Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)

TEKNIK MIND MAPPING SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN PADA SISWA SMA Khabib Sholeh; Siti Afriani
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : UM Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.264 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v2i2.3462

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah  mendeskripsi (1)  proses peningkatan keterampilan menulis cerpen melalui teknik Mind Mapping. khususnya dalam aspek:  perhatian,  gairah belajar, keaktifan,  motivasi; (2) tingkat keberhasilan keterampilan menulis cerpen melalui  teknik  Mind Mapping khususnya dalam aspek: kebaruan tema dan kandungan makna,  kekuatan imajinasi,  kebaruan dan kekuatan tokoh,  kebaruan dan kekuatan alur, (e) kesatupaduan, kelancaran bercerita,  keefektifan stile,  respon afektif guru. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan  rancangan penelitian tindakan. Rancangan penelitian disusun dalam satuan siklus dengan sistem berulang. Setiap siklusnya berisi aktivitas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Permasalahan dalam pembelajaran menulis cerpen berangsur-angsur dapat diatasi dengan penerapan teknik pembelajaran Mind Mapping. Siswa menjadi lebih aktif bertanya dan berdiskusi selama kegiatan belajar mengajar berlangsung. Siswa juga lebih bergairah dalam mengerjakan tugas dan menulis cerpen  dengan sungguh-sungguh. Berdasarkan hasil pretes diketahui bahwa nilai rata-rata menulis cerpen masih rendah yaitu 69,92 dengan tingkat ketuntasan klasikal 22,66%. Pada siklus I, nilai rata-rata kelas meningkat yaitu 77,08 dengan ketuntasan klasikal mencapai 73,33%. Pada siklus II, nilai rata-rata mencapai 79,82 dengan ketuntasan klasikal mencapai 100%. Pada akhir siklus II, nilai siswa dinyatakan memenuhi kriteria ketuntasan minimal. Meskipun ada beberapa siswa yang mendapatkan nilai 75. Berdasarkan tindakan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Mind Mapping dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran menulis cerpen;  penggunaan model pembelajaran Mind Mapping dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis cerpen
ANALISIS TINDAK TUTUR DALAM CERPEN BURUNG LURI KARYA ARYANTI SEBAGAI UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER BANGSA Khabib Sholeh
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : UM Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.472 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v2i1.3273

Abstract

Struktur bahasa dan struktur masyarakat saling berpengaruh.Munculnya satuan linguistik tidak dapat diterangkan hanya dengan kaidah linguistik. Ada fenomena yang menunjukkan satu tuturan dapat digunakan untuk menyatakan bermacam-macam tindak tutur.Dalam cerpen Burung Luri ada fenomena linguistik yang sangat menarik. Berbagai tuturan yang dimulai dari perilaku Burung Luri sebagai inspirasi untuk mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi. Berita meninggalnya ayah Rini menjadi fenomena lahirnya tuturan yang lebih banyak bersifat langsung, bahkan kadang-kadang bernilai kasar dan termasuk dalam variasi rendah. Percakapan yang dijadikan data adalah percakapan yang berbahasa Indonesialebih memperhatikan berfungsi tidaknya tuturan itu dalam komunikasi. Dalam hal ini percakapan yang terinterferensi bahasa daerah pun dicatat.Teknik itu digunakan karena dipandang paling praktis.Analisis data dilakukan dengan cara menafsirkan secara pragmatis, yakni menafsirkan maksud secara kontekstual percakapan antartokoh cerita dan menghubungkan secara apa adanya faktor sosial dengan memperhatikan karakter analisis wacana kritis yang berpengaruh terhadap penggunaan percakapan tersebut sebagai realisasi representatif. Tindak tutur dalam cerpen Burung Luri dapat dijadikan sarana untuk pembentukan karakter bangsa tentang nilai-nilai Nilai-nilai pendidikan karakter yang ada dalam cerpen Burung Nuri yang tercermin dalam tindak tutur para tokoh adalah tanggung jawab, kemandirian, kejujuran, hormat dan sopan santun, kasih sayang, kepedulian, kerja sama, percaya diri, kreatif, dan sifat baik dan rendah hati.
Pengaruh Media Cetak dan Audio Visual Terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita pada Siswa MTs Bergaya Kognitif Field Dependent dan Field Independent Khabib Sholeh; Edi Sunjayanto; Bagiya Bagiya; Frida Nur Aini; Main Sufanti
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol 6, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : UM Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (832.656 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v6i1.6491

Abstract

Hasil pembelajaran menulis berita siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Batur, Banjar Negara sangat rendah. Dari 53 siswa yang mencapai ketuntasan belajar hanya 21,88% (12 siswa) dengan nilai rata-rata 70,83. Untuk itu, perlu dicarikan solusi berdasarkan kondisi dan teori yang ada dengan mengubah pendekatan pembelajaran dan penggunaan media yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi pengaruh penggunaan media cetak dan audio visual terhadap kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII.  Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis eksperimen. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan kuesioner.  Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh media cetak terhadap kemampuan menulis teks berita dengan t hitung -4.916 dan sig .000 dengan taraf signifikan  5%, sehingga 0,000 < 0,05 maka data berpengaruh signifikan;  terdapat pengaruh penggunaan media audio visual  terhadap kemampuan menulis teks berita dengan hasil t hitung -10,495 dan sig .000 (2-tailed) dengan  taraf signifikansi 5%, terdapat perbedaan pengaruh media cetakan dan audio visual terhadap kemampuan menulis teks berita dengan hasil penghitungan bahwa hasil kemampuan menulis teks berita dilihat berdasarkan nilai postes pada siswa dengan media cetak rata-rata sebesar 74,51, sedangkan nilai rata-rata siswa dengan media audio visual sebesar 79,92, media audio visual lebih besar pengaruhnya dibandingkan dengan media cetak;  dan terdapat perbedaan gaya kognitif yang mempengaruhi kemampuan menulis teks berita pada siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah Batur, Banjarnegara. Hal tersebut dapat dilihat berdasarkan total nilai yang diperoleh  siswa FD memiliki total rata-rata 78,57 (kelas audio visual), sedangkan rata-rata siswa FI sebesar 77,90 (kelas media cetak)
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KECERDASAN MAJEMUK YANG BERORIENTASI PADA PARTISIPASI MAHASISWA UNTUK PEMBELAJARAN MENULIS KARYA ILMIAH Khabib Sholeh; Fathur Rokhman; Rustono Rustono; Zamzani Zamzani
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : UM Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.326 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v3i2.4335

Abstract

Tujuan penelitian pengembangan ini adalah mendeskripsi keterterapan model pembelajaran kecerdasan majemuk yang berorientasi pada partisipasi mahasiswa (KMP) pada substantasi isi dan fleksibilitas struktur desain model dan keefektifan model pembelajaran kecerdasan majemuk yang berorientasi pada partisipasi mahasiswa (KMP) yang dihasilkan melalui peningkatan prestasi menulis karya ilmiah. Dalam penelitian ini digunakan model penelitian dan pengembangan (research & development). Untuk menguji kecocokkan model (fit model) atau model hipotetik secara konseptual dan teoretis didukung oleh data empiris, instrumen dengan responden mahasiswa, dianalisis menggunakan confirmatory factor analisys (CFA) dengan program Lisrel. Instrumen dengan responden pendidik dianalisis dengan analisis faktor menggunakan program SPSS for Windows. Pengembangan model selain dilakukan melalui tahap deskriptif, evaluatif, dan eksperimen juga dilengkapi dengan uji secara kuantitatif menggunakan structural equetion modeling (SEM) dengan program Lisrel. Hasil pengembangan berupa draf model KMP yang divalidasi tim ahli dengan skor rata-rata sebesar 3,70 (dapat digunakan dengan revisi kecil). Model KMP dinilai sebagai model yang baik (4,02) dilihat dari aspek kekomprehensifan, kepraktisan, dan keekonomisan penggunaan model. Analisis uji kesesuaian model hipotetik KMP dengan data lapangan  berdasarkan data uji implementasi, diperoleh hasil a) Semua variabel tampak memiliki nilai muatan faktor (λ)  > 0,3; b) Chi-Square = 0,61, df = 1, ρ-value = 0,43 (> 0,05); c) RMSEA sebesar 0,00 (< 0,08); dan d) GFI = 0,99 (> 0,90). Hasil analisis tersebut menunjukkan adanya kesesuaian  model KMP dengan data lapangan. Rerata kemampuan berpikir kritis-kreatif pada eksperimen 3 untuk kelompok kontrol adalah 68,31, sedangkan kelompok eksperimen sebesar 74,88. Artinya, perlakuan dengan model KMP berpengaruh terhadap proses pembelajaran. Hasil uji t hitung = 15,066 > t tabel = 1,98. Perbedaan nilai rerata itu dinyatakan signifikan dan terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah.