Imran .
Program Studi Pendidikan Sosiologi FKIP UNTAN Pontianak

Published : 42 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Isolasi Senyawa Metabolit Sekunder Fraksi Metilen Klorida Ekstrak Kayu Batang Paliasa (Kleinhovia hospita L.) ., Imran
Jurnal Progres Kimia Sains Vol 1, No 1 (2011): JPKS Open Acces
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (16.879 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan golongan senyawa metabolit sekunder pada jaringan kayu batang tumbuhan paliasa (Kleinhovia hospita L.) dari ekstrak metilen klorida. Senyawa murni diperoleh melalui tahap ekstraksi, fraksinasi, dan kristalisasi. Penentuan golongan senyawa dilakukan dengan metode Lieburmann-Burchard dan Meyer. Dua senyawa dikarakterisasi lebih lanjut dengan cara pengujian uji titik leleh dan penentuan golongan senyawa. Pengujian titik leleh senyawa pertama diperoleh pada rentang suhu 229-231 °C dan senyawa kedua pada 205-207 °C. Setelah kedua senyawa metabolit sekunder ini dinyatakan sebagai senyawa murni, selanjutnya diuji golongannya dengan pereaksi Liebermann-Burchard dan Meyer. Senyawa pertama menunjukkan warna merah, positif sebagai golongan terpenoid. Senyawa kedua menunjukkan warna merah, positif sebagai golongan senyawa terpenoid. Kedua senyawa yang ditemukan dalam penelitian ini adalah golongan terpenoid. Senyawa pertama memiliki sifat lebih polar dari senyawa kedua.
PENGARUH KONFORMITAS TERHADAP PENYIMPANGAN SOSIAL MENYONTEK SISWASMA NEGERI 5 PONTIANAK PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI Muliyani, .; Budjang, Gusti; ., Imran
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 6, No 1 (2017): Januari 2017
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (890.482 KB)

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konformitas teman sebaya terhadap penyimpangan sosial menyontek pada mata pelajaran sosiologi siswa SMA Negeri 5 Pontianak. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan subjek penelitian sebanyak 182 siswa XI IPS menggunakan total sampling. Data konformitas teman sebaya dan penyimpangan sosial menyontek diambil dengan menggunakan angket. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan konformitas teman sebaya siswa dan penyimpangan sosial menyontek siswa berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 65,0 % dan 65,1%. Hasil dari pengujian hipotesis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara konformitas teman sebaya dan penyimpangan sosial menyontek dengan harga rhitung (0,630) > rtabel (0,145). Sedangkan nilai signifikansi (0,00) < taraf signifikansi (0,05). Persamaan regresi Y = 28,343 + 0,766 Xmenujukkan bahwa konformitas teman sebaya bertambah satu, maka penyimpangan sosial menyontek bertambah 0.766. Nilai determinan Adjusted R2 = 0,394 yang berarti sumbangan pengaruh konformitas teman sebaya terhadap penyimpangan sosial menyontek rendah yaitu 39,4%. Kata Kunci: Konformitas, Penyimpangan Sosial, Teman Sebaya, Perilaku Menyontek Abstract : This research aims to determine the influence of peer conformity to social deviation cheat on the subjects of sociology students SMA Negeri 5 Pontianak. This research method is quantitative research subjects XI IPS as many as 182 students using total sampling. Data conformity peers and social deviation cheat taken using a questionnaire. The results obtained demonstrate conformity to peer students and social deviation cheating students at the high category in the amount of 65.0% and 65.1%. The results of hypothesis testing shows that there is a positive and significant influence between conformity and peer and social deviation cheat with price rhitung (0.630)> rtabel (0,145). While the value of significance (0.00) <significance level (0.05). The regression equation Y = 28.343 + 0.766 Xmenujukkan that conformity peers increased by one, then the social deviation increases cheat 0766. Value determinants Adjusted R2 = 0.394 which means that donations influence of peer conformity to social deviation cheating low at 39.4%. Keywords: Conformity, Social Deviation, Peers, Cheating  
PENGENDALIAN SOSIAL TERHADAP PELANGGARAN TATA TERTIB (STUDI PERILAKU MEROKOK PADA SISWA SMP NEGERI 4 PONTIANAK) Faisal, Muhammad; ., Imran; ., Supriadi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 10 (2016): Oktober 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.736 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan hasil pengendalian sosial terhadap pelanggaran tata tertib (studi perilaku merokok pada siswa SMP Negeri 4 Pontianak). metode yang digunakan adalah deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi , wawancara dan studi dokumentasi. Sedangkan alat pengumpulan data adalah panduan observasi dan panduan wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk pengendalian sosial yang dilakukan oleh guru dalam upaya mencegah dan menanggulangi perilaku merokok yang dilakukan siswa. Terdiri dari dua jenis yaitu pengendalian sosial preventif yaitu dengan cara sosialisasi, nasehat dan teguran. Kemudian pengendalian sosial represif yaitu dengan cara pemberian hukuman dan pemanggilan orang tua. Hal lain yang ditemukan yaitu hasil pengendalian sosial yang telah diterapkan oleh guru sudah berjalan dengan baik terlihat dari tidak ada lagi siswa yang melakukan pelanggaran merokok mengulangi perbuatannya. Kata Kunci : Pengendalian Sosial, Pelanggaran Tata Tertib, Siswa Abstract: The purpose of this research is to understand form and results of social control about violations of discipline (study of smoking behavior of students of SMP Negeri 4 Pontianak). the method used is descriptive. Data collection techniques used were observation, interview and documentation study. While the data collection tool is a guide observation and interview, and documentation. The results showed that the forms of social control that is carried out by teachers in an effort to prevent and cope with the smoking behavior of the student. Consists of two types of preventive social control that is by socialization, advice and warning. Then the repressive social control is by way of punishment and calling parents. Another thing that was found are the result of social controls that have been implemented by teachers has been running well visible from no more students who violate the smoking repeat his actions. Keywords : Social Control, Violation Of The Order, Student
PERAN ORANG TUA SEBAGAI AGEN SOSIALISASI PENDIDIKAN DASAR ANAK KELUARGA PEMULUNG DI PONTIANAK Saputra, Ridho Rizki; ., Sulistyarini; ., Imran
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 10 (2015): Oktober 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.397 KB)

Abstract

Abstrak : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran orang tua yang bekerja sebagai pemulung dalam pendidikan dasar anak. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis dalam penelitian ini disajikan secara deskriptif kualitatif dengan menggunakan informan sebanyak 5 orang yang terdiri dari 2 keluarga dengan masing-masing keluarga beranggotakan sebanyak 3 orang dan 2 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua sebagai perencana, dilakukan dengan cara merencanakan tingkat pendidikan anak kejenjang yang lebih tinggi serta menyiapkan dana untuk pendidikan selanjutnya. Kemudian peran orang tua sebagai pelaksana pendidikan dasar anak dilakukan dengan memenuhi kebutuhan anak dalam menunjang pendidikan yang dijalani. Selanjutnya peran orang tua sebagai pengawas dalam pendidikan dasar anak dilakukan dengan memberikan perhatian kepada anak, peduli terhadap kemajuan belajar anak, membimbing anak belajar, memberikan motivasi terhadap pendidikan yang dijalani anak serta mengajarkan nilai moral dan spiritual kepada anak.   Kata Kunci : Peran Orang Tua, Pendidikan Dasar Abstract : This research aims to determine of the role of parents who worked as scavengers in the primary education of children. The approach used is qualitative approach with descriptive methods. Data accumulation techniques used are observation, interview, and documentation. Analysis in this research served in descriptive qualitative by using 5 informant consisting of 2 families with each family of as many as 3 people and 2 people. The results showed the role of parents as the planner, is done by plotting the level education of children to the higher and prepare the cost for further education. Then the role of parents as the executor of primary education to meet the needs of children done to support children in undertaken education. Furthermore, the role of parents as a supervisor in the child's primary education is done by giving attention to the child, care for children's learning progress, guiding children to learn, providing motivation to the education of children who lived and taught moral and spiritual values ​​to the children.   Keywords : Role Of Parents, Primary Education  
PENGENDALIAN SOSIAL PERILAKU MENYIMPANG ANAK KOS OLEH TOKOH MASYARAKAT Sari, Dian; Budjang A, Gusti; ., Imran
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 12 (2016): Desember 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.893 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengendalian sosial perilaku menyimpang anak kos oleh tokoh masyarakat di lingkungan RW 01 Kelurahan Bansir Laut Kecamatan Pontianak Tenggara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan  adalah teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Alat pengumpulan data adalah panduan observasi, panduan wawancara, Buku catatan dan arsip-arsip. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengendalian sosial perilaku menyimpang anak kos oleh tokoh masyarakat telah melakukan pengendalian  terhadap anak kos dengan teguran, hukuman dan dikeluarkannya anak kos jika melakukan pelanggaran yang berat seperti melakukan tindakan asusila. Kata Kunci:     Pengendalian Sosial, Perilaku Menyimpang Anak Kos, Tokoh Masyarakat Abstract: This research was to know social control for deviant behavior of  children boarding by public figures in RW 01 urban  village Bansir Laut of Pontianak  Southeast  district. This research used qualitative approach to descriptive method. The techniques of data collection were observation, interview and the study of documentation. The research instruments were the  observation, interview, books and archival records. This research showed that  the social control of deviant behavior by children boarding by public figures  have been performing control on children boarding with reprimands, punishment and issuing a children boarding  if violations are severe like  immoral actions.   Keyword: Social Control, Deviant Behavior Of  Children Boarding, Public   Figures
DAMPAK MENGKONSUMSI MINUMAN KERAS ARAK PADA REMAJA DI DUSUN AUR SAMPUK Sapitri, Aswini; Bahari, Yohanes; ., Imran
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 7 (2016): JULI 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.837 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak mengkonsumsi minuman keras arak pada remaja di Dusun Aur Sampuk Kecamatan Sengah Temila kabupaten Landak. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi, sedangkan alat pengumpulan data adalah panduan observasi, panduan wawancara, dan buku catatan dan arsif-arsif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesehatan fisik remaja akibat dari mengkonsumsi miras terlihat dari tubuh remaja yang kurus, mata cekung dan merah, bibir hitam, berjalan sempoyongan, bahkan hingga muntah dan tidak bisa bangun.Adapun dampak bagi kesehatan jiwa remaja cenderung banyak bicara yang aneh dan jorok, mudah tersinggung dan marah, moodnya berubah-ubah, merokok terus, tidak pernah konsentrasi, dan sering mengusap dan memegang kepala.Tidak hanya itu, mengkonsumsi miras pada remaja juga berakibat pada keamanan dan ketertiban masyarakat, yaitu ribut hingga larut malam, menghidupkan musik keras-keras, teriak-teriak sambil bernyanyi, mencuri dan menyebabkan perkelahian. Kata kunci : Dampak Minuman Keras, Remaja Abstract: The objective of this research was to know the effect of dringking the alcohol of the teenagers in Aur Sampuk of Sengah Temila District in Landak Regency. In this reserch the researcher used the qualitative descriptive method. The techniques of data collection were observation, interview and the study of documentation, whereas the tools of data collection were the directive of observation, directive of interview, the notes and the files. The result of this research showed that the healthy of the teenagers as the effects of dringking the alcohol was showed by their thin body, concave and red eyes, black lips, and walking with tottering steps, even they vomited  and could not wake up. Theimpact of drinking the alcohol for their spirit were they talked too much about strange and pornographic things, they were easier to be offended and angry, their moods were changeable, they always smoke, they never focused  and sometimes they hold their heads. Dringking alcohol also gave the bad impacts to the safety of society, such as making the noise till the midnight, playing the loud music, screaming, singing with loud voice, stealing and caused the contention. Key words: the effect of dringking the alcohol, teenager
ANALISIS INTERAKSI SISWA DAN ORANG TUA YANG BEKERJA DI SMAN 1 MEMPAWAH Apriani, Heny; ., Imran; Salim, Izhar
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 3 (2016): Maret 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.558 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran interaksi siswa dan orang tua yang bekerja di SMAN 1 Mempawah. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi langsung, teknik komunikasi langsung dan teknik studi dokumenter, sedangkan alat pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis dalam penelitian ini disajikan secara deskripif kualitatif dengan menggunakan informan sebanyak 10 orang yang terdiri dari 5 keluarga dengan masing-masing keluarga beranggotakan sebanyak 2 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi siswa dan orang tua yang bekerja berupa kontak sosial dan komunikasi terjalin dengan baik. Anak berangkat sekolah menicium tangan, ketika tidak bertemu mereka menggunakan alat komunikasi handpone.   Kata kunci : Interaksi Sosial, Orang Tua Bekerja   Abstract: This study aims to know the role of interaction between students and their parents who work at SMAN 1 Mempawah. This research is conducted according to descriptive qualitative method. The technique used to collecting the data are direct observation, direct communication and documentary studies, while the instrumen are observasi, inteview and documentation. The analysis of this research presented according to descriptive qualitative by 10 participants that consisting of 2 people in each 5 families. The results showed that the interaction between students and their parents in social contact and communication are well established. The kids kiss their parents’ hand before go to school, and using their phone to communicate to their parents.   Keywords: Social Interaction, Parent Work
FAKTOR INTERNAL PENYEBAB GEJALA LESBIANISME Suryani, Dewi; Bahari, Yohanes; ., Imran
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 9 (2016): September 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.707 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor psikogin dan  Faktor psikologis apa saja yang menyebabkan gejala lesbianisme siswa  SMAN 6 Pontianak. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.Sedangkan alat pengumpul data adalah panduan observasi, panduan wawancara, dan dokumentasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada masa remaja atau usia sekolah anak-anak rawan terhadap pengaruh buruk lingkungan pertemanannya. Dalam penelitian ini gejala lesbianisme merupakan suatu stadium belaka dan bukan merupakan pola yang menetap, lambat laun anak atau gadis remaja tersebut akan menemukan pasangan yang sebenarnya Tiga informan menyebutkan bahwa mereka menjadi seperti itu dikarenakan lingkungan pertemanan serta faktor psikologis berupa lemahnya kontrol diri juga ikut mempengaruhi dirinya hingga menjadi lesbianisme sejak SMP. Namun seiring berjalannya waktu mereka semua menyadari bahwa pilihan itu salah dan memutuskan untuk berubah. Saat ini diantara mereka bahkan ada yang sudah berpacaran dengan lawan jenis.   Kata Kunci : Faktor Internal, Faktor Psikogin, Faktor psikologis Abstract: The purpose of this research is to understand the factors psikogin and any psychological factors that cause symptoms of lesbianism SMAN 6 Pontianak. The approach used in this study is a qualitative approach with descriptive methods. Data collection techniques used were observation, interview, and study dokumentasi.Data collection tool is a guide observation, interview, and documentation of results showed that in adolescence or school age children vulnerable to the adverse environmental effects of friendship. In this study the phenomenon of lesbianism is a stage alone and is not a pattern of persistent, slowly the child or adolescent girls will find a partner who actually three informants mentioned that they become like that because the neighborhood friendship as well as psychological factors such as the lack of self-control also affects him to be lesbianism since junior high. But over time they all realized that it was the wrong choice and decided to change. Currently there even among those who have a relationship with the opposite sex. Keyword: Internal Factors, Psikogin Factors, Psikologis Factors
SOSIALISASI MAKNA SIMBOLIK DALAM UPACARA ADAT PERKAWINAN MELAYU SAMBAS Aprianto, .; ., Imran; ., Supriadi
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 2 (2016): Februari 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.409 KB)

Abstract

Abstrak : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan apa saja makna simbolik dalam upacara adat Perkawinan Melayu Sambas, serta bentuk sosialisasi makna simbolik dalam Upacara Adat Perkawinan Melayu Sambas Di Desa Sumber Harapan.. Bentuk yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumentasi, sedangkan alat pengumpulan data adalah panduan observasi, panduan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa unsur-unsur makna simbolik dalam upacara perkawinan Melayu Sambas terdapat pada perlengkapan yang digunakan. Sosialisasi makna simbolik dalam upacara adat perkawinan Melayu Sambas menggunakan bentuk sosialisasi melalui upacara pernikahan  dan pemberitahuan secara langsung kepada masyarakat serta lewat cerita dari mulut ke mulut dari tokoh masyarakat. Kata kunci : Makna Simbolik, Upacara Adat Perkawinan Sambas   Abstract : The purpose of this research is to know and described anything symbolic meaning in traditional ceremonies Malay Sambas marriage , and design of the socialization of symbolic meaning in traditional ceremonies marriage malay sambas in the village .. source of hope Shapes that are used in this research is qualitative with the methods descriptive .Data collection techniques that we use is observation , interview and study documentation , while instrument data collection observation is a guide , an interview guide and documentation .The results of the study show that the meaning of symbolic elements in the mating malay sambas is found in supplies used .Socialization symbolic meaning in traditional ceremonies marriage Malay Sambas use the form of the program through the wedding ceremony and notifications directly to the community as well as through a story by word of mouth of community figures . Keywords : Meaning symbolic, traditional ceremonies marriage Sambas
KOMPETENSI SOSIAL GURU SOSIOLOGI DALAM MENGEFEKTIFKAN KEMAMPUAN AFEKTIF SISWA Afriyani, Rita; Rivaie, Wanto; ., Imran
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 11 (2016): Nopember 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.835 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi kompetensi sosial guru Sosiologi dalam mengefektifkan kemampuan afektif siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 02 Mempawah. Pendekatan penelitian yang diterapkan pendekatan kualitatif, metode penelitian berupa metode deskriptif dan bentuk penelitian studi survei. Subyek penelitian, guru mata pelajaran Sosiologi dan siswa-siswa kelas XI IPS SMA Negeri 02 Mempawah. Teknik pengumpul data adalah teknik komunikasi langsung dan observasi langsung. Alat pengumpul data berupa panduan wawancara dan panduan observasi. Pengumpulan data didukung pula oleh dokumen berupa foto penelitian dan soal-soal tes. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Kompetensi sosial guru Sosiologi dalam mengefektifkan kemampuan afektif siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 02 Mempawah ditunjukkan dengan melakukan upaya-upaya untuk mengembangkan kemampuan afektif siswa, dengan mengutamakan profesionalisme tugas sebagai seorang guru. Kata kunci : Kompetensi Sosial Guru Sosiologi, Kemampuan Afektif Abstrack: This study aimed to obtain information social competence of teachers of Sociology in effecting the affective abilities of students of class XI IPS in SMAN 02 Mempawah. The research approach applied qualitative approaches, research methods such as descriptive methods and forms of study research surveys. The subjects of the study, subjects Sociology teachers and students of class XI IPS SMAN 02 Mempawah. Mechanical engineering data collector is a direct communication and direct observation. Data collector in the form of an interview guide and observation guide. The collection of data is also supported by documents such as photos research and test questions. Research shows that social competence of teachers of Sociology in effecting the affective abilities of students of class XI IPS in SMAN 02 Mempawah shown to make efforts to develop affective abilities of students, with emphasis on the professionalism of the task as a teacher. Keywords: Sociology Teacher Social Competence, Ability Affective