cover
Contact Name
Guspatni
Contact Email
entalpipendidikan@ppj.unp.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
entalpipendidikan@ppj.unp.ac.id
Editorial Address
Jalan Prof. Dr. Hamka, Air Tawar Padang, Sumatera Barat, Tel / fax : +627517053902 / +627517055628
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Entalpi Pendidikan Kimia
ISSN : -     EISSN : 27745171     DOI : https://doi.org/10.24036/epk.v3i4
Entalpi Pendidikan Kimia is a journal that aims to share findings, result and review of research done by scholars in the filed of chemistry education. Entalpi Pendidikan Kimia Journal publishes either research articles or reviews that relate to the field of chemistry education. The coverage of articles or reviews accepted by this journal includes the study of curriculum, models, strategies, approaches, methods, and techiques of learning; tests, assessment, evaluation; instructional materials and media both printed and electronic bases ones; classroom, online, and blended learnings; conceptions, understandings and mental models. This journal is published four times a year.
Articles 102 Documents
Analisis Miskonsepsi pada Materi Hidrokarbon Menggunakan Instrumen Two-Tier Diagnostic Test di SMA Pertiwi 1 Padang Yulia Mona Liza; Alizar Alizar; Zonalia Fitriza; Iryani Iryani
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1109.178 KB) | DOI: 10.24036/epk.v2i1.125

Abstract

The concept is an understanding of an individual or a group of people who is expressed in the form of a meaning that produces knowledge. Misconceptions of students that appear continuously will interfere with the formation of scientific conceptions and can affect student learning outcomes. Therefore it is necessary to analyze the misconceptions of students. One of the diagnostic tests that can be used is a two-tier multiple choice test or known as a two-tier multiple choice, the first level is the question being tested while the second level contains the reasons for the answer to the first level. This study aims to analyze misconceptions and determine the percentage of students' misconceptions on hydrocarbon material using descriptive methods. The subjects were 27 students of class XI IPA 2 in SMA Pertiwi 1 Padang. The research instrument was a Two Tier Multiple Choice diagnostic test by dividing students' conceptual understanding into the categories of conceptual understanding, misconception, and conceptual misunderstanding. The results showed that the percentage of students' conceptual understanding in the concept understanding category was 31%, misconception was 36%, and did not understand the concept by 34% on hydrocarbon material. Students' misconceptions on hydrocarbon material at SMA Pertiwi 1 Padang were categorized as moderate. Konsep merupakan pemahaman individu atau sekelompok orang yang diungkapkan dalam bentuk pengertian yang menghasilkan suatu pengetahuan. Miskonsepsi peserta didik yang muncul terus menerus akan mengganggu pembentukan konsepsi ilmiah dan dapat mempengaruhi hasil belajar peserta didik. Oleh sebab itu perlu dilakukan analisis miskonsepsi peserta didik. Salah satu tes diagnostik yang dapat digunakan adalah tes pilihan ganda bertingkat dua atau dikenal sebagai two-tier multiple choice, tingkat pertama merupakan pertanyaan yang diujikan sedangkan tingkat kedua berisi alasan atas jawaban pada tingkat pertama. Penelitian bertujuan untuk menganalisis miskonsepsi dan menentukan persentase miskonsepsi peserta didik pada materi hidrokarbon dengan metode deskriptif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI IPA 2 di SMA Pertiwi 1 Padang yang berjumlah 27 orang. Instrumen penelitian berupa tes diagnostik Two Tier Multiple Choice dengan membagi pemahaman konsep peserta didik dalam kategori paham konsep, miskonsepsi, dan tidak paham konsep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase pemahaman konsep peserta didik pada kategori paham konsep sebesar 31%, miskonsepsi sebesar 36%, dan tidak paham konsep sebesar 34% pada materi hidrokarbon. Miskonsepsi peserta didik pada materi hidrokarbon di SMA Pertiwi 1 Padang termasuk kriteria sedang.
Validitas dan Praktikalitas Media Pembelajaran PowerPoint-iSpring Terintegrasi Pertanyaan Prompting pada Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit kelas X SMA/MA Yedia Geni Saputri; Guspatni Guspatni
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3029.214 KB) | DOI: 10.24036/epk.v2i1.128

Abstract

Materi larutan elektrolit dan non elektrolit pada dasarnya membahas mengenai topik-topik yang bersifat abstrak sehingga perlu pemahaman pada level makroskopik, submikroskopik, dan simbolik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan multimedia pembelajaran PowerPoint-iSpring terintegrasi pertanyaan prompting pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit yang dapat menuntun siswa menemukan konsep sendiri. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu Research and Development (R & D) dengan model 4D yang terdiri atas 4 tahapan yaitu define, design, develop, dan disseminate, penelitian ini dibatasi hingga tahap develop. Penentuan uji validitas dan praktikalitas multimedia pembelajaran PowerPoint-iSpring menggunakan instrumen penelitian berupa angket validasi dan praktikalitas. Validasi dilakukan oleh 5 orang validator. Penentuan tingkat praktikalitas dilakukan oleh 20 orang siswa kelas XI dan 2 orang guru kimia. Teknik analisis data yang digunakan untuk menentukan validitas yaitu teknik Aiken’s V dan praktikalitas menggunakan rumus % praktikalitas. Hasil analisis data validitas multimedia pembelajaran memiliki nilai rata-rata Aiken’s V sebesar 0,85 dengan kategori valid dan tingkat praktikalitas guru sebesar 88% dengan kategori sangat praktis serta tingkat praktikalitas siswa sebesar 86% dengan kategori sangat praktis. Hasil analisis validitas dan praktikalitas tersebut menunjukkan bahwa multimedia pembelajaran PowerPoint-iSpring terintegrasi pertanyaan prompting yang dikembangkan sudah valid dan praktis.
Pengembangan Modul Senyawa Hidrokarbon Berbasis Pendekatan Saintifik Dengan Pertanyaan Probing Promting Untuk Siswa Kelas XI SMA/MA Amalia Firdaus; Ellizar Ellizar
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1495.556 KB) | DOI: 10.24036/epk.v2i1.133

Abstract

Variasi bahan ajar yang bisa membuat peserta didik aktif salah satunya ialah modul kimia berbasis pendekatan saintifik dengan pertanyaan probing promting. Maksud dari riset ini ialah untuk mengembangkan modul senyawa hidrokarbon berbasis pendekatan saintifik dengan pertanyaan probing promting serta melakukan uji validitas dan praktikalitas produk yang dihasilkan. Jenis reserch ini ialah reserch and development (R&D) menggunakan model pengembangan plomp. Model pengembangan plomp memiliki 3 tahap yaitu tahap penelitian awal (preliminary reserch), tahap pengembangan (prototype phase) dan tahap penilaian (assesment phase). Validasi dilakukan oleh 5 orang validator dan uji small group oleh 6 orang peserta didik serta dilakukan uji lapangan terhadap 13 orang peserta didik di sman 1 pasaman. Instrumen penelitian ini menggunakan angket yang terdiri dari angket validitas dan angket praktikalitas, teknik pengumpulan data melalui pengisian angket. Data angket validasi di analisis menggunakan formula aikens’v dengan nilai rata-rata v sebesar 0,83 dengan kategori valid. Uji praktikalitas di analisis menggunakan formula statistik deskriptif dengan nilai praktikalitas pada kelompok kecil diperoleh hasil 88% dengan kategori sangat praktis. Hasil uji praktikalitas pada uji lapangan pada angket respon tenaga pendidikialah 88% serta angket respon siswaialah 90% dengan kategori sangat praktis.
Pengembangan Permainan Tic-Tac-Chem Sebagai Media Pembelajaran Kimia pada Materi Hukum-Hukum Dasar Kimia Kelas X SMA/MA Selfi Monica Aura; Fajriah Azra
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (19820.926 KB) | DOI: 10.24036/epk.v2i1.134

Abstract

Permainan Tic-Tac-Chem merupakan media pembelajaran yang berguna sebagai latihan untuk memperkuat pemahaman “hukum-hukum dasar kimia” peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media permainan Tic-Tac-Chem menjadi media pembelajaran kimia terhadap hukum-hukum dasar kimia dan menentukan tingkat validitas serta  praktikalitasnya. Jenis penelitian ini adalah penelitian Research and Development (R&D) yang menggunakan model pengembangan 4-D, yaitu fase define, design, develop,dan disseminate. Pengembangan permainan Tic-Tac-Chem terbatas pada fase develop dengan melakukan pengujian validitas dan praktikalitasnya. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan angket  validasi  dan  angket  praktikalitas. Validasi  dilakukan  oleh  lima orang validator. Sementara itu, praktikalitas dilakukan oleh 20 orang peserta didik kelas XI dan dua orang guru kimia. Teknik analisa data menggunakan Aiken’s V dan % Praktikalitas. Hasil uji validitas media memiliki Aiken’s V (V) dengan kategori valid yaitu 0,81. Untuk hasil uji kepraktisan % Praktikalitas (P) media sebesar 87% termasuk dalam kategori sangat praktis. Dengan demikian permainan chemmon dikatakan valid dan praktis sebagai media pembelajaran kimia untuk mempelajari“hukum-hukum dasar kimia”.
Pengembangan Soal Berpikir Kritis pada Materi Asam Basa dan Titrasi Asam Basa Rahmi Hidayati; Desy Kurniawati
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1969.313 KB) | DOI: 10.24036/epk.v2i1.135

Abstract

Berpikir kritis penting bagi setiap individu. Hal ini dikarenakan kemampuan ini berguna untuk membuat keputusan dan memecahkan masalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan soal berpikir kritis pada materi asam basa dan titrasi asam basa yang valid dan praktis. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan menggunakan model Ploomp dengan tiga tahapan yaitu tahap penelitian awal, tahap pembentukan konsep dan tahap penilaian. Dalam penelitian ini, dikembangkan sebanyak 40 butir soal berpikir kritis dalam bentuk uraian. Validasi soal dilakukan oleh lima orang ahli. Tahap uji coba kelompok kecil dilakukan dengan enam peserta didik dan tahap uji coba lapangan dengan 20 peserta didik SMA Negeri 2 Batusangkar. Teknik analisa data menggunakan CVR Lawshe untuk data konten soal dan skala aiken untuk data konstruk soal. Dari 40 soal berpikir kritis yang dikembangkan, sebanyak 30 item soal valid dan sebanyak 10 item soal tidak valid. Hasil dari uji coba lapangan menunjukan bahwa kemampuan berpikir kritis peserta didik masih rendah.
Pengembangkan Bahan Ajar Elektronik LKPD yang Terintegrasi STEM-PjBL pada Materi Termokimia di SMAN 1 Gunung Talang Afri Dhonal; Effendi Effendi
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1035.614 KB) | DOI: 10.24036/epk.v0i0.136

Abstract

The collaboration between STEM and PjBL is able to increase interest, motivation, creativity, and effectiveness, and is able to influence the development of students' attitudes in learning. This study produces electronic student worksheets that are integrated with STEM-PBjL, then reveals its validity and practicality. This research is an R&D (Research and Development) research and a 4-D model which includes: (1) define, (2) design, (3) develop, (4) deseminate. The electronic validation of student worksheets was carried out by 3 Chemistry lecturers of FMIPA UNP and 2 Chemistry teachers and a practical test with 2 teachers and 17 students of Class XII SMA Negeri01 Gunung Talang. Analysis of the validity test used Aiken's V with the validation results of 0.884 and the practicality of using Kappa Kohen with the results, namely for the practicality test of teachers and participants with results of 0.693 and 0.758 which were in high categories. The results of the data show that the electronic student worksheets are valid and practical to use. Kolaborasi antara STEM dan PjBL mampu meningkatkan ketertarikan, motivasi, kreatifitas, dan efektifitas serta mampu mempengaruhi pengembangan sikap peserta didik dalam pembelajaran. Penelitian ini menghasilkan elektronik LKPD yang terintegrasi STEM-PjBL, kemudian mengungkapkan validitas dan praktikalitasnya. Penelitian ini merupakan penelitian R&D (Research and Development) dan model 4-D yang meliputi: (1) define, (2) design, (3) develop, (4) disseminate. Validasi elektronik LKPD ini dilakukan 3 dosen Kimia FMIPA Universitas Negeri Padang dan 2 orang guru Kimia SMA dan uji praktikalitas dengan 2 orang guru dan 17 orang siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Gunung Talang. Analisa uji validitas mengunakan Aiken’s V dengan hasil validasi yaitu 0.884 serta praktikalitas mengunakan Kappa Kohen dengan hasil yaitu untuk uji praktikalitas guru dan peserta dengan hasil yaitu 0.693 dan0.758 memiliki kategori tinggi. Hasil data menunjukkan bahwa elektronik LKPD valid dan praktis digunakan.
Pengembangan Modul Konsep Mol Berbasis Pendekatan Saintifik dengan Pertanyaan Probing dan Prompting untuk Kelas X SMA/MA Putri Yona; Ellizar Ellizar
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1070.994 KB) | DOI: 10.24036/epk.v0i0.138

Abstract

Chemistry modules based on a scientific approach based on probing-prompting questions are designed in such a way as to increase student motivation so as to create an active learning atmosphere, in this way it can make it easier for students to understand the concepts that must be mastered in the mole concept material. The purpose of this research is to produce a product in the form of a module based on a scientific approach applying the probing-prompting technique to the mole concept material and to reveal the level of validity and practicality of the modules created. These types of research are research and development (R&D) using the plomp model and include three stages, namely the initial research stage, the concept formation stage, the assessment stage. In this study, the module validity test was conducted by five validators, namely two chemistry lecturers and three chemistry teachers. The practicality test was carried out by three chemistry teachers and 18 chemistry students at SMA Negeri 2 Batusangkar. The data analysis technique on the validity uses the Aiken's V scale of 0.83 and the data analysis technique in practicality using descriptive statistics is obtained a value of 0.88.The resulting module is based on the iliah method which is equipped with probing prompting questions.The resulting module is based on scientific methods equipped with probing-prompting questions, so that it can be concluded that it is practical and valid. Modul kimia berbasis pendekatan saintifik berdasarkan pertanyaan probing-prompting dirancang sedemikian rupa sehingga meningkatkan motivasi siswa sehingga terciptanya suasana belajar yang aktif, dengan cara ini dapat memudahkan siswa dalam memahami konsep konsep yang harus dikuasai dalam materi konsep mol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk dalam bentuk modul berbasis pendekatan saintifik menerapkan teknik probing-prompting pada materi konsep mol dan mengungkap tingkat validitas dan kepraktikalitas modul yang dibuat. Jenis-jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan menggunakan model plomp dan meliputi tiga tahap yaitu tahap penelitian awal, tahap pembentukan konsep, tahap penilaian. Dalam penelitian ini, uji validitas modul dilakukan oleh lima orang validator, yaitu dua orang dosen kimia dan tiga orang guru kimia. Uji kepraktisan dilakukan oleh tiga orang guru kimia dan 18 orang siswa kimia SMA Negeri 2 Batusangkar. Teknik analisa data pada validitas menggunakan skala Aiken’s V sebesar 0,83 dan teknik analisa data pada praktikalitas menggunakan statistic descriptive diperoleh nilai sebesar 0,88 Modul yang dihasilkan didasarkan pada metode ilmiah yang dilengkapi dengan pertanyaan probing-prompting modul yang dihasilkan didasarkan pada metode ilmiah yang dilengkapi dengan pertanyaan probing-prompting, sehingga dapat disimpulkan praktis dan valid.
Pengembangan Permainan Chemistry Backgammon (Chemmon) Sebagai Media Pembelajaran Kimia Pada Materi Sistem Koloid Kelas XI SMA/MA Vani Mayfi Batri; Fajriah Azra
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13300.478 KB) | DOI: 10.24036/epk.v2i1.139

Abstract

Permainan Chemistry Backgammon (Chemmon) merupakan media pembelajaran yang dapat digunakan sebagai latihan untuk memantapkan konsep peserta didik terhadap materi sistem koloid. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media permainan Chemmon sebagai media pembelajaran pada materi Sistem Koloid dan mengetahui validitas dan kepraktisannya berdasarkan fungsi media dan karakteristik media praktis. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model 4-D yang terdiri dari tahap pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop) dan penyebaran (disseminate). Penelitian ini dibatasi sampai tahap develop dengan melakukan uji validitas dan praktikalitas permainan Chemmon yang dikembangkan. Pengambilan data dilakukan melalui angket validasi terhadap lima orang validator yaitu : dua orang dosen jurusan kimia FMIPA UNP, dua orang guru kimia SMAN 12 Padang dan satu orang guru kimia SMAN 3 Solok Selatan. Pengambilan data praktikalitas dilakukan menggunakan angket praktikalitas yang diperoleh dari dua orang guru kimia SMAN 3 Solok Selatan dan 20 orang peserta didik kelas XII SMAN 3 Solok Selatan. Peserta didik diminta untuk menggunakan permainan Chemistry Backgammon (Chemmon) dan mengisi angket praktikalitas. Teknik analisis data validitas menggunakan Aiken’s V diperoleh nilai rata-rata V sebesar 0,85 yang termasuk dalam kategori valid. Teknik analisis data praktikalitas guru menggunakan % Praktikalitas diperoleh rata-rata sebesar 84% dan praktikalitas peserta didik diperoleh sebesar 84% yang termasuk dalam kategori sangat praktis. Data tersebut menunjukkan bahwa permainan Chemistry Backgammon (Chemmon) dikatakan valid dan praktis sebagai media pembelajaran kimia untuk mempelajari sistem koloid.Kata kunci : Chemistry Backgammon (Chemmon), Media Pembelajaran, Sistem Koloid, Research and Development (R&D), Model 4-D, Aiken’s V, % Praktikalitas
Pengembangan E-Modul Klasifikasi Materi dan Perubahannya Berbasis Pendekatan Saintifik pada Kelas VII SMP/MTs Winda Melfa Christina S.; Hardeli Hardeli
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1143.512 KB) | DOI: 10.24036/epk.v0i0.140

Abstract

This research is motivated by the Covid-19 pandemic which requires the learning process that should take place at school to be transferred to at home. The purpose of this study was to develop an e-module for material classification and its changes based on a scientific approach for seventh grade junior high schools. The research method used is Research and Development (R&D) or development research with a 4-D development model. To produce E-module, the validity and practicality tests were carried out with the research instrument used, namely the validity questionnaire, the results of which were analyzed using the Kappa Cohen formula. This study produced an e-module of material classification and its changes based on a scientific approach with the average data obtained with the kappa moment of 0.88 with a very high level of validity, while the results of the teacher practicality test and the practicality test of students obtained the average kappa moment ( k) 0,86 and 0,87, respectively, with a very high level of practicality. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pandemi Covid-19 yang mengharuskan proses pembelajaran yang seharusnya berlangsung di sekolah dialihkan menjadi di rumah. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan e-modul klasifikasi materi dan perubahannya berbasis pendekatan saintifik untuk kelas VII SMP/MTs. Metode penelitian yang dilakukan yaitu Research and Development (R&D) atau penelitian pengembangan dengan model pengembangan 4-D. Untuk menghasilkan E-modul yang standar dan sesuai kebutuhan, maka dilakukan uji validitas dan uji praktikalitas. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu angket validitas yang hasilnya akan dianalisis menggunakan formula Kappa Cohen. Penelitian ini telah menghasilkan e-modul klasifikasi materi dan perubahannya berbasis pendekatan saintifik diperoleh nilai momen kappa sebesar 0,88 dengan kategori sangat tinggi, sedangkan hasil uji praktikalitas guru dan uji praktikalitas peserta didik diperoleh rata-rata momen kappa (k) secara berturut-turut 0,86 dan 0,87 dengan kategori sangat tinggi.
Validitas dan Praktikalitas E-Modul Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit Berbasis Guided Discovery Learning untuk Kelas X SMA/MA Wildayati Wildayati; Yerimadesi Yerimadesi
Entalpi Pendidikan Kimia Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (537.101 KB) | DOI: 10.24036/epk.v0i0.143

Abstract

This study aims to analyze the validity and practicality of the e-module being developed. This type of research is research and development (R&D) with the Plomp development model. The e-module validity test was conducted by four lecturers from the Department of Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNP and three chemistry teachers. The practicality test was carried out by three chemistry teachers and 32 grade XI students of SMAN 7 Padang for the 2020/2021 school year. The research instrument used was a validity questionnaire and practicality. The validity results were analyzed using the Content Validity Ratio (CVR) and the practical results used the Aikens'V formula. From the research, it was found that the CVR average value of the e-module content validity was 0,95 (valid), the construct validity was 0,82 (valid), the practicality of the e-module for the teacher was 0,89 (practical) and for the students was 0,82 ( practical). Based on the results of the study, it was concluded that the e-module of electrolyte and non-electrolyte solutions based on guided disscovery learning for class X SMA / MA developed was valid and practical. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis validitas dan praktikalitas dari e-modul yang dikembangkan. Jenis penelitian adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Plomp. Uji validitas e-modul dilakukan oleh empat dosen jurusan kimia FMIPA UNP  serta tiga guru kimia. Uji praktikalitas dilakukan oleh tiga guru kimia dan 32 siswa kelas XI SMAN 7 Padang tahun ajaran 2020/2021. Instrumen penelitian yang digunakan angket validitas dan  praktikalitas. Hasil validitas dianalisis menggunakan Content Validity Ratio (CVR) dan hasil praktikalitas menggunakan formula Aikens’V. Dari penelitian didapatkan hasil nilai rata-rata CVR validitas konten e-modul sebesar 0,95 (valid), validitas konstruk 0,82 (valid), praktikalitas e-modul pada guru 0,89 (praktis) dan pada siswa 0,82 (praktis). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa e-modul larutan elektrolit dan non elektrolit berbasis guided disscovery learning untuk kelas X SMA/ MA yang dikembangkan telah valid dan praktis.

Page 3 of 11 | Total Record : 102