Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

PENERAPAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN PAKAN TERNAK ITIK DARI LIMBAH PERTANIAN Syamsuryadi, Bahri; Faridah, Rajmi; Khaeruddin, Khaeruddin; Hermawansyah, Hermawansyah; Armayanti, Andi Kurnia
Abdimas Galuh Vol 3, No 2 (2021): September 2021
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v3i2.6242

Abstract

Permasalahan pada mitra peternak itik lokal di Kelurahan Lamatti Rilau berdasarkan hasil pengamatan dan diskusi yaitu manajemen dan kualitas pakan yang digunakan tidak sesuai dengan kebutuhan produktifitas itik. Solusi yang akan dilakukan untuk megurangi tingkat kematian anak itik yaitu dengan melakukan perbaikan kualitas pakan akan dilakukan dengan membuat formulasi pakan yang sesuai dengan kebutuhan fase pertumbuhan (umur) itik dan berbasis bahan baku pakan lokal yang tersedia, murah dan mudah diakses. metode pendekatan yang akan dilakukan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah pelatihan dan penerapan teknologi. Pelatihan dilakukan dengan memberikan materi kepada mitra berupa pelatihan peningkatan keterampilan dalam menerapkan sebuah teknologi. Setelah mendapatkan pelatihan, selanjutnya dilakukan penerapan teknologi berdasarkan permasalahan yang dihadapi peternak. Penerapan teknologi menggunakan prinsip partisipatif, dimana peternak terlibat langsung dan mengerjakan langsung teknologi yang akan diterapkan dalam usahanya. Melalui partisipatif aktif peternak mitra, diharapkan mereka dapat belajar sambil bekerja sehingga retensi pengetahuan menjadi lebih baik. Prosedur kerja pelaksanaan Program ini akan dilaksanakan pada peternak meliputi persiapan pelatihan, pelaksanaan pelatihan, penerapan teknologi, dan evaluasi kegiatan.  
Analisis Persepsi Manfaat Pengembangan Produk Lokal (Ternak Lebah Dan Ikan Nila) Bagi Mahasiswa Pelaksana Kegiatan Wiradesa Di Desa Terasa Mangalisu, Azmi; Faridah, Rajmi; Khaeruddin, Khaeruddin; Liswahyuni, Andi; Arma, Rahmawati
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 2 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.433 KB) | DOI: 10.47030/trolija.v1i2.258

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan inovasi dan kualitas produk lokal pada program wira desa di Desa Terasa terhadap manfaat yang diperoleh dalam pengembangan kualitas diri mahasiswa pelaksana program Wira Desa. Data dikumpulkan melalui penyerbaran angket (kuesioner) yang berisi pernyataan-pernyataan indikator kemampuan inovasi, kualitas produk dan manfaat wiradesa. Data dianalisis menggunakan uji asumsi klasik dan uji regresi linear sederhana dengan kemampuan inovasi atau kualitas produk adalah variable independen dan manfaat wiradesa adalah variable dependen. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan bahwa data berdistribusi normal, terdapat hubungan yang linear antar variable dependen dengan variable independen, dan tidak terjadi masalah pada nilai variabel absolut. Hasil uji regresi linear sederhana menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Kesimpulan penelitian ini adalah kemampuan inovasi dan kualitas produk lokal hasil program wira desa di desa Terasa tidak memberikan pengaruh terhadap manfaat yang diperoleh dalam pengembangan kualitas diri mahasiswa pelaksana program Wira Desa.
Pembekuan Spermatozoa Ayam Kampung dengan Suplementasi Bovine Serum Albumin dan Putih Telur Dalam Pengencer Ringer Laktat Kuning Telur Khaeruddin Khaeruddin
TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production Vol 21, No 2 (2020): TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production
Publisher : Jurusan Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jtapro.2020.021.02.4

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan konsentrasi sumber protein (bovine serum albumin/BSA atau putih telur) terbaik sebagai bahan pengencer dalam pembekuan semen ayam kampung. Pengencer dasar yang digunakan adalah ringer laktat dan kuning telur 10% dengan perlakuan kontrol, BSA 0.5%, BSA 1%, BSA 1.5%, putih telur 0.5%, putih telur 1% dan putih telur 1.5%. Semen diencerkan dan dikemas dalam straw 0.25 mL, dilanjutkan dengan ekuilibrasi pada suhu 5 oC selama 2 jam, ditempatkan pada uap nitrogen cair selama 10 menit dan disimpan dalam container nitrogen cair bersuhu -196 oC selama 24 jam. Thawing dilakukan pada suhu 37 oC selama 30 detik. Parameter yang diamati adalah motilitas, viabilitas dan abnormalitas setelah pengenceran dan setelah thawing, recovery rate dan motilitas spermatozoa 7 jam pada penyimpanan 5 oC setelah thawing. Data dianalisis sidik ragam, jika ditemukan pengaruh perlakuan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tidak berpengaruh (P>0.05) terhadap motilitas, viabilitas, abnormalitas spermatozoa setelah pengenceran. Demikian juga dengan motilitas dan abnormalitas setelah thawing. Perlakuan jenis protein dalam pengencer berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap motilitas spermatozoa setelah thawing yang disimpan selama 7 jam pada suhu 5 oC. Viabilitas spermatozoa setelah thawing berbeda (P<0.05) antar perlakuan. Viabilitas spermatozoa paling tinggi diperoleh pada pengenceran dengan putih telur 1.5% yaitu 44.33%). Kesimpulan penelitian ini adalah putih telur 1.5% merupakan sumber protein terbaik untuk disuplementasi ke dalam ringer laktat kuning telur sebagai pengencer pada pembekuan semen ayam kampung.
Pembekuan Semen Ayam Kampung Menggunakan Pengencer yang Diperkaya dengan Berbagai Konsentrasi dan Jenis Gula Khaeruddin Khaeruddin; Muhammad Erik Kurniawan
Jurnal Veteriner Vol 21 No 3 (2020)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.448 KB)

Abstract

The aim of this study was to determine the type and concentration of sugar that was most suitable for use in semen extenders in freezing kampung rooster spermatozoa. Semen was collected from five roosters using massage method. Immediately after collection, the semen was evaluated macroscopically and microscopically. Semen was divided into twelve tubes. Each of them diluted with ringer lactate egg yolk added with various sugar such as glucose, trehalose, sucrose and lactose combined with sugar concentration of 20 mM, 50 mM and 80 mM. Liquid semen was packaged in a mini straw and was equilibrated, semen was frozen above the surface of the liquid nitrogen then it was stored in a container for 24 hours. Spermatozoa motility was evaluated after dilution, equilibration and thawing. The results showed that there were no significant differences in quality (P> 0.05) with the treatment of various types of sugars, but there were significant differences in motility (P <0.05) with differences in sugar concentrations. The best motility of spermatozoa was obtained at 50 mM and 80 mM sugar concentrations. Spermatozoa motility after thawing was 36.56-37.19% with a sugar concentration of 50 mM and 80 mM, whereas a sugar concentration of 20 mM was only resulting 34.06% of motility. The conclusion of this research is glucose, trehalose, sucrose and lactose can be added to the kampung rooster semen extender with a concentration of 50 mM for freezing.
Penentuan Konsentrasi Susu Skim Terbaik dalam Pengencer Semen Ayam Kampung Berbahan Dasar Ringer Laktat (DETERMINATION OF OPTIMUM SKIM MILK CONCENTRATION IN KAMPUNG CHICKEN’S SEMEN EXTENDER BASED ON LACTATED RINGERS) Khaeruddin Khaeruddin; Andi Nurlinda; Abdul Hakim Fattah; Andi Kurnia Armayanti
Jurnal Veteriner Vol 21 No 2 (2020)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (100.644 KB)

Abstract

The aim of this study was to determine the best concentration of skim milk in maintaining the quality of Kampung chicken’s spermatozoa during storage at 5 oC. Semen was collected from five roosters which used massage method. Furthermore, semen was divided into five tubes as treatment (no extenders, extenders containing 0%, 6%, 9% and 12% skim milk concentrations), the liquid semen was stored at 5 oC. Observations of motility, viability and abnormalities of spermatozoa were carried out at 0, 12, 24, 36, dan 48 hours. The results showed that there was a very significant difference (P <0.01) among the treatment of motility, viability and abnormalities of Kampung chicken spermatozoa after dilution during storage. Storage of spermatozoa in 6% skim milk concentrate for 48 hours was resulted in motility of 49,00±1,30%, viability of 52,13±1,53% and abnormalities of 20,47±0,47%. The use of lactated ringer extenders with a concentration of 6% skim milk can generally maintain sperm quality which was better than other treatments during storage.
Penggunaan Minyak Zaitun Ekstra Virgin ke dalam Bahan Pengencer Semen terhadap Kualitas Spermatozoa Ayam Lokal Khaeruddin Khaeruddin; C. Sumantri; S. Darwati; R. I. Arifiantini
Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan Vol. 3 No. 1 (2015): Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan
Publisher : Department of Animal Production and Technology, Faculty of Animal Science, IPB University in associated with Animal Scientist's Society of Indonesia (HILPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim ofthis study was to examine the preservability of local chicken semen in extender added with various level extra virgin olive oil (EVOO).Semen was collected from three roosters using massage method. Immediately after collection the semen evaluated macro and microscopically. Semen demonstrated   motility, individually divided into five tubes. Each of them diluted with ringer fructose that supplemented with 0%, 4%, 6%, 8% or 10% EVOO. Semen was stored in  refrigerator (5 oC) for sixty hours and evaluated every twelve hours for spermatozoa motility and viability. Results revealed that supplementing the diluent of roosters semen with EVOO and then storing it for different storage periods (, , ,  or  hours) resulted in significant (p .) improvement in spermatooa motility and viabilityin comparison with the control group.Moreover, used of 8% EVOO surpassed other treatments afterin vitro storage for up to 60 hoursand resulted fertilizing ability up to 73.81%.This research conclude that 8% EVOO can be used as antioxidant source for roosters semen during preservation.Keywords : extender, local chicken, extract virgin olive oil, sperma
Karakteristik Semen Ayam Kampung Yang Diberi Minyak Hati Ikan Kod Sebagai Feed Suplement Khaeruddin Khaeruddin; Arismunandar Arismunandar; Nurda Nurda
Musamus Journal of Livestock Science Vol 3 No 1 (2020): Musamus Journal of Livestock Science
Publisher : Faculty of Agriculture, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of cod liver oil (MHK) supplementation in the ration on the quality of native chicken spermatozoa. Eight native chickens are kept in individual cages which are given MHK treatment as much as 0.7% of the total ration. Two weeks of maintenance. Semen was collected before treatment and four weeks after treatment. The parameters observed were macroscopic and microscopic characteristics of fresh semen before and after treatment. The results showed there were no differences in semen volume, semen color, semen pH, semen consistency, spermatozoa motility, spermatozoa viability and spermatozoa abnormalities before and after treatment. However, mass movement and spermatozoa concentration decreased after MHK supplementation treatment. The conclusion of this study is MHK supplementation did not affect the general characteristics of semen with the exception of mass movement and concentration of native chicken spermatozoa.
Kualitas Spermatozoa Sapi Peranakan Limousin dalam Pengencer AndroMed yang Ditambahkan Berbagai Level Glukosa Eril Rista Putra; Khaeruddin Khaeruddin; Andi K urnia Armayanti; Sitti Farida; Syamsiar Amin
Musamus Journal of Livestock Science Vol 5 No 1 (2022): Musamus Journal of Livestock Science
Publisher : Faculty of Agriculture, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A good semen diluent should have a high preservation ability, the addition of simple sugar such as glucose can act as a source of energy and a cryoprotectant for spermatozoa. The purpose of this study was to determine the effect of adding glucose in the AndroMed® diluent to the sperm quality of Limousin crossbreed bull during the cryopreservation process. This study used a completely randomized design (CRD) with 5 treatment levels and 5 replications. The level of treatment used was diluted semen with added 0, 0.4, 0.6, 0.8 and 1% glucose, respectively. Semen was collected using an artificial vagina, diluted, and packaged in straws with a minimum concentration of 25 million spermatozoa per straw. Straw was equilibrated for 2 hours at 5 oC. The next step is prefreezing, freezing, and thawing at 37 oC for 30 seconds. Parameters observed were sperm viability and abnormality after equilibration and recovery rate. The results showed that the addition of glucose in the AndroMed® diluent had a very significant effect (P<0.01) on the sperm viability after equilibration, but had no effect (P>0.05) on the sperm abnormality after equilibration and the recovery rate of spermatozoa after freezing. The addition of 0.6 to 0.8% glucose was able to increase the sperm viability (91.2-94.49%). The conclusion of this study was that the addition of glucose in the AndroMed® diluent only affected the sperm viability of Limousin crossbreed bull after equilibration and the best glucose percentages used were 0.6%.
Keragaman Fenotipe Bentuk-Bentuk Tubuh Sapi Hasil Persilangan Pejantan Brahman dengan Indukan Bali Susril Dedi Effendi; Junaedi Junaedi; Suparman Suparman; Khaeruddin Khaeruddin
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 2 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.853 KB) | DOI: 10.47030/trolija.v1i2.254

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keragaman fenotipe bentuk-bentuk tubuh sapi hasil persilangan pejantan brahman dengan indukan sapi bali. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kecamatan Watubangga, Toari dan Tanggetada, kabupaten Kolaka menggunakan sapi hasil persilangan pejantan Brahman dengan indukan Bali sebanyak 100 sampel. Penelitian dilakukan dengan metode survey. Parameter yang diamati berupa sifat kualitatif meliputi; garis punggung gelambir, punuk, bentuk tanduk, dan bentuk telinga. Data sifat kualitatif ditabulasi dan dihitung frekuensi fenotipnya. Sapi hasil persilangan pejantan Brahman dengan indukan Bali memiliki garis punggung sebanyak 13 % dan didominasi oleh sapi keturunan tidak memiliki garis punggung (87%). Sapi hasil persilangan pejantan Brahman dengan indukan Bali memiliki gelambir sebanyak 67% dan tidak bergelambir sebanyak 33%. Sapi hasil persilangan pejantan Brahman dengan indukan Bali didominasi oleh fenotipe yang tidak berpunuk (78%) dibanding sapi hasil silangan berpunuk (22%). Bentuk tanduk sapi hasil pesilangan pejantan Brahman dengan indukan Bali terdapat lima variasi, frekuensi fenotip sapi bertanduk sebanyak 91%, tidak bertanduk 9%. Sapi hasil persilangan pejantan Brahman dengan indukan Bali memiliki bentuk telinga tegak sebanyak 32% dan telinga tidak tegak 68%.
Karakteristik Semen Segar dan Motilitas Spermatozoa Ayam Hutan Merah (Gallus Gallus) dalam Pengencer yang Mengandung Air Tebu Arsyad Arsyad; Muhammad Erik Kurniawan; Khaeruddin Khaeruddin; Bahri Syamsuryadi
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 2 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.083 KB) | DOI: 10.47030/trolija.v1i2.255

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui level air tebu terbaik untuk ditambahkan dalam pengencer semen ayam hutan merah berbasis ringer laktat kuning telur. Semen dikoleksi menggunakan metode pemijatan dan semen segar dievaluasi secara makroskopis dan mikroskopis. Semen dibagi ke dalam lima tabung yang masing-masing berisi pengencer ringer laktat kuning telur , ringer laktat kuning telur air tebu 10% , ringer laktat kuning telur air tebu 20% , ringer laktat kuning telur air tebu 30% , ringer laktat kuning telur air tebu 40% . Semen disimpan dalam refrigerator selama 24 jam kemudian dilakukan evaluasi motilitas spermatozoa (progresif, reverse, vibrator, total). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan level air tebu dalam pengencer berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap motilitas progresif, motilitas reverse dan motilitas total. Penambahan level air tebu 10% dan 20% menghasilkan motilitas total paling tinggi yaitu 86.24-88.79%. Namun, motilitas progresif tertinggi didapatkan pada penggunaan level air tebu 20% yaitu 77.67%. Kesimpulan penelitian ini adalah air tebu 20% dapat ditambahkan dalam pengencer ringer laktat kuning telur untuk mempertahankan motilitas total dan motilitas progresif spermatozoa ayam hutan merah selama penyimpanan 24 jam.