Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL PENELITIAN ILMU PENDIDIKAN

Pemetaan kebutuhan pendidikan kecakapan hidup di kawasan wisata karst Kecamatan Pracimantoro Kabupaten Wonogiri Entoh Tohani; Iis Prasetyo; RB. Suharta; Lutfi Wibawa
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol 11, No 1 (2018): Maret
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.033 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v11i1.13628

Abstract

Penelitian tindakan ini dilakukan sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat dalam meningkatan kemampuan kelompok sadar wisata (POKDARWIS). Kemampuan tersebut dalam hal mengelola obyek wisata kawasan karts, antara lain membangun kesadaran kelompok untuk memanfaatkan potensi wisata kawasan karst. Penelitian tindakan ini diwujudkan dalam bentuk pendidikan dan pelatihan dengan tahapan penelitian: perencanaan, pelaksanaan,  evaluasi dan tindak lanjut dengan menggunakan pendekatan pembelajaran orang dewasa dan berbasis pengalaman. Kelompok sasaran adalah para pengurus dan anggota kelompok sadar wisata Desa Gebangharjo, Pracimantoro, Wonogiri. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok sasaran mampu meningkatkan kesadaran memanfaatkan segala potensi yang ada di kawasan karst, memiliki sikap, pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola layanan jasa wisata kawasan karst, mampu mengenali potensi wisata yang dapat dikembangkan, dan mampu melihat upaya pengembangan program wisata yang prospektif di kawasan karst. Oleh karenanya, ke depan dibutuhkan tindakan pengembangan lain yang lebih memungkinkan kelompok sasaran dapat menerapkan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang dimiliki dalam kegiatan implementasi kepariwisataan.The capacity building of tourism concious groups in managing tourism in the karst regionThis action research aimed at increase the ability of tourism awareness group in managing the karts area tourism area; and build group awareness to exploit karst region tourism potential. This research was manifested in the form education and training which is includes stages: planning, implementation, evaluation, and follow-up using adult-learning and experience-based approaches. The target group is the managers and members of the POKDARWIS in Gebangharjo Village, Pracimantoro, Wonogiri. The research result show that the target group able to increase awareness to utilize all potentials in karst area, possessing attitude, knowledge and skills of the target group in managing karst tourism service area, able to recognize the tourism potential that can be developed, and able to see innovatif program development efforts in the karst area. Therefore, another development action is needed that enables the target group to apply the attitudes, skills and knowledge possessed in the tourism implementation activities.
Pengembangan model pelatihan kepemimpinan bagi organisasi kepemudaan di Daerah Istimewa Yogyakarta Hiryanto Hiryanto; Lutfi Wibawa; Al Setya Rohadi
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol 8, No 2 (2015): September
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1015.56 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v8i2.8275

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Merumuskan peta konsep tentang kebutuhan pelatihankepemimpinan pengurus organisasi kepemudaan di Daerah Istimewa Yogyakarta; 2)Melakukan kegiatan pengembangan model pelatihan kepemimpinan pengurus organisasikepemudaan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalahPenelitian dan Pengembangan (R D) model Borg and Gall yang dimodifikasi. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa: 1) Kebutuhan pelatihan kepemimpinan pengurusorganisasi kepemudaan di Daerah Istimewa Yogyakarta dapat dirumuskan sebagaiberikut: 1. Kebutuhan Pelatihan Keorganisasian, 2. Kebutuhan Pelatihan Instruktur; 3.Pelatihan Kader Inti dan Instruktur. 2) Pengembangan model pelatihan kepemimpinanpengurus organisasi kepemudaan di Daerah Istimewa Yogyakarta dapat dirumuskansebagai berikut: Model pelatihan diselenggarakan oleh organisasi kepemudaan mulai dariorientasi organisasi kepemudaan, Latihan Kepemimpinan Tingkat I, Suplemen 1, untukorganisasi kepemudaan tingkat kabupaten/kota. Sedangkan untuk tingkat propinsi terdiridari Latihan Kepemimpinan Tingkat II, suplemen 2. Sedangkan untuk tingkat pusat,terdiri dari: Latihan Kepemimpinan Tingkat III, penyegaran, dan pelatihan instrukturdan pelatihan kader inti