Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Kombinasi Napas Dalam dan Diafragma Efektif Meningkatkan Arus Puncak Ekspirasi (APE) Pada Pasien Penyakit Paru Obstruktif (PPOK) Endrian MJW; Elis Noviati; Jajuk Kusumawaty
IJNP (Indonesian Journal of Nursing Practices) Vol 2, No 1 (2018): Indonesian Journal Of Nursing Practices
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.492 KB) | DOI: 10.18196/ijnp.2178

Abstract

AbstrakPenyakitParu Obstruktif Kronis (PPOK) adalah penyakit progresif menahun yang ditandai dengan keterbatasan pernapasan yaitu dispnea berhubungan dengan respon inflamasi dan terpapar polusi atau racun yang terinhalasi. Tujuan penelitian ini yaitu efektifitas kombinasi napas dalam dengan napas diafragma untuk meningkatkan Arus Puncak Ekspirasi (APE). Desain penelitian yaitu menggunakan pre post control dengan beda kelompok, sampel yang digunakan sebanyak 25 orang kontrol dan 25 orang  intervensi total 50 kresponden yang menderita PPOK. Hasil penelitian menunjukan hasi uji wilcoxon untuk grup intervensi P value 0,05, grup kontrol P value0,05, untuk uji man witney 0,05. Kesimpulan terapi ombinasi napas dalam dengan napas diafragma terbukti lebih efisien untuk meningkatkkan Arus Puncak Eskpirasi (APE). AbstractChronic obstructive pulmonary disease (COPD) is a chronic progressive disease characterized by respiratory limitation of dyspnea associated with inflammatory responses and exposure to pollution or toxins inhaled. The purpose of this study is the effectiveness of the combination of deep breath with diaphragm breath to increase the peak flow of expiration (APE). The research design was using pre post control with different group, the sample used was 25 controls and 25 people intervention total 50 kresponden suffering from COPD. The results showed that the test results of wilcoxon for intervention group P value 0,05, control group P value 0,05, for man witney test 0,05. The conclusion of deep breathing omginations with diaphragmatic breath proves to be more efficient to increase the peak expiration flow  (PEF).
Efektivitas Edukasi SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri) Untuk Deteksi Dini Kanker Payudara Jajuk Kusumawaty; Elis Noviati; Ima Sukmawati; Yanti Srinayanti; Yuyun Rahayu
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2021): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.352 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v4i1.1177

Abstract

Kanker payudara disebut juga carcinoma mamae adalah suatu jenis kanker yang tumbuh dalam kelenjar susu, jaringan lemak, maupun pada jaringan ikat payudara. Jumlah penderita kanker payudara lebih banyak (sekitar 90%) dibandingkan dengan penderita keganasan pada payudara. Pada Pengabdian Masyarakat ini, seluruh siswi SMA di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menjadi mitra pengabdian, tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswi SMA tentang SADARI sehingga terdeteksinya kanker payudara secara dini dan menurunkan prevalensi terjadinya kanker payudara di wilayah Kabupaten Ciamis. Metode yang dipakai dalam kegiatan ini ada tiga tahapan yang dilakukan pada kegiatan pengabdian masyarakat, tahapan pertama dilakukan untuk mengetahui wawasan mitra tentang SADARI, dilakukan survey permulaan dengan menggunakan kuesioner, tahapan kedua adalah pendidikan kesehatan tentang SADARI melalui zoom meeting, tahap ketiga adalah evaluasi tentang pemahaman SADARI setelah demonstrasi penayangan video, evaluasi dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Hasil dari survey menunjukan Pre Test dengan hasil rata-rata 8,87 sedangkan Post Test nilai rata- ratanya 10,00. Nilai signifikan tailed 0,00 hasilnya <0,05 artinya Ho di Tolak dan Ha di Terima, artinya adanya perbedaan rata-rata hasil Pre Test dengan Hasil Post Test sehingga adanya pengaruh Edukasi Webinar SADARI untuk remaja dalam meningkatkan pengetahuannya. Peserta sudah memahami makna pentingnya SADARI namun masih memerlukan tambahan sosialisasi dan motivasi terkait pentingnya pemeriksaan payudara sendiri secara berkala untuk deteksi dini kanker payudara.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN PENULARAN TBC DENGAN BATUK EFEKTIF DI DESA CIHARALANG CIAMIS JAWA BARAT Ima Sukmawati; Jajuk Kusumawaty; Elis Noviati; Heni Marliany
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.165 KB) | DOI: 10.31949/jb.v2i1.671

Abstract

Salah satu perilaku penyumbang peningkatan penularan TBC adalah melalui percikan dahak penderita TBC sewaktu batuk atau bersin. Pasien TBC batuk dapat mengeluarkan 3000 percikan dahak. Sehingga, penderita TBC memerlukan pengetahuan tentang cara pengeluaran dahak yang tepat salah satunya dengan batuk efektif. Batuk efektif adalah metode batuk yang benar, dimana klien dapat menghemat energi sehingga tidak mudah lelah dalam mengeluarkan dahak secara maksimal. Tujuan: Meningkatkan pengetahuan pencegahan penularan TBC dan mampu melakukan batuk efektif. Metode: (i) Identifikasi jumlah keluarga yang menjadi sasaran PKM (ii) Sosialisasi, dan (iii) Evaluasi. Hasil : Jumlah keluarga yang mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebanyak 20 orang. Dari evaluasi kegiatan diperoleh keluarga telah memahami tentang pencegahan penularan TBC dan mampu melakukan batuk efektif sehingga resiko penularan menurun. Kesimpulan: Manfaat dari adanya peningkatan pengetahuan mengenai pencegahan penularan TBC dapat menurunkan resiko penularan TBC dan mampu melakukan batuk efektif.
UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIPERTENSI DI POSBINDU RUNGKI CIGEMBOR Jajuk Kusumawaty; Heni Marliani; Ima Sukmawati; Elis Noviati
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.878 KB) | DOI: 10.31949/jb.v2i1.685

Abstract

Kasus Hipertensi mengalami kenaikan 80% terutama di negara berkembang dari sejumlah 639 juta kasus di tahun 2000, diperkirakan menjadi 1,15 milyar kasus di tahun 2025. Pemahaman penyakit ini belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat, sehingga perlu diadakan penyuluhan untuk mengurangi resiko stroke dan komplikasi lainnya. Penanggulangan hipertensi dimulai dengan perubahan gaya hidup. Diet rendah garam, termasuk menghindari makanan yang diawetkan dan penurunan berat badan pada obesitas, terbukti dapat mengendalikan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pencegahan dan penanggulangan hipertensi. Metode (1) : identifikasi jumlah lansia yang menjadi sasaran Posbindu (ii) Penyuluhan (iii) Evaluasi. Hasil jumlah lansia yang mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebanyak 20 orang. Dari evaluasi kegiatan diperoleh lansia telah memahami tentang pencegahan dan penanggulangan awal hipertensi. Kesimpulan : Manfaat dari penyuluhan tentang pencegahan dan penanggulangan hipertensi sangat membantu dalam upaya meningkatkan kesehatan lansia.
POLA SEKSUALITAS PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI TERAPI HEMODIALISA Elis Noviati; Ima Sukmawati; Rita Purnamasari; Iim Imas Masru&#039;ah
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2018
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.987 KB)

Abstract

Penyakit gagal ginjal kronik dan Hemodialisa merupakan salah satu penyebab utama terjadinyaperubahan fungsi seksual sehingga dapat memengaruhi pola seksualitas seseorang. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui pola seksualitas pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapihemodialisa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Jumlah sampel sebanyak 56 responden darijumlah populasi 131 responden gagal ginjal kronik yang sedang menjalani terapi hemodialisa, teknikpengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian dilakukan di RSUD Ciamis padatanggal 30 April – 2 Mei 2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 56 responden hanya 36responden (64.3%) yang masih aktif melakukan hubungan seksual dengan frekuensi 1x/minggu denganstandar deviasi 0.874x/minggu dimana metode atau cara yang dilakukan adalah berhubungan intimdengan penetrasi (62.5 %). Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat penurunan frekuensi seksualyang diakibatkan karena penyakit gagal ginjal kronik, tetapi pasien masih aktif dalam berhubunganseksual dengan cara berhubungan intim dengan penetrasi.Kata Kunci: GGK, Hemodialisa, Pola Seksualitas
KELENGKAPAN ANTENATAL CARE (ANC) DENGAN KEJADIAN BBLR Neli Sunarni; Elis Noviati; Rudi Kurniawan; Nur’aeni Mulyati
JURNAL KESEHATAN : JURNAL ILMU- ILMU KEPERAWATAN, KEBIDANAN, FARMASI DAN ANALIS KESEHATAN, SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MUHAMMADIYAH CIAMIS Vol. 5 No. 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : LPPM STIKes Muhammadiyah Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52221/jurkes.v5i2.35

Abstract

Low Birth Weight Babies (LBW) are babies born less than 2,500 grams. The LBW birth rate at the Ciamis District Regional General Hospital is quite high. One of the efforts to reduce the incidence of LBW is to improve the antenatal care at least 4 times during pregnancy. This study uses a type of quantitative analytical research using the Cross Sectional approach. The population in the study were all mothers who gave birth at the Ciamis District Regional General Hospital. The study sample was 30 people. The results showed that the completeness of antenatal care (ANC) was mostly in complete category, namely 17 people (56.7%). LBW incidence was mostly in the category of LBW as many as 17 people (56.7%). There is a relationship between the completeness of antenatal care (ANC) and the incidence of low birth weight because the values of ?> ? values (0.05> 0.007) and incomplete antenatal care (ANC) have a chance of 10.083 (10) times greater than the incidence of low birth weight. The conclusion in this study is that there is a significant relationship between the completeness of antenatal care (ANC) and the incidence of LBW at the District General Hospital of Ciamis Suggestions are expected to improve ANC services by providing counseling to patients about the importance of ANC visits The conclusion in this study is that there is a significant relationship between the completeness of antenatal care (ANC) and the incidence of LBW at the District General
Pendidikan Kesehatan terhadap Pengetahuan Remaja tentang Dating Violence Ina Nurinayah; Ima Sukmawati; Elis Noviati; Yuyun Rahayu; Jajuk Kusumawaty; Heni Marliany
INDOGENIUS Vol 1 No 2 (2022): INDOGENIUS
Publisher : Department of Publication of Inspirasi Elburhani Foundation Desa. Pamokolan, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (745.117 KB) | DOI: 10.56359/igj.v1i2.61

Abstract

Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan remaja tentang dating violence di SMK Negeri 1 Rancah. Metode: Penelitian ini adalah Pre Eksperimental one group pretest-posttest design. Jumlah sampel sebanyak 93 responden. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik Proporsional sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner menggunakan google form. Hasil: Diketahui tingkat pengetahuan responden mengenai dating violence setelah pemberian pendidikan kesehatan berkategori baik sebanyak 74 orang (79.6%) dan kategori cukup sebanyak 19 orang (20.4%). Hasil menunjukan bahwa responden mengalami peningkatan pengetahuan setelah diberikan pendidikan kesehatan yaitu sebanyak 49 orang (52.7%), dengan rata-rata kenaikan peningkatan pengetahuan responden secara keseluruhan sebesar 18.96. Kesimpulan : Hasil uji statistik menggunakan uji Wilcoxon dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan remaja mengenai dating violence sebelum dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan, ditandai dengan nilai p value sebesar 0,000 lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05.
EFEKTIFITAS EDUKASI HEALTH BELIEF MODELS DALAM PERUBAHAN PERILAKU PASIEN HIPERTENSI: LITERATUR REVIEW Rizky Aulia Rachman; Elis Noviati; Rudi Kurniawan
HealthCare Nursing Journal Vol. 3 No. 1 (2021): Healtcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.344 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v3i1.1091

Abstract

Hipertensi adalah keadaan dimana tekanan darah meningkat secara kronis karena jatung memompa darah lebih kuat untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Hipertensi dikatakan sebagai penyakit silent killer dikarenakan hipertensi ini merupakan penyakit yang terkadang tidak menunjukkan gejala namun dapat menimbulkan komplikasi yang membahayakan bahkan secara tiba-tiba dapat mengakibatkan kematian. Health Belief Model (HBM) merupakan salah satu pendekatan promosi kesehatan yang digunakan dalam perubahan perilaku yang berorientasi terhadap persepsi pasien. HBM telah lama dikembangkan, namun tampaknya hanya sampai dengan penelitian, sementara implementasi di lapangan masih jarang dilakukan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektifitas edukasi health belief models dalam perubahan perilaku pasien hipertensi. Metode penelitian yang digunakan aadalah penelitian sekunder dengan literature reviews. Populasi sebanyak 168 artikel jurnal dengan sampel yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 15 artikel jurnal dan prosiding nasional dan internasional dengan search engine proquest dan Google Schoolar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi HBM efektif dalam meningkatkan perilaku sehat pasien hipertensi. Disarankan hasil penelitian sekunder ini dapat dijadikan dasar teori bagi penelitian yang akan datang untuk dilanjutkan sebagai penelitian primer.
THE EFFECT OF WARM COMPRESSES OF RED GINGER ON REDUCING PAIN IN RHEUMATOID ARTHRITIS Nur Isriani Najamuddin Nur Isriani; Iis Ismayanti; Andan Firmansyah; Elis Noviati
Bina Generasi : Jurnal Kesehatan Vol 14 No 1 (2022): Bina Generasi : Jurnal Kesehatan
Publisher : LPPM STIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.326 KB) | DOI: 10.35907/bgjk.v14i1.248

Abstract

Introduction : Pain is one of the physiological problems that can be found in Rheumatoid Arthritis patients. An effort that can be made to solve the problem is a warm compress of red ginger. Methods : This study uses a case study design with a nursing care approach or the implementation of evidence-based practice that focuses on nursing innovation. This research was carried out in Cikanyere Hamlet RT/003 RW/014 Gegempalan Village, the working area of the UPTD Cikoneng Health Center on May 25-28, 2022. Participants in this study were one family with a family member who experienced pain, namely Mrs.K aged 67 years, with complaints of pain in the right knee joint. Data collection techniques in this study include interviews, observations, physical examinations and documentation studies. Results : The client said there was an effect of warm ginger compresses on the pain he felt, with the results of the pain scale before being given the intervention of warm compresses of red ginger by 4 (1-10) with indications of moderate pain, and after being given the intervention of warm compresses of red ginger by 2 (1-10) with indications of mild pain. Discussion : Giving of warm compresses of red ginger is effective in lowering pain in clients with Rheumatoid Arthritis, this intervention can be done independently by the client. Keywords: Pain, Rheumatoid Arthritis, warm compresses of red ginger
Increasing Parents' Knowledge About the Needs of Families with Children with Special Needs Using Health Counseling Methods Elis Noviati; Ima Sukmawati; Rudi Kurniawan; Dena Mustika Ningrum; Fidya Anisa Firdaus
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2022): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (466.481 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v5i2.2458

Abstract

Children with disabilities are not able to carry out activities independently so they will have a greater dependence on their families. Families or parents are the main service providers for children with disabilities in terms of growth and development and independence of children with disabilities. Based on this, it shows that the family is an important component in achieving the needs of children with disabilities. Empowerment of families is very important to improve the quality of family parenting in caring for children with disabilities. This community service aims to improve the quality of parenting for families with children with disabilities. Partners in this service activity are families with children with disabilities at the Ciamis Special School. The service methods that will be carried out include blood pressure checks, lectures, discussions and questions and answers. Community service went smoothly all participants were committed to implementing all the recommendations given by the resource persons