Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA AREA PRODUKSI DENGAN 5S (SEIRI, SEITON, SEISO, SEIKETSU, DAN SHITSUKE) Yusuf Nur Ahmad; Ferida Yuamita
Jurnal Teknik Industri Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Teknologi Industri, UNISSULA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (169.418 KB) | DOI: 10.30659/jurti.1.1.50-56

Abstract

Penelitian dilakukan pada perusahaan yang bergerak di bidang produksi minuman. Produk yang di produksi adalah teh siap minum, minuman rasa buah, dan Fruitamin. Dalam kegiatan proses produksinya, perusahaan ini tidak lepas dari kecelakaan di tempat kerja baik dari peralatan, material, lingkungan serta dapat menimbulkan penyakit akibat perkerjaan tersebut. Oleh karena itu, penerapan metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) dapat membantu terciptanya tempat kerja dan suasana kerja yang kondusif, nyaman, aman, rapi, dan bersih yang secara tidak langsung akan membentuk budaya kerja, motivasi kerja dan meningkatkan produktivitas kerja. Masih banyak temuan negatif, seperti alat seiri yang berserakan akan lebih baik jika disimpan di tempat tertentu dan tertata rapi agar tempat produksi lebih nyaman dan bersih sehingga proses produksi tidak terganggu karena ruangan yang sempit, alat seiton yang tidak terpakai dan penyimpanan yang tidak tertata rapi harus lebih diperhatikan dan diberikan tempat khusus, Seiso membersihkan dengan rutin sisa bekas pekerjaan agar tidak berantakan, Seiketsu memindahkan kembali barang yang tidak terpakai, Shitsuke memberi sanksi bagi pekerja yang tidak menggunakan alat pelindung diri dan penghargaan diberikan kepada pegawai yang rajin menggunakannya agar menjadi panutan bagi pekerja lainnya, dengan adanya sanksi dan penghargaan maka pekerja akan lebih memperhatikan kecelakaan kerja jika tidak menerapkan SOP yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
ANALISIS POSTUR KERJA DENGAN METODE WORKPLACE ERGONOMIC RISK ASSESMENT PADA OPERATOR MESIN BUBUT MANUAL PADA PT YOGYA PRESISI TEHNIKATAMA INDUSTRI Ferida Yuamita; Putri Rismantia
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol 2 No 3 (2022): November Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/juritek.v2i3.424

Abstract

PT Yogya Presisi Tehnikatama Industri is a company engaged in manufacturing such as making molds, industrial machinery spare parts, automotive and plastic injection. The problem that occurs in this company is that there is activity on the lathe operator that has the potential to cause fatigue and pain complaints such as Musculoskeletal Disorders in workers, the results of filling out the NBM Questionnaire found that there were complaints on the back with a percentage of 56.25%, right forearm 62.5 %, 56.25% left thigh, 50% left knee, 50% right thigh, 68.78% right calf, 87.5% right ankle, and 87.5% right foot. So companies need to do an analysis related to posture of workers. One technique or method that can analyze work posture is the WERA (workplace ergonomic risk assessment) method.As for based on the analysis, the suggestions for improvement given are that the shoulders form a moderate position of less than 60o with more pauses, the wrists form an angle of less than 50° with repetitions of 0 to 10 times per minute, on the neck in a position of 10°-20° with movement increased pause. On the operator's back with a position of 0°-20° with 4-8 repetitions per minute, on the leg factor in a normal upright position, with a duration of less than 4 hours, on the contact stress factor the suggestion given is to improve the posture on the worker's wrist earlier. If it's more than 50o, it's best if the wrist posture is less than 50o. Meanwhile, from the results of data processing, a comparison of the final working posture scores obtained in the posture before the proposal was 39 for facing activities, and 38 for drilling and drilling activities included in the MEDIUM category. While the WERA score after the proposal is 26, which is included in the LOW category.
Perancangan Automatic Drying Machine Dengan Metode Rasional Ferida Yuamita; Adwiyah Asyifa; Ari Sugiharto
Tekinfo: Jurnal Ilmiah Teknik Industri dan Informasi Vol 10 No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Setia Budi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31001/tekinfo.v10i2.1498

Abstract

Effectiveness is the goal in a system. To achieve this, it is necessary to carry out continuous development. Likewise, what is done in small industries in Pasangsari village, Windusari district, Magelang regency. The abundance of cassava in this area makes the community required to innovate in terms of cassava processing. One of the speakers processes cassava into rengginang. By processing it into rengginang, the cassava has a longer life because it is stored in a dry state. In addition, selling cassava that has been processed into rengginang has greater added value in terms of selling price. The problem in this study is the effectiveness of the tool because it still uses conventional methods where the drying process is still dependent on sunlight, while erratic weather conditions become a barrier in the drying process. The purpose of this research is to design a tool with a temperature control system so that the effectiveness of the tool manufacturing process can be achieved. Keywords: automatic drying machine, design, production, cassava, rational methods
Perancangan Produk Pemotong Adonan Kerupuk dengan Metode Ergonomi Fungction Deployment (EFD) Williyastuti Rizqiyan; Ferida Yuamita
Jurnal Riset Teknik Industri Volume 2, No. 2, Desember 2022, Jurnal Riset Teknik Industri (JRTI)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrti.v2i2.1084

Abstract

Abstract. In the production process Home industry Klethikan Iwak (KLIWAK), there is a necessary to propose improvements in the process of cutting cracker dough by developing tools and redesigning cracker dough tools. The purpose of this research is to produce an ergonomic cracker dough cutter. This study uses the Ergonomic Function Deployment method. With the results of the research that this cracker dough cutting tool is designed in such a way that it provides the development of the number of cutting blades which reaches approximately 150 pieces, so as to minimize production time and the cutting process is carried out to be more efficient, production or cutting time which initially took 3 hours /kg of dough with this cutting tool, the cutting process only requires 1 hour/kg of dough, so the time saved is up to 2 hours. Answering the problem of employee complaints in this study using EFD (Ergonomic Function Deployment) to obtain the design concept of a cracker dough cutter, based on the statement of employee needs and comparing with previous cutting tools. Abstrak. Dalam proses produksi Home industry Klethikan Iwak (KLIWAK) terdapat usulan perbaikan dalam proses pemotongan adonan kerupuk dengan mengembangkan alat dan merancang ulang alat pemotong adonan kerupuk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan alat pemotong adonan kerupuk yang ergonomic. Penelitian ini menggunakan metode Ergonomic Fungction Deployment. Dengan hasil penelitian bahwa alat pemotong adonan kerupuk ini dirancang sedemikian rupa diberikan pengembangan jumlah mata pemotong yang berjumlah kurang lebih mencapai 150 mata potong, sehingga dapat meminimalisir waktu produksi dan proses pemotongan yang dilakukan menjadi lebih efisien, waktu produksi atau pemotongan yang mulanya memerlukan waktu 3 jam/kg adonan dengan dengan alat pemotong ini proses pemotongan hanya memerlukan wantu 1 jam/kg adonan, sehingga waktu yang dihemat mencapai 2 jam. Menjawab permasalahan keluhan karyawan penelitian ini menggunakan metode EFD (Ergonomic Fuction Deployment) untuk mendapatkan konsep desain alat pemotong adonan kerupuk, berdasar pada needs statement karyawan dan membandingkan dengan alat pemotong sebelumnya.
ANALISIS PENGUKURAN POSTUR KERJA MENGGUNAKAN METODE OVAKO WORK POSTURE ANALYSIS SYSTEM (OWAS) PADA WORKSHOP REPARASI DAN PERAWATAN TABUNG GAS (STUDI KASUS : PT PETROGAS PRIMA SERVICES) Muhammad Hafiz Anshari; Ferida Yuamita
Jurnal Teknik Industri Vol 1, No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Teknologi Industri, UNISSULA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.002 KB) | DOI: 10.30659/jurti.1.1.57 - 69

Abstract

Sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang workshop reparasi dan perawatan tabung gas LPG 3 kg belakangan ini pada bagian produksinya telah terindikasi adanya risiko gangguan pada sistem musculoskeletal atau Musculoskeletal Disorders (MSDs) yang bisa timbul akibat postur kerja yang kurang tepat serta melakukan pengangkutan beban kerja yang dilakukan secara masif dan berulang. Penelitian ini ditujukan agar semua karyawan pada bagian produksi terhindar dari risiko terkena Musculoskeletal Disorders (MSDs), dengan melakukan pengukuran postur kerja menggunakan metode Ovako Work Posture Analysis System (OWAS) serta penilaian Nordic Body Map (NBM) dalam mengidentifikasinya. Dari hasil penelitian peta tubuh nordik dengan menggunakan metode penilaian Nordic Body Map (NBM) terhadap 51 karyawan, didapatkan hasil skor terbesar yaitu pada bagian punggung dan pinggang dengan skor 81 untuk bagian punggung, dan skor 89 untuk bagian pinggang. Sementara rata – rata skor skala likert yang didapat yaitu skala likert 2 dengan tingkatan skor 50-70. Dari kelima bagian kerja yang menjadi objek penelitian postur kerja OWAS (bagian bongkar muat, bagian penimbangan, bagian painting, bagian leakage tes, dan bagian pengelasan), yang teridentifikasi kemungkinan terjadinya risiko keluhan yang timbul pada sistem muskuloskeletal para karyawannya yaitu pada bagian pengelasan dengan skor akhir kategori 2. 
Pembuatan Media Pembelajaran Dalam Bentuk Peta 3D Bagi Penyandang Tunagrahita Dilengkapi dengan Arduino Uno Wahyu kristianto; Muh Reza Fadillah; Muh Rifki Sacky; Restu Nurraudah; Ferida Yuamita
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 1 No. 4 (2022): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/tmit.v1i4.32

Abstract

Penyandang tunagrahita tingkat SMP pada SLB Negeri 1 Yogyakarta mengalami kesulitan dalam mengenal nama provinsi yang ada pada peta sehingga diperlukkannya media pembelajaran yang dapat membantu penyandang tunagrahita pada SLB tersebut dalam megenal provinsi pada peta. Tujuan dari penelitian ini yaitu merancang media pembelajaran untuk memudahkan penyandang tunagrahita dalam menenal nama provinsi pada peta. Pada penelitian ini menggunakan metode Ergonomic Function Deployment (EFD) yang dilengkapi dengan mikrokontroler Arduino Uno ISD 1820. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu berupa Peta 3D Pulau Jawa yang dilengkapi dengan suara yang berisi informasi nama nama provinsi pada tiap-tiap bagiannya, ketika tiap tiap bagian provinsi ini di tekan maka peta akan memberikan informasi nama dari provinsi tersebut.
Analisis Tingkat Risiko Bahaya Kerja Menggunakan Metode Hazop (Hazard And Operability) Pada PT Madubaru PG/PS Madukismo. Muhammad Arifin Wagiman; Ferida Yuamita
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 1 No. 4 (2022): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/tmit.v1iIV.34

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menetapkan kemungkinan suatu kejadian atau dampak dari bahaya kecelakaan kerja dan untuk mengetahui upaya pengendalian atau perbaikan potensi kecelakaan kerja supaya dapat dilakukan penanganan risiko secara cepat dan tepat menggunakan metode HAZOP (Hazard and Operability). Berdasarkan data kecelakaan kerja yang terjadi pada musim giling 2021 terdapat 18 kecelakaan kerja. Melalui pengolahan data menggunakan penilaian risiko yang didapat dari analisis tingkat likelyhood dan penilaian tingkat Severity didapatkan 7 nilai risiko T (Tinggi) yaitu pada titik kajian lantai dengan 4 diantaranya terjadi di stasiun gilingan, 7 nilai risiko S (sedang) pada titik kajian gilingan; tebu; gear box; crane gudang; dan gerinda; 4 nilai risiko R (rendah) pada titik kajian dongkrak; air panas; gilingan 3; stang kemudi putaran. Perbaikan atau upaya pengendalian yang dapat dilakukan pada PG Madukismo yaitu menggunakan APD seperti helm, kacamata, sarung tangan, sepatu untuk menghindari atau meminimalisir kecelakaan kerja yaitu terkena percikan geram, kejatuhan tebu, terpeleset, dan tersengat hewan seperti kelabang. Kemudian penambahan sistem peringatan seperti label sebagai penanda adanya bahaya pada area produksi tertentu. Sistem peringatan dapat membantu pekerja untuk selalu barhati-hati pada area yang menimbulkan kecelakaan kerja.
PERANCANGAN MEDIA BELAJAR ANTROPOMETRI BERBASIS AUGMENTED REALITY Ferida Yuamita; Ulfa Amalia
Jurnal Disprotek Vol 14, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdpt.v14i1.4456

Abstract

The media used by educators in the teaching and learning process is an important factor that influences the level of understanding of students. Innovations in learning media in the current era of technological development, can provide opportunities for educators to always strive to provide learning media that are easily accessible, understood in depth, and can function effectively. The use of appropriate learning strategies becomes a method that can be used by educators in the process of strengthening cognitive, affective, and also motoric aspects. An initial study conducted by researchers on 50 Industrial Engineering students at the Yogyakarta Technological University, showed that 32% of students had difficulty understanding the material in the Ergonomics course related to Anthropometry (measurement of human dimensions) due to the limitations of the media in the learning process of the material. This study aims to produce a design of learning media that can provide convenience for students in understanding Anthropometry material. This research and development method uses the Lee & Owens model by carrying out 4 stages, namely Assessment/analysis, Design, Development and implementation, and Evaluation stage. The result of this research is an Augmented Reality-based application called AR Anthropometry. This application provides 3-dimensional visualization using augmented reality technology equipped with materials and quizzes as a benchmark for achieving student convenience in understanding anthropometric material.
Perbaikan Work Station dan Pengukuran Waktu Kerja dalam Menentukan Waktu Standar Guna Meningkatkan Produktivitas pada Lini Kerja Spot Assembly: Studi Kasus PT Indonesia Thai Summit Auto Heldayani; Ferida Yuamita
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 9: Agustus
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.374 KB)

Abstract

PT Indonesia Thai Summit Auto merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi produk Stamping Body Parts dan Assembly Parts for Automobile. Sebagai perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang industri otomotif, jadi diperlukan strategi dan perencanaan yang baik untuk meningkatkan produksinya. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah masalah tingkat produktivitas pekerja dalam menyelesaikan pekerjaannya. Pada lini kerja Spot Assembly pada model YHA dengan part number 64513-72S00. Didapatkan pada data dari PT Indonesia Thai Summit Auto pada bulan Februari 2022 part 64513-72S00 di mana permintaan customerpada bulan Februari sebanyak 1990pcs dengan waktu kerja selama 8 jam tidak tercapainya produksi harian untuk permintaan customer dan belum adanya waktu standar dalam pembuatan part tersebut sehingga menghabiskan 221 detik/part hingga proses akhir. Adapun hasil dari penelitian ini adalah diperoleh total waktu standar yang optimal sebesar 0.059 jam atau212.4 detik untuk menghasilkan 16.95 Part/jam part 64513-72S00. Perbaikan yang dilakukan agar dapat meningkatkan produktivitas pada lini kerja spot assembly adalah dengan menambahkan rak dengan roda sehingga keluar dan masuknya box part mudah, selain itu pembuatan rak menjadi mudah dijangkau oleh karyawan. Pada sebelum improvementmenghabiskan waktu sebanyak 7 jam 40 menit untuk menghasilkan 120 part, sedangkan setelah dilakukan improvement waktu yang dihabiskan untuk menghasilkan 120part adalah 7 jam 8 menit. Dengan penetapan waktu standar tersebut tingkat produktivitas menjadi 16.67% dari yang semulanya hanya 16.61%, terjadi peningkatan sebanyak 0.06%.
Analisis Potensi Bahaya Pekerja PT. Madubaru PG/PS Madukismo pada Bagian Produksi dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Yudha Pratama; Ferida Yuamita
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 9: Agustus
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.434 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menetapkan kemungkinan suatu kejadian atau dampak dari bahaya kecelakaan kerja supaya dapat dilakukan analisis kecelakaan kerja dan juga penanganan risiko secara cepat dan tepat menggunakan metode JSA (Job Safety Analisis) pada PT Madubaru PG/PS Madukismo yang dilaksanakan pada 1 November 2021 sampai 31 Januari 2022. Berdasarkan data kecelakaan kerja yang terjadi pada periode musim giling 2021 terdapat 18 kecelakaan kerja. Melalui pengolahan data menggunakan penilaian risiko yang didapat dari analisis Hasil dari perhitungan Frekuensi Rate, Saverity Rate, Incidence Rate, Frequensi Saverity Indicator adalah sebagai berikut: hasil perhitungan Frequency Rate 17,4 jam Saverity Rate 61 hari. Hasil perhitungan Incidence Rate sebesar 1,8 %dan hasil perhitungan dari Frequency Saverity Indicator sebesar 1,06 kali.