Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
4.359
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Ulul Albab: Jurnal Studi dan Penelitian Hukum Islam Al-Manahij: Jurnal Kajian Hukum Islam Jurisprudentie MODELING: Jurnal Program Studi PGMI Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam AT-TURAS: Jurnal Studi Keislaman JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia Jurisprudensi: Jurnal Ilmu Syariah, Perundang-undangan, Ekonomi Islam Rayah Al Islam : Jurnal Ilmu Islam Alauddin Law Development Journal (ALDEV) Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) Law Development Journal Legal Protection for the Partnership Agreement Parties Journal of Law, Poliitic and Humanities JUDGE: Jurnal Hukum Jurnal Darussalam : Pemikiran Hukum Tata Negara dan Perbandingan Mazhab JIS : Journal ISLAMIC STUDIES Abdi Masyarakat UIKA Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Tabayyun : Journal of Islamic Studies Tabayyanu : Journal of Islamic Law FATHIR: Jurnal Studi Islam
Tanjung, Dhiauddin
Unknown Affiliation
Religion Arts Humanities Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Published : 35 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial

 1 
ISLAM DAN PERLINDUNGAN HAK ANAK: TINJAUAN FIKIH TERHADAP NASAB ANAK DI LUAR NIKAH Purnama, Deni; Tanjung, Dhiauddin
Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Vol 12 No 01 (2024): Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/am.v12i01.6085

Abstract

Anak yang terlahir di luar pernikahan yang sah, seringkali diabaikan dan tidak mendapat hak-haknya yang patut sebagai seorang anak. Padahal Undang-Undang mengamanatkan bahwa hak anak untuk dapat hidup, tumbuh dan berkembang, tanpa kekerasan dan diskriminasi wajib dipenuhi dan dilindungi oleh masyarakat. Islam pun memandang sama, hak-hak anak, meskipun dilahirkan dari hubungan yang tidak sah, tetap harus dipenuhi secara maksimal. Termasuk di dalamnya hak memiliki nasab seperti anak lainnya. Fikih memandang, dimungkinkan seorang anak di luar nikah dihubungkan nasabnya dengan ayah biologisnya jika ayahnya tersebut memintanya. Hal ini berdasarkan pendapat Urwah bin Zubair, Sulaiman bin Yasar, Hasan al-Bashri, Ibnu Sirin, Ibrahim al-Nakha’i, Ishak bin Rahawaih, sebagaimana dinukilkan Ibnu Qudamah dalam kitabnya al-Mughni. Pendapat ini pula yang dipilih oleh Syaikh Islam Ibnu Taimiyyah dan muridnya Ibnu Qayyim. Dan dari pendapat ini dapat dimaknai bahwa seorang anak tetap dilahirkan dalam keadaan suci. Ia tidak diposisikan ikut menanggung beban akibat kesalahan kedua orang tuanya
Co-Authors Anshari Nasution, Muhammad Zaid Arrasyid, Fauzan Aulia, Nurul Daulay, Indi Ramadhani Dayrobi, Mhd Hafsah Hafsah Handoko, Riki Harahap, Mhd. Yadi Hayati, Zahra Hidayat Hidayat Hisyamsyah Dani, Muhammad Izhar Izhar, Izhar Khailid, Muhammad Khair, Nispul Lubis, Akma Qamariah Mahfuzah, Nandani Zahara Matsum, Hasan Misran Misran Muhammad Abduh Muhammad Agung Muhammad Syukri Albani Nasution Muhammad Yusuf, Januddin Nasution, Evriza Noverda Nasution, Pirmansyah Nawir Yuslem, Nawir Nita Wati, Asrat Pagar, Pagar Purnama, Deni Rahmawati Siregar, Lili Ramadani, Nadia Randi Hermawan, Randi Reski, M. Ritonga, Ali Bata Rizki Maulana, Rizki Safitri, Bujing Safpuriyadi Sandra Dewi, Atika Sebayang, Muhammad Alfalah Siddik, Ibnu Radwan Sitepu, Fahri Roja Sukiati Sukiati Surya Surya Syahmedi Siregar , Ramadhan Syahputra, Akmaluddin Wahyudi, Nano Yusuf Harahap, Bahtiar