Articles
<![CDATA[Keputusan Konsumen Menggunakan Jasa Pesan Antar Makanan Online di Palembang ]]>
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Aslamia Rosa]]>;
<![CDATA[Dessy Yunita]]>;
<![CDATA[Hartati Hartati]]>
<![CDATA[ JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS SRIWIJAYA Vol 17, No 3 (2019): Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Magister Manajemen FE Unsri ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/jmbs.v17i3.11050
<![CDATA[Tujuan penelitian – Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh harga, produk, promosi dan distribusi terhadap keputusan konsumen menggunakan jasa pesan antar makanan secara online. Desain/Metodologi/Pendekatan – Penelitian dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 200 orang responden yang menggunakan aplikasi jasa pesan antar makanan online yaitu aplikasi Go-Food, GrabFood, McDelivery, KFC Pesan Antar Online dan Pizza Hut Delivery. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan SPSS. Temuan – Hasil penelitian menemukan bahwa pada keputusan penggunaan jasa pesan antar makanan online dipengaruhi secara signifikan oleh e-marketing mix dengan faktor e-place sebagai faktor yang paling dominan, sedangkan dari semua faktor tersebut diketahui bahwa faktor e-product tidak berpengaruh signifikan pada keputusan pengguna jasa pesan antar makanan online di Palembang. Originality/value – Penelitian ini meneliti pengaruh bauran pemasaran yaitu harga, produk, promosi dan distribusi dengan konsep digital yang berbeda dari penelitian-penelitian sebelumnya yang masih menggunakan konsep bauran pemasaran tradisional. Keywords: e-Marketing mix, Consumer decision, Online food delivery. ]]>
<![CDATA[Mampukah Persepsi Nilai, Resiko dan Kepercayaan Mempengaruhi Minat Beli Makanan Online di Masa Pandemik Covid-19? ]]>
<![CDATA[Aslamia Rosa]]>;
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Ahmad Maulana]]>
<![CDATA[ JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS SRIWIJAYA Vol 19, No 3 (2021): Vol 19, Nomor 3, Tahun 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Magister Manajemen FE Unsri ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/jmbs.v19i3.15843
<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan secara empirik kemampuan variabel persepsi nilai, persepsi resiko dan kepercayaan dalam mempengaruhi niat beli konsumen terhadap makanan online selama masa pandemic Covid-19. Penelitian ini adalah penelitian kausalitas dimana akan dilihat hubungan sebab akibat diantara persepsi nilai, persepsi resiko dan kepercayaan dalam mempengaruhi minat beli makanan online konsumen. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat kota Palembang yang berminat melakukan pembelian produk makanan dari web secara online. Penelitian menggunakan data primer dengan membagikan kuesioner kepada 200 responden yang memenuhi karakteristik responden yang telah ditetapkan. Teknik pengambilan sampel adalah non probability sampling dengan purposive sampling. Hasil data menunjukkan bahwa minat konsumen untuk membeli makanan secara online meningkat selama pandemic Covid-19. Persepsi nilai dapat mempengaruhi minat konsumen untuk membeli makanan online selama pandemic Covid-19. Kepercayaan dapat mempengaruhi minat pelanggan untuk membeli makanan secara online selama pandemic Covid-19. Persepsi resiko konsumen juga mempunyai pengaruh terhadap kepercayaan konsumen tetapi kepercayaan tidak dapat mempengaruhi persepsi resiko konsumen. Penelitian ini hanya melingkupi area kota Palembang. Penelitian berikutnya diharapkan dapat menjangkau area yang lebih luas atau kota lain. Faktor lain yang mungkin tidak dimasukkan didalam penelitian dapat dikembangkan berdasarkan teori dan penelitian lain yang relevan. Penelitian ini meneliti fenomena terbaru yang terjadi setelah adanya pandemic Covid-19 yang belum ditulis oleh peneliti sebelumnya.]]>
<![CDATA[Persepsi Resiko dan Kepercayaan Konsumen dalam Menggunakan E-Wallet Non Bank di Palembang ]]>
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Welly Nailis]]>;
<![CDATA[Dessy Yunita]]>
<![CDATA[ JEMBATAN Vol 18, No 2 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/jmbt.v18i2.14384
<![CDATA[Saat ini telah banyak diperkenalkan sistem pembayaran digital dengan menggunakan e-wallet. Pada produk/jasa yang berhubungan dengan keuangan seperti e-wallet, kepercayaan konsumen terhadap perusahaan penyedia aplikasi dapat berpengaruh terhadap keputusan konsumen. Hal yang menarik adalah aplikasi e-wallet yang berasal dari bank seperti Go Mobile by CIMB, Jenius dari bank BTPN saat ini belum mampu menggeser kedudukan e-wallet nonbank seperti Gopay, OVO dan Dana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan secara empirik seberapa besar pengaruh persepsi resiko terhadap keputusan konsumen dalam menggunakan aplikasi e-wallet nonbank di kota Palembang melalui kepercayaan. Penelitian ini menggunakan data primer dengan membagikan kuesioner ke 100 pengguna aplikasi e-wallet nonbank seperti GoPay, OVO dan Dana yang berdomisili di Palembang dengan teknik sampling non probability sampling. Penelitian ini menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan dan persepsi resiko konsumen dapat mempengaruhi keputusan konsumen untuk menggunakan e-wallet non bank. Persepsi Resiko adalah faktor yang paling besar mempengaruhi keputusan konsumen untuk menggunakan e-wallet non bank.]]>
<![CDATA[STRATEGI PEMASARAN DENGAN TEKNOLOGI DIGITAL (E-MARKETING MIX) BAGI UMKM DI DESA TANJUNG RAYA KECAMATAN SUKA MERINDU KABUPATEN LAHAT ]]>
<![CDATA[Iisnawati _Iisnawati]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Sriwijaya Vol 8, No 2 (2020) ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian pada Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37061/jps.v8i2.12426
<![CDATA[Desa Tanjung Raya adalah salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Sukamerindu, Kabupaten Lahat. Upaya peningkatan minat kewirausahaan bagi masyarakat terus ditingkatkan oleh pemerintah namun permasalahan yang sering terjadi adalah kendala bagaimana membuat strategi pemasaran yang tepat agar dapat bersaing di era digital saat ini. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai strategi pemasaran dengan memaksimalkan teknologi digital. Metode pelatihan yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan penggunaan teknologi digital dalam strategi pemasaran untuk meningkatkan penjualan.]]>
<![CDATA[Penyuluhan Motivasi Kewirausahaan Bagi Masyarakat Desa Tanjung Raya Kecamatan Sukamerindu Kabupaten Lahat ]]>
<![CDATA[Wita Farla]]>;
<![CDATA[Muhammad Ichsan Hadjri]]>;
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>
<![CDATA[ Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services Vol 2, No 2 (2021): Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics, Universitas Sriwijaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/jscs.v2i2.60
<![CDATA[Motivasi adalah keadaan dalam diri seseorang yang mendorong individu untuk melakukan kegiatan tertentu guna mencapai tujuan. Seorang individu akan melihat berbagai peluang, kesempatan, serta kekuatan yang dimilikinya untuk mencapai tujuannya. Motivasi yang dimiliki oleh individu akan mempengaruhi keputusan-keputusan. Salah satu keputusan yang dibuat oleh individu adalah keputusan untuk berwirausaha.Melalui kegiatan wirausaha, seseorang dapat mewujudkan tujuannya.Banyak individu yang sudah memiliki kemampuan atau keahlian untuk berwirausaha, tapi masih kurang tertarik untuk melakukan kegiatan wirausaha atau tidak terdorong untuk melakukan pengembangan dari usaha yang sudah dijalankan.Banyak masyarakat yang melakukan kegiatan usaha hanya sekadarnya saja, padahal jika masyarakat mau belajar dan mengembangkan potensi diri, maka kegiatan menjalankan usaha dapat dijadikan sebagai profesi, yaitu profesi pengusaha atau wirausahawan.Hal ini juga terjadi pada masyarakat Desa Tanjung Raya Kecamatan Sukamerindu Kabupaten Lahat yang merupakan salah satu desa penghasil kopi.Masih banyak masyarakat desa Tanjung Raya yang melakukan kegiatan usaha seadanya.Dengan demikian, perlu diberi dorongan atau motivasi kepada para masyarakat tersebut untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan dan usahanya.]]>
<![CDATA[Penerapan Strategi Harga Digital (E-Price) dan E-Wallet pada Usaha dengan Platform Digital ]]>
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Aslamia Rosa]]>;
<![CDATA[Dessy Yunita]]>
<![CDATA[ Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services Vol 2, No 1 (2021): Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics, Universitas Sriwijaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/jscs.v2i1.39
<![CDATA[Pandemik Covid-19 yang tengah dihadapi oleh Indonesia saat ini telah memaksa usaha kecil atau mikro yang dulunya belum menggunakan platform digital, kini terpaksa menggunakannya. Kurangnya pengetahuan pelaku usaha kecil atau mikro ini pada platform digital dan persaingan yang menjadi ketat di online karena telah menjadi platform yang paling banyak digunakan pada masa pandemik membuat pelaku usaha kecil atau mikro ini perlu didampingi dalam hal pengelolaan dan teknis penggunaan usaha dengan platform digital. Tujuan dari pendampingan berupa pelatihan ini adalah agar pengetahuan pelaku usaha online terutama usaha kecil mengenai strategi penetapan harga digital (e-price) serta sistem pembayaran e-wallet semakin bertambah dan dapat meningkatkan penjualan hasil usahanya sehingga mampu bersaing dengan industri sejenis lainnya. Tahapan pelatihan dimulai dari pengenalan strategi penerapan harga digital dan kemudian praktek penggunaan aplikasi pembayaran e-wallet. Selanjutnya dilakukan diskusi mengenai materi terkait. Hasil dari pelatihan ini dapat membantu usaha kecil atau mikro meningkatkan penjualan dan mampu bersaing di era digital.]]>
<![CDATA[Key Factors Analysis of E-Commerce and Marketplace Purchasing Decision in Palembang ]]>
<![CDATA[Aslamia Rosa]]>;
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Islahuddin Daud]]>
<![CDATA[ SRIWIJAYA INTERNATIONAL JOURNAL OF DYNAMIC ECONOMICS AND BUSINESS SIJDEB, Vol. 2 No. 4, December 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics, Universitas Sriwijaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1148.64 KB)
|
DOI: 10.29259/sijdeb.v2i4.347-362
<![CDATA[We could find the existing of many e-commerce and market place in Palembang, such as MatahariMall.com, Zalora, Lazada, Tokopedia, Blibli, Shopee, Elevania and Bukalapak. To win the competition and build a sustainable competitiveness, those e-commerce and market place need to hold the key factors of online purchase decision. This research purpose is to investigate online shopping experience, word of mouth and web brand image affect to web trustworthiness and whether purchase decision affected by web trustworthiness and online shopping experience. The data taken from questionnaires that distributed to 100 respondents in Palembang. This research analyzed by using Structural Equation Modelling (SEM). The results show a positive influence between online shopping experience and branding image to web trustworthiness. Word of mouth does not have influence to web trustworthiness. The result found that positive influence between web trustworthiness to purchase decision, whereas online shopping experience does not have influence to purchase decision.]]>
<![CDATA[Consumer Loyalty of Shopee’s User in South Sumatera through Experiential Marketing ]]>
<![CDATA[Nofiawaty Nofiawaty]]>;
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Achmad Nazaruddin]]>
<![CDATA[ SRIWIJAYA INTERNATIONAL JOURNAL OF DYNAMIC ECONOMICS AND BUSINESS SIJDEB, Vol. 3 No. 4, December 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics, Universitas Sriwijaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/sijdeb.v3i4.301-314
<![CDATA[The ease of getting information on the internet makes the consumers easy to move to other brands. Experiential Marketing is one of the alternative solutions that can be used by Shopee -as one of the players in the online trading industry in South Sumatera- toincrease their consumer loyalty. Through 5 aspects of experiential marketing namely Sense, Feel, Think, Act, and Relate. Shopee can build lasting relationships with their consumers. This study aims to determine the effect of Experiential Marketing on Consumer Loyalty of Shopee Users in South Sumatera. The population of this study is Shopee users in South Sumatera who have made transactions through Shopee more than once with a total sample of 120 samples. This research will use multiple linear regression analysis with SPSS. The results of the study showed that simultaneous experiential marketing had a significant effect on loyalty of Shopee consumer in South Sumatera. The results also showed, in partially that variable of Think did not significantly influence loyalty of Shopee consumer in South Sumatera.]]>
<![CDATA[Does Live Streaming Feature Increase Consumer’s Trust on Online Shopping? ]]>
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>;
<![CDATA[Welly Nailis]]>;
<![CDATA[Islahuddin Daud]]>
<![CDATA[ SRIWIJAYA INTERNATIONAL JOURNAL OF DYNAMIC ECONOMICS AND BUSINESS SIJDEB, Vol. 5, No. 4, December 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics, Universitas Sriwijaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29259/sijdeb.v5i4.373-388
<![CDATA[Live streaming in e-commerce has become the latest trend in the world of online shopping. Live streaming is effective and successful in influencing online shopping decisions in e-commerce, market places and social media, especially in China. The purpose of this study is to empirically prove the influence of live streaming experience to online shopping decisions on social media through trust. The urgency of this research is the phenomenon of a new shopping experience with live streaming on social media which is expected to increase trust for shopping on social media. This study will use primary data by distributing questionnaires to 100 users of the live streaming feature on social media who are domiciled in Palembang with non-probability sampling technique. This study is using Path analysis with SPSS. The results show that the experience of live streaming in online shopping on social media can influence consumers' online shopping decisions through trust.]]>
<![CDATA[Pemanfaatan Aplikasi Belanja sebagai Media Penjualan bagi UMKM di Desa Kerinjing Ogan Ilir pada Masa Pandemi Covid 19 ]]>
<![CDATA[Dessy Yunita]]>;
<![CDATA[Mukhtaruddin Mukhtaruddin]]>;
<![CDATA[Fx Parama Santati]]>;
<![CDATA[Iisnawati Iisnawati]]>
<![CDATA[ Jurnal Abdimas Mahakam Vol. 6 No. 01 (2022): Januari ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24903/jam.v6i01.1163
<![CDATA[Kegiatan Pelatihan “Pemanfaatan Aplikasi Belanja Sebagai Media Penjualan Bagi UMKM di Kerinjing Ogan Ilir Pada Masa Pandemi Covid 19” merupakan bentuk pelatihan bagi masyarakat Desa Kerinjing Ogan Ilir untuk memahami dan mengaplikasikan berbagai format penjualan yang adaptable sehingga pelaku usaha memiliki kemampuan untuk melakukan usaha melalui mode aplikasi teknologi yang memudahkan proses transaksi. Ogan Ilir memiliki potensi dalam mengembangkan usaha bagi produk-produk yang dihasilkan oleh daerah tersebut. Pelatihan bagi pelaku usaha dengan memperkenalkan aplikasi penjualan dengan berbagai fitur yang dapat di manfaatkan oleh pelaku usaha menjadikan sebagai strategi untuk berkembang. Pelaku usaha dibekali kemampuan untuk menjual produk melalui aplikasi untuk meningkatkan nilai jual produk yang dimiliki dan mencapai pangsa pasar yang lebih besar. Di masa pandemi, pelaku usaha dapat melakukan bentuk mode penjualan yang bervariasi. Tidak hanya mengandalkan penjualan secara tradisional, pelaku usaha juga dapat menjangkau pasar yang lebih luas dengan memasukan produk yang dijual ke dalam sebuah aplikasi penjualan. Bagi pembeli, aplikasi yang di akses akan memudahkan mereka mencari, membandingkan sampai melakukan pembelian pada tempat yang diinginkan. Pembeli dapat menghemat waktu dan biaya, hanya dengan membuka aplikasi yang dimiliki oleh pelaku usaha untuk mendapatkan barang yang diinginkan. Pembeli akan menentukan barang mana yang dibutuhkan, mencari, dan memesannya dengan harga yang diinginkan setelah itu bisamelakukan pembayaran melalui aplikasi yang dimiliki oleh pelaku usaha dan memilih cara penghantaran yangdiinginkan.]]>
