Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

PROSES PENANGANAN MUATAN MINYAK JERIGEN DIDALAM KON PADA PT. SAMUDERA LAUTAN LUAS MEDAN Agung Kuncoro; Dafid Ginting
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.21599

Abstract

Makalah ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam bagaimana perusahaan pelayaran PT. Samudera Lautan Luas menangani muatan berjenis minyak jerigen.  Penulis berharap dengan dibuatnya makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis untuk dapat menerapkan dan mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan selama perkuliahan dan praktek dalam bentuk sebuah pengamatan yang ilmiah, khususnya dalam memahami tentang Proses Penanganan Muatan Minyak Jerigen di didalam kontainer bagi perusahaan PT. Samudera Lautan Luas Medan.  Dalam mengumpulkan data untuk penulisan makalah penulis menggunakan dua metode yaitu metode kepustakaan (Library Research) dan metode lapangan (Field Study).  proses penanganan muatan minyak jerigen didalam kontainer dimulai dari marketing mencari costomer yang sesuai dengan jasanya. Ketika mendapatkan customer pihak  marketing menghubungi pihak Operasional untuk melakukan pemuatan minyak jerigen dipabrik shipper. Shipper mengirimkan Performa Shipping Instruction kemudian oprasional forwarder mengirimkan Delivery Order, seal agar dapat melakukan penarikan kontainer. sebelum penarikan, pihak surveyor melakukan pengecekan kondisi kontainer yang akan digunakan dengan sangat teliti, akan tetapi ketika dipabrik pihak oprasional mendapat kondisi kontainer memliki plat lebih sehingga pemuatan tidak optimal. Oleh karena itu pemuatan akan tetap dilakukan dikarenakan waktu free time dan clossing time sudah dekat dengan jadwal, disarankan ketika pemilihan kontainer agar lebih sangat teliti terhadap kontainer yang akan digunakan agar tidak terjadi kerugian dalam hal pemuatan, sehingga pemuatan dapat dilakukan secara efektif dan efesien.
Proses Pengurusan Sign On Buku Pelaut Crew Kapal Pada Kantor KSOP Batam oleh PT. Pelayaran Kencana Global Batam Nur Wulan Sari; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8868

Abstract

PT. Pelayaran Kencana Global Batam merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang agen perkapalan (Shipping Agency) baik dalam Negeri maupun luar Negeri PT. Pelayaran Kencana Global melayani jasa perizinan keluar masuk kapal, izin keluar masuk crew asing ke Indonesia, perpanjangan sertifikat crew maupun sertifikat kapal, dan pengurusan sign on dan sign off buku pelaut crew. Proses pengurusan dokumen crew dimulai sejak crew tersebut menandatangani perjanjian kerja laut (PKL) bagi pelaut yang akan bergabung di kapal berbendera Indonesia dan agreement bagi pelaut yang bergabung di kapal berbendera asing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, memahami penjelasan tentang prosedur penerbitan buku pelaut berbasis online maupun offline pada kantor Kesyahbandaran dan kantor KSOP Batam. Jenis penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam penulisan makalah ini adalah metode pengamatan lapangan (field research) dan metode pustaka (library research) untuk mengetahui lebih dekat bagaimana perusahaan PT. Pelayaran Kencana Global Batam dalam melaksanakan kegiatan pengurusan dokumen crew sesuai dengan kebutuhan crew tersebut. Makalah ini bertujuan untuk mengetahui proses pengurusan sign on buku pelaut crew kapal oleh PT. Pelayaran Kencana Global Batam, prosesnya dimulai setelah adanya arahan dari pihak owner bahwasanya akan ada kegiatan crew change, setelah itu proses pengurusan sign on buku pelaut crew ke Kantor KSOP Khusus Batam. Sign on oleh buku pelaut crew sangatlah penting bagi seorang pelaut selain sebagai tanda bahwa pelaut dinyatakan telah sah bergabung dalam kapal, juga menambah pengalaman kerja bagi pelaut. Yang di peroleh dari hasil penelitian ini adalah bahwa pengurusan sign on buku pelaut ditemukan yaitu masalah – masalah yang dihadapi dalam proses sign on buku pelut crew adalah terlambatnya informasi dari pihak owner untuk sign on buku pelaut crew yang mengakibatkan apabila kapal akan berangkat dan buku pelaut belum di sign on sehingga menghambat proses clereance. Kerjasama serta koordinasi yang baik antara perusahaan pelayaran dengan instansi terkait dalam kegiatan sign on buku pelaut sangat dibutuhkan demi kelancaran pelayanan terhadap penangan dokumen crew. Perlu di ingat maksud dari koordinasi yang dimaksud adalah supaya instansi terkait dapat melakukan tugas dan fungsinya sehingga pelayanan terhadap pengurusan dokumen crew kapal dapat berjalan dengan lancar, aman, dan efisien.
Penanganan Dokumen Bongkar Peti Kemas Domestik Pada PT. Kemasindo Cepat Medan Indri Tikawani; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8869

Abstract

PT. Kemasindo Cepat Medan adalah perusahaan logistik yang menyediakan jasa pengiriman barang antar pulau atau domestik menggunakan peti kemas dengan moda transportasi laut untuk sampai ke pelabuhan tujuan. Setiap pelaksanaan pembongkaran peti kemas domestik yang ditangani oleh PT. Kemasindo Cepat Medan memerlukan dokumen-dokumen pendukung untuk keberlangsungan kegitan tersebut. Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui penanganan dokumen pembongkaran peti kemas domestik seperti apa hingga dokumen pendukung apa saja yang saat ini digunakan oleh PT. Kemasindo Cepat Medan dan instansi atau perushaan yang terkait dalam proses penanganan dokumen serta untuk mengetauhi hambatan atau kendala apa saja yang sering terjadi dalam proses penanganan dokumen bongkar peti kemas domestik juga untuk mengetahui jenis fasilitas peralatan bongkar peti kemas seperti apa yang digunakan oleh PT. Kemasindo Cepat Medan. Penelitian ini menggunakan beberapa metode yaitu, Metode Lapangan (Field Research), Metode Wawancara (Interview), Metode Perpustakaan (Library Research), Metode Dokumenter. Metode pengumpulan data terbagi menjadi empat bagian yaitu, metode observasi secara langsung di lapangan, metode interview atau wawancara dengan staf-staf atau karyawan PT. Kemasindo Cepat Medan, metode dokumenter terkait dengan dokumen yang diperlukan dalam penanganan dokumen pembongkaran peti kemas domestik, metode studi pustaka yang berhubungan dengan penangan dokumen dan kegiatan pembongkaran peti kemas. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penanganan dokumen pembongkaran peti kemas domestik yang dilakukan oleh PT. Kemasindo Cepat Medan sudah dilakukan dengan tepat. Prosedur penanganan dokumen sudah dilakukan dengan baik hingga barang sampai kepada tangan consignee.
Prosedur Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan (SMK) di atas kapal MT. Garuda Asia pada PT. Pelayaran Multi Jaya Samudera Belawan Jandri William Girsang; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8873

Abstract

This article aims to find out the Procedures for Implementing a Safety Management System (SMK) on MT ships. Garuda Asia at PT. Multi Jaya Samudera Belawan Delivery. In writing this paper the author used a methodology, during carrying out Land Practices (PRADA), the author also collected materials from field methods (Field Research) and library methods (Library Research) to find out more closely how the company PT. Pelayaran Multi Jaya Samudera Belawan in improving the safety of MT crew members. GarudaAsia. The Safety Management System is a facility for all personnel on land and at sea to implement all company policies in the field of safety. Everything will go well if the Safety Management System (SMK) Implementation Procedure runs well. Safety in this case includes the ship, crew, cargo and marine environment. PT. Pelayaran Multi Jaya Samudera Belawan is a shipping company that prioritizes service and safety as its main priority. The abstract consists of 150-200 words, containing a brief description of the research problem and objectives, methods used, and research results. The pressure for writing abstracts is mainly on research results.
Kinerja Agen Di Atas Kapal Dalam Menangani Kedatangan Dan Keberangkatan Kapal Di PT. Putra Andalas Samudera Dumai Hotmaida Rosari Habeahan; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8874

Abstract

One of the problems that often occurs is delays in ships docking and leaving the port, usually caused by agent delays in arranging the ship's arrival and departure. This research was conducted to determine the management of the arrival and departure of ships agented by PT. Putra Andalas Samudera Dumai and how to overcome these obstacles. The research methods used in this research are field research and library research methods, namely data obtained in the form of information about discussions both verbally and in writing. The findings from this research are: (1) The dock is full so ships have to wait in line to dock. (2) Network disruptions can cause all administrative activities on Inpornet to be paralyzed. (3) Lack of active pilots or pilots who do not carry out their duties properly in serving the ship docking process at the pier. Based on these findings, it is recommended to carry out the following efforts to overcome obstacles during the performance process of agents on board ships in handling the arrival and departure of ships at PT. Putra Andalas Samudera Dumai: (1) The arrangements are completed as quickly as possible by the shipping company handling the ship after knowing the Estimated Time Arrival (ETA) and Estimated Time Departure (ETD). (2) Adding facilities to support the loading and unloading process so that ships can be cleared according to the specified time. (3) HR that covers. (4) Scouts must have the awareness to carry out their duties and responsibilities and there must be sanctions for scouts who make mistakes in the process of carrying out their duties.
Pelayanan Jasa Keagenan Kapal dan Hambatannya Pada PT. Tarunacipta Kencana Cabang Dumai Maruli Jonatan Sianipar; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8875

Abstract

Keagenan adalah salah satu unit usaha pelayaran. Kegiatan keagenan mempunyai tugas dan tanggung jawab yang besar dalam memberikan pelayanan kepada kapal–kapal yang diageni oleh PT. Tarunacipta Kencana Cabang Dumai selaku agen yang memberikan pelayanan keagenan terhadap kapal–kapal yang sandar di Pelabuhan Dumai, dalam kegiatan ini perusahaan pelayaran harus menjalin hubungan dengan instansi–instansi terkait seperti : bea cukai (custom), imigrasi, karantina, Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP), Pelindo. Untuk melaksanakan pelayanan keagenan PT. Tarunacipta Kencana Cabang Dumai sedikit banyak mengalami hambatan dan kendala baik itu masalah dari dalam maupun masalah dari luar yang berasal dari luar perusahaan. Salah satu masalah diPelabuhan Dumai yang menyebabkan kapal–kapal yang akan sandar didermaga harus berlabuh berjam-jam bahkan sampai berhari–hari hanya untuk mendapatkan fasilitas tempat sandar kapal. Adapun hal yang harus dilengkapi untuk menyelesaikan makalah ini, Penulis menggunakan Metode penelitian lapangan (field research) yaitu dengan teknik pengamatan (observasi) dan wawancara (interview) serta metode penelitian perpustakaan (library research).
Upaya Meningkatkan Pelayanan Keagenan Pada PT. Samudra Shipping Agency Dumai Dino Jonathan Simajuntak; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9129

Abstract

Makalah ini bertujuan untuk mengetahui upaya meningkatkan pelayanan keagenan di PT. Samudra Shipping Agency Dumai. Dalam penulisan makalah ini penulis menggunakan metode penelitian lapangan dan metode penelitian kepustakaan. Dalam hal ini tahapan penerbitan dalam upaya meningkatkan pelayanan keagenan dari pelayanan jasa dan termasuk beberapa pelayanan keagenan yaitu prosedur kedatangan kapal (clearance in), dokumen-dokumen kapal yang dipersiapkan, prosedur keberangkatan kapal (clearance out), dan ada beberapa upaya meningkatkan pelayanan dokumen yaitu mengutamakan kualitas pelayanan jasa keagenan, mengelola harapan pemilik kapal (owner), mengutamakan kualitas pemilik kapal (owner), pihak-pihak yang terkait dalam pelayanan jasa keagenan yaitu Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Dumai/KSOP, Bea dan Cukai Dumai dan PT. Pelabuhan Pelindo I. Dokumen-dokumen yang dibutuhkan dalam pelayanan jasa keagenan yaitu Dokumen Kapal, Dokumen Muatan Kapal, Dokumen Crew kapal, Perjanjian Kerja Laut (PKL), Kekantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Dalam meningkatkan pelayanan keagenan, sebaiknya harus ada koordinasi waktu melakukan pekerjaan agar pekerjaan tersebut cepat selesai dan tepat waktu. Pihak agen seharusnya aktif dalam pelayanan kapal-kapal tunda agar kapal tersebut banyak tunda di pelabuhan tersebut, dan sebaiknya pihak agen menambahi pihak sarana prasarana agar kegiatan operasional berjalan dengan baik sesuai dengan peraturan perusahaan.
Penerbitan Dokumen Manifest Muatan Palm Oil In Bulk Pada PT. Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung Raniwati Simanjuntak; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.10215

Abstract

Penerbitan dokumen manifest muatan palm oil in bulk pada PT. Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung. PT. Usda Seroja Jaya ini memiliki kantor pusat yang berada di Batam. PT. Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung sering ditunjuk oleh owner sebagai perwakilan dari kapal tersebut. Untuk memuat muatan dan membongkar muatan tersebut, harus memiliki dokumen yang diwajibkan untuk dapat dimuat maupun dibongkar. Salah satu dokumen yang terpenting di kapal tanker ini yaitu dokumen Manifest. Merupakan keterangan rinci mengenai barang-barang yang di angkut oleh kapal. Cargo Manifest wajib adanya dan dikeluarkan oleh agen yang di tunjuk oleh pemilik barang. dokumen Manifest berisi antara lain informasi lengkap mengenai nama pengirim, nama penerima, nama kapal dan muatan, jumlah muatan, pelabuhan muat dan bongkar. Demikian Penting nya dokumen Manifest, sebagai dokumen penting dalam dunia pelayaran sehingga sangat layak bagi kita untuk mengetahui tata cara pembuatannya. Dalam hal langkah- langkah membuat dokumen Manifest yang pertama adalah menerima penunjukan maka secara otomatis Shipper memberikan Shipping Instruction (SI) kepada pihak agen, selanjutnya agen memberikan laporan atau memonitor semua kegiatan pemuatan kepada Owner lalu setelah selesainya muatan pihak agen meminta Sounding / Ullage ke kapal untuk membuat Manifest dan Mate’s Receipt pada tahap akhir membawa dokumen tersebut ke kapal dan diperiksa oleh pihak kapal dan di tanda tangani oleh agen dan pihak kapal. Lalu dokumen tersebut di berika kepada pihak kapal dan pertinggalan buat agen.
Prosedur Penerbitan Sertifikat Pengawakan (Safe Manning) Pada Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Dumai oleh PT. Samudera Sarana Karunia Tri Ananda; Dafid Ginting
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.10216

Abstract

PT. Samudera Sarana Karunia Dumai adalah perusahaan Keagenan yang menyediakan jasa Pelayan baik untuk Kapal maupun Crew Kapal dari kapal tersebut sandar hingga kapal tersebut berlayar, Prosedur Penerbitan Sertifikat Pengawakan (Safe Manning) di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Dumai Pada PT. Samudera Sarana Karunia dimulai dari mempersiapan dokumen (Surat Permohonan) dan hubungannya dengan instansi – instansi yang terkait baik itu dengan perusahaan pemerintah yang dilakukan oleh Perusahaan Pelayaran Nasional PT. Samudera Sarana Karunia Dumai merupakan salah satu bentuk untuk menjaga arus atau proses prosedur penerbitan sertifikat kapal. Dalam prosedur penerbitan sertifikat pengawakan didukung oleh dokumen kapal yang lengkap dengan baik dan sesuai dengan data yang akan diajukan baik dokumen kapal ataupun dokumen crew kapal. Peranan PT. Samudera Sarana Karunia – Dumai sebagai sebuah perusahaan pelayaran yang menangani segala kebutuhan dan keperluan kapal sangatlah besar. PT. Samudera Sarana Karunia – Dumai mengurusi berbagai dokumen – dokumen penting yang dibutuhkan kapal untuk menjalankan setiap operasinya dan juga berhubungan langsung dengan petugas pemerintahan yang ada dilapangan. Selain itu PT. Samudera Sarana Karunia – Dumai juga melayani permintaan nntuk memenuhi kebutuhan kapal maupun para awak kapal. Penelitian ini menggunakan beberapa metode yaitu, Metode Lapangan (Field Research), Metode Wawancara (Interview), Metode Perpustakaan (Library Research), Metode Dokumenter. Metode pengumpulan data terbagi menjadi empat bagian yaitu, metode observasi secara langsung di lapangan, metode interview atau wawancara dengan staf-staf atau karyawan PT. Samudera Sarana Karunia Dumai.
Cara Human Resources Development (HRD) Melakukan Perekrutan dan Seleksi Crew Kapal Offshore pada PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta Dafid Ginting; Ananda Amroh; Taruna Taruna
Journal on Education Vol 6 No 3 (2024): Volume 6 Nomor 3 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i3.5731

Abstract

PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta is a shipping company that operates in the field of ship crewing. Ship crewing is a service carried out on behalf of foreign sea transportation companies or national sea transportation companies. The ship's crew is an object in the process of activities on board the ship, so the process of recruiting and selecting prospective new ship's crew must be planned carefully so that the recruitment and selection of ship's crew is carried out as expected. The purpose of this research is to find out how Human Resources Development (HRD) carries out recruitment and selection of offshore ship crew at Pt. Alfa Arafah Crewing Jakarta. This research uses a qualitative descriptive method by describing in detail the implementation of the quality-based crew recruitment and selection process at PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta. Apart from that, data collection was carried out using interviews, observations, book literature and documents on ship crew selection process activities at PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta. The research results show the obstacles faced by PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta in recruiting and selecting Offshore vessels. PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta is that the implementation of the ship crew selection process has not been well organized. Because the crew's requests must be in accordance with the client's needs. Efforts have been made to overcome obstacles to the implementation of the crew recruitment and selection process at PT. Alfa Arafah Crewing Jakarta is that prospective crew members should meet the company's qualifications by having the skills and certification required by the client to build good performance on board the ship.