach with descriptive methods. The technique of collecting data through observation, interviews, and study documentation. Research subjects is school supervisor, headmaster, MGMP leader, and teacher. The results showed: (1) Provisionmotivation by school supervisor shaped career development opportunities, seminars, continuing education, participation in target setting, recognition and clear expectations. (2) fostering supervisory discipline in improving the performance of school principals in MAN Janarata district Bener Meriah is do with persuasive approach in guiding of headmaster, supervising headmaster, and determine job description to the headmaster as well as giving sanction to the principal in accordance with the level of the infraction. (3) PreparationProgram by establishing the quality policy, setting performance indicators and targets, implementing quality improvement. (4) In hibiting factores school supervisor in improving the performance of headmaster include: lack of socialization of school rules, lack of coordination of school, lack of work discipline.Keyword: Performance and Supervisors