cover
Contact Name
Rizqi Wahyudi
Contact Email
rizqiwahyudi@iainlhokseumawe.ac.id
Phone
+6285260908358
Journal Mail Official
liwauldakwah@iainlhokseumawe.ac.id
Editorial Address
Jl. Medan-Banda Aceh Km. 275 No. 1 Alue Awe, Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Kode Pos: 24352 Telp. (0645) 47267 Fax. (0645) 40329
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
ISSN : 20892896     EISSN : 28091523     DOI : https://doi.org/10.47766/liwauldakwah
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam adalah jurnal akademik yang diterbitkan oleh Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah sejak tahun 2013. Jurnal Liwaul Dakwah menempatkan studi-studi Dakwah dan Masyarakat Islam dalam fokus utama sebagai kajian akademik serta mengundang pengamatan komprehensif dari studi multidisiplin. Jurnal ini, berfungsi sebagai media untuk studi pengembangan masyarakat Islam di Indonesia dan bagian lain dunia dalam konteks nasional dan global. Jurnal Liwaul Dakwah mengundang peneliti untuk melakukan kajian Dakwah dan Masyarakat Islam dengan studi interdisipliner dan ditinjau dari berbagai perspektif. Subjek mencakup studi tekstual (konsepsional) dan penelitian lapangan dengan objek kajian Dakwah dan Masyarakat Islam. Jurnal ini diharapkan dapat menjadi media bagi Sarjana Indonesia dan Dunia untuk memperkaya pengetahuan dalam berbagai kajian. Liwaul Dakwah tidak henti berusaha menyajikan artikel-artikel ilmiah yang sangat berkualitas, meliputi peningkatan dalam hal format, gaya, dan kualitas akademik. Meskipun bahasa utama yang digunakan dalam jurnal ini adalah bahasa Indonesia, namun terbuka ruang seluas-luasnya untuk mempublikasikan artikel dalam bahasa Inggris. Liwaul Dakwah adalah jurnal yang mempublikasikan artikel ilmiah dengan prosedur peer-review yang adil, objektif dan selektif. Jurnal Liwaul Dakwah mempublikasikan penelitian dan studi yang berkaitan dengan kajian Dakwah dan Masyarakat Islam yang dikaji secara integratif dan interkonektif dengan berbagai dimensi dan pendekatan yang meliputi: Komunikasi dan Penyiaran Islam, Bimbingan dan Konseling Islam, Tafsir dan Ilmu-ilmu Al quran, Sastra dan Kebudayaan Islam dan Pengembangan masyarakat Islam berbasis literatur klasik Aceh, Nusantara dan peradaban dunia. Jurnal Liwaul Dakwah diterbitkan dua kali dalam setahun pada bulan Juni dan Desember. Liwaul Dakwah adalah jurnal yang berisi tulisan-tulisan yang merangkum hasil penelitian dan pemikiran konseptual. Publikasi ini tersedia dalam dua versi: cetak dan elektronik. Versi Cetak sudah dipublikasikan sejak tahun 2013, sementara versi online mulai dipublikasikan tahun 2020 dan dapat diakses secara terbuka dan gratis tanpa berlangganan.
Articles 50 Documents
PERAN MEDIA KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN DAYAH THE ROLE OF COMMUNICATION MEDIA IN DAYAH EDUCATION Mahdi Mahdi
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 11 No. 2 (2021): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dayah sebagai lembaga pendidikan Islam tertua di Aceh, bahkan secara historis merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Asia Tenggara yang berawal dari Zawiyah Cot Kala pada masa pemerintahan Peureulak Islam, telah melahirkan banyak ulama dan cendekiawan muslim yang telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat. hidup. Hal ini tentu saja memiliki pengaruh komunikasi dan media di lembaga pendidikan Dayah. Media komunikasi di lembaga pendidikan Dayah berperan sebagai penjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil pembelajaran. Dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian siswa sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dengan lingkungannya, dan kemungkinan untuk belajar secara individu sesuai dengan kemampuan dan minatnya. Media komunikasi dalam pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu. Dalam pembelajaran dapat memberikan pengalaman yang serupa kepada siswa tentang kejadian-kejadian di lingkungannya, serta memungkinkan terjadinya interaksi langsung dengan guru, masyarakat, dan lingkungan. Dengan demikian, media komunikasi dapat memperjelas penyajian pesan sehingga tidak terlalu verbalistik (dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan). Dengan menggunakan media komunikasi yang tepat dan bervariasi, sikap pasif siswa dapat diatasi
SYARI’AH DALAM KONTEKS NEGARA MODERN DI DUNIA ISLAM: KAJIAN TERHADAP PERBEDAAN MODEL PENERAPAN SYARI’AH DI ASEAN Mustori Mustori
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 11 No. 2 (2021): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Islam merupakan kekuatan sosial yang patut diperhitungkan, karena negara-negara yang ada di Asia Tenggara penduduknya memeluk agama Islam, baik minoritas maupun mayoritas. Berdasarkan hal ini, Asia Tenggara merupakan wilayah yang mempunyai penduduk Muslim terbesar. Perkembangan hukum Islam di Asia Tenggara meliputi berbagai aspek dari hukum pidana, perdata, yaitu: fiqh ahwal syahsiyyah, mu’amalah, dan fiqh ibadah, dari hukum orang yang meminum minuman keras, hukum criminal, dan hukum keluarga. Di dalam perkembangan hukum islam, peran penguasa sangatlah penting dalam menanamkan semangat untuk menerapkanhukum islam. Dalam konteks negara-negara ASEAN, terdapat sedikit perbedaan antara negara-negara tersebut dalam penerapan Hukum Islam. Berikut ini table perbedaan penerapan hukum Islam dalam konteks hukum pernikahan di anatara tiga negara: Indonesia, Malaysia, dan Brunai Darussalam.Kata Kunci: Syariah, Negera Moderen, ASEAN
KEBEBASAN PERS PERSPEKTIF MARXIST THEORY: STUDI TERHADAP KONSTRUKSI BERITA KONFLIK ACEH Rizqi Wahyudi
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 11 No. 2 (2021): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan menjelaskan tentang kebebasan pers dan pemberitaan tentang konflik Aceh di media massa perspektif Marxist Theory. Hegemoni pemerintah untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia masa konflik Aceh mempengaruhi kegiatan jurnalistik. Undang-undang Pers Nomor 40 tahun 1999 tentang kebebasan Pers ternyata tidak signifikan memberikan peluang untuk kebebasan jurnalis dalam meliput berita. Banyak kasus tindakan kekerasan dan pelanggaran HAM luput dari liputan media massa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan sumber data dari analisis berita dan wawancara dengan para Jurnalis yang bertugas saat konflik Aceh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, berita tentang konflik Aceh dipengaruhi oleh intervensi pemerintah. Meskipun tidak ada aturan tertulis, namun setiap wartawan diwajibkan memliki ID Card khusus yang dikeluarkan oleh Penguasa Darurat Militer Aceh (PDMA). Wartawan juga sering diingatkan untuk tidak membuat berita terlalu vulgar. Bahkan ada Maklumat PDMA Nomor 5 Tahun 2003 yang isinya melarang wartawan dan media di Aceh untuk menjadikan GAM sebagai narasumber berita. Media massa saat itu gagal menjalankan fungsi kontrol sosial untuk mengawal penerapan operasi Darurat Militer di Aceh. Produksi berita tersebut mempengaruhi realitas sosial politik masyarakat Aceh. intinya ideologi dan kekuasaan mempengaruhi produksi berita.
TEKNIK KOMUNIKASI KEPALA DESA DALAM PEMANFAATAN DANA BANTUAN KEUANGAN PEUMAKMU GAMPONG (BKPG) STUDI KASUS GAMPONG MATANG GURU KECAMATAN MADAT KABUPATEN ACEH TIMUR Yuliza Yuliza
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 11 No. 2 (2021): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bantuan Keuangan Peumakmu Gampong atau disingkat dengan BKPG merupakan program dana dari APBA daerah yang dikelola oleh masayarakat, ditingkat pusat dikenal dengan nama PNPM. Terkait hal tersebut penelitian teknik komunikasi kepala desa dalam pemanfaatan dana bantuan keuangan peumakmu gampong (BKPG) ini bertujuan untuk mengetahui teknik komunikasi kepala Desa Matang Guru dalam pengunaan dana BKPG serta untuk mengetahui efektifitas teknik komunikasi kepala desa Matang Guru dalam penggunaan dana BKPG. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif guna untuk menjelaskan Bagaimana teknik komunikasi kepala desa matang guru dalam pengunaan dana BKPG. teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Teknik komunikasi kepala Desa dalam pemanfaatan dana BKPG menggunakan teknik komunikasi informative dan persuasive dengan prinsip kejujuran dalam menyampaikan informsi serta sikap saling terbuka dan saling mendukung. Efektifitas Komunikasi Kepala Desa Matang Guru dalam pemanfaatan dana BKPG sudah efektif dimana efektivitas Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan yang mampu mencapai tujuan dari isi pesan tersebut dan memberikan umpan balik (feed back) atau reaksi sehingga pesan pun berhasil tersampaikan dan menimbulkan sebuah interaksi yang dinamis sesuai dengan yang diharapkan masyarakat.
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KEPEMIMPINAN SITUASIONAL PEMBINA YAYASAN TERHADAP PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI UNIKI BIREUN Fauzi Fauzi; Yusuf A Samad
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 11 No. 1 (2021): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan menjadi tiga yaitu bagaimanakah pengaruh komunikasi interpersonal pembina Yayasan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen, bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan situasional pembina Yayasan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen dan bagaimanakah pengaruh komunikasi interpersonal dan gaya kepemimpinan situasional pembina Yayasan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui survei dengan menyebarkan angket menggunakan model skala likert sebagai alat ukur. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai UNIKI Bireuen sebanya, sedangkan sampel penelitian berjumlah 61 orang dengan kritera dosen dan tenaga kependidikan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan metode analisis regresi linier berganda (multi regression analysis). Sebelum pengujian hipotesis dilakukan uji asumsi klasik yaitu uji normalitas, uji lineraitas dan uji multikolinearitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunikasi interpersonal dan gaya kepempinan situasional pembina Yayasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen. Artinya, semakin tinggi komunikasi interpersonal dan gaya kepempinan situasional maka semakin tinggi mutu Pendidikan. Kemampuan variabel komunikasi interpersonal dan gaya kepemimpinan situasional terhadap peningkatan mutu Pendidikan sebesar 55,6% dan sisanya 44,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ada di dalam model regresi linier.
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KEPEMIMPINAN SITUASIONAL PEMBINA YAYASAN TERHADAP PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI UNIKI BIREUN Fauzi Fauzi; Yusuf A Samad
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 12 No. 1 (2022): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v12i1.1235

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan menjadi tiga yaitu bagaimanakah pengaruh komunikasi interpersonal pembina Yayasan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen, bagaimanakah pengaruh gaya kepemimpinan situasional pembina Yayasan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen dan bagaimanakah pengaruh komunikasi interpersonal dan gaya kepemimpinan situasional pembina Yayasan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui survei dengan menyebarkan angket menggunakan model skala likert sebagai alat ukur. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai UNIKI Bireuen sebanya, sedangkan sampel penelitian berjumlah 61 orang dengan kritera dosen dan tenaga kependidikan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan metode analisis regresi linier berganda (multi regression analysis). Sebelum pengujian hipotesis dilakukan uji asumsi klasik yaitu uji normalitas, uji lineraitas dan uji multikolinearitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunikasi interpersonal dan gaya kepempinan situasional pembina Yayasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan mutu Pendidikan di UNIKI Bireuen. Artinya, semakin tinggi komunikasi interpersonal dan gaya kepempinan situasional maka semakin tinggi mutu Pendidikan. Kemampuan variabel komunikasi interpersonal dan gaya kepemimpinan situasional terhadap peningkatan mutu Pendidikan sebesar 55,6% dan sisanya 44,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ada di dalam model regresi linier.
Filsafat Komunikasi Islam Dalam Pendekatan Alamtologi (Mencari Bentuk Satu Disiplin Ilmu) Muhammad Aminullah
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 12 No. 1 (2022): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v12i1.1236

Abstract

Studi kajian ini perlu dilakukan untuk memahami hakikat dasar pembentukan komunikasi islam. Hal ini disebabkan, dalam dunia akademik, komunikasi Islam masih menjadi pertanyaan besar tentang pembentukan sebuah disiplin ilmu. Seharusnya komunikasi islam menjadi satu pandangan khusus yang harus ditemukan dalam satu bidang ilmu sebagaimana terbentuknya ilmu-ilmu lain. Sebenarnya komunikasi islam merupakan satu sistem yang memiliki proses interaksi dalam melakukan hubungan satu dengan lainnya dengan menggunakan nilai-nilai islam. Nilai-nilai komunikasi islam adalah berlandaskan nilai komunikasi yang tersebut dalam Al-Qur`an, seperti perkataan yang lembut, perkataan yang mulia, bijaksana, perkataan yang baik, tegas, tepat sasaran, dan lainnya. Adapaun pembentukan formulasi komunikasi Islam, harus ada satu nilai yang paling dasar sebagai hakikat dari komunikasi tersebut, sehingga konsep ini dapat diaplikasikan kepada semua aspek komunikasi. Berdasarkan pendekatan Alamtologi, ternyata komunikasi dapat dilakukan dalam bentuk hubungan dengan semua unsur yang wujud di Alam jagat raya ini berdasarkan satu aspek saja yaitu hubungan dapat dilakukan atas keperluan. Hubungan yang terbina atas keperluan adalah sebuah kemutlakan bagi manusia untuk dapat bertahan dalam menjalani kehidupannya. Adapun pendekatan metodologi dalam penelitian ini yaitu pendekatan saintifik yang dibangukan berdasarkan disiplin ALAMTOLOGI. Formulasi komunikasi Islam yang dibangunkan berdasarkan disiplin ALAMTOLOGI yaitu komunikasi dapat diapalikasikan pada semua aspek hubungan manusia dengan lainnya secara saintifik, sistematis dan universal dalam kehidupan sehari-hari dengan cara yang harmoni. Formulasi ini disebut TEORI ALAMIN yang bermakna Komunikasi Alamtologi. Teori Alamin adalah yaitu X + Z (Y) ⤇ gHp dan X – Z (0) ⤇ gCp. Berdasarkan konsep ini impelemtasi komunikasi dapat memastikan pencapaiannya kepada nilai harmoni atau nilai kepincangan. Maka komunikasi yang baik adalah komunikasi yang harmoni.
KESULTANAN SAMUDRA PASAI DAN STRATEGINYA DALAM ISLAMISASI NUSANTARA Miswari Miswari
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 12 No. 1 (2022): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v12i1.1237

Abstract

Artikel ini bertujuan menganalisis bagaimana strategi yang dilakukan Kesultanan Samudra Pasai dalam menyebarkan Islam hingga berbagai penjuru Nusantara. Kajian analisis deskriptif ini menunjukkan bahwa Samudra Pasai adalah sebuah kesultanan yang didirikan berkat pengaruh besar para saudagar dari Timur Tengah. Mereka tidak hanya berdagang, tetapi juga membawa misi dakwah. Para saudagar Timur Tengah itu memiliki strategi yang matang dalam menyebarkan agama. Antara lain mengkaji dengan baik struktur sosial politik masyarakat di Pasai sehingga dapat mengambil langkan akurat dan efektif dalam menyebarkan ajaran agama. Dalam perkembangannya, Samudra Pasai berhasil menjadi pusat kajian keilmuan Islam yang telah berhasil melahirkan banyak ulama untuk menyebar di seluruh penjuru Nusantara dalam rangka mengajarkan Islam. Dalam hal ini, bahasa Melayu Pasai menjadi media utama dalam rangka dakwah agama.
URGENSI RETORIKA DALAM PERSPEKTIF KOMUNIKASI ISLAMI Muhammad Saleh; Risma Listia
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 12 No. 1 (2022): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v12i1.1238

Abstract

Sebagai makhluk yang zon pilitikal keberadaan manusia di muka bumi sampai detik ini merupakan sebuah kenyataan bahwa manusia mampu menangani segala persoalan dan memenuhi kebutuhannya yang bersifat individu sekaligus universal. Manusia sebagai makhluk zon politikal pastinya akan selalu menjalin interaksi dengan sesamanya. Bentuk interaksi yang paling dasar bahkan dijalani manusia sejak ia terlahir adalah interaksi komunikasi. Komunikasi yang secara umum diartikan sebagai proses pertukaran informasi atau penyampaian informasi ini sering dianggap sebagai hal yang tidak penting, yang pada akhirnya menyebabkan tidak tercapainya Maksud awal komunikasi yang diinginkan pihak komunikator. Beringsut dari uraian ini, dapat dipahami bahwa seni, gaya dan kemahiran dalam berpekara (seni retorika) merupakan aspek yang sangat dibutuhkan dalam berbagai format kehidupan, di mana tanggapan yang baik hanya akan didapatkan dari pola komunikasi yang baik pula. Perspektif retorika secara tidak langsung juga memiliki peran penting dalam proses pengembangan diri seseorang, terlebih bagi para inisiator publik atau seorang Kompoten di bidang komunikasi. Mutu diri seseorang di ruang publik banyak difenit dari penampilan, tingkah laku, juga gaya komunikasi yang ditampilkan. Ketiga pola ini juga sering dijadikan acuan atau med utama dalam menciptakan personal stigmasi seseorang. Kuatnya berkompotisi di dunia publik mengharuskan seseorang untuk terus mengembangkan kapasitas dirinya, baik dari segi menyentuh perasaan maupun cendikiawan , maka penguasaan seni retorika disepakati sebagai aspek yang penting dalam proses pengembangan diri itu sendiri. Dari sudut pandang komunikasi yang islami, seni retorika juga memiliki kedudukan yang tidak kalah esensialnya. Sebagaimana diketahui bahwa interest dari komunikasi Islam adalah kegiatan penyampaian pesan dakwah oleh da’i kepada khalayak dengan tujuan untuk mempersuasi dan mengajak mad’u kepada bulevar kebaikan.
EPISTIMOLOGI KAJIAN DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI Kamaruzzaman Kamaruzzaman
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 12 No. 1 (2022): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v12i1.1239

Abstract

Tulisan ini berusaha menjelaskan tentang epistimologi Dakwah dalam Ilmu Komunikasi. Hakikat ilmu dakwah adalah seuntai ilmu yang bersumber dari teks dan tradisi Islam. Ilmu ini dikembangkan oleh umat Islam yang berupaya mengembangkan dakwah Islam secara sistematis dan terorganisir. Manfaatnya adalah untuk memahami kebenaran dakwah sebagai bagian dari pelaksanaan tugas dakwah. Sementara komunikasi dakwah merupakan kegiatan penyampaian pesan-pesan ilahi (maddah) yang disampaikan oleh Da’I kepada mad’u dengan tujuan agar mad’u dapat melaksanakan pesan-pesan tersebut sesuai dengan alquran dan sunnah (amal shaleh).