cover
Contact Name
Lingga Nico Pradana
Contact Email
nicopgsd@unipma.ac.id
Phone
+6285856053202
Journal Mail Official
semnasfkip@unipma.ac.id
Editorial Address
Jl. Setia Budi No.85, Kanigoro, Kec. Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur 63118
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA
ISSN : -     EISSN : 29873940     DOI : -
Core Subject : Education,
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) merupakan program tahunan yang wajib diselenggarakan. Kegiatan ini merupakan wadah bagi para dosen dan mahasiswa untuk meningkatkan kompetensinya. Selain itu dalam rangka pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi dosen karena dalam seminar nasional terdapat luaran yaitu artikel ilmiah publikasi. Dengan diadakannya seminar nasional ini, kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen dan mahasiswa di lingkup FKIP khususnya dan seluruh dosen dan mahasiswa di Indonesia pada umumnya.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 93 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe" : 93 Documents clear
Peningkatan Minat Menabung Melalui Media SIMPAN (Sikap Menabung, Prioritaskan Kebutuhan) Pada Siswa Kelas 3 SDN Plumpungrejo 01 Nadila Nur Azizah; Wikanso Wikanso; Ida Handayani
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menabung adalah cara seseorang untuk mengelola keuangan dengan bijak, yaitu dengan cara hidup hemat dan menyimpan sebagian uang untuk kebutuhannya di masa depan. Melalui media SIMPAN ini, diharapkan minat menabung siswa-siswi kelas 3 SDN Plumpungrejo 01 dapat meningkat. Pada media SIMPAN ini termuat penjelasan tentang menabung, alasan kenapa harus menabung dan cara menabung dengan bijak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat menabung pada siswa-siswi kelas 3 melalui penanaman kesadaran tentang pentingnya menabung sejak usia dini. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah siswa-siswi kelas 3 dapat mengetahui cara menabung yang bijak dengan cara memprioritaskan kebutuhannya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah minat menabung  pada siswa harus selalu ditumbuhkan, dengan bantuan dari berbagai pihak seperti sekolah, guru, dan orang tua maka minat menabung siswa akan selalu ada. Sehingga kedepannya mereka dapat mengelola keuangan dengan baik.
Dampak Penggunaan ChatGPT dalam Pembelajaran Sejarah di Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) Vicky Diliana Sagita Putri; Yudi Hartono; Siti Nurkholipah
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di abad 21 teknologi sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Teknologi telah menjadi faktor pendorong utama dalam perkembangan manusia sepanjang sejarah. Dari zaman prasejarah hingga era digital saat ini, teknologi terus berevolusi dengan cepat, mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan manusia salah satunya di bidang pendidikan. Munculnya teknologi AI ChatGPT memberikan peluang dan tantangan tersendiri bagi terlaksananya pembelajaran sejarah tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak penggunaan ChatGPT pada pembelajaran sejarah di SMA. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dari Dampak Penggunaan ChatGPT dalam Pembelajaran Sejarah di SMA menunjukkan bahwa : (1) ChatGPT menyediakan informasi yang dibutuhkan siswa dan dapat diakses setiap saat (2) ChatGPT tidak dapat menggantikan peran guru tetapi dapat menjadi alat untuk mendukung proses pembelajaran (3) ChatGPT menyebabkan siswa bergantung pada teknologi dan kurang berusaha untuk berpikir dalam mencari informasi sendiri yang menyebabkan siswa menyalin jawaban secara langsung tanpa memahami materi sehingga mucul plagiarisme. Simpulan dari penelitian ini, menyarankan agar ChatGPT hanya digunakan sebagai alat untuk mendukung proses pembelajaran. Dalam prakteknya guru harus mengajarkan siswa untuk memverifikasi dahulu informasi yang diperoleh dari ChatGPT karena tidak sepenuhnya informasi yang diberikan benar dan membiasakan siswa agar tidak langsung menyalin jawaban yang nantinya menyebabkan mereka melakukan plagiarisme.
Implementasi Model PBL Terintegrasi Culturally Responsive Teaching untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Siswa di SDN Beran 4 Ngawi Arum Ariyani; Darmadi Darmadi; Lis Yanthi Nurhayati; Lina Cahyawati
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini banyak siswa yang masih merasa bahwa Matematika itu sulit, diperkuat dengan bukti motivasi dan hasil belajar rendah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan hasil belajar mata pelajaran Matematika siswa setelah diberikan pembelajaran dengan model Problem Based Learning (PBL) yang terintegrasi denagn pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT). Peneliti melakukan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang menerapkan metode planning-acting-observing-reflecting. Penelitian kualitatif ini menggukanan teknik pengumpulan data berupa nilai pre-test, post-test, dan angket motivasi belajar.  Penilitian dilakukan di kelas 2B SDN Beran 4 Ngawi pada Semester 1 tahun ajaran 2023/2024. Pembelajaran dilakukan pada Materi Berbagai Diagram dengan jumlah siswa 22 anak, yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Proses pembelajaran dilakukan selama 2 siklus dan setiap siklus terdiri dari 2 pertemuan. Siswa diminta untuk mengerjakan soal pre-test dan post-test di setiap siklus dan mengisi angket motivasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar Matematika dengan penerapan model PBL yang terintegrasi dengan CRT. Ketuntasan hasil belajar Matematika pada siklus 1 mengalami kenaikan dari 27% menjadi 50%, dan pada siklus 2 naik dari 27% menjadi 86%. Hasil angket menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa cukup tinggi dengan persentase setuju 66%.
Implementasi Computational Thinking melalui Aplikasi Wordwall sebagai Inovasi Pembelajaran di Era Digital Shaffa Renata Andan Putri
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi implementasi Computational Thinking (CT) melalui aplikasi Wordwall sebagai inovasi dalam pembelajaran sejarah di Sekolah Menengah Atas (SMA) pada era digital. Pendekatan kualitatif digunakan untuk menggali persepsi guru dan peserta didik terhadap efektivitas dan dampak penggunaan Wordwall dalam proses pembelajaran. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi kelas, dan analisis dokumen. Penelitian ini berfokus pada bagaimana Wordwall dapat meningkatkan keterlibatan dan motivasi peserta didik, serta memfasilitasi pemahaman konsep sejarah yang kompleks melalui pendekatan yang interaktif dan menyenangkan. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti bagaimana aplikasi ini memudahkan guru dalam merancang aktivitas pembelajaran yang lebih dinamis dan mendukung pengembangan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kolaborasi di kalangan peserta didik. Integrasi teknologi digital seperti Wordwall dalam pembelajaran sejarah diharapkan dapat menjadi strategi efektif untuk menjawab tantangan pendidikan di era digital. Diperlukan dukungan berkelanjutan untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam pendidikan dan pengembangan profesional guru.
Sociolinguistic Analysis of Netizens' Impoliteness on Instagram: The Case of Anang Ashanty's Performance During the Indonesia vs. Philippines Adhira Lushita Wardani; Rosita Ambarwati; Firda Rohmania Noor Arhosya; Jihan Rizqulloh
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In recent years, social media has gotten to be a essential stage for netizens to associated and express their conclusions, with Instagram being one of the foremost well known stages for sharing substance. Be that as it may, intelligent on this stage are not continuously positive, regularly reflecting a range of behaviors from strong to unfriendly. This considers points to analyze netizen incivility on Instagram, centering particularly on Anang Ashanty's execution amid the Indonesia vs. Philippines coordinate. Utilizing Culpeper's (1996) hypothesis of positive lack of consideration, the inquire about investigates methodologies outlined to weaken recipients' wants to be enjoyed, acknowledged, and acknowledged. A subjective approach was utilized, comprising of a few stages: selecting significant Instagram posts, taking screenshots of blistering comments, and translating these comments for examination. The discoveries uncover a tall predominance of lack of consideration, with roughly 75% of comments containing negative estimations. Methodologies recognized incorporate coordinate insuperable, mockery, and negative assessments, which not as it were study the execution but moreover amplify to individual assaults. This behavior highlights the complex flow of online interaction and the critical affect of social standards and societal desires on computerized talk. The ponder underscores the require for advancing civility and compassion in social media intelligent to make a steadier online environment. By understanding these sociolinguistic variables, partners can work towards relieving the negative impacts of online lack of consideration on people and communities.
Penerapan Model Problem Based Learning dalam melatih Computational Thingking pada Siswa Dita Eka Sari
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini untuk mengetahui keefektifan Model Problem-Based Learning (PBL) dalam meningkatkan kemampuan computational thinking siswa melalui pendekatan berpikir kritis dalam pemecahan masalah.. PBL mendorong siswa untuk menyelesaikan masalah nyata yang relevan dengan menggunakan pemikiran komputasional. Proses ini tidak hanya melibatkan penguasaan konsep-konsep komputasi, tetapi juga membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, analisis data, dan pengambilan keputusan. Dengan demikian, PBL tidak hanya meningkatkan pemahaman teknis siswa terhadap komputasi, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan dunia nyata secara lebih efektif.
Pengaruh Kemandirian Belajar dan Literasi Digital terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa SMP Negeri 2 Madiun Riska Ela Iswantari; Reza Kusuma Setyansyah; Davi Apriandi
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai Kemandirian Belajar dan Literasi Digital Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa SMP Negeri 2 Madiun. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kemandirian dan literasi digital terhadap pemahaman konsep matematika siswa di kelas VII SMP Negeri 2 Madiun. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Populasi pada penelitian ini sebesar 255 siswa dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling sebanyak 156 siswa. Pada penelitian ini menggunakan instrumen angket dan tes soal. Peneliti menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS versi 26.0 for windows untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh antara kemandirian belajar dengan pemahaman konsep matematika siswa sebesar 79,2% dengan persamaan garis regresi Y = 71, 062 + 0,130X1 -0,026X2. Melalui analisis tersebut diperoleh bahwa koefisien korelasi dan koefisien regresi tersebut signifikan. Hal tersebut membuktikan bahwa terdapat pengaruh kemandirian belajar dan literasi digital terhadap pemahaman konsep matematika siswa.
Perkembangan Ekonomi Desa Wisata Pasar Pundensari, 2017-2023 Bela Septianingrum; Khoirul Huda; S Soebijantoro
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pasar Pundensari menawarkan nuansa tradisional zaman dahulu, seperti makanan yang dikombinasikan dengan permainan kuno. Bentuk transaksi juga menggunakan bambu daripada uang tunai. Desa wisata berbasis budaya ini berada di Kabupaten Madiun yang mana terkonsep dalam bentuk pembelajaran budaya dan variasi kulinern. Desa wisata pasar Pundensari didirikan karena keinginan masyarakat untuk meningkatkan potensi masyarakat sekitar melalui kegiatan yang bermanfaat. Metode sejarah digunakan dalam penulisan ini dengan menekankan heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehadiran pasar Pundensari berdampak pada perubahan ekonomi masyarakat di sekitarnya. Kunjungan orang lain dari Madiun, terutama pada tahun 2019 dan 2023, memengaruhi peningkatan pendapatan juga sehingga mendorong peningkatan ekonomi. Meskipun demikian, perubahan ekonomi terjadi secara bertahap. Keadaan ini terjadi pada tahun 2020-2021 ketika jumlah pengunjung menurun, yang mengakibatkan penurunan pendapatan. Bahkan, di tahun 2022 karena masa transisi dari pandemi, ekonomi menjadi tidak stabil. Meskipun demikian, pasar Pundensari masih dikenal oleh daerah dan, bahkan negara lain melalui berita online.
Keefektifan Konseling Kelompok dengan Teknik Reframing untuk Mereduksi Perilaku Impulsive Buying Rahmatia Putri Diah Harum Anggraeni; Rischa Pramudia Trisnani; Suharni Suharni
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah konseling kelompok dengan teknik reframing efektif untuk mereduksi perilaku impulsive buying. Penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan penelitian literature riview, literature review yaitu uraian tentang teori, temuan, dan bahan penelitian yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian untuk menyusun kerangka pemikiran yang jelas dari perumusan masalah yang diteliti. Jenis penulisan yang digunakan. Peneliti merangkum, membuat analisis, dan melakukan sintesos secara kritis dan mendalam dari literatur- literatur sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya konseling kelompok teknik reframing mampu memberikan pemahaman terkait pentingnya pembelian secara rasional sehingga dapat mereduksi perilaku impulsive buying. Artinya perilaku impulsive buying tidak akan terjadi jika individu membeli suatu barang dengan pemikiran yang rasional dan berdampak pada rasa penyesalan yang dikaitkan dengan masalah keuangan.
Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa melalui Pendekatan Experiential Learning dalam Layanan Bimbingan dan Konseling Prisa Sari Yantika; Rischa Pramudia Trisnani; Wiwik Setyowati
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 3 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sepanjang perjalanan hidup manusia, pengalaman adalah Guru terbaik untuk belajar. Begitu pula dengan siswa, pengalaman bermakna yang dimiliki dapat menjadi pedoman bagi peserta ddik untuk memahami dan mengembangkan baik diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling, juga dikenal sebagai PTBK.. Menurut pendekatan yang digunakan, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan layanan bimbingan dan konselor di sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana menggunakan teknik leraning experiential untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa dalam layanan bimbingan dan konseling, terutama layanan bimbingan kelompok. Hasil observasi menunjukkan pada siklus pertama siswa menunjukkan 3 dari 10 indikator keterampilan sosial. Sedangkan pada siklus kedua siswa menunjukkan 8 dari 10 indikator keterampilan sosial. Sehingga dapat disimpulkan bahwa keterampilan sosial siswa dapat ditingkatkan melalui pendekatan experiential learning dalam layanan bimbingan dan konseling.

Page 7 of 10 | Total Record : 93