Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Abdimas UNWAHAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat UNWAHAS

PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI PENGRAJIN KERIPIK SINGKONG DENGAN MENGGUNAKAN MESIN PERAJANG ROTARI Darmanto Darmanto; Tabah Priangkoso
ABDIMAS UNWAHAS Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v3i2.2494

Abstract

Keripik Singkong merupakan makanan kecil yang terbuat dari ketela pohon yang diiris tipis-tipis lalu digoreng dengan minyak. Kendala yang dihadapi oleh pengrajin di Desa Bringin, Kec Godong, Kab. Groboganini adalah alat perajang yang masih sangat tradisional, sehingga masing memerlukan tenaga manusia yang besar dan kapasitas yang dihasilkan masih sangat sedikit. Program yang diusulkan untuk dilaksanakan adalah pembuatan alat perajang keripik singkong rotari dengan 4 mata pisau dengan penggerak motor listrik. Dengan alat ini diharapkan proses produksi menjadi lebih efisien dengan kapasitas lebih besar. Seluruh kegiatan melibatkan mitra dan di akhir program akan dilakukan evaluasi secara keseluruhanKata kunci : Keripik singkong, perajang rotari, efisien
PENGEMBANGAN USAHA SERABI DI NGAMPIN AMBARAWA Darmanto Darmanto; Agnes Budiarti; Laeli Kurniasari; Indah Hartati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v1i1.1706

Abstract

Salah satu jenis usaha yang terdapat di Wilayah Ngampin Ambarawa adalah usaha penjualan serabi khas Ngampin. Serabi Ngampin merupakan salah satu kuliner ikonik dari wilayah Ambarawa .Serabi Ngampin dijual di kios-kios yang terletak di tepi jalan raya Ambarawa-Jogya .Pengembangan wilayah berupa pembangunan jalan lingkar Ambarawa memberikan dampak terhadap menurunnya nilai usaha serabi Ngampin. Berbagai upaya perlu dilakukan untuk mengembangkan usaha serabi Ngampin. Kegiatan ini bertujuan meningatkan usaha serabi Ngampin melalui penerapan tungku bercerobong, perbaikan fisik kios dan pelatihan diversifikasi produk. Penerapan tungku bercerobong dilakukan melalui pabrikasi dan aplikasi tungku bercerobong. Perbaikan fisik kios dilakukan dengan memperbaiki dan meningkatkan sisi estetika dan fungsionalitas kios. Pelatihan diversifikasi produk dilakukan melalui pelatihan pembuatan serabi dengan varian rasa dan topping. Rangkaian kegiatan yang telah dilakukan telah berhasil meningkatkan kenyamanan pembeli serabi Ngampin, meningkatkan kondisi fisik kios serta memberikan wawasan dan ketrampilan pelaku usaha serabi dalam memproduksi produk diversifikasi serabi.Kata Kunci: ambarawa, ngampin, serabi, pengembangan usaha
PENGUATAN USAHA PRODUKSI KERUPUK UDANG DI MOROREJO KENDAL MELALUI PERBAIKAN DESAIN LABEL DAN PELATIHAN PENGEMASAN PRODUK PANGAN Laeli Kurniasari; Darmanto Darmanto; Mustaghfirin Mustaghfirin; Indah Hartati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v2i2.2101

Abstract

Salah satu usaha kecil yang dikembangkan oleh warga Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal adalah usaha produksi kerupuk udang. Salah satu aspek usaha produksi kerupuk udang yang masih perlu ditingkatkan adalah desain label dan kemasan produk. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan wawasan pelaku usaha produksi kerupuk udang serta mengembangkan desain label dan kemasan produk kerupuk udang. Kegiatan dilakukan melalui penyuluhan, pelatihan dan pembuatan label kemasan produk. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan wawasan pelaku usaha produksi kerupuk udang serta menghasilkan desain dan label kemasan produk kerupuk udang.Kata kunci: kerupuk udang, Mororejo, Kendal, label, kemasan
DISEMINASI ALAT-ALAT PROSES PRODUKSI PADA USAHA PRODUKSI SLONDOK PUYUR DI SUMURARUM KECAMATAN GRABAG KABUPATEN MAGELANG Darmanto Darmanto; Moch Subchan Mauludin2; Laeli Kurniasari; Indah Hartati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2697

Abstract

AbstrakSalah satu produk olahan singkong unggulan dari Kabupaten Magelang adalah produk slondok dan puyur. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra pelaku usaha produksi slondok puyur yang terkait aspek teknologi adalah persoalan yang timbul akibat penerapan: proses pengeringan menggunakan sinar matahari, proses penggilingan menggunakan alat konvensional dengan pemutar dari roda sepeda yang tidak higienis dan berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja, serta proses perajangan manual dengan alat terbuat dari kayu dengan plat pisau yang terbuka yang tidak higienis dan berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja. Guna mengatasi permasalah mitra pelaku usaha produksi slondok puyur, telah dilakukan diseminasi teknologi alat-alat proses produksi berupa introduksi alat pengering resirkulasi, alat perajang dengan plat pisau perajang tertutup, dan alat penggiling adonan dengan gear reducer. Hasil uji penerapan alat pengering resirkulasi menunjukkan jika waktu proses pengeringan membutuhkan waktu yang lebih singkat jika dibandingkan dengan pengeringan sinar matahari. Penerapan alat alat perajang dengan plat pisau perajang tertutup, dan alat penggiling adonan dengan gear reducer mampu meningkatkan higienitas produksi, menurunkan potensi keselamatan kerja dan menurunkan biaya produksi.  Kata kunci: diseminasi, alat proses produksi, slondok puyur
PENGUATAN USAHA BATIK DI KUB BATIK FLAMBOYAN MELALUI DIVERSIFIKASI PRODUK BATIK BERBAHAN PEWARNA ALAMI SERTA DESAIN INSTALASI PENGOLAHAN LIMBAH Mustagfirin Mustagfirin; Yance Anas; Darmanto Darmanto; Laeli Kurniasari; Indah Hartati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i2.3017

Abstract

merupakan kelompok usaha pembuatan batik khas Grobogan yang berlokasi di Pulorejo Grobogan. Permasalahan utama yang dihadapi oleh KUB Flamboyan adalah KUB Flamboyan tidak memiliki instalasi pengolahan limbah serta batik diproduksi dengan pewarna sintesis. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah menerapkan instalasi pengolahan limbah dengan sistem penjerapan bertingkat serta memberikan pelatihan penggunaan pewarna alami pada produksi batik KUB Flamboyan. Hasil kegiatan menunjukkan jika KUB flamboyan berhasil memahami dan menerapkan penggunaan pewarna alami pada produksi batiknya serta dihasilkan desain instalasi pengolahan limbah menggunakan prinsip adsorpsi bertingkat. Kata kunci: KUB Flamboyan, batik, Grobogan, pewarna alami, IPAL