cover
Contact Name
Benny Abraham Bungasalu
Contact Email
bennybungasalu@gmail.com
Phone
+6281385821269
Journal Mail Official
bennybungasalu@gmail.com
Editorial Address
Gedung Fisika, FMIPA Universitas Cenderawasih Kampung UNCEN Atas, Jl. Kamp. Wolker. Waena. Jayapura. 993322
Location
Kota jayapura,
P a p u a
INDONESIA
EBAMUKAI; JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
ISSN : -     EISSN : 30308933     DOI : 10.31957
EBAMUKAI adalah adalah nama jurnal berkala ilmiah yang terbit 2 kali setahun (bulan Mei dan bulan November) yang memuat naskah atau artikel ilmiah hasil penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi. JURNAL EBAMUKAI diterbitkan oleh Universitas Cenderawasih dibawah pengelolaan Jurusan Fisika FMIPA Universitas Cenderawasih. Redaksi menerima naskah dengan ketentuan penulisan sesuai dengan template yang telah disediakan. Naskah yang masuk ke Redaksi JURNAL EBAMUKAI akan diseleksi oleh Dewan Penyunting. Naskah yang disetujui untuk diterbitkan secara online.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 13 Documents
PEMANFAATAN PEKARANGAN UNTUK MEWUJUDKAN KETAHAN PANGAN DI PESANTREN ITTIBA AS SUNNAH KAMPUNG HOLTEKAMP JAYAPURA Elisabet Bre Boli; Oktliana Pasangka; Dwi Astuti; Benny Abraham Bungasalu
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.102

Abstract

Ketahanan pangan dapat diwujudkan melalui pemberdayaan pekarangan sebagai bentuk pemanfaatan lahan yang tidak digunakan untuk memproduksi tanaman pangan. Hal ini dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan maupun ekonomi dari pesantren, terutama produksi sayur-sayuran. Pesantren tidak hanya merupakan tempat pemberdayaan spiritual, tetapi juga pemberdayaan life skill. Melalui pemanfaatan pekarangan ini, berbagai manfaat dapat diperoleh dari sisi ekologis maupun ekonomis. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga pesantren dalam pemanfaatan pekarangan, mengembangkan pekarangan, serta meningkatkan ketersediaan sayuran di Pesantren Ittiba As Sunnah Kampung Holtekamp Jayapura. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemanfaatan pekarangan di Pesantren Ittiba As Sunnah Kampung Holtekamp Jayapura. Pelaksanaan pengabdian menggunakan metode demonstrasi plot, diawali dengan persiapan alat dan bahan, pembuatan media tanam, penyemaian benih dan bibit, pemupukan dan pemeliharaan. Kegiatan ini melibatkan seluruh warga Pesantren Ittiba As Sunnah Kampung Holtekamp Jayapura dan dilaksanakan selama 5 (lima) bulan. Hasil kegiatan menunjukkan pemanfaatan pekarangan dilakukan dengan baik melalui praktik bercocok tanam yang tepat, sehingga lahan kosong dapat dikelola dan memberikan hasil bagi warga Pesantren Ittiba As Sunnah. Pemberdayaan perlu terus dijalankan dan dipantau agar dapat mewujudkan kemandirian pangan bagi warga Pesantren Ittiba As Sunnah.
SISTEM PENANGGULANGAN DAN BANTUAN HUKUM BAGI KORBAN PERUNDUNGAN Hotlarisda Girsang; Tri Yanuaria; Nur Asmarani
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.103

Abstract

Pengabdian ini dilakukan dengan dalam bentuk penyuluhan tentang dampak Tindakan Perundungan dan Bantuan Hukum Bagi Korban. Sasaran yang dituju adalah siswa-siswi kelas VII dan VIII SMP Santu Paulus Jayapura pada tangal 12 Agustus 2022 secara daring dengan menggunakan aplikasi zoom. Penyuluhan ini dilaksanakan akibat semakin banyaknya kasus perundungan dikalangan remaja dengan akibat yang serius. Kasus perundungan yang dilakukan mulai dari verbal dan fisik secara langsung serta ada juga kasus perundungan yang dilaksanakan melalui media social. Dampak dari perbuatan perundungan tersebut melukai remaja baik secara fisik maupun mental yang mengakibatkan depresi, putus sekolah bahkan berunjung pada kematian. Oleh karena itu maka penyuluhan ini dilaksanakan untuk membuka wawasan anak-anak mengenai dampak perilaku perundungan baik terhadap pelaku maupun bagi korban, serta memberi pemahaman tentang sikap mereka saat melihat erbuatan perundungan. Oleh karena itu capaian pengabdian ini adalah menambah pengetahuan siswa untuk menanggapi perbuatan perundungan yang dilakukan terhadap dirinya ataupun orang disekitarnya dan melahirkan sikap anti terhada perbuatan perundungan. Kemudian memberikan pengetahuan bantuan hukum yang dapat dimanfaatkan apabila terjadi kasus perundungan.
APOSTERIORI EKSPERIMEN FENOMENA RESONANSI GELOMBANG MEKANIK KEPADA SISWA-SISWI KELAS XII IPA SMA YPPK TERUNA BAKTI YABANSAI, JAYAPURA Steven Mantiri; Daniel Napitupulu; Nelly Lunga; Kezia Noviani Anou
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.104

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan di SMA YPPK Teruna Bakti Yabansai Jayapura dalam bentuk praktikum tentang fenomena resonansi pada gelombang mekanik. Kegiatan ini bertujuan yaitu siswa dapat memahami dan menjelaskan tentang teori fenomena resonansi pada gelombang mekanik serta dapat menjelaskan tentang gelombang berdiri pada kawat, interferensi – frekuensi layangan, dan resonansi pada kolom udara. Manfaat utama kegiatan ini adalah siswa dapat memperoleh aposteriori praktikum fisika, dalam hal ini praktikum resonansi pada gelombang berdiri. Aposteriori praktikum merupakan sebuah frasa yang menggambarkan suatu pengetahuan, selain teori, yang diperoleh dari pengalaman melakukan ekperimen, dalam hal ini ekperimen atau eksperimen Fisika. Resonansi merupakan fenomena klasik yang mempesona, dimana resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena benda lain bergetar yang dimana frekuensi benda tersebut bergetar sama atau kelipatan dari frekuensi sumber getaran. Materi fenomena resonansi pada kegiatan ini terdiri atas 3 (tiga) bagian yaitu resonansi gelombang berdiri pada kawat, resonansi pada kolom udara dan interferensi – frekuensi layangan.Metode kegiatan yang dilakukan adalah metode ceramah danpraktikum dengan peralatan fisika yang berkaitan dengan resonansi gelombang mekanik. Keseluruhan rangkaian program pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan. Kegiatan ini pengabdian dilaksanakan pada tanggal 5 November 2016. Khalayak sasaran pada kegiatan ini adalah siswa-siswi SMA kelas XII Program IPA.
SOSIALISASI HAMA LALAT BUAH SERTA PELATIHAN PEMBUATAN PERANGKAP LALAT BUAH METIL EUGENOL PADA MASYARAKAT KAMPUNG WEMBENA Hardi Hamzah; Caecilia Bintang Girik Allo; Abraham; Yulindra Margaretha Numberi; Radian Januari Situmeang
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.105

Abstract

Pengendalian hama lalat buah dengan Perangkap Metyl Eugenol dilaksanakan di kampung Wambena, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura. Kegiatan tersebut dilatarbelakangi oleh masalah gagal panen dan pembusukan buah-buahan seperti pada bauh mangga, akibat serangan lalat buah milik petani. Kegiatan Pengabdian ini di mulai dengan sosialisi tentang lalat buah kepada Masyarakat, kemudian dilanjutkan dengan pembuatan dan pemasangan perangkap lalat buah dengan metyl eugenol. Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan karena alat dan bahan yang diperlukan untuk pembuatan perangkap mudah didapat dan murah. Juga pembuatan perangkap sangat mudah dan cepat serta ramah lingkungan. Setelah sebulan dilakukan monitong pengecekan perangkap lalat buah dan menunjukan hasil yang cukup memuaskan karena banyaknya lalat buah jantan yang terperangkap dan berhasil menurunkan populasi lalat buah di Kampung Wambena.
PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA DI SMA NEGERI 3 JAYAPURA Koherista G. Liufeto; Kaida Irma Setyarini
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.106

Abstract

Masa remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa. Karena emosi yang tidak stabil, banyak remaja terjerumus dalam pergaulan negatif, salah satunya adalah melakukan hubungan seksual sebelum menikah yang dapat menyebabkan banyak hal, seperti kehamilan yang tidak diinginkan, penyakit menular seksual, atau aborsi. Tujuan kegiatan pengabdian ini  adalah meningkatkan pengetahuan peserta tentang kesehatan reproduksi remaja. Metode pengabdian adalah penyuluhan kelompok kecil dengan sasaran siswa-siswi yang bersekolah di SMA Negeri 3 Jayapura.  Penyuluhan yang diberikan berupa kesehatan reproduksi bagi remaja. Kegiatan pengabdian ini berjalan dengan baik didukung dengan antusias siswa-siswi. Materi yang diberikan dapat diterima dengan baik dibuktikan dengan ketepatan peserta menjawab pertanyaan. Kegiatan ini perlu untuk terus dilanjutkan pada tingkat remeja lainnya.
EDUKASI PENCEGAHAN, PEMERIKSAAN, DAN PENGOBATAN PENYAKIT MALARIA DI PUSKESMAS ABEPURA Oktliana Pasangka; Elisabet Bre Boli; Dwi Astuti
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.110

Abstract

Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit plasmodium yang ditandai dengan gejala demam-menggigil, anemia, dan hepatosplenomegali. Provinsi Papua merupakan provinsi dengan jumlah penderita malaria tertinggi di Indonesia dengan API sebesar 54,2% pada tahun 2015 dan terjadi penurunan API sebesar 49,43% pada tahun 2016. Berdasarkan data 10 besar penyakit pada fasilitas kesehatan tingkat pertama di Abepura, malaria termasuk dalam 3 penyakit terbesar. untuk membantu program pemerintah dalam melakukan eliminasi malaria, maka dilakukan kegiatan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat di Puskesmas Abepura tentang pencegahan, pemeriksaan, dan pengobatan penyakit malaria. Pelaksanaan pengabdian menggunakan metode edukasi dengan pendekatan partisipasi, dengan sasarannya ada pengunjung Puskesmas Abepura yang mengunjungi Puskesmas Abepura dan bersedia untuk menerima edukasi. Hasil dari kegiatan menunjukkan bahwa Sebagian besar pengunjung Puskesmas Abepura memahami setelah dilakukan edukasi partisipasi pada kegiatan ini. Perlunya dilakukan edukasi tentang malaria kepada masyarakat Abepura, agar kesadaran masyarakat tentang penyakit malaria semakin baik.
PRAKTIKUM PRAKTIKUM FISIKA BERBASIS VIRTUAL LABORATORIUM Siti Hajar; Muhammad Akbari; Adeline Silaban; Jan Pieter; Putu V. M Risamasu
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.111

Abstract

Telah dilaksanakan pengabdian kepada masyarakat di MTs Muhammadiyah Jayapura yang bertema Desain Praktikum Rangkaian Listrik Dengan Menggunakan VBA Exel. Peserta terdiri dari 19 peserta didik yang berasal dari kelas VIII MTs Muhammadiyah Jayapura. Melakukan Praktikum Fisika Berbasis Virtual Laboratorium diambil atas keperihatinan akan kurangnya pengetahuan maupun pemahaman peserta didik terkait Microsoft exel karena yang mereka ketahui bahwa Microsoft exel itu hanya digunakan untuk membuat jadwal mata pelajaran mereka saja. Sehingga selama ini peroses pembelajaran fisika hanya dengan ceramah dengan menjelaskan fenomena fisika secara teoritis, maupun praktikum secara manual. Manual yang dimaksud disini adalah mereka menggunakan alat-alat praktikum yang tersedia disekolahnya sehingga mereka merasa susah dalam berhitung materi fisika yang menggunakan rumus. Untuk mengatasi hal tersebut maka dilakukan pelatihan Praktikum Fisika Berbasis Virtual Laboratorium kepada peserta didik dan guru guna meningkatkan pemahaman pada peserta didik di MTs Muhammadiyah Jayapura. Pelatihan hanya terdiri dari 1 modul/ LKPD praktikum yaitu Optik yang terdiri dari Lensa Cekung dan Lensa Cembung. Dari pelatihan diatas diharapkan guru dapat memanfaatkan Microsoft exel untuk membuat desain praktikum yang berkaitan dengan fisika untuk mengatasi kekurangan pemahaman peserta didik terkait penggunaan Microsoft exel
PELATIHAN PENGOLAHAN LIMBAH CANGKANG TELUR MENJADI PUPUK ORGANIK DI KAMPUNG YOKA DISTRIK HERAM SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN PENCEMARAN PERAIRAN DI DANAU SENTANI Frans Augusthinus Asmuruf; Nada Pertiwi Papriani; Sitti Rosnafi’an Sumardi; Deppa Ringgi’; Suarni. S; Muhammad Hisyam; Nicea Roona Paranoan; Lolita Tuhumen; Santinia Andiva Pramesti; Feby Seru
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.121

Abstract

Cangkang telur merupakan salah satu limbah rumah tangga yang sangat mudah dijumpai, trmasuk di Kampung Yoka Distrik Heram yang terletak di dekat Danau Sentani. Pengolahan limbah cangkang telur menjadi pupuk organik dapat menjadi salah satu upaya penanggulangan pencemaran Danau Sentani. Alternatif ini dipilih karena cara pengolahannya sangat mudah dan praktis. Siapapun bisa melakukannya di rumah. Pengolahan limbah cangkang telur menjadi pupuk organik dapat dilakukan melalui tahap persiapan yang terdiri dari : mengumpulkan limbah cangkang telur, mencuci cangkang telur hingga bersih, mengeringkan cangkang telur dibawah sinar matahari kurang lebih selama 2 hari, dan mengahaluskan cangkang telur kering menggunakan blender hingga menjadi tepung cangkang telur. Selanjutnya, masuk tahap pengolahan yang dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu : (1) Menaburkan tepung cangkang telur yang telah dibersihkan di atas tanah sekitar batang tanaman. (2) Mencampurkan 2-3 sdm tepung cangkang telur ke dalam media tanam yang telah dibuat sebelumnya (ukuran pot dengan tinggi 30-35 cm). dan (3) Mencampurkan 1 sdm tepung cangkang telur dengan 1 sdm cuka. Selanjutnya mengencerkannya dengan 1 liter air. Pengolahan limbah cangkang telur. Pelaksanaan pengabdian menggunakan metode ceramah, diskusi, tanya jawab dan metode praktik pembuatan pupuk organik dari limbah cangkang telur dan dilaksanakan dalam 4 (empat) tahap, yaitu perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Masyarakat Kampung Yoka yang hadir dalam kegiatan pelatihan yang terdiri dari pekerja/ petugas Puskesmas Yoka, ibu rumah tangga dan beberapa lansia menjadi memahami bahwa limbah cangkang telur banyak manfaatnya untuk tanaman. Masyarakat Kampung Yoka dapat memahami dan dapat meningkatkan keterampilan mengolahan limbah cangkang telur menjadi pupuk organik sebagai upaya penaggulangan pencemaran perairan di Danau Sentani.
SOSIALISASI POTENSI GEMPA BUMI DI SMKN 8 KOTA JAYAPURA Eva Papilaya; Benny Abraham Bungasalu; Martina Bunga
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.139

Abstract

Kondisi geografis, demografis, sosiologis, meteorologis dan klimatologis Indonesia menjadikan Indonesia berada di daerah rawan terhadap bencana (alam, non alam, dan sosial). Pulau Papua terletak diujung pertemuan lempeng samudera yaitu Lempeng Samudera yaitu Lempeng pasifik yang menyusup di bawah Papua bergerka kea rah barat daya dengan kecepatan 12 cm/tahun dan lempeng Indo-Australia yang menyusup dibawah Lempeng Eurasia bergerak ke utara sekitar 7 cm/tahun. Mitigasi bencana merupakan serangkaian upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana , baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi bencana (Pasal 1ayat 6 PP No 21 Tahun 2008) Pentingnya pendidikan kebencanaan di sekolah melalui kegiatan penyuluhan dan peningkatan kewaspadaan masyarakat. Menerut peraturan BNPB Nomor 4 Tahun 2008 dijelaskan upaya atau kegiatan dalam rangka pencegahan dan mitigasi yang dilakukan, bertujuan untuk menghindari terjadinya bencana serta mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh bencana. Kegiatan ini pengabdian dilaksanakan pada tanggal 5 November 2016. Khalayak sasaran pada kegiatan ini adalah siswa-siswi SMKN 8 Kota Jayapura
PELATIHAN PENERAPAN PEMBELAJARAN BERHITUNG CEPAT BAGI ANAK-ANAK SEKOLAH SABATH GMHK JEMAAT NENDALI DAN ANAK-ANAK SEKOLAH MINGGU GKI I. S. KIJNE, ABEPURA Anike Bowaire; Zakaria V. Kareth; Novana V. J. Kareth; Joko Harianto; Wani Tabuni; Mesakh Wandikbo; Krista M. Ansanay; Magrice S. Maran
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v2i1.169

Abstract

Aktivitas belajar berhitung menggunakan permainan yang menyenangkan, khususnya abacus, terbukti dapat meningkatkan kemampuan berhitung anak sebesar 40% . Selain itu, kemampuan matematika yang baik membekali anak untuk memiliki minat pada bidang sains dan teknologi. Kampung Nendali terletak di pinggir Jalan Raya Sentani - Waena yang juga berada di pesisir Danau Sentani dan berjarak sekitar 14,6 km dari Universitas Cenderawasih Kampus Waena, dan GKI I. S. Kijne berada di Abepura yang berjarak sekitar 1 km dari Universitas Cenderawasih Kampus Abepura dan sekitar 5.9 km dari Universitas Cenderawasih Kampus Waena. Tujuan dari pelatihan penerapan pembelajaran berhitung cepat menggunakan metode abacus adalah memperkenalkan, melatih dan meningkatkan kemampuan berhitung anak-anak Sekolah Sabath GMHK Jemaat Nendali dan Sekolah Minggu GKI I. S. Kijne, Abepura. Kegiatan pengabdian dilakukan melalui pelatihan secara metode edukasi-persuasif yakni pendekatan yang dilakukan kepada anak-anak berupa sosialisasi, pelatihan, serta dilanjutkan dengan pendampingan dalam rangka transfer pengetahuan berupa ceramah/ seminar, simulasi perhitungan, dan praktek bersama.

Page 1 of 2 | Total Record : 13