cover
Contact Name
Syamsir Firdaus Manggar Wanrantoniara, SH
Contact Email
daus_mbol@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
lppmumsb@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Menara Ilmu
ISSN : 16932617     EISSN : 25287613     DOI : -
MENARA ILMU, Merupakan Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah yang Diterbitkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Penyunting menerima kiriman naskah hasil kajian dan penelitian untuk bidang Eksakta, pendidikan/sosial dan Agama Islam untuk publikasi di jurnal ini.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022" : 15 Documents clear
Upaya Peningkatan Pengetahuan Kader Tentang Pencegahan Ispa/ Pneumonia Pada Balita Dengan Permainan Simulasi MTBS-M Di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang Tisnawati Tisnawati; Zolla Amely Ilda
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3253

Abstract

Kematian balita di Indonesia akibat pneumonia 32 per 1000 kelahiran hidup, data Riskesdas tahun 2018 di Sumatera Barat prevalensi kejadian ISPA sebesar 5%, Pneumonia naik menjadi 2,5%, di kota Padang tahun 2018 jumlah penderita pneumonia 3.196 balita (3,91%), di Puskesmas Belimbing penyakit ISPA menempati penyakit urutan pertama dari sepuluh penyakit terbanyak (53%). Tujuan pengabmas diharapkan pengetahuan kader meningkat tentang Pencegahan ISPA/ Pneumonia pada balita dengan permainan simulasi MTBS-M. Metode kegiatan pengabmas yakni demonstrasi, simulasi menggunakan video online, tanya jawab, redemonstrasi. Setiap kader mendemonstrasikan  cara pencegahan  penyakit ISPA/ Pneumonia. Sasaran kegiatan adalah kader posyandu balita sebanyak 29 Orang. Hasil analisis menunjukkan bahwa  nilai rata – rata sebelum sebelum permainan simulasi MTBS-M sebesar 22,69 dan  sesudahnya sebesar 23,00. Hasil uji statistic  Wilcoxon  nilai  p= 0,00 (p < 0,05) yang artinya secara signifikan terjadi peningkatan  pengetahuan kader setelah dilakukan intervensi. Diharapkan  kerja sama kesinambungan program pasca kegiatan pengabdian berupa pelaksanaan kegiatan serupa dan berlanjut dengan mengadakan evaluasi terus menerus, dengan memperhitungkan capaian target yang harus dicapai.Kata Kunci: MTBS-M, ISPA, Pneumonia, Pengetahuan
Efektifitas Model Kie Pengaturan Pola Diit Dm Dan Senam Kaki Diabetes Melalui Media Bergambar Terhadap Pengetahuan Pada Pasien Dm Di Puskesmas Nanggalo Padang Tahun 2017 Murniati Murniati; Herwati Herwati
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3244

Abstract

 Diabetes Melitus (DM) adalah sekumpulan gejala yang ditandai oleh peningkatan kadar glukosa darah sebagai akibat defisiensi insulin baik relatif maupun absolut. Menurut estimasi IDF (2015) jumlah diabetisi 415 juta penduduk di seluruh dunia mengalami DM, prevalensi ini meningkat tahun 2040 sekitar 642 juta (55 %). WHO memperkirakan penderita DM di Indonesia melonjak dari 8,4 juta penderita tahun 2000 nenjadi 21,3 juta di tahun 2030. Mengetahui Efektifitas Model KIE Pengaturan Pola Diit DM Dan Senam Kaki Diabetes Melalui Media Bergambar Terhadap Pengetahuan Pada Pasien DM Di  Puskesmas Nanggalo Padang .Metode penelitian  Quasy eksperiment  dengan rancangan yang digunakan adalah rancangan Twou Group pretest–Postest Design, jumlahresponden 30 orang di bagi menjadi  kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pengambilan responden secara purposive sampling, intrumen yang digunakan kuesioner dan model KIE buku bergambar. Hasil penelitian Postest dan Pretest Pengetahuan tentang pengaturan pola diit dan senam kaki DM sesudah perlakuan dengan Model  KIE Pengaturan Pola Diit dan Senam Kaki Diabetes Melalui Media Bergambar pada kelompok eksperimen di Puskesmas Nanggalo Padang signifikan p= 0,005, sementara pada kelompok kontrol tidak signifikan p=0,869. Simpulan terdapat pengaruh Model KIE Pengaturan Pola Diit DM Dan Senam Kaki Diabetes Melalui Media Bergambar Terhadap Pengetahuan Pada Pasien DM Di  Puskesmas Nanggalo Padang. Disarankan kepada pimpinan puskesman untuk dapat melanjutkan pemakaian model KIE bergambar ini dalam pengelolaan pasien DM guna penambah pengetahuan tentang penyakit diabetes.Kata Kunci : Diabetes Melitus, Senam Kaki, Model KIE.
Sinergitas Kebijakan Pemerintah Dalam Penanganan Kemiskinan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Rima Putri Martias; Osmet Osmet; Hasnah Hasnah
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3246

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kelembagaan serta kebijakan yang mendukung program penanganan kemiskinan di tingkat kelurahan di Kota Padang serta menganalisis wujud dan bentuk sinergi pada implementasi program penanganan kemiskinan yang berbasis pemberdayaan masyarakat. Penelitian dilakukan dengan metode deksriptif kulialitatif. Hasil dari penelitian ini mengemukakan bahwa Untuk membangun sinergi dalam penanggulangan kemiskinan dikota padang, sudah ada dukungan berupa : 1) Program-program penanggulangan kemiskinan yang terdiri kluster bantuan sosial, kluster pemberdayaan masyarakat, 2) Kebijakan terkait kelembagaan dan strategi penanggulangan kemiskinan yang mengedepankan model kolaborasi. Di Kota Padang sudah terbentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kota Padang. 3) Mekanisme Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbangkel-Musrenbangkot) yang dapat dimanfaatkan sebagai forum sinkronisasi dan sinergi kebijakan penanggulangan kemiskinan. Pada tataran praktis dikembangkan sinergi program, sinergi kegiatan antar program, dan sinergi pelaku (pelaksana program) yang diikuti sharing dan kombinasi sumber daya yang dimiliki. Program Pengembangan RTLH dan Program Pemberdayaan KUBE Model ini dapat dikembangkan sebagai Model Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat pada kelompok sasaran komunitas miskinKata Kunci: Sinergitas, Kemiskinan, Pemberdayaan Masyarakat
Pengaruh Harga Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (Studi Kasus : Konsumen Go-Jek Online Di Komplek Perumahan Singgalang Tabing Padang) Usmiar Usmiar; Leli Suwita
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3254

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : 1. mengetahui pengaruh  Harga terhadap  Kepuasan Pelanggan (Studi kasus pada konsumen Go-jek Online dikomplek Perumahan  Singgalang Tabing Padang) 2. mengetahui pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (Studi kasus pada konsumen Go-jek Online dikomplek Perumahan Singgalang Tabing padang) 3. mengetahui pengaruh Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan (Studi kasus pada konsumen Go-jek Online dikomplek Perumahan  Singgalang Tabing Padang). Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan sampel penelitian sebanyak 45 orang di Komplek Perumahan Singgalang Tabing. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara accidental sampling, menggunakan metode Regresi Linear Berganda. Teknik analisis data uji validitas dan uji reliabilitas. Beberapa regresi uji asumsi klasik 1. Uji normalitas 2. Uji multikolinearitas 3. Uji autokorelasi 4. Uji heteroskedastisitas.Hasil  penelitian Harga mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan nilai thitung > ttabel yaitu 3,993 > 2,016 dengan demikian hipotesis pertama (H1) diterima. Kualitas Pelayanan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan nilai thitung > ttabel yaitu  2,796 > 2,016 dengan demikian hipotesis kedua (H2) diterima. Nilai Fhitung diperoleh sebesar 13,444 dengan  Ftabel 3,21 sehingga Fhitung > Ftabel dengan tingkat signifikan 0,000<a0,05. Sedangkan untuk R squarenya didapat yaitu sebesar 0,390 atau (39%). Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh variabel independen harga(X1) dan kualitas pelayanan(X2) terhadap variabel dependen kepuasan pelanggan(Y) sebesar 39%, sedangkan sisanya sebesar 61% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukan dalam model penelitian ini.Kata  Kunci : Accidental Sampling, Pengaruh Positif, Variabel Indipenden
Pengaruh Penggunaan Model Pair Checks Terhadap Keterampilan Menulis Teks Deskripsi Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban Neneng Wahyuni; Lili Hasmi
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3245

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pengaruh Penggunaan Model Pair Checks (Pasangan Mengecek) Terhadap Keterampilan Menulis Teks Deskripsi Siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksprimen. Populasi pada penelitian ini berjumlah 257 siswa dan sampel berjumlah 50 siswa yang terbagi menjadi dua kelas, kelas eksperimen dan kelas kontrol. Cara penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tes unjuk kerja dengan aspek penilaian struktur teks deskripsi, ciri-ciri teks deskripsi, dan aspek kebahasaan teks deskripsi. Analisis data menunjukkan bahwa, model Pair Checks (Pasangan Mengecek) berpengaruh dalam pembelajaran menulis teks deskripsi pada mata pelajaran bahasa Indonesia di kelas eksperimen. Hal ini dibuktikan adanya peningkatan nilai siswa, yang mana pada waktu prates nilai rata-rata/ mean (x) adalah 77,6. Setelah diterapkan model pembelajaran Pair Checks (pasangan megecek) dalam proses pembelajaran pada waktu pascates dengan nilai rata-rata/ mean (x) adalah 83,64. Hal ini dilihat dari hasil perbandingan thitung dengan ttabel (2,531 > 2,021), karena thitung lebih besar dari ttabel maka Ha (Hipotesis alternatif) diterima. Jadi, dapat disimpulkan pembelajaran siswa kelas eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran Pair Checks (pasangan mengecek) lebih baik dibanding hasil pembelajaran siswa kelas kontrol yang diajarkan menggunakan metode konvensional.Kata kunci: model, pair checks, menulis teks deskripsi.
Analisis Pelaksanaan Peremajaan Kelapa Sawit Di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya (Studi Kasus Petani Penerima Dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) Rio Maha Putra; Ira Wahyuni Syarfi; Hasnah Hasnah
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3247

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan pelaksanaan peremajaan kelapa sawit dana BPDP-KS di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya; 2) menganalisasi persepsi petani terhadap peremajaan kelapa sawit dana BPDP-KS; dan 3) mengidentifikasi strategi petani dalam menghadapi kendala pada peremajaan kelapa sawit danan BPDP-KS. Metode penelitian adalah metode survey dengan instrumen penelitian berupa kuisioner dan wawancara (interview). Hasil penelitian menunjukan pelaksanaan peremajaan kelapa sawit dana BPDP-KS di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya telah terlaksana mulai dari pengusulan sampai dengan pelaksanaan lapangan. Persepsi petani terhadap peremajaan kelapa sawit BPDP-KS dengan sistem tumbang serempak (konvensional) sangat positif baik dari aspek tingkat keuntungan relatif (88,33%), tingkat kompabilitas (71,67%), tingkat kompleksitas (68,33%), tingkat triabilitas (36,67%) maupun tingkat observabilitas (71,67%).  Peremajaan dinilai memberikan keuntungan, mudah secara teknis, sesuai dengan keinginan petani dan dapat diamati proses dan hasilnya. Sebagian besar anggota kelompok tani (90,00%) yang melaksanakan peremajaan kelapa sawit dengan dana BPDP-KS memiliki aset kebun selain yang diremajakan dan memiliki pekerjaan/pendapatan lain. Petani yang memiliki pekerjaan dan kebun lain cendrung lebih siap menghadapi peremajaan dibandingkan petani yang belum memiliki usaha lain.Kata kunci: BPDP-KS, replanting, persepsi.
Uji Kandungan E Glass Fiber Non Dental Dengan Menggunakan Teknik x-Ray Fluorescence Spectrometer (XRF) Widya Puspita Sari; Satria Yandi; Sugeng Andi Purnama; Kurnia Putri; Adiva Afnela Putri
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3255

Abstract

Fiber Reinforced Composite (FRC) merupakan material sintetik yang banyak diaplikasikan secara klinis di kedokteran gigi seperti pada bidang prostodonti, konservasi gigi, implantologi, periodonti, ortodonti dan kedokteran gigi anak. E-glass fiber merupakan tipe fiber yang sering digunakan di Kedokteran Gigi. Penggunaaannya lebih dari 50% dibandingkan tipe lain. Ketersediaan E glass fiber dental di Indonesia cukup terbatas dengan harga relatif mahal namun tersedia glass fiber non dental dalam jumlah yang banyak dengan harga terjangkau. Salah satu tipe yang banyak digunakan adalah tipe E glass. E glass fiber non dental telah banyak digunakan sebagai material substitusi pada otomotif dan aplikasi kedirgantaraan karena karakteristiknya ringan dan sifat mekanik yang lebih baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis komposisi dari E-glass Fiber Non Dental menggunakan teknik XRF.  Sampel terdiri dari 10 gram E glass fiber non dental. Sampel dipotong dan dihaluskan dengan cara ditumbuk dan diayak. Selanjutnya dianalisis menggunakan X-Ray Fluorescence Spectrometer (XRF). Selanjutnya hasil analisis ditampilkan dalam bentuk tabel deskriptif. Hasil analisis menunjukkan kandungan oksida terbesar SiO2 (39,53%), CaO (46,31%), Al2O3 (8,17%) dan K2O (0,64%) tanpa kandungan B2O3. Berdasarkan analisis XRF disimpulkan bahwa E-glass fiber non dental memiliki komposisi dan konsentrasi yang hampir sama dengan E-glass fiber dental, dan diharapkan dapat menjadi alternatif material di Kedokteran Gigi. Kata Kunci: Glass fiber, E glass fiber dental, E glass fiber non dental, X-Ray Fluorescence Spectrometer (XRF)
Duolinggo As An Attractive Application To Upgrade Student’s Motivation In Learning English Independently Mezia Kemala Sari; Nurul Hadina; Nahla Rahmanda
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3249

Abstract

As one of the modern, simple and easy to use  application in learning English, Duolinggo is popular to help facilitation students or English learner in acquiring foreign language. This research purposes to investigate the students’s motivation in learning English indenpendently by using educational tools like Duolinggo everywhere. Quantitative research was used to explore the phenomenon. There are 16 students participated in this resaech from SMP Muhammadiyah Padangpanjang. The techniques of collectiong data are by using quitionaire and after they use Duolinggo outside the classroom and learn by themselves. The result of this research are 75% students agree percentage that Duolinggo really encourage them in learning English indenpendently, 62,5% students agree that Duolinggo can give opportunities to them to learn English better, while 43,75% students agree that Duolinggo encourage them to spend more time learning English outside of the classroom. It has the same percentage with another situation like Duolinggo make English learning more enjoyable and interesting and It is more fun to practice Duolinggo in the smartphone than in the classrrom. It can be conclude that students can be more motivated in learning English independently by using Duolinggo as one of the suppoting educational learning tool.Keywords: Duolinggo, Gamification, Student’s motivation, Learning Independently
Kepuasan Pasien Terhadap Teledentistry Pada Saat Pandemi Covid-19 (Scoping Review) Satria Yandi; Leny Sang Surya; Widya Puspita Sari; Sania Fauziah
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3252

Abstract

Pandemi COVID-19 menyebabkan pelayanan kesehatan gigi dan mulut menjadi terhambat dikarenakan rongga mulut merupakan sumber potensial tinggi untuk penularan dan kerentanan terhadap COVID-19. Kontak langsung antara dokter gigi dan pasien dapat memungkinkan terjadinya penularan COVID-19, sehingga dibutuhkan alternatif lain dalam penatalaksanaan pasien. Teledentistry  merupakan salah satu pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) melalui konferensi video untuk menegakkan diagnosis dan merencakan perawatan jarak jauh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan pasien terhadap penggunaan teledentistry di masa pandemi COVID-19 menggunakan metode scoping review. Data artikel diperoleh melalui pencarian database PubMed, Science Direct, Google Scholar, dan Dimensions. Hasil review  artikel menyatakan penggunaan teledentistry dapat memberikan kepuasan kepada pasien. Pasien tidak merasa kesulitan dalam penggunaan teknologi ini, menyukai konsultasi melalui video call serta tidak bermasalah dengan koneksi. Pasien juga dapat mengeskepresikan diri, hemat waktu, dan hemat biaya dalam menggunakan teledentistry.Kata Kunci : Teledentistry, Kepuasan Pasien, Pelayanan Kesehatan, COVID-19
Perbedaan Indeks Plak Sebelum Dan Sesudah Berkumur Dengan Obat Kumur Mengandung Katekin (Uncaria Gambir Roxb) Yang Terstandarisasi Dengan Campuran Menthol Yenita Alamsyah; Maulida Hayati; Merrisa Merrisa
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3256

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan hal yang sangat penting bagi manusia. Berbagai masalah yang behubungan dengan mulut sering terjadi dalam kehidupan manusia diantaranya disebabkan oleh plak gigi. Plak bisa diminimalisirkan dengan dengan menggunakan obat kumur. Obat kumur alami yang dibuat dari bahan alam salah satunya adalah katekin yang berasal dari gambir dengan campuran menthol yang berasal dari peppermint. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan indeks plak sebelum dan sesudah pemberian obat kumur katekin terstandarisasi campuran menthol. Metode yang digunakan yaitu penelitian pre-experimental dengan desain pretes-postes satu kelompok (one group pretest postest design). Hasil penelitian menunjukan berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji Wilcoxon didapatkan nilai p=0,000 dengan hasil skor plak indeks PHP-M sebelum dilakukan pemberian seduhan obat kumur gambir campuran peppermint terdapat 4 responden memiliki kriteria skor PHP-M sangat baik, 19 responden memiliki kriteria skor PHP-M baik, 23 responden memiliki kriteria skor PHP-M buruk, dan 8 responden memiliki kriteria skor PHP-M sangat buruk sedangkan hasil setelah dilakukan pemberian seduhan obat kumur gambir campuran peppermint terdapat 40 responden memiliki kriteria skor PHP-M sangat baik, 14 responden memiliki kriteria skor PHP-M baik dan tidak ada responden yang memiliki kriteria skor PHP-M buruk dan sangat buruk. Dari analisis data tersebut dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah berkumur dengan obat kumur katekin terstandarisasi campuran menthol. Kata Kunci: Obat Kumur, Gambir, Peppermint, Plak, Katekin, Mentol

Page 1 of 2 | Total Record : 15


Filter by Year

2022 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 JANUARI 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 APRIL 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 JANUARI 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 APRIL 2024 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 APRIL 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JULI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JANUARI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JULI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 APRIL 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JANUARI 2023 Vol 16, No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JULI 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JANUARI 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO. 1 JULI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 JANUARI 2022 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO.2 JULI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 APRIL 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 JANUARI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JANUARI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO.1 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JULI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 OKTOBER 2021 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JANUARI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JULI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 APRIL 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): Vol. XIV No. 1 Januari 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 APRIL 2020 Vol 13, No 11 (2019): Vol. XIII No. 11 Oktober 2019 Vol 13, No 10 (2019): Vol. XIII No. 10 Oktober 2019 Vol 13, No 9 (2019): Vol. XIII No. 9 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 2 (2018): Vol. XII No. 2 Januari 2018 Vol 12, No 2 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 2 Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 1 Vol 12, No 1 (2018): Vol. XII No. 1 Januari 2018 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P More Issue