Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

PENGARUH SELF-REGULATED LEARNING TERHADAP HASIL PRETEST AKM NUMERASI SISWA DI SEKOLAH PENEMPATAN KAMPUS MENGAJAR Zahra Fajrianti; Dani Firmansyah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol 6, No 3 (2023): Mei
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v6i3.17071

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh self-regulated learning terhadap hasil pretest AKM numerasi siswa di sekolah penempatan Kampus Mengajar Angkatan 4. Populasi penelitian ini ialah siswa kelas VIII SMP ISLAM KARAWANG Tahun Pelajaran 2022/2023. Sampel dipilih menggunakan teknik simple random sampling, diperoleh siswa kelas VIII-B yang berjumlah 14 siswa. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan soal pretest AKM numerasi dan angket selfregulated learning yang kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi linear sederhana, yaitu dengan melakukan uji normalitas dan uji linearitas data terlebih dahulu sebagai prasyarat dengan bantuan software SPSS versi 25 for windows. Hasil penelitian adalah tidak adanya pengaruh positif self-regulated learning terhadap hasil pretest AKM numerasi siswa. Hal ini dibuktikan melalui nilai Sig. = 0.869 > 0.05 maka H0 diterima sehingga variabel (X) self-regulated learning tidak berpengaruh positif terhadap variabel (Y) hasil pretest AKM Numerasi.
ANALISIS KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PASCA PEMBELAJARAN DARING Endah Meida Supiani; Dani Firmansyah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol 6, No 3 (2023): Mei
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v6i3.17066

Abstract

Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menganalisis tingkat kemandirian belajar siswa dalam belajar matematika pasca pembelajaran daring yang dialami siswa selama kurang lebih dua tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif dengan mengambil sampel 33 siswa kelas VIII L SMP Negeri 1 Karawang Barat. Instrumen yang digunakan adalah non-test beruba angket yang memuat 20 butir pernyataan dan memiliki 5 indikator dengan 7 butir pernyataan mengenai pembelajaran daring dan 13 pernyataan  mengenai pembelajaran pasca daring (luring). Data yang telah dikumpulkan kemudian dihitung dengan rumus kategori tingkatan dan persentase jawaban kemudian dideskripsikan pada setiap indikatornya. Pada indikator pertama diperoleh persentase sebesar 81%, indikator kedua sebesar 66%, indikator ketiga sebesar 67%, indikator keempat sebesar 70%, dan indikator kelima sebesar 62%. Dari hasil tersebut diperoleh rata-rata indikator sebesar 70% dimana sebagian besar siswa memiliki kemandirian belajar yang cukup baik dalam belajar matematika pasca pembelajaran daring dan persentase sebesar 71% untuk pembelajaran daring yang mana kemandirian belajar siswa mengalami penurunan sebesar 1%. Oleh karena itu sebaiknya sebagai seorang siswa untuk meningkatkan kembali kemandirian dalam belajar matematika untuk mencapai hasil pembelajaran yang lebih baik lagi.
PENGARUH SELF-REGULATED LEARNING TERHADAP HASIL PRETEST AKM NUMERASI SISWA DI SEKOLAH PENEMPATAN KAMPUS MENGAJAR Zahra Fajrianti; Dani Firmansyah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol 6, No 3 (2023): Mei
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v6i3.17071

Abstract

The purpose of this research was to determine the effect of self-regulated learning on the results of the numeracy AKM pretest at school was choice by teaching campus batch 4. The population of this research is class VIII students of SMP Islam Karawang for the 2022/2023 academic year. The sample was selected using a simple random sampling technique so that 14 students of class VIII-B were obtained. Data collection was carried out using AKM test and self-regulated learning questionnaires which were then analyzed using simple linear regression analysis, namely by conducting normality tests and data linearity test first as prerequisites with the help of SPSS software version 25 for windows. The results showed that the absence of a positive influence of self-regulated learning on the results of the numeracy AKM pretest of students. This is evidenced by the value of Sig. = 0.869 0.05 then it was H0 accepted so that the variable (X) self-regulated learning did not have a positive effect on the variable (Y) of the numeracy AKM pretest result.
ANALISIS KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PASCA PEMBELAJARAN DARING Endah Meida Supiani; Dani Firmansyah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol 6, No 3 (2023): Mei
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v6i3.17066

Abstract

The purpose of this study was conducted to analyze and describe student learning independence in learning mathematics after online learning that students have experienced for approximately two years. This study used a qualitative approach and descriptive method by taking as many as 33 students in class VIII L of SMP Negeri 1 Karawang Barat as subjects as subjects. The instrument used is a non-test in the form of a questionnaire which contains 20 statement items and has 5 indicators. The data that has been collected from the questionnaire is then analyzed and described using the criteria of the percentage of student answers. The results of the study show that some students have learning independence in learning mathematics after online learning by 69.15%. So that it can be said that most students have good independence in learning mathematics after good learning. Even so, it is better for a student to increase independence in learning mathematics to achieve even better learning outcomes.
KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS BERDASARKAN GAYA BELAJAR SISWA Laras Mawar Sari; Sutirna Sutirna; Dani Firmansyah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol. 6 No. 1 (2023): Januari
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v6i1.14034

Abstract

This research is motivated by one of the objectives of learning mathematics is so that students have the ability to understand mathematical concepts. However, the reality on the ground shows that students' ability to understand concepts is still low, so it requires a teacher's understanding of the factors that influence it, namely learning styles. This study aims to describe the ability to understand mathematical concepts in terms of learning styles. The approach used is descriptive qualitative. The research subjects were 3 students from 21 grade VII-A students of SMPN 3 Cikampek. Data was collected through learning style questionnaires, written tests, and interviews. This study's results indicate that students with different learning styles have different results in understanding concepts. Visual learning style students in general are quite capable of meeting indicator of ability to understand mathematical concepts that can meet 3 indicators, students of auditory learning style are generally said to be good or almost meet every indicator of ability to understand concepts that can meet 5 indicators, while kinesthetic learning style in general not good at fulfilling each indicator, which is only able to meet 2 indicators of the ability to understand mathematical concepts.
Pengaruh sense of humor guru terhadap minat belajar matematika pada siswa Fara Nenti Oktaviani; Dani Firmansyah
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol. 6 No. 5 (2023): September
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v6i5.17026

Abstract

This study aims to determine the effect of teachers' sense of humor on students' interest in learning mathematics. This research was conducted on October 22nd, 2022 at Madrasah Aliyah Maulidina Utama, Bantargebang, Bekasi City. This study was motivated by the perception of the majority of students who consider math teachers and subjects unpleasant. This research is quantitative research. The population in this study were students in grades X, XI, and XII of Madrasah Aliyah Maulidina Utama, Bantargebang, Bekasi City. The sample used was 30 students with the sampling technique, namely simple random sampling. The data collection technique was carried out using a questionnaire. The data analysis technique used is simple linear regression. Based on the results of the research that has been done, a significance value of 0.002 <0.05 is obtained, which means that there is an influence of the sense of humor variable (X) on the interest in learning mathematics variable (Y). Beside that, the coefficient of determination (R Square) of 0.293 is obtained, which means that the percentage of influence is 29,3%.
Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa SMP Kelas VIII dalam Materi SPLDV Dewi Aulia Rahmawati; Dani Firmansyah
Didactical Mathematics Vol. 5 No. 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/dm.v5i2.6104

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan kemampuan berpikir kreatis matematis siswa SMP kelas VIII disalah satu SMP kota Bekasi dalam menyelesaikan soal soal system persamaan linear dua variabel (SPLDV). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan subjek 5 orang siswa kelas VIII di salah satu SMP yang ada di kota Bekasi. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes berdasarkan indikator berpikir dengan lancar, berpikir secara luwes, berpikir secara orisinil, dan berpikir secara elaboratif. Berdasarkan hasil pembahasan penelitian ini menunjukan nilai hasil tes kemampuan berpikir kreatif matematis 1) berpikir dengan lancar, pada indikator ini diperoleh bahwa kemampuan berpikir kreatif matematis yang merupakan soal pada nomor 1 memperoleh nilai persentase sebesar 55% (2) berpikir secara luwes, diperoleh bahwa kemampuan berpikir kreatif yang merupakan soal pada nomor 2 memperoleh nilai persentase sebesar 75% (3) berpikir secara orisinil, diperoleh bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa terhadap berpikir secara orisinil yang merupakan soal pada nomor 3 memperoleh nilai persentase sebesar 85% (4) berpikir secara elaboratif, diperoleh bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa yang merupakan soal pada nomor 3 memperoleh nilai persentase sebesar 80%.
HUBUNGAN ANTARA SENSE OF HUMOR GURU DAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS Fara Nenti Oktaviani; Dani Firmansyah
JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA) Vol. 11 No. 2 (2023): JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/judika.v11i2.8447

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara sense of humor guru dan minat belajar matematika siswa dengan kemampuan pemahaman matematis siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode expost facto. Populasi sekaligus sampel pada penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VIII MTs. Al-Muhajirin Bantargebang sebanyak 23 orang dengan teknik pengambilan sampel adalah sampel jenuh. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket dan tes. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan korelasi kendall tau, dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara sense of humor guru dengan kemampuan pemahaman matematis siswa dengan  dan kekuatan hubungan antar variabel yang ditunjukkan oleh koefisien determinasi sebesar 30%. Kemudian terdapat hubungan yang signifikan antara minat belajar matematika siswa dengan kemampuan pemahaman matematis siswa dengan  dan kekuatan hubungan antar variabel yang ditunjukkan oleh koefisien determinasi sebesar 34%. Kemudian terdapat hubungan yang signifikan antara sense of humor guru dan minat belajar matematika siswa dengan kemampuan pemahaman matematis siswa dengan  dan kekuatan hubungan antar variabel yang ditunjukkan oleh koefisien determinasi sebesar 56%. Sedangkan sumbangan sisa persentase lainnya diperoleh dari faktor lain yang belum diketahui.
ANALISIS SELF CONFIDENCE SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA PASCA PANDEMI COVID-19 Linda Oktapiani Putri; Dani Firmansyah
JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA) Vol. 11 No. 2 (2023): JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/judika.v11i2.8639

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana kepercayaan diri siswa dalam pembelajaran matematika setelah peralihan kegiatan pembelajaran secara tatap muka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan instrumen kepercayaan diri siswa berupa angket yang terdiri dari 9 indikator kepercayaan diri siswa. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini ialah siswa kelas X MAN 4 Karawang, sedangkan sampelnya ialah siswa kelas X IPA 2 MAN 4 Karawang yang berjumlah 21 siswa. Sampel ini dipilih karena sesuai dengan kriteria variabel yang akan diteliti. Data yang sudah diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan skala likert untuk mengetahui persentase jawaban dari tiap butir pernyataan. Dari data yang telah diolah didapatkan bahwa siswa pada kategori sangai baik sebesar 10%, pada kategori baik sebesar 57%, dan siswa pada kategori kurang baik sebesar 33%. Walaupun dapat diartikan dalam kategori baik, namun masih ada siswa yang kurang memiliki rasa percaya diri sehingga masih harus ditingkatkan dengan dukungan, dorongan serta memberikan menumbuhkan rasa minat belajar siswa sehingga ke depannya siswa dapat lebih percaya akan  kemampuan yang dimilikinya.