Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search
Journal : PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan

KEJADIAN DIARE PADA BALITA BERDASARKAN KONDISI JAMBAN DI DUSUN BONJERUK WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS BONJERUK LOMBOK TENGAH Ni Made Sumartyawati
Jurnal PRIMA Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v6i2.186

Abstract

Latar Belakang: Peningkatan tertinggi diare di wilayah UPTD Puskesmas Bonjeruk terjadi pada Dusun Bonjeruk dengan sebagian besar penderitanya adalah balita.Metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yang menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel didapatkan sebanyak 52 orang ibu yang mempunyai balita dan tinggal di dusun Bonjeruk yang ditentukan dengan total sampling. Penilaian kondisi jamban menggunakan lembar observasi, sedangkan kejadian diare didapatkan berdasarkan wawancara kepada responden langsung. Mengukur korelasi menggunakan uji analisis Chi-Square dengan derajat kepercayaan 0,05.Hasil: dari penelitian didapatkan 31 (59,6%) balita mengalami diare dengan kondisi jamban sehat sebanyak 46 (88,5%). Nilai sig 2-tailled dari uji Chi-Square sebesar 0,001, sehingga sig. 2-tailled lebih kecil dari alpha.Kesimpulan: Penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kondisi jamban dengan kejadian diare pada balita. Peningkatan pemeliharaan jamban sehat tetap dilakukan oleh masyarakat melalui perhatian puskesmas.
Length of Stay (LOS) Dengan Tingkat Depresi Pasien Lanjut Usia Yang Dirawat Di Rumah Sakit Biomedika Mataram Febriati Astuti; Ni Made Sumartyawati; I Wayan Jelih Suharnata
Jurnal PRIMA Vol 7, No 1 (2021)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v7i1.218

Abstract

Pendahuluan: Kondisi multipatologi dengan berbagai penyakit kronik dan polifarmasi dapat meningkatkan kejadian depresi dan lamanya perawatan pada usia lanjut. Lama hari rawat di Rumah Sakit yang berkepanjangan tidak hanya berdampak pada peningkatan biaya perawatan tetapi juga berkaitan dengan terjadinya depresi.Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui length of stay (LOS) dengan tingkat depresi pada pasien lansia di Rumah Sakit BiomedikaMetode: Penelitian ini adalah penelitian Observational analitik yang besifat Cross sectional yang dilakukan pada November 2018-Januari 2019. Teknik sampling menggunakan purposive sampling dan mendapatkan 41 responden yang dirawat di RS Biomedika Mataram. Data lama hari rawat diperoleh melalui metode observasi Rekam Medis pasien dengan menggunakan lembar kuisioner dan data tingkat depresi pada pasien lansia menggunakan kuisioner GDS-15 (Geriatri Depression Scale 15-item).Teknik analisa data menggunakan uji korelasi rank spearman.Hasil: Hasil penelitian ini menujukkan sebagian besar responden yang dirawat dengan kategori lama hari rawat sedang sebanyak 21 orang (51,2%)dan mengalami depresi terbanyak pada kategori depresi ringan sebanyak 31 orang (75,6%). Hasil uji korelasi antara variabel length of stay (LOS) dan tingkat depresi pada pasien lansia dengan nilai p=0,000.Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara length of stay (LOS) dan tingkat depresi pada pasien lansia di Rumah Sakit Biomedika.
Hubungan Persepsi Keluarga Dalam Merawat Lansia Dengan Kemampuan Aktifitas Lansia Di Desa Gemel Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah I Made Eka Santosa; Desi Laelawati; Ni Made Sumartyawati; Idayati Nirwana
Jurnal PRIMA Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v7i2.239

Abstract

Pendahuluan : Pada usia lanjut terjadi penurunan kondisi fisik/ biologis, kondisi psikologis, serta perubahan kondisi sosial. Hal ini membutuhkan perhatian dari keluarga lansia untuk perawatan dan pemenuhan kebutuhan terutama kemampuan aktifitas lansia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan persepsi keluarga dalam merawat lansia dengan kemampuan aktifitas lansia di Desa Gemel Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Metode: Metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan waktu yang digunakan adalah Cross Sectional. Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan 45 sampel. Analisis data menggunakan uji spearmanrank dengan tingkat signifikansi 5% dan tingkat kepercayaan 95%. Hasil: Berdasarkan hasil uji Spearman rank diperoleh nilai r 0,4342 dengan nilai p hitung sebesar 0,021 lebih kecil dari nilai p yang telah ditetapkan yaitu 0,05 (5%) yang berarti bahwa Ha diterima dan H0 ditolak. Kesimpulan: ada hubungan persepsi keluarga dalam merawat lansia dengan kemampuan aktifitas pada lansia di Desa Gemel Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah.
Religiusitas Dan Interaksi Sosial Dengan Depresi Lansia Di Panti Werdha Kota Mataram Ni Made Sumartyawati; Yeni Marliani; Ageng Abdi Putra; I Made Eka Santosa; Sukardin Sukardin
Jurnal PRIMA Vol 8, No 1 (2022)
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i1.268

Abstract

Pendahuluan: Berkurangnya interaksi sosial pada lansia menyebabkan perasaan terisolir sehingga lansia menyendiri dan rentan terhadap depresi. Terdapat 5 dari 10 lansia di Balai Sosial Lanjut Usia (BSLU) Mandalika menyatakan sulit berkonsenterasi, merasa malas, mudah tersinggung dan kurang bersemangat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan melihat religiusitas dan interaksi sosial dengan depresi pada lansia. Metode: Penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah lansia beragama Islam yang tinggal di BSLU Mandalika sebanyak 83 orang. Sampel sebanyak 83 orang menggunakan total sampling. Mengetahui hubungan antar dua variabel digunakan uji statistik spearman rank. Hasil: Religiusitas lansia kategori baik sebanyak 75 (95.2%) orang, dan kategpri cukup sebanyak 4 (4.8%) orang. Interaksi sosial lansia kategori cukup sebanyak 44 (53%) orang dan kategori kurang sebanyak 39 (47%) orang. Depresi lansia pada kategori tidak depresi sebanyak 59 (71.1%) orang dan kategori ringan 24 (28.9%) orang. Hasil P value pada uji spearman rank religiusitas dengan depresi sebesar 0.196 dengan α 0.05, sehingga P > α dan artinya tidak ada hubungan religiusitas dengan depresi. P value sebesar 0.541 > α 0.05, artinya tidak ada hubungan interaksi sosial dengan depresi. Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan religiusitas dan interaksi sosial dengan depresi lansia di BSLU Mandalika mataram.
Pengaruh Thought Stopping terhadap Kecemasan Mengikuti SBMPTN pada Siswa Kelas II SMAN 2 Gerung Kabupaten Lombok Barat Ika Puspita Sari; I Made Eka Santosa; Ni Made Sumartyawati; Ns Suhartiningsih
Jurnal PRIMA Vol 8, No 2 (2022): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i2.652

Abstract

The number of participants for the 2021 SBMPTN was 777,858 people. 184,000 students were declared to have passed the 2021 SBMPTN in which the percentage of acceptance was 25.28 percent. Ministry of Education, Culture, Research, and Technology of the Republic of Indonesia (2021). The large percentage of not passing the SBMPTN in 2021 for some participants cam be felt as a stressor that can cause anxiety because many students want to enter higher education in this path. Anxiety is a feeling that can happen to almost anyone at some point in their life span. Symptoms felt by students are dizziness, nausea, defecation, insomnia, etc. This study aims to determine the effect of Thought Stopping on anxiety following the SBMPTN in class XII of SMAN 2 Gerung West Lombok.The population in this study were students of class XII, amounting to 47 respondents, with a sample of 47 respondents obtained by the total sampling technique, The anxiety was measure using the Zung Self Rating Anxiety Scale questionnaire. The effect of giving Thoughts Stopping exercises was measured using the Paired Samples T-Test analysis test. .The results showed that before the Thought Stopping treatment the mean was 3.1489, and after the Thought Stopping treatment, the mean was 2.2979. the results of the Paired Samples T-Test showed a p-value < (0.000<0.05), then Ha was accepted and H0 was rejected.The study concludes that there is an effect of giving Thought Stopping on reducing the anxiety level of class XII adolescents who take part in the SBMPTN SMAN 2 Gerung West Lombok. Thus, is it good to be applied to provide therapy to students who will take the SBMPTN exam.  Keywords: Anxiety, Thought Stopping.