cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Pythagoras: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
ISSN : 19784538     EISSN : 2527421X     DOI : 10.21831
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 265 Documents
APLIKASI MODEL GENERALIZED SPACE TIME AUTOREGRESSIVE PADA DATA PENCEMARAN UDARA DI KOTA SURABAYA Dhoriva Urwatul Wutsqa; Suhartono Suhartono; Brodjol Sutijo
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7, No 2: Desember 2012
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.297 KB) | DOI: 10.21831/pg.v7i2.4782

Abstract

Penelitian ini secara  bertujuan mengaplikasan model Generalized Space Time  Autoregressive (GSTAR) untuk mendapatkan model peramalan data pencemaran udara di Kota Surabaya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah zat polutan PM 10 ang berasal dari tiga stasiun pemantau di kota Surabaya mulai Januari hingga Desember 2009. Tahap-tahap pembentukan  model peramalan data pencemaran udara meliputi identifikasi order autoregresif dengan criteria AIC (Akaike Information Criterion), estimasi parameter yang terdiri atas estimasi bobot antar lokasi dengan normalisasi korelasi silang dan estimasi parameter autoregresif dengan metode kuadrat terkecil, uji signifikansi parameter melalui statistik uji Wald, serta uji kesesuaian model. Model yang dihasilkan merupakan model GSTAR dengan order autoregresif 3 dan order spasial 1 dengan order pembedaan 1. Model yang diperoleh menunjukkan adanya kecenderungan hubungan antar waktu dan  hubungan spasial antara stasiun 1 dan 3.Kata kunci : Data PM 10, polusi udara, Surabaya, model GSTAR
Pengembangan perangkat pembelajaran geometri berbasis learning trajectory berorientasi kemampuan berpikir kritis dan kreatif untuk siswa sekolah menengah pertama Eka Hedayani
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 13, No 2: December 2018
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.122 KB) | DOI: 10.21831/pg.v13i2.21242

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran geometri berbasis learning trajectory yang berkualitas baik/layak digunakan dalam proses pembelajaran dan mendeskripsikan kualitas hasil pengembangan perangkat pembelajaran tersebut. Kualitas hasil pengembangan diten­tukan berdasarkan pada kriteria dari Nieveen, yaitu valid, praktis dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Model pengembangan perangkat pembelajaran dalam penelitian ini diadaptasi dari model pengembangan Plomp. Tahap-tahap yang dilakukan meliputi (1) analisis lingkungan terdiri dari analisis kondisi siswa dan analisis kajian literatur; (2) desain dan pengem­bangan produk; (3) penilaian. Uji coba dilaksanakan dalam tiga tahap, yaitu (1) uji coba/validasi ahli; (2) uji coba skala kecil; dan (3) uji coba skala besar/lapangan. Kevalidan produk pengembangan ditentukan oleh validasi ahli, kepraktisan produk pengembangan ditentukan oleh penilaian guru, penilaian siswa, dan persentase keterlaksanaan pembelajaran, sedangkan keefektifan produk pengembangan dilihat dari kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa. Penelitian ini menghasilkan perangkat pembelajaran geometri SMP berbasis learning trajectory yang berkualitas dan layak digunakan dalam proses pembelajaran. Masing-masing komponen perangkat pembelajaran tersebut memenuhi kriteria valid berdasarkan penilaian ahli, sangat praktis berdasarkan penilaian guru, siswa dan keterlaksanaan pembelajaran, serta efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa.  Developing a learning set based of geometry on learning trajectory for students of junior high school oriented to the student’s critical and creative thinking skill AbstractThe purpose of this research was to produce a learning set geometry based on learning trajectory with good quality and feasible to be used in the learning process and describe the quality of the learning set development result. The quality of development outcomes was determined based on the criteria of Nieveen, that was valid, practical and effective. This research was a development research. The learning set development model in this research was adapted from the Plomp’s model. The steps were (1) preliminary research which includes analysis the characteristics and background of the students and literature study, (2) design and product development, and (3) evaluation. The experiment were conducted in three stages: (1) expert validation test, (2) small scale trial and (3) large scale or field trials. The validity of product development was determined by the validation of the expert, the practically of the product development was determined by the teachers’ assessment, the students’ assessment, and the percentage of learning activity, meanwhile the product development effectiveness was viewed from critical and creative thinking skill of  students. The result of this research was a learning set of junior high school geometry based on learning trajectory that was suitable for learning process. Each components of the learning device meets the criteria valid, very practical and effective.
Problem Posing dalam Setting Kooperatif Tipe TAI Ditinjau dari Kemampuan Komunikasi dan Pemecahan Masalah Kusnaeni Kusnaeni; Heri Retnawati
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8, No 1: June 2013
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.842 KB) | DOI: 10.21831/pg.v8i1.8492

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) mendeskripsikan keefektifan pendekatan problem posing dalam setting pembelajaran kooperatif tipe TAI dan pendekatan konvensional ditinjau dari kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematis, (2) membandingkan keefektifan pendekatan problem posing dalam setting pembelajaran kooperatif tipe TAI dan pendekatan konvensional ditinjau dari kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematis. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 11 Purworejo yang berjumlah 190 orang dan tersebar dalam 6 kelas. Berdasarkan pengambilan sampel diperoleh kelas VIII F sebagai kelompok eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelompok kontrol. Data dianalisis menggunakan one-sample t-test, uji MANOVA dengan rumus T2 Hotteling dan uji-t dengan kriteria Bonferroni. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Pada taraf kepercayaan 95%, penerapan pendekatan problem posing dalam setting pembelajaran kooperatif tipe TAI efektif, sedangkan pendekatan konvensional tidak efektif ditinjau dari kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah matematis. (2) Penerapan pendekatan problem posing dalam setting pembelajaran kooperatif tipe TAI lebih efektif dibandingkan dengan penerapan pendekatan konvensional.Kata Kunci: problem posing, pembelajaran kooperatif tipe TAI, komunikasi matematis, pemecahan masalah matematis. The Cooperative of the TAI Type-Set Problem posing in Terms of the Communication and Problem Solving Competencies AbstractThis study aims to: (1) describe the effectiveness of the cooperative learning of the TAI type-set problem posing approach and the conventional approach in terms of the mathematical communication and problem solving competencies, (2) compare the effectiveness of the two approaches in terms of their mathematical communication and problem solving competencies. The research population comprised the 190 Grade VIII students, distributed in six classes, of SMP Negeri 11 Purworejo. The selected sample consisted of Class VIII F as the experimental group and Class VIII E as the control group. The data were analyzed using one-sample t-test, MANOVA test with T2 Hotteling’s formula and t-test with Bonferroni criterion. The results of the study are as follows. (1) At the 95% level of signi-ficance, the mathematics teaching through the cooperative learning of the TAI type-set problem posing approach is effective and the conventional approach is not effective in terms of the mathematical communication and problem solving competencies. (2) The application of the cooperative learning of the TAI type-set problem posing approach is more effective than that of the conventional approach.Keywords: Problem posing, Cooperative Learning of the TAI Type, Mathematical Communication, Mathematical Problem Solving
Pengembangan alat pembelajaran GeoKlik untuk pembelajaran geometri Aan Hendroanto; Harina Fitriyani
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 14, No 1: June 2019
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.976 KB) | DOI: 10.21831/pg.v14i1.22063

Abstract

Objek matematika sebagian besar bersifat abstrak dan sulit untuk dibayangkan sehingga banyak siswa yang kesulitan untuk memahaminya. Salah satu solusi untuk membantu siswa dalam hal ini yaitu dengan menggunakan alat-alat Euclid seperti penggaris, jangka, dan busur untuk menggambar objek geometri di papan tulis atau whiteboard. Namun, penggunaan alat-alat Euclid untuk menggambar terkadang tidak maksimal dikarenakan kurang efisien dan merepotkan. Akibatnya, banyak guru yang kemudian justru menggambar objek geometri tanpa menggunakan alat-alat ini sehingga gambar yang seharusnya membantu siswa memahami materi, justru malah membuat mereka semakin tidak paham. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan alat yang dinamakan GeoKlik untuk mendukung kegiatan pembelajaran geometri. GeoKlik merupakan penggabungan alat-alat menggambar geometri Euclid yang didesain agar penggunaannya lebih fleksibel dan mudah sehingga guru maupun siswa dapat menggunakannya dalam proses belajar mengajar tanpa kesulitan. Pengembangan pada penelitian ini menggunakan model pengembangan 4D yang terdiri dari 4 tahap pengembangan yaitu define, design, development, dan dissemination. Penelitian pengembangan ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UAD. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Namun demikian, analisis data tetap melibatkan data kuantitatif dan perhitungan statistika sederhana. Berdasarkan hasil validasi ahli media, alat GeoKlik mendapat penilaian sangat baik dari ahli media dengan nilai rata-rata 4,79. Dari segi aspek desain, GeoKlik mendapat nilai rata-rata sebesar 4,78 dengan kategori sangat baik. Aspek keefektifan GeoKlik juga memperoleh skor sangat baik dengan nilai rata-rata 4,81. Sedangkan untuk aspek kepraktisan, GeoKlik mendapat nilai rata-rata 4,75 dengan kategori sangat baik. Respon yang diberikan guru dan siswa terhadap alat GeoKlik ini juga sangat positif dengan nilai rata-rata keseluruhan yaitu 4,79 untuk respon guru, sedangkan nilai respon rata-rata siswa yaitu sebesar 4,51.The development of the learning tool "GeoKlik" for geometry learningAbstractMathematical objects are mostly abstract and difficult to imagine so that many students have difficulty understanding them. One solution to help students, in this case, is by using Euclid tools such as rulers, rows, and arcs to draw geometric objects on the board or whiteboard. However, the use of Euclid tools for drawing is sometimes not optimal because it is less efficient and troublesome. As a result, many teachers then draw geometric objects without using these tools so that images that should help students understand the material actually make them even less understanding. This study aims to produce a tool called GeoKlik to support geometry learning activities. GeoKlik is a combination of Euclid's geometric drawing tools designed so that its use is more flexible and easy so that teachers and students can use it in the learning process without difficulty. The development of this study used a 4D development model consisting of 4 stages of development, namely: 1) Define 2) Design 3) Development, and 4) Dissemination. This development research was conducted at the Mathematics Education Study Program FKIP UAD. Data analysis in this research used the descriptive qualitative method. However, data analysis still involved quantitative data and simple statistical calculations. Based on the results of the media expert validation, the GeoKlik tool was very well rated by media experts with an average value of 4.79. In terms of design aspects, GeoKlik scored an average of 4.78 with very good categories. The aspect of GeoKlik effectiveness also scored very well with an average value of 4.81. Whereas for the practicality aspect, GeoKlik got an average value of 4.75 with a very good category. The response given by the teacher and students to the GeoKlik tool was also very positive with an overall mean value of 4.79 for the teacher's response, while the average response value of the student was 4.51.
Pengaruh Pembelajaran Inquiry dan Problem Solving terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Matematika Henri Rianto; Rusgianto Heri Santoso
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 9, No 1: June 2014
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.917 KB) | DOI: 10.21831/pg.v9i1.9055

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pendekatan pembelajaran inquiry dan problem solving terhadap motivasi dan prestasi belajar matematika serta pengaruh yang lebih baik antara pendekatan pembelajaran inquiry dan problem solving terhadap motivasi dan prestasi belajar matematika. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan nonrandomized control group, pretest-posttest design. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes dan nontes. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji multivariat (MANOVA), kemudian dilanjutkan dengan independent sample t-test dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pendekatan pembelajaran inquiry dan problem solving tidak efektif untuk meningkatkan prestasi belajar matematika peserta didik, pendekatan pembelajaran inquiry dan problem solving tidak efektif untuk meningkatkan motivasi belajar matematika peserta didik, dan tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara pendekatan pembelajaran inquiry dan pendekatan pembelajaran problem solving terhadap motivasi dan prestasi belajar matematika peserta didik pada materi bangun ruang sisi lengkung.Kata Kunci: pendekatan inquiry, pendekatan  problem solving, motivasi belajar, dan prestasi belajar. The Effect of Inquiry and Problem Solving Approach on Motivations to Learn and Student Mathematics Achievement AbstractThis study aimed to describe the difference effect of inquiry approach and problem solving approach on motivations to learn mathematics and student mathematics achievement and the better  effect of inquiry approach and problem solving approach on motivations to learn mathematics and student mathematics achievement. This research was a quasi-experimental using nonrandomized control group, pretest-posttest design. The data were collected through non-test and test. The data were analyzed using the MANOVA test and independent sample t-test with significance level of 0,05. The results of the study show  the inquiry approach and problem solving approach was not effective to increase the student mathematics achievement, the inquiry approach and problem solving approach was not effective to increase the motivation to learn mathematics, and there is no difference effect between the inquiry approach and the problem solving approach on learning motivations and the student mathematics achievement. Keywords: inquiry approach, problem solving approach, motivations to learn mathematics, student mathematics achievement
Pengembangan Model Pembelajaran Kontekstual Matematika di SMP Kelas IX yang Menekankan Religiusitas Peserta Didik Wanda Nugroho Yanuarto
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 9, No 2: December 2014
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (608.089 KB) | DOI: 10.21831/pg.v9i2.9079

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk pembelajaran kontekstual matematika yang menekankan religiusitas peserta didik dan menghasilkan produk pengembangan pembelajaran kontekstual matematika yang menekankan religiusitas peserta didik yang valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Pengembangan pembelajaran difokuskan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan juga pengembangan perangkat pembelajaran yang membantu keterlaksanaan model pembelajaran, yaitu buku panduan guru (BPG), lembar kerja siswa (LKS), dan lembar projek. Hasil penelitian menunjukkan produk pengembangan memenuhi kriteria valid yang dinyatakan oleh para dosen ahli, kepraktisan yang dilihat dari  kepraktisan guru terhadap perangkat pembelajaran dan kepraktisan peserta didik terhadap pemanfaatan LKS, projek, dan penilaian diri, kriteria keefektifan yang dihasilkan oleh penilaian masing-masing LKS, observasi dan penilaian diri yang menghasilkan nilai (skor) tuntas. Oleh karena itu bisa disimpulkan bahwa pembelajaran kontekstual matematika yang menekankan religiusitas peserta didik memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif.Kata Kunci: model pembelajaran kontekstual matematika, religiusitas Development of Mathematics Contextual Learning Models on Junior High School at 9TH Grade Focusing on Students’ Religiousity AbstractThe research aimed at developing mathematics contextual learning focusing on students’ religiousity, and producing effective, valid, and practical product on the development on mathematics contextual learning focusing on students’ religiousity. This study  belongs  to developmental research. The development of the learning focused on development procedure which produces development product, the development product consists of some education instruments such as lesson plan, guide book for teachers, students’ worksheets, and self assessment, and an assessment for development product which used research instruments. The results of the research showed the products meet the characteristic of valid by the experts, practical aspects from teacher practical sheets towards learning product and  students practical sheet towards the product, and effective aspects that shown by the result of assessing students’ worksheets , observation sheet, and self assessment to students. Therefore learning contextual mathematics focusing on students religiousity was effective. It can be concluded that this research meet valid, practical, and effective criteria.Key words : mathematics contextual learning model, religiousity
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Pemecahan Masalah Berorientasi pada Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematika Furdan Rahmadi
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 10, No 2: December 2015
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (653.028 KB) | DOI: 10.21831/pg.v10i2.9133

Abstract

Penilitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran matematika berbasis pemecahan masalah berorientasi pada kemampuan penalaran dan komonikasi matematika siswa  kelas X di SMK bidang keahlian akomodasi perhotelan. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development). Penelitian ini bertujuan utuk mengembangkan perangkat pembelajaran dengan menggunakan model pengembangan 3D (Define, Design, Develop) yang dikembangkan oleh Borg dan Gall.  Subyek penelitian ini adalah 65 siswa  kelas X SMK Negeri 6 Yogyakarta. Analisis data dilakukan dengan mengkonversi total skor aktual yang diperoleh menjadi data kualitatif skala lima. Penelitian ini menghasilkan perangkat pembelajaran matematika materi barisan dan deret  yang, meliputi  RPP, LKS, dan THB. Dari hasil validasi ahli, skor penilaian guru, penilaian siswa, observasi pembelajaran dan tes evaluasi menunjukkan bahwa RPP, LKS, dan THB  adalah  valid, praktis, dan efektif. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan adalah layak untuk digunakan.Kata kunci: pengembangan, perangkat pembelajaran,kemampuan penalaran, komunikasi matematika Developing Problem Based Learning Kits Oriented Toward Reasoning Ability and Math Communication of Students for Sequences and for Series Materials AbstractThis study aims to produce  problem-based learning kits which are valid, practical, and effective oriented toward mathematical reasoning ability and mathematics  communication of  Vocational School of Hotel acomodatioan.  This study was a research and  development study. It developed learning kits using   Borg and Gall development model, and the model was  modified so that it included only Define, Design, and Develop.   This study produced learning kits for the problem-based learning oriented reasoning ability and communication students for the topic of sequence and series. The kits consisted of lesson plan, student work sheet, and achievement test. The results of the validation   show that the developed kits are feasible to use and in the good category. The results of tryouts showed that the developed kits  are practical and effective to develop mathematics reasoning ability and mathematics communication of the students. The Practicality in tryout  was in good category with an average capability of being implemented in learning of 83.33 % and the field tryout us in the good category  with an average of improvement of 90.33%. Based on the  achievement test, it shows that  the achievement of learning outcomes with a minimum completeness is 78.33 %.Keywords: development, reasoning ability, communication of mathematics
PEMODELAN REGRESI ZERO INFLATED POISSON (APLIKASI PADA DATA PEKERJA SEKS KOMERSIAL DI KLINIK REPRODUKSI PUTAT JAYA SURABAYA) Alia Lestari; Purhadi Purhadi; Madu Ratna
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 2: Desember 2009
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.28 KB) | DOI: 10.21831/pg.v5i2.546

Abstract

Dalam menganalisis hubungan antara beberapa variabel, terdapat sejumlah fenomena dimana variabel responsnya berbentuk biner ataupun berbentuk diskrit. Fenomena dimana variabel responsnya berbentuk diskrit tapi tidak biner, biasanya dianalisis dengan Regresi Poisson. Namun demikian dalam kasus tertentu sering dihadapi suatu peristiwa yang sangat jarang terjadi atau responsnya mempunyai data nol yang sangat banyak, sehingga analisis dengan pendekatan distribusi Poisson seringkali tidak lagi memberikan kesimpulan yang tepat. Pada penelitian ini akan dikaji suatu metode untuk mengatasi banyaknya respons bernilai nol yang telah dikembangkan oleh Lambert (1992) yaitu Regresi Zero-Inflated Poisson (ZIP). Estimasi parameter model ini menggunakan Algoritma EM dan pengujian hipotesisnya menggunakan Likelihood Ratio Test. Aplikasi pada data Pekerja Seks Komersial di Klinik Reproduksi Putat Jaya Surabaya menunjukkan bahwa variabel yang mempengaruhi zero state atau peluang yi bernilai nol sama dengan variabel yang mempengaruhi poisson state atau peluang yi berdistribusi Poisson, yaitu lamanya seorang PSK menjalani profesinya dan proporsi pemakaian kondom. Statistik Vuong yang dihasilkan menunjukkan bahwa Pemodelan Regresi ZIP menghasilkan model yang lebih baik daripada Regresi Poisson.Kata kunci : Algoritma EM, Pekerja Seks Komersial (PSK), Penyakit Menular Seksual (PMS), Regresi Poisson, Zero Inflated Poisson (ZIP).
Pengaruh Pendekatan Brain-Based Learning terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis dan Self-Efficacy Siswa SMA Heru Sukoco; Ali Mahmudi
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 11, No 1: June 2016
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (873.414 KB) | DOI: 10.21831/pg.v11i1.9678

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pembelajaran dengan pendekatan Brain-Based Learning (BBL) terhadap kemampuan komunikasi matematis (KKMAT) dan self-efficacy siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu menggunakan desain grup kontrol tidak secara acak dengan pemberian tes awal dan tes akhir. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Jetis Daerah Istimewa Yogyakarta pada semester kedua tahun ajaran 2012/2013 yang terdiri atas tiga kelas. Dua kelas dipilih sebagai sampel penelitian, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes KKMAT dan skala self-efficacy. Data penelitian dianalisis menggunakan uji t dan uji multivariat (MANOVA). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan BBL berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi matematis dan self-efficacy siswa.Kata Kunci: Pendekatan Brain-Based Learning, kemampuan komunikasi matematis, self-efficacy The Effect of Brain-Based Learning Approach toward the Mathematical Communication Ability and Self-Efficacy of Senior High School Students AbstractThis study aimed to describe the effect of the instruction using Brain-Based Learning Approach (BBLA) toward students’ mathematical communication ability (MCA) and self-efficacy. This study adopted a pretest-posttest nonrandomized control group design in a quasi-experimental setting. The population comprised all students grade XI IPA of SMA Negeri 1 Jetis D. I. Yogyakarta in the second semester of the academic year 2012/2013 consisting of three classes. Two classes were selected as the research sample, namely experimental class and control class. The instruments of the study were a test of MCA and scale of self-efficacy. The data were analized using the one sample t test and MANOVA test. The findings of the study show that the instruction using BBLA has an effect on students’ mathematical communication ability and self-efficacy.Keywords: Brain-Based Learning Approach (BBLA), mathematical communication ability, self-efficacy
BIFURKASI HOPF DALAM MODEL EPIDEMI DENGAN WAKTU TUNDAAN DISKRET Rubono Setiawan
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5, No 1: Juni 2009
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.226 KB) | DOI: 10.21831/pg.v5i1.622

Abstract

Di dalam suatu model epidemi dengan waktu tundaan diskrit, jika berubahnya waktu tundaan dapat mengakibatkan perubahan sifat kestabilan dari titik ekuilibrium penyakitnya, maka dikatakan terjadi bifurkasi Hopf di titik ekuilibrium penyakit tersebut. Secara umum bifurkasi membicarakan tentang perubahan struktur orbit dari suatu sistem persamaan diferensial seiring dengan perubahan nilai parameternya. Didalam analisa kestabilan titik ekuilibrium model epidemi dengan waktu tundaan diskrit , waktu tundaan dianggap sebagai parameter bifurkasi. Kemudian bifurkasi yang berkaitan dengan adanya nilai eigen kompleks murni disebut bifurkasi Hopf (Andronov Hopf).Kata kunci : bifurkasi Hopf , waktu tundaan , nilai eigen kompleks murni.

Page 6 of 27 | Total Record : 265