cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
JIPMat (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika)
ISSN : 25027638     EISSN : 25028391     DOI : -
Core Subject : Education,
JIPMat (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika) is registered with p-ISSN 2502-7638 and e-ISSN 2502-8391 is a scientific journal of Mathematics Education Department Universitas PGRI Semarang which focuses on the delivery of information on mathematics education from elementary school to university high. JIPMat is published 2 times a year in April and October.
Arjuna Subject : -
Articles 200 Documents
ANALISIS KEMAMPUAN REPESENTASI MATEMATIS SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA KONTEKSTUAL DITINJAU DARI GAYA BELAJAR Rina Dwi Setyawati; Ria Agnes Tasya; Dina Prasetyowati
JIPMat Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i1.11866

Abstract

Representasi merupakan bentuk komunikasi gagasan atau ide terhadap  suatu  masalah yang digunakan siswa dalam menemukan solusi dari suatu masalah. Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk mendiskripsikan representasi matematis siswa dalam pemecahan masalah matematika kontekstual ditinjau dari gaya belajar visual, (2) untuk mendiskripsikan representasi matematis siswa dalam pemecahan masalah matematika kontekstual ditinjau dari gaya belajar auditori, (3) untuk mendiskripsikan representasi matematis siswa dalam pemecahan masalah matematika kontekstual ditinjau dari gaya belajar kinestetik. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes angket gaya belajar, tes representasi matematis, dan wawancara. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIIIB MTs Nurul Amin Plosorejo. Subjek penelitian yaitu 6 siswa terdiri dari 2 siswa gaya belajar visual, 2 siswa gaya belajar auditori, dan 2 siswa gaya belajar kinestetik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) kemampuan representasi matematis subjek yang memiliki gaya belajar visual mampu menggunakan representasi grafik atau gambar serta menggunakan persamaan ekspresi atau representasi simbol aritmatika dan subjek mampu dalam menggunakan kata-kata atau bahasa, (2) kemampuan representasi matematis subjek yang memiliki gaya belajar auditorial mampu menyelesaikan semua soal, menggunakan representasi grafik atau gambar serta menggunakan persamaan ekspresi atau representasi simbol aritmatika dan subjek kurang mampu dengan kata-kata atau bahasa.(3) kemampuan representasi matematis subjek yang memiliki gaya belajar kinestetik mampu menggunakan representasi grafik atau gambar, serta mampu menggunakan persamaan ekspresi atau representasi simbol aritmatika, tetapi subjek kurang mampu menuliskan permasalahan tersebut dengan kata-kata atau bahasa.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN VIRTUAL REALITY (VR) PADA MATERI TRIGONOMETRI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMA Annajmuts Tsaaqib; Achmad Buchori; Dhian Endahwuri
JIPMat Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i1.9950

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui motivasi belajar siswa antara pembelajaran menggunakan media pembelajaran Virtual Reality dengan pembelajaran tanpa media pembelajaran (konvensional). (2) Untuk mengetahui hasil belajar matematika siswa antara pembelajaran menggunakan media pembelajaran virtual reality dengan pembelajaran tanpa media pembelajaran (konvensional). (3) Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media pembelajaran Virtual Reality pada materi trigonometri terhadap motivasi hasil belajar matematika siswa SMA. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif. Desain penelitian menggunakan Posttest-Only Control Design. Teknik pengumpulan data melalui angket dan tes hasil belajar siswa. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dengan analisis Indepentdent Sample t-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan motivasi belajar siswa antara eksperimen yang menggunakan media pembelajaran virtual reality dengan motivasi belajar kelas kontrol yang tanpa menggunakan media pembelajaran. Hal ini dibuktikan bahwa nilai rata-rata motivasi belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. (2) terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara eksperimen yang menggunakan media pembelajaran virtual reality dengan hasil belajar kelas kontrol yang tanpa menggunakan media pembelajaran. Hal ini dibuktikan bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. (3) penggunaan media pembelajaran virtual reality lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran konvensional pada materi trigonometri SMA.
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA MATERI SPLDV DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS Noviana Dini Rahmawati; Maya Rini Rubowo; Ikha Devi Rahmayani
JIPMat Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i1.11734

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada materi SPLDV yang ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah matematis. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek yang diambil adalah 3 siswa kelas XI AKL di SMK Islam Al Hikmah 2 Welahan semester gasal tahun ajaran 2021/2022 yang masing-masing mempunyai kemampuan pemecahan masalah matematis tinggi, sedang, dan rendah. Pengumpulan data menggunakan tes kemampuan pemecahan masalah, tes analisis kesalahan siswa dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan triangulasi teknik yaitu membandingkan hasil tes analisis kesalahan siswa yang ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah matematis dengan hasil wawancara. Analisis dikembangkan berdasarkan indikator kesalahan dengan memperhatikan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematis yang dimiliki. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa subjek dengan kemampuan pemecahan masalah matematis tinggi melakukan kesalahan prosedural pada tahap memeriksa kembali., subjek dengan kemampuan pemecahan masalah matematis sedang melakukan kesalahan prosedural pada tahap memeriksa kembali., sedangkan subjek dengan tingkat kemampuan pemecahan masalah matematis rendah melakukan kesalahan konseptual (tahap memahami permasalahan yang disajikan dalam soal) dan kesalahan procedural (tahap menyelesaikan masalah sesuai rencana dan tahap memeriksa kembali).
PROFIL KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI KECERDASAN LINGUISTIK DAN KECERDASAN LOGIS MATEMATIS Ida Zubaida; Widya Kusumaningsih; Rina Dwi Setyawati
JIPMat Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i1.9887

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa SMP dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari kecerdasan linguistik dan kecerdasan logis matematis. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskrptif kualitatif. Subjek dari penelitian ini  yaitu siswa kelas VIII yang terdiri dari 4 subjek, 2 subjek dengan kecerdasan linguistik dan 2 subjek dengan kecerdasan logis matematis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, tes tertulis, dan wawancara. Teknik keabsahan data dengan menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek AAS dengan kecerdasan lingusitik tidak memenuhi semua indikator kemampuan berpikir kritis tetapi hanya memenuhi indikator focus dan subjek LDK dengan kecerdasan linguistik hanya memenuhi indikator focus dan reason. Subjek MNA dengan kecerdasan logis matematis memenuhi indikator focus, reason, situation,inference, clarity dan subjek MAN dengan kecerdasan logis matematis memenuhi semua indikator focus, reason, situation, inference, clarity, dan overview.
PEMBENTUKAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS COMPUTATIONAL THINKING MELALUI PENDEKATAN FILSAFAT MATEMATIKA Saiful Marom; Sri Lestari; Rochmad Rochmad
JIPMat Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i1.11745

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pembentukan media pembelajaran berbasis computational thinking melalui pendekatan filsafat matematika. Proses pembentukan media pembelajran matematika ini sangat dibutuhkan bagi pendidik dalam menyampaikan pesan materi dalam proses pembelajaran agar terasa lebih menarik dan membawa dampak tidak menimbulkan rasa bosan bagi peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan studi pustaka. Peneliti mengumpulkan berbagai referensi berupa jurnal (Internasional maupun nasional), buku dan artikel lainnya yang terkait dengan tema yang akan dibahas. Dari hasil penelitian diperoleh dua hal yang terpenting dalam pembuatan media pembelajaran matematika yang pertama adala konten materi dari media pembelajaran dan yang kedua adalah terkait dengan penyajian visualisasi dari media pembelajaran tersebut. Filsafat matematika mempunyai peranan penting dalam pembentukan karakteristik media pembelajaran melalui pendekatan materi yang akan diajarkan atau dimasukkan sebagai bahan yang akan disampaikan melalui media pembelajaran. Selanjutnya terkait dengan visualisasi atau tampilan dari media pembelajaran tersebut diperlukan injeksi nilai-nilai computational thinking pada tampilan media yang dibuat.
EFEKTIFITAS PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA APPLICATION ETHNO-TRIGONO UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMA 2 BAE KUDUS Muhammad Ali Ridho; Jayanti Putri Purwaningrum; Sumaji Sumaji
JIPMat Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i2.12438

Abstract

Penellitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pendekatan saintifik berbantuan media Aplication Ethno-Trigono terhadap kemampuan komunikasi matematis. Penelitian ini merupakan quasy eksperimental disekolah SMA 2 Bae Kudus. Rancangan eksperimen yang digunakan untuk penelitian ini adalah pretest-posttes control grup design. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara angket, wawancara, dan pemberian test kepada siswa. analisis data awal yang digunakan pada penelitian ini adalah uji noemalitas, uji homogentitas, serta uji kesamaan rata-rata. sedangkan analisis data akhir dari penelitian ini adalah uji paired sample t test, independent sample t test, dan n-gain. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran di kelas eksperimen dengan menggunakan pendekatan saintifik berbantuan media Aplication Ethno-Trigono lebih efektif daripada kelas kontrol dengan pembelajaran langsung. Terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan komunikasi matematis sebelum dan sesudah di terapkannya pendekatan saintifik berbantuan media Application Ethno-Trigono. Terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematis di kelas eksperimen.
Pengaruh Pendekatan RME dengan Model Pembelajaran Hybrid Learning terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Devita Permata Putri; Iis Holisin; Junaidi Fery Efendi
JIPMat Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i2.12914

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan pengaruh Pendekatan Realistic Mathematic Education (RME) dengan Model Pembelajaran Hybrid Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan Quasy Eksperiment Design yang dilakukan di SMP Negeri 53 Surabaya. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh kelas VII dengan jumlah sampel yang digunakan masing-masing pada kelas eksperimen dan kelas kontrol 31 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan soal pre-test/post-test kemampuan berpikir kritis matematis siswa serta angket respon siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas kontrol  sebesar 72,61 dengan standar deviasi 4,309 dan peningkatannya  termasuk kategori sedang yaitu 0,53; (2)  Rata-rata kemampuan  kemampuan berpikir kritis  siswa kelas eksperimen  sebesar 84,74 dengan standar deviasi 0,596 dan peningkatannya  termasuk kategori tinggi yaitu 0,73; (3)  Hasil uji t terhadap post-test kemampuan berpikir kritis  matematis siswa diperoleh t hitung > t tabel yaitu 4.264>2.000298 sehingga terdapat pengaruh pendekatan RME terhadap kemampuan berpikir kritis matematis; (4) Hasil angket respon siswa sebesar  85,78% siswa menyatakan respon poitif terhadap pemeblejaran matematika dengan pendekatan RME.
PENGARUH PEMBELAJARAN FLIPPED CLASSROOM BERBANTU APLIKASI GOOGLE CLASSROOM TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA SMP Miftakhul Mubarokah; Noviana Dini Rahmawati; Dewi Wulandari
JIPMat Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i2.12625

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah model pembelajaran Flipped Classroom berbantu aplikasi Google Classroom mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan siswa SMP dalam pemahaman konsep matematika.  Jenis penelitiannya adalah quasi eksperimental dengan menggunakan desain post-test only control group. Populasi dalam penelitian adalah siswa SMP N 3 Cepiring tepatnya siswa kelas VII tahun ajaran 2021/2022 di semester genap. Sampel diambil dengan teknik probability sampling dan jenis yang dipakai teknik sample random sampling untuk menentukan dua kelas yang akan dijadikan sampel penelitian dengan kelas VII B terpilih sebagai kelas eksperimen dengan pembelajaran Flipped Classrrom dan kelas VII A sebagai kelas kontrol  menerapkan pembelajaran konvensional. Pemerolehan data didapat  melalui tes pemahaman konsep matematika berbentuk tes uraian yang dilakukan diakhir penelitian.  Uji hipotesis untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Flipped Classroom menggunakan uji t dan dilajutkan uji effect size untuk mengetahui besar pengaruh model pembelajaran. Hasil penelitian secara umum menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman konsep matematika siswa lebih baik menerapkan pembelajaran Flipped Classroom berbantu aplikasi Google Classroom daripada pembelajaran konvensional. Dengan kata lain pembelajaran Flipped Classroom berbantu aplikasi Google Classroom mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan siswa SMP dalam pemahaman konsep matematika.
PERUBAHAN PEDAGOGIS DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA: MEMANFAATKAN MEDIA PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBASIS MOBILE LEARNING TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA Muhammad Ahyar Rasyidi; Sri Supiyati; Lalu Muhammad Fauzi
JIPMat Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i2.12402

Abstract

Proses pembelajaran melibatkan instruksi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh guru, hal ini memberikan dampak secara psikologis kepada siswa. Psikologis siswa memberikan gambaran tingkat kelelahan yang berakibat pada motivasi belajar yang diakibatkan oleh metode pembelajaran yang diberikan secara terus menerus tanpa variasi. Berdasarkan hal tersebut tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pemanfaakan media pembelajaran geometri berbasis mobile learning dapat meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa MTs Darul Hijrah NW Wanasaba. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas IX MTs Darul Hijrah NW Wanasaba yang berjumlah 18 orang. Instrumen yang digunakan dalam mengambil data  berupa tes dan angket motivasi belajar siswa. Data dianalisis secara deskriptif dengan melihat skor rata-rata angket dan hasil ketuntasan belajar siswa secara klasikal yang selanjutnya dikategorikan berdasarkan skor tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada siklus I rata-rata skor angket motivasi belajar siswa sebesar 32,9 dengan kategori rendah sedangkan ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 50% dan skor rata-rata pada siklus II 80,35 dengan kategori tinggi dengan ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 77,8%
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR E- LEARNING BERBASIS MS. EXCEL +STATPLUS PADA MATA KULIAH STATISTIKA DAN PROBABILITASUNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA Alvi Sahrin Nasution; Afniria Pakpahan; Erwina Azizah Hasibuan
JIPMat Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v7i2.13099

Abstract

Pada era New Normal Dosen harus bias menggunakan metode blanded learning. Karena jam tatap muka tidak full sehingga mahasiswa tidak optimal dalam belajar, maka Dosen harus kreatif dan inovatif untuk memanfaatkan waktu tatap muka yang pendek agar lebih efektif dan mampu memilih bahan ajar yang digunakan Mahasiswa selama pembelajaran virtual. Untuk itu perlu dikembangkan  bahan ajar E-learning berbasis Ms. Excel +Statplus. Secara umum tujuan penelitian ini adalah mengembangkan bahan ajar E-Learning dengan memanfaatkan aplikasi Ms. Excel +StatPlus pada mata kuliah Statistika dan Probabilitas diFakultas Teknik UGN. Sedangkan tujuan yang lebih khusus, yaitu Untuk meningkatan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pada Mata Kuliah Statistika dan Probabilitas dengan Bahan Ajar E-Learning berbasis Ms. Excel +StatPlus. Penelitian ini dirancang sesuai dengan metode Research and Development. R&D memiliki beberapa tahapan yaitu: Analisis Kebutuhan, Perancangan Desain, Validitas Ahli, Revisi Media, Uji Kelayakan, Perbaikan, Menghasilkan Bahan ajar. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh Hasil validasi ahli materi 3,04 memenuhi kriteria valid dan ahli media 2,95 memenuhi kriteria valid. Hasil uji coba bahan ajar E-Learning adalah 675 dengan rata-rata 3 masuk kategori  valid. Hasil Angket kemandirian belajar mahasiswa skornya  adalah 1624,44 dengan rerata 81,22 masuk kategori sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Bahan ajar ini dapat meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa.