cover
Contact Name
Teguh Pribadi
Contact Email
teguh@malahayati.ac.id
Phone
+6282282204653
Journal Mail Official
holistik@malahayati.ac.id
Editorial Address
Universitas Malahayati Bandar Lampung, Indonesia Jl Pramuka No. 27 Kemiling Bandar Lampung, Indonesia
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Holistik Jurnal Kesehatan
Published by Universitas Malahayati
ISSN : 19783337     EISSN : 26207478     DOI : 10.33024/hjk
Core Subject : Health,
Berisi kumpulan karya ilmiah dari peneliti diberbagai perguruan tinggi di Indonesia, di bidang ilmu kesehatan khususnya bidang ilmu keperawatan yang berdasarkan kepada kebutuhan pasien secara total meliputi: kebutuhan fisik, emosi, sosial, ekonomi dan spiritual. Adapun penelitiannya mencakup 4 aspek pokok, yakni: promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Articles 624 Documents
HUBUNGAN PENDAMPINGAN SUAMI SELAMA PERSALINAN DENGAN LAMANYA KALA II PERSALINAN DI BPS SURATMI KOTA BATAM 2011 Metalia Agnessia; Lolita Sary; Andoko Andoko
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.55 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v9i1.135

Abstract

Data International Agency for Research on Cancer (IARC) 2002 didapatkan insidensi kanker payudara di Indonesia 26 per 10000 wanita.Kasus kanker pada wanita di RSUD Pringsewu pada tahun 2012 sebanyak 43 dan pada tahun 2013 mengalami peningkatan sebanyak 52 kasus.Tujuan penelitian diketahui faktor risiko yang berhubungan dengan kanker payudara di RSUD Pringsewu Tahun 2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian survey analitik dengan pendekatan case control. Penelitian dilakukan di RSUD Pringsewu selama 4 bulan mulai dari bulan Mei sampai dengan September 2014. Populasi pada penelitian ini adalah Ibu yang sudah memiliki anak di RSUD Pringsewu Kabupaten Pringsewu dan telah melakukan pemeriksaan deteksi kanker payudara di Instalasi Bedah RSUD Pringsewu dari tahun 2013 yakni sebanyak 42. Jumlah sampel kasus sebanyak 42 dan 42 responden kontrol. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan usia (p=0,000); OR=5,63), hubungan riwayat pemakaian kontrasepsi hormonal(p=0,008;OR=3,75), hubungan riwayat pemberian ASI (p=0,001; OR=,6), hubungan usia menarche dini (p=0,000; OR=6,22), hubungan riwayat keluarga (p= 0,000;OR=11,15), hubungan obesitas (p=0,004; OR=4,2), hubungan usia melahirkan anak (p=0,000; OR=7,13). Faktor yang paling dominan berhubungan dengan kejadian kanker payudara adalah usia menarche (p;0,000 dan OR=13,8). Saran untuk hasil penelitian ini adalah meningkatkan kerjasama tenaga kesehatan dalam pemantauan dan penanganan kanker payudara khusunya ibu yang terkena menarche dini dan pencegahandengan diagnosis dini dan pengobatan awal yang efektif
IDENTIFIKASI DAN PENETAPAN KADAR HIDROKUINON DALAM KRIM MALAM PADA EMPAT KLINIK KECANTIKAN DI BANDAR LAMPUNG DENGAN MENGGUNAKAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS DAN SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS Iwan Indriawan; Wahid Tri Wahyudi; Agustina Rahayuningsih
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 8, No 1 (2014)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.331 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v8i1.87

Abstract

Sistem pengelolaan obat yang meliputi perencanaan kebutuhan obat, pengadaan/permintaan obat, penyimpanan obat, pendistribusian obat dan penghapusan obat yang ada di Puskesmas Gaya Baru V Kecamatan Bandar Surabaya Kabupaten Lampung Tengah dirasakan belum berjalan sesuai dengan ketentuan.Tujuan penelitian diketahui penyebab ketidak sesuaian pelaksanaan pengelolaan obat tersebut.Jenis penelitian kualitatif, menggali sejauh mana sistem pengelolaan obat di Puskesmas. Sifat penelitian adalah evaluatif (evaluation research), dengan informan Kepala Puskesmas Gaya Baru V, petugas pengelola gudang obat Puskesmas, Kepala Puskesmas Pembantu dan staf Instalasi GFK, pengambilan data dilakukan wawancara mendalamdan observasi. Teknik pengolahan data dengan cara analisis isi. Pengadaan/permintaan obat di Puskesmas sudah sesuai dengan aturan yang berlaku.Penyimpanan obat di Puskesmas sudah menggunakan metode FEFO dan FIFO. Tidak ada penghapusan obat di Puskesmas.Perencanaan kebutuhan obat di Puskesmas belum sepenuhnya memenuhi tahap-tahap,yaitu belum menggunakan tahap seleksi ilmiah medik dan statistik, Pendistribusian obat di Puskesmas belum berjalan dengan baik.Hal tersebut karena kurangnya sumber daya manusia yang ada.Kesimpulan, pengelolaan obat di Puskesmas belum maksimal dan disarankan agar membuat daftar usulan penambahan tenaga khusus yang menangani pengelolaan obat.
Perubahan Perkembangan Telur Ascaris lumbricoides setelah Pemberian Albendazol Dosis maksimal Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di Daerah Endemis Cacingan Linda Lestari; Aprina Aprina; Aryanti Aryanti
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 7, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5396.6 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v7i1.264

Abstract

BBLR penting diperhatikan karena sangat erat kaitannya dengan kelangsu hidup bayi. Pada penelitian meneliti pada umur ibu, paritas,ukuran riwayat penyakit tefientu. Tujuannya diketahuinya faktor-faktor berhubungan dengan kejadian BBLR. Jenis penelitian kuantitatif pendel Case Control, jumlah sampel 75 dengan perbandingan 1 : 1. Hasil uji Square, ada hubungan antara usia ibu, ukuran LILA, spasing / jarak kehan dengan kejadian BBLR p-value 0,037, p-value 0,047, p-value 0,035, dan Ada hubungan antara riwayat penyakit tertentu dengan kejadian BBLR di R dr.H.B0b Bazar, SKM Kalianda Lampung Selatan nilai p-value disarankan dapat memberikan penyuluhan tentang faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya BBLR.
STATUS GIZI BESI ANAK SEKOLAH DASAR (9 - 12 Th) YANG DIBERI PERMEN SUSU FORTIFIKASI BESI Riska Wandini; Linawati Novikasari; Pambudi Setia
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 11, No 4 (2017)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.025 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v11i4.169

Abstract

Pendahuluan: Salah satu masalah anak usia sekolah yang perlu diperhatikan adalah anemia. Anemia adalah istilah yang menunjukan rendahnya hitung sel darah merah dan kadar hemoglobin dan hematokrit dibawah normal.World Health Organization (WHO) 2013 dalam WorldwidePrevalence of Anemia melaporkan bahwa total keseluruhanpenduduk dunia yang menderita anemia adalah1,62miliar orang dengan prevalensi pada anak sekolahdasar25,4% dan 305 juta anak sekolah di seluruh duniamenderitaanemia.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuihubungan asupan zat besi dengan kejadian anemia pada anak di SDN 3 Asto Mulyo Kecamatan Punggur Lampung Tengah tahun 2017.Metode:Jenis penelitian kuantitatif desain penelitian analitik observasionalpendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswakelas 4-6 SDN 3 Asto Mulyo Kecamatan Punggur Lampung Tengah Tahun 2017, yaitusebanyak 72 siswa. Analisis menggunakan uji chi-square.Hasil: Pada penelitian menunjukan asupan zat besi siswa lebih tinggi pada kategori asupan zat besi baik 51 (70,8%), asupan zat besi tidak baik 21 (29.2%). berdasarkan anemia siswa lebih tinggi pada kategori tidak anemia 52 (72,2%), anemia 20 (27,8%). Hasil uji statistik diperoleh nilai p-value sebesar 0,000 < 0.05 artinya ada hubungan yang bermakna (signifikan) antara asupan zat besi dengan kejadian anemia pada anak di SDN 3 Astomulyo Kecamatan Punggur Lampung Tengah Tahun 2017, serta diperoleh nilai OR : 15.000. Disarankan kepada orang tua untuk memperhatikan asupan zat gizi dan meningkatkan variasi jenis makanannnya karena pada masa sekolah dasar termasuk masa pertumbuhan yang rentan mengalami masalah anemia , sehingga diperlukan asupan zat gizi yang adekuat untuk mencegahnya.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETERLAMBATAN PENCARIAN PENGOBATAN PADA PENDERITA KUSTA DI PUSKESMAS PAYUNGREJO KABUPATEN LAMPUNG TENGAH Ike Ate Yuviska; Khoidar Amirus
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.333 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v9i1.126

Abstract

Yayasan Kanker Indonesia memaparkan angka kematian kanker serviks terbanyak diantara jenis kanker lain di kalangan perempuan. Diperkirakan 52 juta perempuan Indonesia beresiko terkena kanker serviks, sementara 36 % perempuan dari seluruh penderita kanker adalah pasien kanker serviks. Terdapat 15.000 kasus baru pertahun dengan kematian 8.000 orang pertahun. Angka harapan hidup lima tahun, jika kanker ini diketahui dan diobati pada stadium 1 adalah 70-75 %, pada stadium 2 adalah 60 %, pada stadium 3 tinggal 25 %, dan pada stadium 4 penderita sulit diharapakan bertahan. Tujuan penelitian ini diketahui faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian kanker serviksberdasarkan data di Rumah Sakit Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Jenis penelitian kuantitatif, desain analitik dengan pendekatan case control. Data sekunder.Populasi penelitian yaitu seluruh penderita kanker serviks yang ada di ruang Poli kebidanan periode Januari – Desember 2013 berjumlah 91. Sampel terdiri dari 81 kasus dan 81 kontrol, pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling. Sedangkan analisis data univariat dengan menggunakan distribusi frekuensi, bivariat menggunakan uji Chi Square dan multivariatdengan regresi logictic ganda. Hasil penelitian secara analisa multivariat menunjukkan faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian kanker serviks, yaitu usia menikah (P-Value= 0,032 ; OR=2,596), usia ibu (P-Value= 0,006 ; OR=2,877), riwayat keluarga (PValue= 0,022; OR=2,329), penggunaan kontrasepsi pil (P-Value= 0,001; OR=3,198), Faktor dominan yang berhubungan dengan kanker serviks yaitu penggunaan kontrrasepsi pil (P-Value= 0,001 dan OR = 3,198). Hasil persamaan regresi logistik ganda bahwa pada kondisi usia menikah, usia ibu, riwayat keluarga ibu dan penggunaan kontrasepsi pil memiliki probabilitas terhadap kejadian kanker serviks sebesar 58,7 %. Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan peran serta dinas kesehatan, bekerjasama dengan petugas kesehatan dan tokoh masyarakat dalam mencegah dan menangani kejadian kanker serviks.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA ISPA PADA BAYI (1-12 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAJABASA INDAH BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013 Eka Yudha Chrisanto
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 11, No 3 (2017)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.338 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v11i3.12

Abstract

Puskesmas Krui angka kejadian hipertensi tahun 2015 sejumlah 530 dari 9.422 pasien (5,6%), tahun 2014 berjumlah 518 dari 12.385 pasien (4,2%) dan tahun 2013 berjumlah 663 dari 13.395 pasien (4,9%). Pisang ambon salah satu tumbuhan kaya kalium dan dapat menurunkan tekanan darah. Tujuan penelitian ini diketahui efektifitas pisang ambon terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Krui Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2017. Metode: Jenis penelitian kuantitatif pendekatan quasi eksperimen. Populasi penderita hipertensi diwilayah kerja Puskesmas Krui 44 pasien dengan sampel 30 orang. Instrumen pengumpulan data penelitian ini menggunakan lembar observasi. Analisa data uji T-dependen. Hasil: Hasil penelitian rata-rata tekanan darah sistole sebelum diberi pisang ambon dan obat anti hipertensi adalah 170.00, diastole 99.33. Rata-rata tekanan darah sistole sebelum (tidak diberi pisang ambon dan hanya diberi obat anti hipertensi) adalah 154.00, diastole 91.33. Rata-rata tekanan darah sistole sesudah diberi pisang ambon dan obat anti hipertensi adalah 143.33, diastole 84.00. Rata-rata tekanan darah sistole sesudah tidak diberi pisang ambon dan hanya diberi obat anti hipertensi adalah 137.33, diastole 82.67. Ada perbedaan penurunan tekanan darah setelah diberi pisang ambon dan obat anti hipertensi dengan setelah (tidak diberi pisang ambon dan hanya diberi obat anti hipertensi) di wilayah kerja Puskesmas Krui Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2017 (p value 0,000). Saran: Saran petugas kesehatan aktif dalam melakukan kontrol 2 kali seminggu dengan melakukan bina keluarga disetiap pekon dan kelurahan, dan saran pasien rutin untuk mengkonsumsi pisang ambon sesuai anjuran.
PREVALENSI DAN KARAKTERISTIK PENDERITA RHEUMATOID ARTHRITIS DI BAGIAN PENYAKIT DALAM RSUD Dr. H. ABDOEL MOELOEK BANDAR LAMPUNG Alek Iskandar; Gunawan Irianto; Eka Trismiyana
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 7, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7996.643 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v7i1.239

Abstract

Penyakit tuberkulosis (TB) sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan di dunia, diperkirakan 95 % kasus TB dan 98 kasus kematian akibat TB di dunia terjadi di negara-negara berkembang. Angka penemuan suspek TB Paru dan angka penemuan kasus TB Paru BTA Positif merupakan tolak ukur yang menentukan Reberhasilan program penanggulangan TB Paru. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif analitik dengan menggunakan metode pendekatan case control dengan rasio 1:1. Populasi dalam penelitian ini adalah populasi kasus adalah semua responden yang memiliki gejala klinis penyakit TB dan tidak berobat ke Puskesmas Ulak Rengas sedangkan populasi kontrol adalah semua pasien TB BTA positif dan berobat ke Puskesmas Ulak Rengas pada tahun 2012. Teknik yang digunakan pada pengambilan sampel kasus adalah total sampling yaitu 'Pengambilan sampel dengan menggunakan seluruh populasi yang ada. Sedangkan teknik pengambilan sampel kontrol adalah simple random sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dengan alat ukur kuisioner. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat.Hasil penelitian ini diperoleh sebagian responden TB datang ke puskesmas yaitu 50. Sebagian besar responden berpengetahuan baik yaitu 54,8. Sebagian besar responden TB tidak terjangkau akses ke fasilitas kesehatan yaitu 53,2. Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kasus TB nilai p-value 0.061. terdapat hubungan antara akses ke fasilitas kesehatan dengan kasus TB nilaip-value 0.011
ANALISIS FAKTOR RESIKO TERJADINYA RESISTENSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI KOTA BANDARLAMPUNG TAHUN 2011. Aryanti Wardiyah; Setiawati Setiawati
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 11, No 4 (2017)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.445 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v11i4.117

Abstract

Pendahuluan: Menyusui merupakan tugas luhur seorang ibu terhadap anaknya karena didalam air susu ibu (ASI) mengandung banyak manfaat bagi bayi dan ibunya. Salah satu manfaatnya adalah penurunan tinggi fundus uteri (TFU) yang secara tidak langsung dapat mencegah terjadinya perdarahan setelah melahirkan. Perdarahan menrupakan penyebab kematian terbanyak pada ibu post partum. Hasil survei awal didapatkan data rata-rata pasien per bulan sebanyak 20 pasien, kemudian hasil survei padang ibu post partum di RS Abdul Moeloek yang ada di didapatkan data sebanyak 70% yang tidak menyusui bayinya dengan penurunan tinggi fundus uteri rata-rata 1cm dan sebanyak 3 orang (30%) memberikan ASI kepada bayinya segera setelah bayi lahir dengan penurunan tinggi fundus uteri rata-rata 1,5cm setelah 8 jam post partum. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh menyusui terhadap penurunan TFU.Metode: Jenis penelitian kuantitatif, tempat penelitiannya adalah di RS dr. Abdul Moeloek dengan populasi yang akan diambil adalah seluruh ibu yang melahirkan secara normal di RS, jumlah sampel 30 responden, tehnik pengambilan sampel secara accidental sampling, analisa data secara univariat mean dan bivariat menggunakan uji T.Hasil: Pada penelitian menunjukkan rerata TFU responden sebelum menyusui sebesar 0,98 cm (95% CI: 0,8 – 1,2), Rerata TFU responden setelah dilakukan intervensi menyusui sebesar 2,99 cm (95% CI 2,8-3,2), ada pengaruh menyusui terhadap penurunan TFU p value = 0,000. Penting untuk memberikan dukungan dari petugas kesehatan kepada ibu post partum dalam bentuk media leaflet, poster, discharge planning tentang menyusui.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KANKER SERVIKS DI RSUD. DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2014 Aryanti Wardiah; Rahma Elliya
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 10, No 4 (2016)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.382 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v10i4.288

Abstract

Jurnal Kesehatan Holistik (The Journal of Holistic Healthcare), Volume 10, No.4, Oktober 2016:1-443PENGARUH PEMBERIANMasa bersalin merupakan periode kritis bagi seorang ibu hamil. Sectiocaesaria adalah persalinan buatan untuk ibu hamil dengan indikasi tertentu. Ancaman dari resiko, morbiditas, mortalitas, komplikasi, efek samping membuat klien mengalami kecemasan ketika harus menjalani Sectio Caesaria. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh pemberian terapi spiritual terhadap ansietas pada klien intra operatif Sectio Caesarea di RSIA Restu Bunda Kota Bandar Lampung Tahun 2016.Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh klien intra operasi Sectio Caesarea pada Januari 2016 berjumlah 45 orang. Sampel sama dengan jumlah populasi. Analisis bivariat menggunakan uji t (beda dua mean dependent/paired sample).Hasil penelitian menyatakan ansietas klien intra operatif Sectio Caesarea sebelum dilakukan terapi spiritual di RSIA Restu Bunda Kota Bandar Lampung Tahun 2015 nilai minimum adalah 16, nilai maksimum 41 dan rata-rata 28,20. Ansietas klien intra operatif Sectio Caesarea sesudah dilakukan terapi spiritual di RSIA Restu Bunda Kota Bandar Lampung tahun 2015 terendah adalah 15 dan tertinggi adalah 41 dengan rata-rata 20,51. Terdapat pengaruh pemberian terapi spiritual dengan tingkat ansietas pada klien intra operatif Sectio Caesarea (p value 0,000). Saran yang diajukan peneliti adalah memasukan terapi spiritual dalam bagian SOP Sectio Caesare.
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMATIAN NEONATAL (Studi Kasus Di Rumah Sakit Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung) Teguh Pribadi
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 11, No 1 (2017)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.255 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v11i1.207

Abstract

Kepuasan pelanggan adalah selisih kinerja institusi pelayanan keperawatan dengan harapan pasien sebagai penerima pelayanan. Cakupan pelayanan kesehatan rujukan di rumah sakit di Kota Bandar Lampung tahun sebesar 289.976 kunjungan rawat inap. Cakupan kunjungan rawat inap tertinggi terdapat pada RSUD Dr.H.Abdul Moeloek sebesar 44.899. Wawancara dengan 10 pasien yang dirawat di ruangan penyakit dalam RSUD dr.H.Abdul Moeloek didapatkan (10%) mengatakan tidak puas dalam daya tanggap menanggapi keluhan pasien. (30%) pasien puas pada keramahan dan sopan perawat. (30%) tidak puas kepada perawat yang terkesan tidak teliti selama memberikan tindakan. (30%) pasien mengeluh kurangnya perawat melakukan komunikasi. Fenomena ketidakpuasan pasien dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah faktor kinerja pelayanan keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kinerja perawat dalam tindakan keperawatan dengan kepuasan pasien rawat inap penyakit dalam RSUD dr.H.Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2015.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, dengan rancangan analitik observasional, menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien yang dirawat inap di Ruang Penyakit Dalam RSUD dr.H.Abdul Moeloek dengan hari rawat lebih dari 3 hari yang berjumlah 196 pasien. Sampel sebesar 66 orang menggunakan metode Proportionate Stratified random sampling . Analisis data menggunakan uji statistik Chi-Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja perawat dalam tindakan keperawatan baik yaitu sebanyak 36 orang (54,5%), kepuasan pasien puas yaitu sebanyak 36 orang (54,5%). ada hubungan kinerja perawat dalam tindakan keperawatan dengan kepuasan pasien di ruang penyakit dalam RSUD dr.H.Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2015 dengan p-value 0,000<0,05 dan nilai OR 9,625. Diharapkan kepada pihak RSUD dr.H.Abdul Moeloek mengadakan rapat evaluasi secara rutin untuk mengetahui kendala yang dihadapi perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan kepada pasien.

Page 4 of 63 | Total Record : 624