Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENDIDIKAN ANAK PERSPEKTIF ISLAM DAN BARAT (Studi Analisis Pendekatan Filosofis dan Ilmu Pendidikan) Mohamad Samsudin
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 9, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jp.v9i1.77

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah pertama: untuk mengetahui bagaimana konsep pendidikan anak perspektif Islam dan Barat; kedua, untuk mengetahui persamaan dan perbedaan konsep pendidikan anak perspektifIslam dan Barat melalui pendekatan filosofis dan ilmu pendidikan. Untuk mencapai tujuan tersebut penulis menggunakan penelitian yang bersifat library research dengan menggunakan bahan-bahan tertulis yang telah dipublikasikan dalam bentuk buku. Penelitian ini menggunakan pendekatan filosofis, hermeneutik, dan ilmu pendidikan. Hal ini dilakukan mengingat penelitian ini berkenaan dengan konsep pendidikan dalam Islam dan Barat, yang secara filosofis berbeda paradigma, baikdalam tataran teoretis maupun praksis. Oleh karena itu, penulis menganalisis konsep pendidikan anak dalam Islam berdasarkanAlquran dan Hadis serta riwayat para sahabat, kemudian dilanjutkan dengan membandingkan konsep tersebut dengan konsep pendidikan anak perspektif Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penjelasan tentang pendidikan anak dalam Islam dan Barat memperlihatkan adanya kesenjangan pola pikir yang digunakan para ilmuwan sehingga menghasilkan karakter yang berbeda. Jika sumber dan metodologi ilmu Barat bergantung sepenuhnya kepada kaidah empiris, rasional dan cenderung materialistik serta mengabaikan dan memandang rendah cara memperoleh ilmu melalui wahyu dan kitab suci. Maka, lain halnya dengan konsep keilmuan dalam Islam yang secara epistemologi bersumber dari kitab suci Alquran yang diperoleh melalui wahyu, Sunah Rasulullah saw., serta ijtihad para ulama. Kata Kunci: Pendidikan Anak, Islam, Barat, Filosofis, Pendidikan Islam
DISORIENTASI PENDIDIKAN PRASEKOLAH: LITERATURE REVIEW Mohamad Samsudin
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jp.v12i1.834

Abstract

Ketidakselarasan antara materi belajar di lembaga prasekolah dengan tingkat perkembangan psikologi anak semakin nyata. Kenyataan ini ditunjukkan dengan banyaknya muatan materi ajar seperti membaca, menulis, dan berhitung (calistung) yang hingga kini masih kontroversial untuk diajarkan dalam pendidikan prasekolah; seakan menjadi pelajaran wajib bagi anak prasekolah. Kenyataan ini diasumsikan karena kurang pahamnya stakeholder pendidikan prasekolah akan hakikat anak sebagai individu yang sedang berkembang psikologinya menuju kedewasaan. Sehingga banyak orangtua beranggapan bahwa anak-anak selagi masih kecil dapat dicetak menjadi apapun sekehendak hatinya. Kesalahpahaman tentang ajaran prasekolah dapat menyebabkan orangtua memberikan tekanan kepada guru dan lembaga prasekolah untuk menggunakan kemampuan akademik sebagai orientasinya. Berawal dari sinilah terjadi perubahan orientasi pendidikan prasekolah yang tadinya berprinsip “Bermain Sambil Belajar” berubah menjadi “Belajar Sambil Bermain”. Tulisan ini merupakan literature review dari beberapa penelitian. Tujuan literature review ini untuk mengetahui substansi pembahasan dan menganalisis hasil penelitian yang di-review, sehingga mendapatkan sebuah gambaran yang jelas dari sebuah penelitian. Adapun penelitian yang akan di-review dalam tulisan ini antara lain: 1) Vick Y Lynn Hoover, “Program Evaluation of The Implementation of The Mandated Balanced Literacy Program In Kindergarten” PhD Dissertation University of Missouri-Cansas City, 2006; 2) Malai Gerawatanakaset, “The Expectations of Administrators, Teachers, and Parents for Developmental Areas of Young Children, Age 3 To 5 Years Old in Preschool Programs in Cincinnati Area”, PhD Dissertation University of Cicinnati-Thailand, 1990; 3) Gregory T. Fries, “The Effects of Preschool Education on Children’s Academic Development and Socialization in Primary Grades”, PhD Dissertation of Widener University, 2004; 4) Megan M. McClelland, dkk., “Children at Risk for Early Academic Problems: The Role of Learning-Related Social Skills”, Departement of Psychology, Loyola University College, 2000; dan Tamar D. Andrews, “Effectiveness of Preschool in Preparing Students for Kindergarten: A Comparison of Early Childhood Curriculum Models”, PhD Dissertation of Walden University, 2012
Tinjauan Praktik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam Kerangka Pendidikan Islam Mohamad Samsudin; Nur Afiyah
Al Ashriyyah Vol. 8 No. 2 (2022): Al Ashriyyah
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53038/alashriyyah.v8i2.152

Abstract

Review of Practice of Early Childhood Education in the Framework of Islamic Education. This paper aims to explain whether the concept of Islamic education inspires the practice of early childhood education or not. Because conceptually, Islam has explained how to educate children early on with a good and true. But in reality, early childhood education is still far from the concept of Islamic education. This is due to many factors that develop in the world of education itself, including parents' ignorance of the importance of children's education, in addition to the wrong paradigm in seeing children as students. Therefore, efforts to reorient the education of early childhood on the basis of Islam needs to be done.