Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PERSIAPAN KOMPETISI SAINS NASIONAL (KSN) 2020 MELALUI BIMBINGAN BELAJAR DI SD NEGERI 1 LAMOKATO KABUPATEN KOLAKA Ernawati Ernawati; Tri Maniarta Sari; A.S. Alonemarera; Fitriani Abdul Asis; Dina Nurhayati
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (755.276 KB) | DOI: 10.31949/jb.v2i2.838

Abstract

The National Science Olympiad (OSN), which in 2020 changed its name to the National Science Competition (KSN), is held in stages to motivate students, teachers, managers and education coaches to compete healthily in order to improve the quality of national education. In the field of science, in previous years the results in Kolaka Regency were still in the low category, including SDN 1 Lamokato. In the academic year 2019/2020 SD Negeri 1 Lamokato will send again its students to take part in the 2020 KSN.Therefore, there needs to be preparation early, one of the preparation iswith the Community Service program by a team of lecturers and students of the Biology Education Study Program, Sembilanbelas November Kolaka University. which was carried out in the form of providing learning guidance for KSN-SD preparation. PkM activities include the stages of preparation, implementation and evaluation. The preparation stage includes curriculum analysis and OSN questions and giving pretest questions. The implementation stage includes the provision of material about OSN, guidance and assistance in solving OSN questions, and the evaluation stage includes giving posttest questions and questionnaires at the end of the activity. The results of the implementation of PkM tutoring for the National Science Competition (KSN-SD) at SD Negeri 1 Lamokato went smoothly and had a positive impact on the preparation for the KSN-SD students in 2020. This result was shown by the increased ability of participants to solve Olympic questions (from scores the average pretest 45.83 to 75.0 at posttest). The results of the evaluation questionnaire analysis also showed that the participants were motivated (83.33%), the participants' understanding of the material and the supervisor's ability to provide the material was considered very good (88.89%). However, additional time is needed in mentoring and mentoring participants who will take part in the KSN-SD selection so that this activity can provide an optimal contribution. Keywords: KSN-SD 2020; Science tutoring.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ABAD 21 MELALUI SCIENTIFIC APPROACH DI SMA NEGERI 7 BULUKUMBA Ardianto Ardianto; Ernawati Ernawati
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 4, No 1 (2021): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v4i1.14-22

Abstract

Abad 21 ditandai dengan era keterbukaan dimana kehidupan manusia mengalami perubahan-perubahan fundamental yang berbeda dengan tatanan kehidupan abad sebelumnya. Keterampilan yang dibutuhkan saat ini adalah pendekatan saintifik yang menekankan pada pendekatan ilmiah dan inkuiri yang mencakup ranah afektif, kognitif dan psikomotorik. Pada pembelajaran biologi siswa dituntut memahami konsep, fakta, teori dan hukum secara mendalam yang dapat memberikan kepuasan intelektual, namun kenyataannya pembelajaran biologi yang diajarkan di SMA Negeri 7 Bulukumba masih belum maksimal, karena guru lebih kepada transfer pengetahuan saja yang menyebabkan terjadinya kesenjangan antara guru dan siswa dalam pembelajaran biologi. Pembelajaran masih berpusat pada guru, sehingga siswa tidak mampu mengembangkan konsep, prinsip yang sudah ada sebelumnya. Akibatnya hasil belajar siswa belum mencapai KKM yang diharapkan yaitu 75. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan dua kelompok subjek,  satu kelompok mendapatkan perlakuan menggunakan pendekatan saintifik dan  satu  kelompok  sebagai  kontrol menggunakan pendekatan konvensional (ceramah dan tanya jawab). Hasil menunjukkan bahwa penerapan pendekatan saintifik pada kelas eksperimen memberikan pengaruh yang baik terhadap hasil belajar, dibuktikan dari nilai rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen sebesar 66,58, sedangkan nilai rata-rata hasil belajar siswa pada kelas kontrol sebesar 46.
Penggunaan Teknik Umpan Balik Dalam Pembelajaran Biologi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X Sma Muhammadiyah Bulukumba Ernawati Ernawati; Tri Maniarta Sari
Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton Vol 6 No 2 (2020): Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.675 KB) | DOI: 10.35326/pencerah.v6i2.567

Abstract

Pembelajaran dengan memberikan tugas tidak akan berarti apa-apa terhadap siswa bila hanya diberikan begitu saja, sehingga perlu diberikan umpan balik, sebab dengan umpan balik siswa dapat mengetahui keunggulan dan kelemahan dalam belajar. Penelitian bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah Bulukumba melalui penggunaan teknik umpan balik dalam pembelajaran biologi. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Subjek penelitian yakni kelas X SMA Muhammadiyah Bulukumba dengan jumlah 27 siswa. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa mengalami peningkatan dari siklus 1 ke siklus II, hal ditunjukkan dengan terjadinya peningkatan persentase aktivitas siswa. Hasil belajar biologi siswa juga mengalami peningkatan di mana nilai rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I adalah 61,73 dengan kategori sedang meningkat pada siklus II dengan nilai rata-rata 75,56 dengan kategori tinggi. Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui penggunaan teknik umpan balik dalam pembelajaran biologi maka terjadi peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah Bulukumba.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING tri maniarta sari; Ernawati; Ardianto
BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 3 No 1 (2021): BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.453 KB) | DOI: 10.31605/bioma.v3i1.922

Abstract

Penelitian ini merupakan penerapan model pembelajaran Role Playing dengan tujuan untuk melihat peningkatan keterampilan hasil belajar kognitif mahasiswa yang telah dibelajarkan. Penelitian ini dilakukan di Universitas Sembilanbelas November Kolaka. Subjek dari penelitian ini yaitu mahasiswa angkatan 2018 kelas A yang menempuh matakuliah Biokimia dengan jumlah mahasiswa sebanyak 32 orang. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Data hasil belajar kognitif diperoleh dari hasil tes essay yang didukung hasil observasi, dan pengerjaan LKM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Role Playing mampu meningkatkan hasil belajar kognitif mahasiswa.
The critical thinking skills and independent learning analysis: The flipped classroom based on blended learning Ernawati Ernawati; A.S. Alonemarera; Tri Maniarta Sari
JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) Vol 7, No 2 (2022): November 2022
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbio.v7i2.1903

Abstract

The results of observations in the Biology Education Study Program of Sembilanbelas November Kolaka University, until now the lecture activities carried out in general still use the conventional model which causes students to tend to be passive, the low independence of student learning which hinders students' thinking skills. For this reason, an innovative lecture model is needed that can develop and improve students' critical thinking skills and independence. The purpose of this study was to determine the critical thinking skills and independent learning of students through the flipped classroom model based on blended learning. This research is a quasi-experimental research using one group pretest-posttest design. Data collection by tests and questionnaires. Data were analyzed descriptively quantitatively and one sample t test. The results showed that the value of critical thinking skills of paired samples t-test obtained a significance level (p) of 0.00 < 0.05. For independent learning as a whole, the results of the paired samples t-test obtained a significance level (p ) of 0.00 < 0.05. So it can be concluded that students' critical thinking skills and independence are better when applying the blended learning-based flipped classroom model.
Implementation of free inquiry approach based on blended learning on creative thinking and student collaboration skills E. Ernawati; Tri Maniarta Sari
JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia) Vol. 8 No. 3 (2022): NOVEMBER
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jpbi.v8i3.22254

Abstract

The free inquiry approach based on blended learning is a learning approach that is carried out by combining face-to-face and online lectures which gives students the freedom to find problems and solve problems independently, design procedures or steps collaboratively by sharing and discussing with friends. Hence, this learning approach is potentially effective in developing critical thinking and students' creativity in solving problems and students' collaborative skills. Based on this, the aim of this research is to see the effect of the free inquiry approach based on blended learning on creative thinking skills and collaboration skills of Biology Education students, Sembilanbelas November Kolaka University. This research uses quasi-experimental Non-equivalent Control Group Design Pretest-Postest Design method. In this design, both the experimental group and the control group were compared where the experimental group was treated with a blended learning-based free inquiry approach, while the control group used a conventional approach (online discussion). The research data were analyzed by descriptive statistics and inferential statistical analysis (t-test) to determine whether there was a difference between the two sample groups studied with a significant level of 0.05. Based on the data analysis, it was found that the free inquiry approach based on blended learning had a better effect on students' creative thinking skills and collaboration skills.
Pendampingan kegiatan literasi membaca dengan memanfaatkan aplikasi whatsapp di SD Negeri 2 Lalombaa Kabupaten Kolaka Ernawati Ernawati; Tri Maniarta Sari; Nurul Haeniah; Susi Astianti; Agus Nasir
ABDIMAS DEWANTARA Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/ad.v5i2.13524

Abstract

SD Negeri 2 Lalombaa is one of the elementary schools in Kolaka and has become a partner in this PkM, where the literacy activities at that school are still not optimally implemented, especially during the COVID-19 pandemic.  So it causes students’ reading interests to be lower. The PkM team provides a solution to school partners, namely the reading literacy movement, by utilizing WhatsApp as a medium in post-pandemic literacy activities. This PkM activity was carried out in June–August 2022, carried out offline and online with the stages of activities starting with socialization; procurement of reading materials; forming and repairing reading corners; various reading activities including: making book summaries; story telling; and educational games.  The target of the activity is grade 4 and grade 5 students by involving teachers.  The results of the descriptive analysis (questionnaire) showed that students' reading interest before the implementation of PkM activities was in the low category (average score of 59.0), while after the implementation were in the medium category (average score of 81.11), and the results of paired sample t-test obtained a p value (sig.) of 0.000 (0.05), so it was stated that the PkM activities carried out succeeded in increasing students' reading interest.  Furthermore, teachers who gave a positive response of 83.33% and parents of 82.14% (meaning above 80%).  Thus, it was concluded that the mentoring of reading literacy activities by utilizing the WhatsApp application carried out by the PkM team was successfully implemented and could be applied to increase students' reading interest.
Numeracy Literacy Guidance Using Jarimatika Method on Students of Elementary School 1 Lamokato, Kolaka Regency, Southeast Sulawesi Province, Indonesia Tri Maniarta Sari; Ernawati Ernawati; Irajuana Haidar; A.S. Alonemarera; Andi Saadillah
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 7 No 4 (2022): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (545.904 KB) | DOI: 10.30653/002.202274.200

Abstract

This guidance intends to provide guidance to class students of elementary school 1 Lamokato in using the Jarimatika method. This guidance is carried out because it is motivated by the low numeracy literacy of students at elementary school 1 Lamokato. This has an impact on the low ability of students to count. Therefore, guidance is needed for students using a different method from the method used by teachers at elementary school 1 Lamokato. This training was carried out from June to August 2022 at elementary school 1 Lamokato. The methods used in this training are demonstration methods, question and answer, and practice using the Jarimatika method. The students were very enthusiastic during the training. Students are interested in using the Jarimatika method. Students actively ask and answer about the Jarimatika method. Each student practices the method of Jarimatika in front of the class. The result of this training activity is that there is an increase in students' numeracy literacy in this case the ability to count.
Analysis of Students' Creative Thinking Skills in Biology Subjects at Senior High School 2 Lambandia Tri Maniarta Sari -; Ernawati; Saparuddin; Mega Pupika; Nur Amaliah
BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 5 No 1 (2023): BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/bioma.v5i1.2425

Abstract

Pendidikan merupakan komponen penting dalam membangun generasi cerdas. Untuk membangun generasi ini diperlukan keterampilan abad 21, salah satunya keterampilan berpikir kreatif siswa. Kemampuan berpikir kreatif siswa adalah kemampuan untuk membangkitkan ide atau gagasan baru dalam menghasilkan suatu cara dalam permasalahan, bahkan menghasilkan cara baru sebagai alternatif pemecahannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran biologi di SMA Negeri 2 Lambandia Kolaka Timur Sulawesi Tenggara Indonesia. Subyek penelitian ini terdiri dari 59 siswa kelas X, XI, dan XII di SMA Negeri 2 Lambandia. Instrumen yang digunakan adalah tes berupa uraian dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 59 siswa kelas X, XI, dan XII SMA Negeri 2 Lambandia diperoleh hasil tes kemampuan berpikir kreatif siswa- (1) Persentase pada indikator kelancaran sebesar 64% ( 2) persentase indikator fleksibilitas 69% (3) persentase indikator keaslian 66% (4) persentase indikator detailing 66%. Kesimpulan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas X, XI, XII SMA Negeri 2 Lambandia perlu diperhatikan, karena kemampuan siswa masih tergolong dalam kategori rendah.
Analysis of Students' Creative Thinking Skills in Biology Subjects at Senior High School 2 Lambandia Tri Maniarta Sari -; Ernawati; Saparuddin; Mega Pupika; Nur Amaliah
BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 5 No 1 (2023): BIOMA: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/bioma.v5i1.2425

Abstract

Pendidikan merupakan komponen penting dalam membangun generasi cerdas. Untuk membangun generasi ini diperlukan keterampilan abad 21, salah satunya keterampilan berpikir kreatif siswa. Kemampuan berpikir kreatif siswa adalah kemampuan untuk membangkitkan ide atau gagasan baru dalam menghasilkan suatu cara dalam permasalahan, bahkan menghasilkan cara baru sebagai alternatif pemecahannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran biologi di SMA Negeri 2 Lambandia Kolaka Timur Sulawesi Tenggara Indonesia. Subyek penelitian ini terdiri dari 59 siswa kelas X, XI, dan XII di SMA Negeri 2 Lambandia. Instrumen yang digunakan adalah tes berupa uraian dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 59 siswa kelas X, XI, dan XII SMA Negeri 2 Lambandia diperoleh hasil tes kemampuan berpikir kreatif siswa- (1) Persentase pada indikator kelancaran sebesar 64% ( 2) persentase indikator fleksibilitas 69% (3) persentase indikator keaslian 66% (4) persentase indikator detailing 66%. Kesimpulan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas X, XI, XII SMA Negeri 2 Lambandia perlu diperhatikan, karena kemampuan siswa masih tergolong dalam kategori rendah.