Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Patrawidya: Seri Penerbitan Penelitian Sejarah dan Budaya

Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Kerajaan Mataram Kuno Abad Ix-X M: Kajian Berdasarkan Prasasti Dan Relief Naufal Raffi Arrazaq; Saefur Rochmat
Patra Widya: Seri Penerbitan Penelitian Sejarah dan Budaya. Vol. 21 No. 2 (2020): Agustus
Publisher : Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52829/pw.307

Abstract

Mataram Kuno merupakan salah satu kerajaan bercorak Hindu-Buddha yang berkembang di Pulau Jawa. Artikel ini bertujuan melakukan kajian kehidupan sosial ekonomi masyarakat Mataram Kuno. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini ialah historis dengan pendekatan epigrafi. Tahapan penelitian historis terdiri atas pemilihan topik,pengumpulan sumber, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Pendekatan epigrafi dilakukan karena penelitian ini menggunakan data prasasti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kehidupan sosial masyarakat Mataram Kuno ditandai adanya pembagian golongan masyarakat. Golongan masyarakat tersebut terdiri atas brahmana, ksatria, waisya, dan sudra. Masyarakat Mataram Kuno dalam bidang ekonomi memiliki mata pencaharian di bidang pertanian, perdagangan, kerajinan, dan kesenian. Gambaran aktivitas sosial ekonomi masyarakat dapat diketahui berdasarkan relief Candi Borobudur.
Ulos sebagai Kearifan Budaya Batak Menuju Warisan Dunia (World Heritage) Rizki Ananda Hasibuan; Saefur Rochmat
Patra Widya: Seri Penerbitan Penelitian Sejarah dan Budaya. Vol. 22 No. 3 (2021): Desember
Publisher : Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52829/pw.346

Abstract

Ulos sebagai salah satu warisan budaya tak benda yang dimiliki Indonesia merupakan buah pikir dan hasil dari seni kualitas tinggi sebagai warisan leluhur yang harus tetap dilestarikan. Nilai sakralitas Ulos merupakan gambaran dunia batin orang Batak. Setiap Ulos memiliki makna dan tujuan antara pemberi dan penerima Ulos. Ditetapkannya Ulos menjadi warisan budaya tak benda Indonesia merupakan suatu harapan baru untuk melangkah menuju warisan dunia (world heritage). Dilihat dari esensinya, Ulos memiliki makna kehidupan dan representasi semesta alam. Ulos merupakan symbol restu, kasih sayang dan persatuan. Ulos merupakan kebutuhan primer dalam adat batak. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mendeskripsikan Ulos sebagai identitas budaya Batak yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda Indonesia disertai upaya untuk menjadi warisan dunia, selain itu untuk menambah literasi mengenai Ulos. Adapun metode yang digunakan dalam tulisan ini metode deskriptif, dengan menggambarkan fenomena yang ada dan pengumpulan data studi literatur. Dibawah naungan UNESCO sebagai organisasi dunia yang menaungi warisan budaya, secara berkala setiap negara wajib melaporkan dan mengusulkan warisan budaya baru untuk dijadikan warisan dunia. Dengan langkah itu Ulos dibawah naungan BPNB (Balai Pelestarian Nilai Budaya) Aceh terus berupaya dan berusaha agar dapat terdaftar sesuai dengan syarat-syarat suatu warisan budaya dapat menjadi warisan dunia (world heritage).
Kajian Nilai Kesejarahan Istana Al Mukaromah Kesultanan Sintang Kalimantan Barat Ropita Dewi Sartika; Saefur Rochmat; Naufal Raffi Arrazaq
Patra Widya: Seri Penerbitan Penelitian Sejarah dan Budaya. Vol. 23 No. 1 (2022)
Publisher : Balai Pelestarian Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52829/pw.374

Abstract

Peninggalan sejarah dapat dikenalkan secara menyeluruh kepada generasi muda untuk menumbuhkan semangat patriotisme, sifat kepahlawanan, dan nasionalisme. Salah satu peninggalan sejarah tersebut adalah Istana AlMukaromah yang merupakan peninggalan dari Kesultanan Sintang di Kalimantan Barat.Tujuan dari penulisan artikelini adalah mengidentifikasi peristiwa penting di Istana Al Mukaromah Kesultanan Sintang dan nilai kesejarahanIstana Al Mukaromah Kesultanan Sintang. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa studipustaka. Data yang diperoleh kemudian dianalisis untuk menjawab rumusan masalah penelitian. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa Istana Al Mukaromah adalah istana yang merupakan peninggalan dari Kesultanan Sintangdibangun tahun 1939. Peristiwa penting yang pernah terjadi di Istana Al Mukaromah Kesultanan Sintang adalahperumusan Lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu Garuda Pancasila dengan semboyan BhinnekaTunggal Ika. Nilai-nilai yang terdapat dalam Istana Kesultanan Sintang adalah sejarah, religus, budaya, serta sosial.