Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Difusi

PENINGKATAN PEMASARAN DIGITAL PADA UKM SERBA SINGKONG CIREUNDEU Fatya Alty Amalia; Lina Setiawati; Arie Indra Gunawan; Widi Senalasari; Nugroho Hardiyanto; Adila Sosianika; Nono Wibisono; Dwi Suhartanto
Jurnal Difusi Vol 4 No 1 (2021): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4146.319 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v4i1.2230

Abstract

UKM Serba Singkong Cirendeu (UKM SSC) yang terletak di Kampung Adat Cirendeu (KAC) secara aktif memproduksi dan menjual produk olahan singkong kepada para wisatawan yang berkunjung ke KAC. Saat ini, UKM SSC masih sangat mengandalkan penjualan offline dan promosi word of mouth untuk memasarkan produknya. Namun, cara ini dianggap kurang sesuai dengan tipe konsumen yang sekarang lebih banyak hadir di dunia “online”. Terlebih lagi, di masa pandemic COVID-19 penjualan UKM SSC menurun drastis akibat tidak adanya lagi wisatawan yang berkunjung ke KAC. Maka, untuk mengatasi permasalahan penjualan yang belum optimal ini, tim PKM menggagas suatu solusi berupa peningkatan adopsi UKM SSC dalam pemasaran digital. Gagasan ini dilakukan ke dalam lima tahap kegiatan, yaitu (1) Analisis program pemasaran UKM SSC saat ini, (2) Pemilihan media pemasaran digital yang tepat, (3) Penyiapan materi pelatihan pemasaran digital, (4) Pelatihan pemasaran digital, (5) Evaluasi. Tim PKM memilih platform Instagram sebagai media pemasaran digital yang tepat untuk memasarkan produk singkon UKM SSC dengan nama akun @serba_singkong_cireundeu. Selain itu, UKM SSC juga diberikan pelatihan mengenai pengelolaan Instagram. Dari pelatihan tersebut, kelima peserta pelatihan menilai bahwa penyampaian materi telah dilakukan dengan jelas oleh tim PKM dan materi yang disampaikan juga bermanfaat bagi pengembangan bisnis mereka.
PENGUATAN KINERJA PEMASARAN MELALUI PROMOSI ONLINE PRODUK KELOMPOK UMKM TONGTENGPAKCUR TASIKMALAYA, JAWA BARAT Adila Sosianika; Lusianus Kusdibyo; Nono Wibisono
Jurnal Difusi Vol 1 No 2 (2018): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.784 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v1i2.1301

Abstract

Kelompok UMKM Tongtengpakcur (Kelontong, Tengteng, Opak dan Cucur) di Tasikmalaya merupakan komunitas yang mewadahi para pengrajin makanan ringan khas Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya dengan berbagai varian produk yang dihasilkan. Kelompok UMKM Tongtengpakcur dengan jumlah anggota saat ini hampir mencapai 20 UMKM adalah tempat bagi para pengrajin binaan Desa Cisayong untuk saling belajar, tukar pikiran, membagi informasi maupun peluang usaha dalam hal pengembangan produk serta kiat-kiat peningkatan kinerja bisnis. Dari segi pemasaran dan penjualan produk, Tongtengpakcur masih sangat terbatas dan belum mampu berkembang seperti yang diharapkan. Kurangnya pemahaman pemilik akan strategi pemasaran mengakibatkan pemasaran produk terbatas hanya di sekitar daerah Cisayong dan Kota Tasikmalaya. Penjualan produk umumnya hanya mengandalkan pemesanan dari instansi setempat atau dengan cara menitipkan produk-produknya ke beberapa toko di kota Tasikmalaya. Tersedianya website dan media sosial Kelompok UMKM Tongtengpakcur diharapkan dapat menjadi solusi bagi mitra karena website dapat menjadi media promosi, komunikasi bahkan mungkin sekaligus transaksi. Melalui website dan media sosial Kelompok UMKM Tongtengpakcur diharapkan produk-produk UMKM binaanya dapat lebih dikenal, semakin banyak juga konsumen yang tertarik membeli produk karena jangkauan pasar lebih luas dan akhirnya berdampak positif pada peningkatan penjualan.  Kata kunci: kinerja pemasaran, umkm, website, promosi media sosial
PENINGKATAN PEMASARAN DIGITAL PADA UKM SERBA SINGKONG CIREUNDEU Fatya Alty Amalia; Lina Setiawati; Arie Indra Gunawan; Widi Senalasari; Nugroho Hardiyanto; Adila Sosianika; Nono Wibisono; Dwi Suhartanto
Jurnal Difusi Vol 4 No 1 (2021): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/difusi.v4i1.2230

Abstract

UKM Serba Singkong Cirendeu (UKM SSC) yang terletak di Kampung Adat Cirendeu (KAC) secara aktif memproduksi dan menjual produk olahan singkong kepada para wisatawan yang berkunjung ke KAC. Saat ini, UKM SSC masih sangat mengandalkan penjualan offline dan promosi word of mouth untuk memasarkan produknya. Namun, cara ini dianggap kurang sesuai dengan tipe konsumen yang sekarang lebih banyak hadir di dunia “online”. Terlebih lagi, di masa pandemic COVID-19 penjualan UKM SSC menurun drastis akibat tidak adanya lagi wisatawan yang berkunjung ke KAC. Maka, untuk mengatasi permasalahan penjualan yang belum optimal ini, tim PKM menggagas suatu solusi berupa peningkatan adopsi UKM SSC dalam pemasaran digital. Gagasan ini dilakukan ke dalam lima tahap kegiatan, yaitu (1) Analisis program pemasaran UKM SSC saat ini, (2) Pemilihan media pemasaran digital yang tepat, (3) Penyiapan materi pelatihan pemasaran digital, (4) Pelatihan pemasaran digital, (5) Evaluasi. Tim PKM memilih platform Instagram sebagai media pemasaran digital yang tepat untuk memasarkan produk singkon UKM SSC dengan nama akun @serba_singkong_cireundeu. Selain itu, UKM SSC juga diberikan pelatihan mengenai pengelolaan Instagram. Dari pelatihan tersebut, kelima peserta pelatihan menilai bahwa penyampaian materi telah dilakukan dengan jelas oleh tim PKM dan materi yang disampaikan juga bermanfaat bagi pengembangan bisnis mereka.