Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS)

Common Sense-Self Regulatory Model pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Abdul Azis Singkawang, RS Dok II Jayapura dan RSUD Meranti: Common Sense-Self Regulatory Model in Type 2 Diabetes Mellitus Patients at Abdul Azis Singkawang Hospital, Jayapura Doc II Hospital and Meranti Hospital Bambang Purwoko; Dyah Aryani Perwitasari; Imaniar Noor Faridah; Woro Supadmi; Ajeng Diantini
Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS) Vol. 5 No. 1 (2023): Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS), Maret
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jhhs.v5i1.260

Abstract

T2DM sufferers during treatment will face stressors that will affect the outcome of therapy and psychological factors. The purpose of this study was to determine the relationship between perception and distress of T2DM patients on adherence, the relationship between adherence to therapy outcomes and quality of life. This study used an observational method with a cross-sectional approach, data was collected prospectively in T2DM patients in Abdul Azis Singkawang Hospital, Dok II Jayapura Hospital and Meranti Hospital. The questionnaires used in this research were the Diabetes Distress Scale (DDS) questionnaire, the Brief Perception Questionaire (B-IPQ), the Morisky Medication Adherence Scale (MMAS-4), and the European Quality of Life-5 Dimensions (EQ-5D). Data analysis using variance based SEM (Structural Equation Modeling), Partial Least Square (PLS) 3.0. The results of the study were 217 DMT2 patients who fulfilled the inclusion criteria dominated by female patients (59%) while men (41%). The index value of quality of life was 0.78±0.26 and visual analog scale was 71.46±14.45. The highest mean perception value was the treatment control domain (8.11±1.89). The mean value of compliance was 2.27±1.36. The results showed that perceptions and stress levels did not have a significant effect on adherence (p>0.05). Compliance did not have a significant effect on therapeutic outcome and quality of life (p>0.05). Stress levels and perceptions did not correlate with outcomes of therapy through adherence (p>0.05) and with quality of life through adherence (p>0.05). The highest mean score on DDS-17 is the therapeutic management domain (2.55±1.08). CSSRM concept conclusion in this study was that adherence did not have a significant effect on outcomes of therapy and quality of life. Perceptions and stress levels did not have a significant effect on compliance. ABSTRAK Penderita DMT2 selama dalam pengobatan akan menghadapi stressor yang akan berpengaruh terhadap luaran terapi dan faktor psikologis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara persepsi dan distress pasien DMT2 terhadap kepatuhan, hubungan kepatuhan terhadap luaran terapi dan kualitas hidup. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan cross-sectional, pengambilan data dilakukan secara prospektif pada pasien DMT2 di RSUD Abdul Azis Singkawang, RS Dok II Jayapura dan RSUD Meranti. Kuesioner yang digunakan adalah Diabetes Distress Scale (DDS), Brief-Illnes Perception Questionaire (B-IPQ), Morisky Medication Adherence Scale (MMAS-4), dan European Quality of Life-5 Dimensions (EQ-5D). Analisis data menggunakan SEM (Structural Equation Modeling) yang berbasis varians yaitu Partial Least Square (PLS) 3.0. Hasil penelitian terdapat 217 pasien DMT2 yang memenuhi kriteria inklusi didominasi oleh pasien perempuan (59%) sedangkan laki-laki (41%). Nilai indek kualitas hidup adalah 0,78±0,26 dan visual analog scale 71,46±14,45. Rerata nilai tertinggi persepsi adalah domain kontrol pengobatan (8,11±1,89). Nilai rerata kepatuhan yaitu 2,27±1,36. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi dan tingkat stress tidak terbukti berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan (p>0,05). Kepatuhan tidak berpengaruh signifikan terhadap luaran terapi dan kualitas hidup (p> 0,05). Tingkat stress dan persepsi tidak berkorelasi dengan  luaran terapi melalui kepatuhan (p>0,05) dan dengan kualitas hidup melalui kepatuhan (p>0,05). Nilai rerata tertinggi pada DDS-17 adalah domain manajemen terapi (2,55±1,08). Kesimpulan konsep CSSRM pada penelitian ini adalah kepatuhan tidak terbukti berpengaruh signifikan pada luaran terapi dan kualitas hidup, persepsi dan tingkat stress tidak terbukti berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan.
Co-Authors . Fitriyani Adnan, Adnan Adrian A. Kaptein Adrian A. Kaptein Ajeng Diantini Akrom, Akrom Anak Agung Gede Sugianthara Andriana Sari Andriana Sari Antoni, Priski Aristia, Bella Fevi Armina Hikmawati Atikah Nur Shabrina Aulia Kurniapuri Auliya A. Suwantika Bambang Purwoko Budiyono Budiyono Cut Fatia Ulfa Cut Fatia Ulfa Damayanti, Elok Della Midi Wardhani Dyah A. Perwitasari Dyah A. Perwitasari Dyah Aryani Perwitasari Dyah Aryani Perwitasari Dyah Aryani Perwitasari Ela Fadilah Pramsa Endah Karuniawati Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Endang Yuniarti Fitri Ayu Wahyuni Fitri Ayu Wahyuni Fitri Qoriawaty Fitriyani Fitriyani Fitriyani, Fitriyani Ginanjar Zukhruf Saputri Gita Husna Rahmadani Haafizah Dania Hanindia Riyani Hanita Christiandari Herjanti Ratnawiningsih Hesty Riza Oktastika Hidayah Apriliawan Hidayati, Ana Iin Ike Ardiani Ilham Bintang Agung Imaniar Noor Faridah Joko Sudibyo Joko Sudibyo Jumiati Kaptein, Adrian A. Kurniyati, . Kurniyati, . Lukman Hakim Muh Muhlis Muhammad Muhlis Muhammad MuMuhlis Muhartati, Sri Aisyah Muhlis, Muh Murwiningsih Murwiningsih Musa Fitri Fatkhiya Nur Shabrina, Atikah Perwitasari, Dyah A. Priski Antoni Qarriy 'Aina Urfiyya Rahmiati, Siti Ratna R. Restu Pranandari Rikifani, Shoma Ruri Renggani Sandra Shabran Hadiq Shoma Rikifani Siti Rahmiati Siti Rahmiati Sri Aisyah Muhartati Sri Aisyah Muhartati Sri Awalia Febriana Stefy Muliyani Muljabar Sulastri Sulastri Susilo, Rinto Tina Rostinawati Triyo Nova Wirawan Adikusuma Yulia Indah Widianti Yuptarol Mujahidah