cover
Contact Name
Ali Syahbana
Contact Email
syahbanaumb@yahoo.com
Phone
+6281373340681
Journal Mail Official
jurnalindiktika.pgri@gmail.com
Editorial Address
Mathematics Education Department, Universitas PGRI Palembang Jl. Ahmad Yani Lrg. Gotong Royong 9/10 Ulu Palembang, Indonesia 30251
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
ISSN : 26552752     EISSN : 26552345     DOI : https://dx.doi.org/10.31851/indiktika
Core Subject : Education,
Indikta Journal publish scientific articles in the field of mathematics education. Papers accepted can be a disseminate research result, theoretical studies, and mathematics learning. The article submitted has not been approved and has not been accepted for publication in another journal.
Articles 105 Documents
SOLVING MATH METHODS: MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN KOMUNIKASI MATEMATIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR Durroh Halim; Qori’atul Humairah; Sayyidatun Nisa; Moh. Zayyadi
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.001 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v1i2.3031

Abstract

Matematika masih dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit dipahami dan ditakuti oleh mayoritas siswa. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan kemampuan berpikir siswa dalam menyelesaikan masalah matematika melalui pembelajaran berbasis masalah dengan komunikasi matematis (solving math methods). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif, berupa data hasil observasi dan hasil tes. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII-A SMPN 1 Pamekasan.Hasil penelitian ini adalah dalam solmath berhasil meningkatkan kemampuan berpikir siswa yang dilihat dari penyelesaian masalah yang dikerjakan.                           Kata kunci : pembelajaran berbasis masalah, komunikasi matematis Mathematics is still considered as difficult subject for the majority of students to be understood. The purpose of this study is to improve students' thinking ability in solving mathematical problems through problem-based learning with mathematical communication (solving math methods). This research is a classroom action research. The data in this study is quantitative, in form of observational data and test results. The subjects of this study were students of class VII-A in SMP 1 Pamekasan. The results of this study was, that Solmath succeeded in improving students' thinking ability as seen from the resolution of the problems they had done                                                                           Keywords : problem based learning, mathematical communication.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS MATEMATIKA REALISTIK DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Muhammad Lukman Hakim; Rina Dwi Setyawati; Farida Nursyahidah
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2018): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/indiktika.v1i1.2221

Abstract

Penelitian pengembangan ini bertujuan menghasilkan media pembelajaran multimedia interaktif dengan pendekatan PMRI di SMP yang layak digunakan pada pembelajaran matematika. Metode yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini yaitu metode ADDIE yang terdiri dari 5 tahap yaitu Analysis (Analisis), Design (Perancangan), Development (Pengembangan), Implementation (Implementasi), dan Evaluation (Evaluasi). Sebelum diujikannya media ini terlebih dahulu divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Hasil dari validasi oleh ahli media dan ahli materi, yaitu 88% ahli materi dan 82% ahli media, hal ini menunjukkan kriteria sangat baik dan layak untuk diujicobakan. Kata kunci: pengembangan, multimedia interaktif, PMRI
ANALISIS KESALAHAN SISWA SD DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA OPERASI HITUNG BILANGAN CACAH DAN PEMBERIAN SCAFFOLDING Fitri Edi Ningrum; Dyah Ayu Pramoda Wardhani
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.021 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v2i1.3396

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan siswa dalam memecahkan masalah di kelas III SD Negeri 2 Sumberejo dalam menyelesaikan soal cerita materi operasi hitung bilangan cacah. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 19 siswa. Berdasarkan hasil tes, diambil 3 siswa dari subjek berkemampuan rendah, sedang, dan tinggi. Instrumen penelitian yaitu tes yang berupa soal uraian dengan materi operasi hitung bilangan cacah, kemudian dilakukan wawancara dan scaffolding. Dari hasil tes tersebut dilakukan analisis dan penarikan kesimpulan, lalu diberikan scaffolding. Hasil penelitian menunjukkan jenis kesalahan yang dilakukan subjek berkemampuan rendah yaitu kesalahan konsep berupa kurangnya memahami isi yang ada pada soal, dan kesalahan prosedur  berupa siswa tidak menyelesaikan sampai hasil akhir, memecahkan masalah soal cerita tidak dilakukan dengan baik sehingga berpengaruh terhadap hasil jawaban yang diperoleh. Jenis kesalahan yang dilakukan subjek berkemampuan sedang yaitu   kesalahan konsep dan kesalahan prosedur. Jenis kesalahan yang dilakukan subjek berkemampuan tinggi yaitu kesalahan prosedur berupa siswa kurang tepat saat menghitung hasil akhir. Cara pemberian scaffolding kepada anak berkemampuan rendah dan sedang dengan cara peninjauan kembali, penjelasan, dan penguatan. Sedangkan anak berkemampuan tinggi pemberian scaffolding dengan cara penguatan saja.                                                                                                                  Kata kunci : analisis kesalahan, soal cerita, scaffolding ABSTRACTThis study aims to find out the students' mistakes in solving problems in class III SD Negeri 2 Sumberejo in solving story problems in counting numbers. This type of research uses descriptive qualitative research. The research subjects consisted of 19 students. Based on the test results, 3 students were taken from low, medium, and high ability subjects. The research instrument was a test in the form of a description of the material with a count operation number, then conducted interviews and scaffolding. From the test results the analysis and conclusion are taken, then scaffolding is given. The results showed the type of error made by low-ability subjects, namely concept errors in the form of a lack of understanding of the contents of the questions, and procedural errors in the form of students not completing until the final results, solving problems with story problems were not done well so that it affected the results of the answers obtained. The types of errors made by subjects with moderate ability are concept errors and procedural errors. The type of mistakes made by highly capable subjects is procedural errors in the form of students being incorrect when calculating the final results. How to provide scaffolding to children with low and moderate abilities by way of review, explanation, and reinforcement. While high-ability children giving scaffolding by way of reinforcement.Keywords : error analysis, story matter, scaffolding
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMA MELALUI METODE KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE Asmawaty Asmawaty
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.21 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v1i2.3103

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah pembelajaran dengan menggunakan metode kooperatif tipe think pair share dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem pertidaksamaan linear dua variabel. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII. IPS. 1  SMA  Negeri 10 Batanghari pada semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 23 orang. Penelitian dilaksanakan dari tanggal 23 Agustus 2018 sampai dengan 23 Oktober 2018. Tempat pelaksanaan di kelas XII.IPS.1 SMA Negeri 10 Batanghari. Penelitian dilakukan dalam dua siklus yang terdiri dari 4 tahap yaitu, perencanaan, pelaksanaan tindakan, obsevasi dan refleksi. Persentase nilai siswa, yang memenuhi KKM pada siklus I sebanyak 65,22%  dan siklus II sebanyak 78,26%. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan metode  kooperatif tipe think pair share ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem pertidaksamaan linear dua variabel. Kata kunci : hasil belajar matematika, think pair shareThe purpose of this study is to find out whether learning using the cooperative method type think pair share can improve student learning outcomes in the material of the two variable linear inequality system. This type of research is classroom action research. The subject of this research is class XII students. IPS. 1 SMA Negeri 10 Batanghari in the odd semester of the 2018/2019 academic year totaling 23 people. The study was conducted from August 23, 2018 to October 23, 2018. The place of implementation in class XII.IPS.1 SMA 10 Batanghari. The research was conducted in two cycles consisting of 4 stages, namely, planning, implementing actions, observing and reflecting. Percentage of student scores, which meet the KKM in the first cycle as many as 65.22% and the second cycle as many as 78.26%. It can be concluded that learning using the cooperative method of the think pair share type can improve student learning outcomes in the system material in a two-variable linear equation. Keywords : mathematics learning outcomes, think pair share
EFEKTIVITAS ALAT PERAGA PAPAN TURUNAN TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI Neni Lismareni
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2018): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/indiktika.v1i1.2238

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan Alat Peraga Papan Turunan di kelas XI SMA Negeri 1 Pajar Bulan tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Pajar Bulan dengan populasi adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Pajar Bulan tahun pelajaran 2017/2018 yang berjumlah 118 siswa dan terbagi menjadi 5 kelas. Sampel penelitian ini adalah kelas  sebagai kelas eksperimen yang terdiri dari 25 siswa dan kelas  sebagai kelas kontrol berjumlah 25 siswa. Materi yang dipilih yaitu pokok bahasan turunan fungsi aljabar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Pengumpulan data diambil dengan metode tes dalam bentuk essay. Sedangkan analisis data menggunakan uji t. Setelah diadakan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga papan turunan efektif terhadap hasil belajar matematika pada materi turunan di kelas XI SMA Negeri 1 Pajar Bulan tahun pelajaran 2017/2018.Kata kunci : efektivitas, alat peraga papan turunan, hasil belajar
BUDAYA TABOT BENGKULU SEBAGAI PENDEKATAN PEMBELAJARAN BANGUN RUANG BERBASIS ETNOMATEMATIKA Mahyudi Mahyudi; Rofika Sah Yanti
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.558 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v2i1.3480

Abstract

 Proses pembelajaran matematika di sekolah masih bersifat monoton dengan guru sebagai pusat pembelajaran dan metode belajar yang konvensional. Padahal matematika yang sifatnya abstrak, sangat menuntut guru untuk melakukan inovasi pembelajaran di kelas supaya siswa tidak merasa jenuh dan bosan. Hal inilah yang mengakibatkan siswa malas untuk mempelajari matematika. Untuk itu, guru harus membuat pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dan bersifat kontekstual dengan kehidupan sehari-hari. Pembelajaran matematika realistik dengan pendekatan etnomatematika menjadi satu alternatif untuk mengatasi hal ini. Pendekatan pembelajaran dengan etnomatematika dapat menjembatani matematika dalam kehidupan sehari-hari yang berbasis budaya lokal. Penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan etnografi untuk menggambarkan pemanfaatan budaya lokal tabot sebagai media pembelajaran bangun ruang berbasis etnomatematika. Informasi diperoleh melalui dokumentasi, observasi dan wawancara. Banyak hal yang dapat dimanfaatkan dari budaya lokal seperti budaya Tabot Bengkulu yang berhubungan dengan pembelajaran bangun ruang di sekolah. Bagian-bagian dari tabot terbentuk dari beberapa bangun ruang seperti, kubus, balok, limas terpancung. Bentuk-bentuk inilah yang kemudian dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran matematika pada materi bangun ruang. Kata kunci : bangun ruang, etnomatematika, kontekstual, realistik     ABSTRACTThe process of learning mathematics in schools is still monotonous with the teacher as the center of learning and conventional learning methods. Even though mathematics which is abstract in nature, really requires teachers to innovate learning in the classroom so that students do not feel bored and bored. This has made students lazy to learn mathematics. For this reason, teachers must make learning that involves students actively and is contextual in their daily lives. Learning realistic mathematics with ethnomatematics approach becomes an alternative to overcome this. Learning approach with ethnomatematics can bridge mathematics in daily life based on local culture. This research is a qualitative descriptive ethnographic approach to illustrate the use of local culture as a medium of learning media based on ethnomatics. Information obtained through documentation, observation and interviews. Many things can be utilized from local culture such as Bengkulu Tabot culture that is related to learning to build space in schools. Parts of the tabot are formed from several building blocks such as cubes, beams, pyramid and beheaded. These forms can then be used as a medium for learning mathematics in the material of building space. Keywords : building space, ethnomatematics, contextual, realistic
GALLERY WALK: STRATEGI UNTUK MENGOPTIMALKAN KETERLIBATAN MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA Nur Qomaria
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.485 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v2i1.3392

Abstract

Gallery walk adalah strategi pembelajaran aktif yang mendorong mahasiswa untuk berdiskusi, bertanya, menyampaikan gagasan secara lisan dan tulisan melalui aktivitas ekshibisi/pameran poster. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlibatan (engagement) mahasiswa dalam pembelajaran matematika dengan strategi Gallery Walk. Keterlibatan yang diukur meliputi keterlibatan kognitif, afektif, dan perilaku. Data dikumpulkan melalui angket dan observasi. Subjek penelitian ini adalah 35 mahasiswa program studi pendidikan IPA Universitas Trunojoyo Madura yang menempuh mata kuliah matematika dasar. Analisis data dilakukan dengan menentukan persentase banyaknya mahasiswa yang merespon pada kriteria tertentu perindikator keterlibatan, baik untuk angket maupun lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan kognitif mahasiswa yang meliputi regulasi diri, motivasi, dan strategi mendalam tergolong baik. Keterlibatan afektif yang mencakup ketertarikan, orientasi terhadap prestasi, dan orientasi terhadap teman sejawat tergolong baik. Keterlibatan perilaku yang terdiri dari frekuensi bertanya, terlibat dalam diskusi, menjelaskan kepada teman sejawat juga tergolong baik. Dengan demikian, strategi gallery walk dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika untuk mengoptimalkan keterlibatan mahasiswa.                                                                                                                  Kata kunci : gallery walk, strategi pembelajaran, keterlibatan ABSTRACTGallery walk is an active learning strategy that encourages students to discuss, ask questions, convey ideas verbally and in writing through exhibit activities / poster exhibitions. This study aims to determine the involvement of students in learning mathematics with the Gallery Walk strategy. Measured involvement includes cognitive, affective, and behavioral involvement. Data collected through questionnaire and observation. The subjects of this study were 35 students of the Natural Sciences study program at Trunojoyo University, Madura, who took basic mathematics courses. Data analysis was performed by determining the percentage of the number of students who responded to certain criteria of involvement indicators, both for the questionnaire and the observation sheet. The results showed that the cognitive involvement of students which included self-regulation, motivation, and in-depth strategies was classified as good. Affective involvement which includes interest, orientation towards achievement, and orientation towards peers is classified as good. Behavioral involvement consisting of frequency of asking, engaging in discussion, explaining to peers is also quite good. Thus, the gallery walk strategy can be applied in mathematics learning to optimize student involvement. Keywords : gallery walk, learning strategies, involvement
MENINGKATKAN MINAT BACA MAHASISWA DENGAN STRATEGI PEMBERIAN PERTANYAAN MATA KULIAH TEORI BILANGAN Uki Suhendar
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.958 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v1i2.3032

Abstract

Penelitian ini bertujuan  untuk meningkatkan minat baca mahasiswa pada mata kuliah Teori Bilangan menggunakan strategi pemberian pertanyaan di awal pembelajaran. Diharapkan mahasiswa lebih berminat membaca materi untuk mempersiapkan diri dalam menjawab pertanyaan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dalam dua siklus. Objek penelitian ini adalah mahasiswa semester dua Prodi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Teknik pengumpulan data menggunakan penyebaran angket minat baca. Teknik analisis data dengan analisis deskriptif terhadap lembar hasil pengisian angket minat baca. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penerapan strategi pemberian pertanyaan yang dapat meningkatkan minat baca mahasiswa pada mata kuliah Teori Bilangan adalah tiap mahasiswa diberikan pertanyaan terkait materi perkuliahan. Setelah seluruh mahasiswa diberikan pertanyaan, lalu kelas dimulai dengan menggunakan suatu pendekatan atau model pembelajaran yang lain. Disamping penerapan strategi tersebut perlu diberikan upaya perbaikan berupa reward yakni penilaian dari jawaban masing-masing mahasiswa sebagai nilai keaktifan, materi yang digunakan untuk tanya jawab adalah materi yang telah dan akan dipelajari, dan mahasiswa dimotivasi untuk membaca lebih giat lagi. Kata Kunci: minat baca, strategi pertanyaan, teori bilanganThis research intends to increase students' interest in reading in Number Theory subjects using the strategy of giving questions at the beginning of learning. It is expected that students are more interested in reading material to prepare themselves in answering questions. This research is a classroom action research (CAR) in two cycles. The object of this research is the second semester students. Data collection techniques use questionnaires of reading interest. Data analysis techniques with descriptive analysis from the results of filling questionnaires of reading interest. Based on the results, it was concluded that the application of the strategy of giving questions that can increase students' interest in reading in Number Theory subjects is each student is given questions related to lecture material. After all students are given questions, then the class begins using an approach or another learning model. Besides the implementation of these strategies, it is necessary to provide remedial efforts in the form of rewards, namely the assessment of the answers of each student as activeness values, the material used for question and answer is material that has been and will be studied, and give motivation to students to read harder. Keywords: reading interest, question strategy, number theory
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS Khoirun Nisak; Ani Afifah
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2018): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/indiktika.v1i1.2222

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar yang valid, praktis dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Produk penelitian ini berupa buku siswa dan buku guru pada materi statistika berbasis Pendidikan Matematika Realistik (PMR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) hasil validasi bahan ajar oleh validator sebesar 4,8 dengan kriteria valid, (2) hasil respon siswa sebesar 89,3% dan 91% respon baik dari siswa dengan kriteria sangat praktis, dan (3) dari hasil uji keefektifan bahan ajar sebesar 83,13% dengan kriteria efektif. Sehingga bahan ajar ini dapat memfasilitasi kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.Kata kunci: bahan ajar, PMR, kemampuan pemecahan masalah matematika
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA Ketren Ocmita Yanda; Jumroh Jumroh; Dina Octaria
Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2019): Indiktika : Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.953 KB) | DOI: 10.31851/indiktika.v2i1.3428

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan pemahaman konsep ditinjau dari motivasi belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah desain faktorial 2x3. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Shailendra Palembang. Teknik pengambilan  sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel terpilih adalah siswa kelas VIII.1dan siswa kelas VIII.2. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan tes. Analisis data menggunakan uji Analisis Varians dua jalur. Hasil dari penelitian ini adalah (1) Terdapat pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan pemahaman konsep siswa kelas VIII SMP Shailendra Palembang, (2) Terdapat perbedaan antara kemampuan pemahaman konsep siswa ditinjau dari motivasi belajar (tinggi, sedang, rendah) siswa di SMP Shailendra Palembang, dan  (3) Terdapat interaksi antara model pembelajaran (inkuiri dan konvensional) dan motivasi belajar siswa terhadap kemampuan  pemahaman konsep siswa di SMP Shailendra Palembang Kata kunci : inkuiri, pemahaman konsep, motivasi belajar ABSTRACTThis study aims to determine whether or not the influence of inquiry learning models on the ability to understand concepts in terms of student motivation. The research method used is a 2x3 factorial design. The population in this study were all students of class VIII SMP Shailendra Palembang. The sampling technique uses cluster random sampling technique. The selected sample is students in class VIII.1 and students in class VIII.2. Data collection techniques using questionnaires and tests. Data analysis uses the two-way Analysis of Variance test. The results of this study are (1) There is an influence of Inquiry learning model on the ability of students’ understanding of concept VIII Shailendra Palembang Junior High School, (2) There is a difference between the ability to understand students' concepts in terms of learning motivation (high, medium, low) students at Shailendra Palembang Junior High School, and (3) There is an interaction between learning models (inquiry and conventional) and students’ learning motivation towards students' concept understanding abilities at Shailendra Junior High School Palembang. Keywords : inquiry, concept comprehension, learning motivation  

Page 1 of 11 | Total Record : 105