Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Journal Liaison Academia and Society

Pelatihan Pembuatan Karya Seni Ciri Khas Tempat Wisata dan Cara Pemasarannya Fatin Nadifa br Tarigan; Ramadha Yanti Parinduri; Yusri Yusri; R.Juli Moertiono; Elli Afrida; Muhammad Ilham
Journal Liaison Academia and Society Vol 2, No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1074.458 KB) | DOI: 10.58939/j-las.v2i1.212

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi Ibu Rumah Tangga di Daerah Kawasan Wisata Pantai Cermin dengan cara melatih membuat karya seni merajut dengan mengunggulkan ciri khas daerah dan cara pemasarannya. Pelaksanaan kegiatan menggunakan metode Numbered Heads Together (NHT) yang terdiri dari 4 tahapan yakni pembentukan kelompok, pemberian tugas, pembangunan ide dan kreasi yang dipandu oleh tim pengabdi, dan penilaian produk berdasarkan respon pasar. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang dilakukan oleh Ibu Rumah Tangga selaku mitra. Kerajinan merajut berhasil terjual sebanyak 18 dari 45 barang melalui Souvenir Shop di lokasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan dan Media Sosial dengan keuntungan rata – rata sebesar 25% dari harga modal. Namun, pemasaran melalui E-Commerce belum menunjukkan hasil. Kreasi yang tercipta berupa kerajinan rajut tangan yang dibentuk menjadi berbagai macam benda seperti gantungan kunci, konektor masker, dan tas. Secara keseluruhan pelaksanaan kegiatan dapat memberikan peluang usaha baru bagi Ibu Rumah Tangga di sekitar daerah kawasan wisata. Sementara untuk meningkatkan hasil penjualan terutama melalui media E-Commerce, diperlukan pelatihan strategi pemasaran kembali di masa mendatang.Kata Kunci: karya seni, tempat wisata, pemasaran, merajut
Sosialisasi Strategi Menarik Minat Pengunjung di Kawasan Wisata Petik Buah Tanah Karo Sumatera Utara Eri Samah; Ramadha Yanti Parinduri; Muhammad Razali; Mananda Situmorang; Adriansyah Adriansyah; Elizabeth Sitepu
Journal Liaison Academia and Society Vol 2, No 2 (2022): Juni 2022
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1076.988 KB) | DOI: 10.58939/j-las.v2i2.254

Abstract

Tanah karo sendiri salah satu daerah penghasil buah dan sayur terbesar di sumatera, dengan kwalitas buah yang baik. Dengan kondisi alam yang sejuk dan nyaman tanah karo bukan hanya sebagai penghasil buah dan sayur akan tetapi sudah dkembangkan menjadi Kawasan wisata di berbagai daerahnya dan salah satu yang menarik adalah adanya objek wisata petik buah. Metode yang digunakan dalam PKM ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan analisis SWOT. Dalam PKM ini observasi secara deskriptif yaitu pelaksana PKM berusaha untuk mengamati, merekam, mencatat, dan mendokumentasi potensi internal dari Wisata Petik Buah di tanah karo baik itu petik buah strawberi maupun buah jeruk. Dengan pendekatan kualitatif, pelaksana PKM mencoba untuk mensosialisasikan strategi pengembangan Objek Wisata Petik Buah di Kawasan wisata tanah karo. Sedangkan Analisis SWOT untuk mengetahui akan segala hal yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman terhadap objek wisata petik buah tersebut. Hasil kegatan PKM yaitu 1)Penyebab sepinya wisata petik buah karena adanya kutipan retribusi masuk Kawasan wisata dan harga buah yang dipetik labih mahal atau sama dengan yang dijual dipasar. 2) Adapun diagram hasil survey dapat kita ketahui bahwa sangat tidak setuju adanya kutipan masuk Kawasan wisata petik buah 22 %, Tidak setuju 67 % dan kurang setuju 11 %., bahkan setuju dan sangat setuju ada di angka 0 %.Kata Kunci: Sosialisasi; Strategi; Pengunjung; Kawasan Wisata; Petik Buah.
Sosialisasi Menciptakan Lingkungan Sekolah Sehat dan Asri Melalui Penataan Taman Sekolah pada Pondok Pesantren Modern Darussalam Guntur Kabupaten Batubara Ramadha Yanti Parinduri; Julian Julian; Rahmaniah Rahmaniah; Sheila Hani; Rini Rini; Muhammad Razali
Journal Liaison Academia and Society Vol 2, No 4 (2022): Desember 2022
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (978.837 KB) | DOI: 10.58939/j-las.v2i4.434

Abstract

Program pengabdian masarakat dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat merupakan salah satu hal penting yang harus disiapkan oleh satuan Pendidikan. Lingkungan sekolah yang sehat dapat dijadikan sebagai sumber belajar yang menyenangkan demi tercapainya proses dan hasil belajar yang optimal. Kesehatan tubuh manusia tergantung pada keberagaman hidup manusia dalam memenuhi hidupnya. Banyak manfaat yang dirasakan dengan menjaga lingkungan sekolah agar tetap sehat yaitu menjauhkan sumber-sumber penyakit yang berkembang di sekitar kita. Sosialisasi ini bertujuan agar siswa Pondok Pesantren Modern Darussalam Guntur Kabupaten Batubara berprilaku dan mempunyai kesadaran untuk hidup lebih sehat. Proses Pendidikan akan berlangsung dengan baik jika lingkungan tempat terjadinya proses Pendidikan iu sendiri mendukung dalam artian aman, nyaman dan menyenangkan. Oleh karena itu, selain sarana dan fasilitas yang memadai sekolah juga memerlukan lingkungan nyaman bagi para siswanya. Untuk itu, pentingnya penanaman karakter secara langsung dapat membentuk nilai-nilai yang positif pada diri siswa. Maka dari itu disediakan taman yang berada didalam sekolah, yang biasa disebut taman sekolah.Kata kunci: Lingkungan sehat, sosialisasi, taman sekolah.
SOSIALISASI PENTINGNYA HUBUNGAN KERJASAMA MASYARAKAT DALAM MELAKUKAN PENDATAAN PENDUDUK DI KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG Ramadha Yanti Parinduri; Barham Siregar
Journal Liaison Academia and Society Vol 1, No 1 (2021): Juni
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v1i1.190

Abstract

Terjalinnya kerjasama dalam sebuah tim untuk melaksanakan suatu kegiatan sangatlah diharapkan untuk menunjang kelancaran suatu kegiatan dan dapat terselesaikan secara cepat. Kerjasama dalam suatu tim merupakan keunggulan kompetetif yang tertinggi dalam suatu organisasi atau perusahaan. Bahkan ada yang menggambarkan kekuatan suatu sebagai berikut: “ jika kamu dapat membuat semua orang di suatu organisasi menuju ke arah yang sama, kamu dapat membuat semua orang di suatu organisasi menuju ke arah yang sama, kamu dapat menguasai industri apapun, di pasar manapun, menghadapai persaingan seperti apa dan kapanpun”. Karena kerjasama tim atau kelompok merupakan cara untuk menguasai beberapa perilaku anggota atau orang-orang dalam suatu organisasi yang tidak sama, yang secara teoritis tidak rumit, tetapi sangat sulit untuk diterapkan dalam kenyataan sehari-hari. Sedangkan dalam melakukan kerjasama tim atau kelompok lebih banyak membutuhkan komitmen dan kedisplinan bersama. Masyarakat di Kecamatan Pancurbatu menjadi bagian dari penerima sosialisasi yang dilakukan oleh Pengabdi. Dalam melakukan Sosialisasi ini ada banyak kendala dan permasalahan yang ditemui, termasuk kurangnya pengetahuan masyarakat dalam data, mengapa didata dan untuk apa dilakukan, bahkan apa itu pendataan secara online. Permasalahan lain yang di temukan adalah kurangnya kerjasama masyarakat dan komunikasi yang baik, dalam melaksanakan Sosialisasi pendataan, terlebih pada masyarakat yang tidak merespon para petugas. Untuk menghadapi situasi seperti ini target yang akan di lakukan untuk memecahkan masalah kurangnya kerjasama tersebut yaitu dengan melakukan bimbingan dan sosialisasi sesering mungkin yang di lakukan oleh Pengabdi dan dibantu oleh Tim Kecamatan serta langsung turun ke lapangan. Sosialisai pendataan tersebut memberi warna dan cara untuk memberikan pemahaman terhadap mereka, agar menerima dengan baik Petugas pendata.Kata Kunci : Sosialisasi, Pentingnya Kerjasama, Pendataan Penduduk
Sosialisasi Strategi Digital marketing Untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Ramadha Yanti Parinduri
Journal Liaison Academia and Society Vol 3, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v3i1.556

Abstract

Dengan kemajuan teknologi, kehidupan masyarakat telah mengalami banyak perubahan. Keberadaan teknologi ini juga berdampak pada salah satu industri, yaitu bisnis. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberi pelaku bisnis UMKM pengetahuan dan keterampilan tentang pemasaran digital, terutama media sosial, sehingga mereka dapat meningkatkan penjualan dan keuntungan mereka. Metode yang digunakan adalah sosialisasi untuk memberi informasi kepada UMKM tentang strategi untuk memenangkan pasar produk. Sekitar lima belas UMKM yang terletak di Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batubara, berpartisipasi dalam acara ini. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut: pertama menjelaskan menggunakan media sosial; berbagi pengalaman dan diskusi; dan terakhir, praktik langsung membuat akun media sosial (Facebook dan Instagram) sebagai cara digital marketing yang mudah. Hasilnya menunjukkan bebarapa pelaku usaha secara aktif menggunakan media sosial sebagai alat promosi namun belum memisahkan akun toko online mereka dengan akun pribadi. Sebagian besar peserta tidak pernah menggunakan pemasaran media sosial karena kurangnya teknologi ketrampilan.Kata Kunci: sosialisasi, strategi, digital marketing, UMKM
Interaksi dan Diskusi dengan Masyarakat Kampung Angro di Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat Sumatera Utara Eri Samah; Rahmaniah Rahmaniah; Misdawati Misdawati; Ramadha Yanti Parinduri; Nirmadarningsih Hiya; Sheila Hani
Journal Liaison Academia and Society Vol 3, No 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v3i2.557

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah untuk lebih memahami pentingnya pembinaan agro wisata sebagai salah satu alternatif dan cara membina masyarakat dalam mewujudkan sinergitas pariwisata dengan pertanian yang dapat menghasilkan pertumbuhan sosial, ekonomi dan organisasi masyarakat. Ada beberapa poin materi PKM yang disampaikan yaitu 1) Aspek sumber daya manusia, 2) Aspek keuangan, 3) Aspek fasilitas, sarana, dan prasarana, 4) Aspek pemilihan lokasi agro wisata, 5) Karakteristik tradisi para petani, 6) Karakteristik agro industri. Hasil Kegiatan PKM yaitu dari hasil sosialisasi dan interkasi dengan masyarakat diharapkan masyarakat memahami bagaimana menciptakan kampung Agro, sehingga selain m,endukung daya tarik kawsan wisata maka kampung agro akan memilki ruang tersendiri pula untuk mendapatkan niali ekonomis bagi masyarakatnya. Kemudian dari kegiatan tersebut masyaearakt terlihjat antusias dan termotivasi untuk dapat menata kampung agro bersama masyarakat alinnya.Kata Kunci : Interaksi; Diskusi; Masyarakat; Kampung Agro.