Pontas Jamaluddin Sitorus
Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pemdidikan, Universitas HKBP Nommensen Medan

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PROBLEMATIKA PENGGUNAAN MEDIA GOOGLE CLASSROOM PADA PEMBELAJARAN MENULIS KARYA ILMIAH DI KELAS XI SMK SWASTA MARISI MEDAN Sarma Panggabean; Pontas Jamaluddin Sitorus; Santa Monica Sinaga
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 2 No 3: Agustus 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v2i3.776

Abstract

This study is expected to describe the types of problems/difficulties experienced by students when learning to write scientific papers is carried out using Google Classroom media. This study uses a descriptive quantitative approach because it wants to describe the results of the data that has been collected, namely the problems of using Google Classroom media in learning to write scientific papers. The sample in this study was 64 students of class XI SMK Marisi Medan majoring in Office Governance Automation and Institutional Financial Accounting. As a result, students have difficulty understanding the material because learning is only done using Google Classroom media, besides that students also have difficulty using Google Classroom media because they are using this media for the first time. There are two factors that cause difficulties for these students, namely internal factors such as students lack of interest in participating in learning because they feel bored, and external factors such as lack of guidance and support from parents. The most dominant problem that occurs is the unavailability of quotas and students feel they have no interest in participating in learning because they do not understand the learning material presented.
Analisis Semiotika pada Mural di Kota Medan Febiola Esrayanti Br Purba; Pontas Jamaluddin Sitorus; Elza Leyli Lisnora Saragih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 8 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v8i1.1688

Abstract

Di masa revolusi industri 4.0, berbagai kesenian popular meningkat pesat hingga ke seluruh dunia. Salah satunya adalah Mural. Mural biasanya dimanfaatkan sebagai media penyampai pesan dan sekarang dominan sebagai kesenian individu. Kota medan tidak terlepas dari kekayaan mural. Mural di Kota Medan juga tidak terlepas dari makna yang terkandung didalamnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna yang terkandung dari setiap mural yang di teliti di Kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang didukung oleh teori analisis semiotika Charles S. Peirce. Subjek dalam penelitian adalah berbagai Mural di Kota Medan, baik berupa gambar dengan tulisan dan pelukis seni jalanan di Kota Medan. Teknik pengumpulan data mencakup observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah mengidentifikasi pesan dalam gambar, dimana sign, objek dan interpretant memiliki hubungan erat yang dapat menjelaskan makna. Dan pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Mural di Kota Medan dalam hal gambar dengan tulisan atau gambar saja memiliki arti baik untuk individu maupun kepada masyarakat.
WORKSHOP PEMANFAATAN GOOGLE CLASSROOM SEBAGAI ALTERNATIF MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL MASA PANDEMI COVID-19 Sarma Panggabean; Pontas Jamaluddin Sitorus
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3: Agustus 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Google classroom is a mixed learning platform that is used in every educational setting to find solutions to the difficulties of creating, sharing and classifying paperless assignments. In the context of classroom learning, educators in the digital era must be able to utilize digital means as a medium in teaching. This community service aims to provide training on the use of Google classroom to 30 teachers at UPT SDN 064023 Medan Tuntungan as a digital learning medium during the Covid-19 pandemic. The method used is the dialogical discussion method. This method is carried out by delivering material by the resource person. The delivery of the material is interspersed with question and answer discussions between the teacher and the resource person. Then a simulation is carried out regarding the use of Google Classroom features for the learning process. The result of this workshop is that every teacher can use google classroom in the learning process at UPT SDN 064023 Medan Tuntungan so that students can still get good learning despite the current Covid-19 pandemic.
Analisis Kesulitan Guru dalam Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid-19 di SMP Swasta Nasrani 3 Medan T.A 2021/2022 Shindi Englida Togito Aritonang; Beslina Afriani Siagian; Pontas Jamaluddin Sitorus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.805 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v6i2.4673

Abstract

Pendidikan merupakan investasi sumber daya manusia yang tidak kalah penting jika dibandingkan dengan investasi modal. Metode atau model pembelajaran sangat diperlukan dalam dunia pendidikan. Metode adalah suatu cara yang teratur atau yang telah dipikirkan secara mendalam untuk dikuasai pendidik atau guru untuk menyajikan materi pelajaran kepada peserta didik termasuk dalam kegiatan belajar mengajar. Banyak sekali kesulitan yang dihadapi oleh seorang guru dari tidak terbiasanya guru menggunakan internet sebagai alat utama untuk dalam mengajar. Kebijakan social distancing atau physical distancing guna meminimalisir penyebaran covid-19 mendorong semua elemen pendidikan untuk mengaktifkan elemen pendidikan untuk mengaktifkan kelas tutup. Penutupan sekolah menjadi langkah paling efektif untuk meminimalisir penyebaran covid-19. Proses belajar mengajar di sekolah tersebut berusaha memanfaatkan pembelajaran daring dengan tepat dengan pemilihan metode dan media belajar yang sesuai yang digunakan di sekolah. Dengan menggunakan metode demonstrasi selama proses belajar daring ini dapat membantu siswa agar tidak merasa bosan untuk melakukan pembelajaran dan melaksanakan tugas yang diberikan oleh pendidik.
Maksim Kesantunan Kalimat Imperatif Bahasa Orang Tua terhadap Anak di Kompleks Tuan Kadi Kota Bangun Kecamatan Medan Deli: Kajian Pragmatik Derlita Erika Purba; Elza Leyli Lisnora Saragih; Pontas Jamaluddin Sitorus
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.849 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.6123

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh karakteristik maksim kesantunan kalimat imperative penggunaan bahasa orang tua terhadap anak di Kompleks Tuan Kadi Kota Bangun, Medan Deli: Kajian Pragmatik. Penelitian ini termasuk jenis pendekatan kualitatif dengan menjadikan orang tua dan anak sebagai sampelnya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi agar memperoleh data secara mendetail dan menyeluruh. Hasil penelitian ini diperoleh wujud imperative ditemukan sebanyak 49 data. Dari hasil yang didapat bahwa karakter yang digunakan orang tua terhadap anak adalah belum mencapai kesantunan dalam berkomunikasi. Karena jelas terlihat dari hasil yang didapat orang tua berkomunikasi kepada anak menggunakan nada bentakan. Dilihat dari keseluruhan karakter yang terdapat dalam kalimat tersebut, lebih cenderung ke wujud imperative Suruhan dan Larangan. Dari semua wujud imperatif yang dua ini lebih banyak digunakan orang tua saat berkomunikasi kepada anaknya di Kompleks Tuan Kadi Kota Bangun, Medan Deli.
Hubungan Pemanfaatan Aplikasi Wattpad Meningkatkan Minat Baca Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas HKBP Nommensen pada Masa Pandemi Covid-19 Monalisa Yohana Manik; Pontas Jamaluddin Sitorus; Sarma Panggabean
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (634.025 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.6195

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan pemanfaatan Aplikasi Wattpad meningkatkan minat baca mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia HKBP Nommensen pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini termasuk jenis pendekatan kuantitatif dengan menjadikan mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia sebagai sampelnya. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan metode angket (kuesioner). Uji validitas diperoleh dari hasil analisis pengukuran instrument menggunakan skala Likert. Uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Pengolahan data menggunakan program SPSS versi 16 for windows dengan analisis data korelasi product moment Pearson dengan taraf signifikansi sebesar 0,05 (5%). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang mempengaruhi pemanfaatan Aplikasi Wattpad terhadap meningkatkan minat baca mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada masa pandemi covid-19 dengan nilai koefisien korelasi r hitung lebih besar dari pada r tabel (0,654 > 0,273) yang berarti sifat korelasinya kuat.
The Acceptability and Translation Technique of Translation from Indonesian into English on Short Story “Seperti Bunga dan Lebah” by using U-Dictionary Rachel Sidabutar; Kammer Tuahman Sipayung; Pontas Jamaluddin Sitorus
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.13791

Abstract

U-Dictionary adalah mesin terjemahan yang digunakan sebagai media untuk menerjemahkan teks. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat keberterimaan dan teknik penerjemahan yang digunakan dalam menerjemahkan cerpen berjudul “Seperti Bunga dan Lebah” dengan menggunakan U-Dictionary. Dalam penelitian ini instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner yang peneliti bagikan dengan menggunakan Google Forms. Lembar angket terdiri dari tiga belas pertanyaan hasil terjemahan teks U-Dictionary untuk dinilai oleh penilai. Penelitian ini menggunakan teori Nababan (2012). Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrumen untuk mengumpulkan data. Setelah dilakukan pengumpulan data, total data adalah 13 data, yaitu 5 data dikategorikan dapat diterima, 8 data dikategorikan kurang dapat diterima, dan 0 data dikategorikan tidak dapat diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) keberterimaan U-Dictionary memiliki skor rata-rata 2,35 yang dikategorikan kurang dapat diterima. Jadi, U-Dictionary cocok digunakan sebagai media dalam menerjemahkan teks. (2) persentase penggunaan teknik penerjemahan, menunjukkan: reduksi terjadi 8 kali atau (25%), variasi terjadi 2 kali atau (6%), kompensasi terjadi 4 kali atau (13%), penerjemahan literal terjadi 5 kali (16% ), amplifikasi (penambahan) terjadi 6 kali atau (19%), partikularisasi terjadi 1 kali atau (3%), adaptasi terjadi 1 kali atau (3%), modulasi terjadi 1 kali atau (3%), transposisi terjadi 2 kali atau (6%), penciptaan diskursif terjadi 1 kali atau (3%), dan generalisasi terjadi 1 kali atau (3%).
Analisis Kesulitan Keterampilan Berbicara Dan Faktor Penyebabnya Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa-Siswi Kelas X SMA Yapim Taruna Sei Rotan Tahun Ajaran 2022/2023 Nove Lastri Situmorang; Kartini Bangun; Tigor Sitohang; Beslina Afriani Siagian; Pontas Jamaluddin Sitorus
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.14277

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor penyebab dan bentuk kesulitan belajar berbicara di kelas X SMA YApim Taruna Medan Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas X sebanyak 26 orang . Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi,kuesioner dan dokumentasi. Data yang diperoleh dideskripsikan dengan kata-kata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik terdapat faktor penyebab dan bentuk kesulitan dalam belajar berbicara. Hasil penelitian ini adalah Faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa dalam pembelajaran keterampilan berbicara berasal dari faktor motif/motivasi, kebiasaan belajar,sikap mental,Terlalu tidak ingin tau, Minimnya kosa kata yang dimiliki,media pembelajaran, dan hubungan/interaksi antara siswa dan siswa. Faktor yang paling dominan menyebabkan kesulitan belajar siswa adalah sikap mental. Siswa-siswi kurang percaya diri dalam menyampaikan gagasan yang dimiliki, Siswa merasa takut jika apa yang disampaikan itu salah sehingga membuat siswa memilih diam. Hasil penelitian ini bermanfaat bagi siswa, guru, sekolah, dan peneliti lain. Guru dalam pembelajaran keterampilan berbicara hendaknya mampu melakukan diagnosis terhadap faktor penyebab kesulitan belajar siswa dan memiliki pengetahuan yang luas dan pembelajaran yang dapat diterapkan untuk mengatasi faktor penyebab kesulitan belajar siswa. Guru hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar berkomunikasi.
Performance of Lecturers in Preventing Learning Loss Hypotension Sarma Panggabean; Pontas Jamaluddin Sitorus; Ernawati Br Surbakti
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 7 No 2 (2023): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33487/edumaspul.v7i2.6857

Abstract

This study aims to determine the refunctional performance of lecturers in preventing hypotensive learning loss in Indonesian language and literature education study program students. This research is a type of qualitative research. The sample of this research comes from students of the Indonesian language and literature education study program. Data collection techniques are interviews and documentation. Data analysis consists of data reduction, data presentation, and drawing a conclusion. The results of this study conclude that the potential learning loss that arises is characterized by the loss of interaction between lecturers and students (86%) and interaction between students and students (80%) and students cannot concentrate (60%) and other factors (40%). The survey results stated that lecturers experienced work stress when facing changes in the learning process from face-to-face (offline) to online (online).
Pengaruh Penggunaan Model Think-Talk-Write (TTW) terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa-Siswi Kelas VIII SMP Negeri 2 Tanjung Morawa Harlen Simanjuntak; Donita Sigalingging; Pontas Jamaluddin Sitorus
Journal of Language Education (JoLE) Vol. 1 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Merwin Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa merupakan lambang bunyi yang digunakan oleh semua orang atau masyarakat untuk berhubungan dengan identifikasi diri dalam bentuk percakapan yang baik, tingkah laku dan sopan santun yang baik. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul "Pengaruh Penggunaan Model Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Kemampuan Menulis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tanjung Morawa" Peneliti melakukan penelitian eksperimen. Desain yang akan digunakan pada penelitian ini merupakan Two Group Posttest – Posttest Design, yakni penelitian yang terdiri dari Posttest sebelum diberikan perlakuan, karena sanggup membandingkan keadaan sebelum diberikan perlakuan (Sugiyono, 2018:710).Dari hasil temuan penelitian nilai pre-test siswa diperoleh bahwa nilai rata-rata siswa dalam menulis teks berita sebelum menggunakan Model Think-Talk-Write (TTW) adalah 60,93 berkategori kurang baik dengan standar deviasi 9,21. Nilai tertinggi siswa adalah 76 dan nilai terendah siswa adalah 44. Nilai post-test siswa diperoleh bahwa nilai rata-rata siswa dalam menulis teks berita sesudah menggunakan Model Think-Talk-Write (TTW) adalah 80,8 berkategori baik dengan standar deviasi 8,54. Dimana nilai tertinggi siswa adalah 92 dan nilai terendah siswa adalah 60. Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian maka penulis memberikan saran Bagi Sekolah hendaknya menerapkan Model Think-Talk-Write (TTW) untuk meningkatkan keterampilan menulis teks berita agar pembelajaran lebih aktif. Kata Kunci: Pengaruh Penggunaan Model Think – Talk – Write, Kemampuan Menulis Teks Berita Abstract Language is a sound symbol used by all people or society to relate to self-identification in the form of good conversation, good behavior and good manners. Therefore, the author is interested in conducting research entitled "The Effect of Using the Think-Talk-Write (TTW) Model on the Writing Ability of Class VIII Students of SMP Negeri 2 Tanjung Morawa". Researchers conducted experimental research. The design that will be used in this research is Two Group Posttest - Posttest Design, namely research consisting of a posttest before being given treatment, because it can compare the situation before being given treatment (Sugiyono, 2018: 710). From the research findings, students' pre-test scores were obtained. that the average score of students in writing news texts before using the Think-Talk-Write (TTW) Model was 60.93 in the poor category with a standard deviation of 9.21. The student's highest score was 76 and the student's lowest score was 44. The student's post-test score showed that the average score of students in writing news texts after using the Think-Talk-Write (TTW) Model was 80.8 in the good category with a standard deviation of 8. 54. Where the student's highest score is 92 and the student's lowest score is 60. Based on the conclusions from the research results, the author provides suggestions for schools to implement the Think-Talk-Write (TTW) Model to improve news text writing skills so that learning is more active. Keywords: Effect of Using the Think – Talk – Write Model, Ability to Write News Texts