Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

TINGKAT KECEMASAN PADA IBU HAMIL SAAT PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS BUSUNGBIU I Putu Yuni Pratiwi; Lina Anggaraeni Dwijayanti; Indrie Lutfiana
PROSIDING SIMPOSIUM KESEHATAN NASIONAL Vol. 1 No. 1 (2022): Simposium Kesehatan Nasional
Publisher : LPPM STIKES BULELENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.074 KB)

Abstract

Masa pandemi COVID-19 menyebabkan efek psikologis terhadap masyarakat termasuk ibu hamil yang merupakan kelompok resiko tinggi tertular virus korona. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan pada ibu hamil di di Puskesmas Busungbiu I. Penelitian ini merupakanpenelitian deskriptif analitikyang dilakukan kepada 60 ibu hamil. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner HARS. Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas ibu hamil mengalami kecemasan sedang 49,2%, 30,8% cemas ringan, 15,4% tidak mengalami cemas dan 4,6% mengalami cemas berat. Pelayanan kebidanan harus lebih intensif dalam memberikan pendidikan kesehatan dan informasi yang aktual mengenai COVID-19 pada ibu hamil untuk mengurangi resiko komplikasi kehamilan akibat kecemasan
KARAKTERISTIK IBU POST PARTUM PENGGUNA KB IUD POST PLASENTA DI RSUD KABUPATEN BULELENG Lina Anggaraeni Dwijayanti; Made Lia Mahoni
PROSIDING SIMPOSIUM KESEHATAN NASIONAL Vol. 2 No. 1 (2023): Simposium Kesehatan Nasional
Publisher : LPPM STIKES BULELENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.205 KB)

Abstract

IUD post plasenta merupakan salah satu alat kontrasepsi jangka Panjang yanglebih efektif karena dipasang setelah plasenta lahir dan dapat mengurangi angka kesakitan pada ibu post partum. Prevalensi pengguna KB IUD Post Plasenta DI RSUD Kabupaten Buleleng pada bulan Januari hingga Juni 2021 masih tergolong rendah yaitu sebesar 6,33%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik ibu post partum yang menggunakan KB IUD Post Plasenta di RSUD Kabupaten Buleleng. Desain penelitian yang digunakan deskriptif kuantitaf. Populasi penelitian adalah ibu post partum di wilayah kerja ruang VK RSUD Kabupaten Buleleng. Empat puluh empat responden dipilih melalui metode non probability sampling dengan rumus Slovin. Variabel dalam penelitian ini adalah umur, pendidikan, pekerjaan, paritas, status ekonomi, dan dukungan suami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden berumur 25-30 tahun (38.6%), memiliki pendidikan perguruan tinggi (43,2%), bekerja (75%), paritas anak 2 (36,4%), dan status ekonomi menengah keatas (56,8%)
Berat badan Lahir Berhubungan dengan Pertumbuhan Balita di Puskesmas Gianyar II Lina Anggaraeni Dwijayanti; Ni Ketut Ayu Wulandari; Ni Made Wardani
Jurnal Kesehatan Medika Udayana Vol. 9 No. 02 (2023): Oktober: Jurnal Kesehatan Medika Udayana
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kesdam IX/Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47859/jmu.v9i02.381

Abstract

Latar Belakang: bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) menjadi suatu masalah global yang memerlukan perhatian cukup serius. BBLR disebutkan berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan balita. Puskesmas Gianyar II merupakan salah satu Puskesmas dengan penyumbang prevalensi BBLR yang cukup tinggi di Kabupaten Gianyar. Tujuan: tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan berat lahir dengan pertumbuhan balita di Puskesmas Gianyar II. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan rancangan analitik kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Pengumpulan data menggunakan  instrument berupa kuesioner dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 86 orang. Hasil: terdapat hubungan antara berat badan lahir dengan pertumbuhan balita dengan tingkat kekuatan hubungan yang sangat lemah dan searah (p value 0,005 dengan coefficient correlation sebesar 0,29). Simpulan: berat badan lahir berhubungan secara signifikan dengan pertumbuhan balita.