Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pilihan Rasional Mahasiswa Difabel dalam Memilih Jurusan Keguruan Ferdinan Bashofi; Winin Maulidya Saffanah
SIMULACRA: JURNAL SOSIOLOGI Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (821.971 KB) | DOI: 10.21107/sml.v2i2.5936

Abstract

The existence of a supportive environment is very important for a person with disabilities in deciding things include of choosing school to continue their education. This study intends to look at rational reasons and choices for disabled students who take the teaching profession. The researcher intends to highlight a number of factors that encourage these students on choosing the teaching profession. The choice of students with disabilities is very important to study because it can be a study material for their reasons for studying and for the development of a friendly campus for disabled people in the future. This study use qualitative descriptive research design. The research data was obtained from interviews conducted with a number of selected informants. In addition to interviews, data collected by observing their behavior. To maintain data validity, data triangulation is carried out. Data analysis activities begin with data collection, data reduction, and data presentation. One findings of people with disabilities taking educational study programs is motivated to encouraged people with the same conditions. On the other hands, the teaching profession is also not as physically demanding as other professions and feel like a reasonable choice.
Dinamika Politik Lokal; Sebuah Kajian Gerakan Mahasiswa 98 dan Perkembangan Politik Pasca Orde Baru di kota Malang Ferdinan Bashofi M.Pd
MAHARSI Vol 1 No 01 (2019): Maharsi : Jurnal Pendidikan Sejarah dan sosiologi
Publisher : IKIP BUDI UTOMO MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/maharsi.v1i01.353

Abstract

Dalam Negara yang manganut demokrasi partisipasi masyarakat dalam dunia pelotik tentunnya merupakan sebauah keharusan, banyak partisipasi masyarakat timbul dengan mengambil bentuk dan sifat yang bermacam-macam, di Indonesia partisipasi masyarakat dapat kita lihat pada pemilu, sedangkan pada masa orde baru bisa dikatakan partisipasi semu, barulah geliat masyarakat muncul dengan wajah gerakan mahasiswa dan setelah itu pemilu pada masa transisi demokrasi. Sejarah perkembangan Gerakan Mahasiswa (GM) di Indonesia selalu menarik karena tidak dapat dilepaskan dengan sejarah perkembangan negara Indonesia. Bahkan, keberadaan GM selalu berpengaruh pada situasi politik nasional. Meskipun sudah berkali-kali "diberangus" oleh penguasa di setiap jamannya, GM selalu muncul dengan sikap kritis dan tuntutan untuk memperbaiki keadaan politik nasional. sistem perpolitik Soeharto yang berlandaskan pada kultur jawa membawa pengaruh yang tidak baik bagi perkembangan demokrasi di Indonesia partsipasi masyarakat sangat minim. Sikap otoritarian yang susuai dengan konsep raja jawa membawa pengaruh buruk terlebih lebih saat masalah masalah dalam negeri tidak bisa di atasi dengan baik. Ketika keinginan keinginan untuk menyampaikan suara dibatasi rakyat Indonesia terutama golongan muda yakni para mahasiswa mulai menunjukkan perangai melawan pemerintah yang pada puncaknya mei 1998, yang tersebar di beberapa kota pendidikan di Indonesia salah satunya adalah Kota malang yang dikenal sebagai kota pendidikan. Di kota malang mahasiswa mulai membentuk oraganisasi organisasi seperti : Forstep FKMM, FKSMPT,dan KMM yang nantinya mulai melakukan aksi aksi menentang rezim Soeharto. Dengan runtuhnya rezim Soeharto. Terbukalah angin segar dalam melakukan demokrasi di Indonesia. Pemilu 1999 dilaksakan di Indonesia dan khususnya di Kota malang pemilu dilakukan dengan hasil yang cukup signifikan yakni partai golkar tersisihkan oleh PDI-P, dimana partai ini mengidentifikasikan diri sebagai partai wong cilik.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) BERBASIS METODE SORT CARD DI SMP SWASTA KALEMBU KUTURA KELAS VIII Murtiana Oba; Ferdinan Bashofi; Septa Rahadian
MAHARSI Vol 3 No 2 (2021): Maharsi : Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sosiologi
Publisher : IKIP BUDI UTOMO MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/maharsi.v3i2.1795

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan dua siklus tindakan yang dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi Objek penelitian di siswa kelas VIII SMP Swasta Kalembu Kutura dengan jumlah siswa 26 metode tes formatif observasi dan melalui angket. Metode pembelajaran yang dikemas dengan menarik, bervariasi, dan menyenangkan Tidak membelian rasa bosan pada siswa saat proses pembelajaran berlangsung, sehingga pada hasilnya akan dapat meningkatkan hasil belajar yang baik. Salah satunya adalah model pelajam Student Teams-Achievement Division (Stand) Berbasis Metode Sort Card di SMP Swasta Kalembu Kutura sangat efektif digunakan karna dapat meningkatkan hasil belajar siswa Hasil penelitian imi adanya peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I jumlah siswa yang tuntas sebanyak 15 orang dan siswa yang belum tantas sebanyak 11 orang dengan rata-rata kelas 70,76 dan presentase ketam klasical 57,69% sedangkan pada siklus II jumlah siswa sebanyak 26 dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 4 orang dengan rata-rata kelas 81,15 dan presentase kenntasan kesalnya 82,46% sehingga terjadi peningkatan pada hasil siklus 1 kesiklus II.
Media Movie Dalam Pembelajaran Sejarah Nasional Indonesia Untuk Meningkatkan Nasionalisme Mahasiswa IKIP Budi Utomo Malang Faizah Ulumi Firdausi; Ferdinan Bashofi
AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA Vol 10, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/ajsp.v10i1.4505

Abstract

Pembelajaran sejarah nasional Indonesia memuat kompetensi sebagai sarjana yang memiliki nilai-nilai keindonesiaan dan karakter nasionalisme. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan di Indonesia. Penggunaan media pembelajaran yang efektif dan efesien menjadi modal dasar demi keberhasilan kompetensi yang diharapkan. Media Movie atau film menjadi salah satu media yang dapat di gunakan dalam pembelajaran Sejarah Nasional Indonesia. Di dalamnya memuat cerita-cerita sejarah yang dirangkum secara singkat dan efesien, tanpa mengurangi dan manambah alur cerita sesuai dengan pustaka yang ada. Media movie menjadi bagian dari multimedia interaktif, yang mana menjadi alternatif media berbasis movie. Mudah diakses dan digunakan mahasiswa IKIP Budi Utomo Malang, oleh sebab menggunakan kecangihan IT. Multimedia interaktif bisa menjadi media pembelajaran yang efektif, inovatif dan kreatif dengan memanfaatkan kemajuan IPTEK. Multimedia interaktif berbasis movie dalam pembelajaran Sejarah Nasional Indonesia diperuntukkan bagi mahasiswa Program Studi Sejarah dan Sosiologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan rasa nasionalisme mahasiswa IKIP Budi Utomo Malang sebagai landasan nilai karakter bangsa demi melahirkan generasi bangsa yang nasionalis dan cinta tanah air. Pelaksanaan penelitian diawali dengan research and information, kemudian dilanjutkan dengan analisis, perancangan, pengembangan, penerapan dan penilaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dapat meningkatkan karakter nasionalisme mahasiswa IKIP Budi Utomo Malang melalui media pembelajaran media movie yang dikembangkan. Hasil validasi para ahli materi dan media pengembangan masuk kategori layak untuk diterapkan. Selain itu media ini juga dapat meningkatkan jiwa nasionalisme.
Pengembangan augmented reality book berbasis situs peninggalan kebudayaan sebagai sumber belajar sejarah Ferdinan Bashofi
Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS Vol. 6, No. 1
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Augmented Reality Book is the development of a book inspired by the development of Augmented Reality technology. A book that is developed combining books in the form of literacy works with the findings of archaeological relics created in 3D images to be displayed in books with the help of an android application. This research adheres to the development theory made by Plomp which consists of 1) Initial Phase, 2) Design Phase, 3) Product realization or manufacture stage, 4) Testing, assessment, and improvement phase, 5) Product testing phase. From the data on the results of filling in the research instrument in the form of a questionnaire, it was obtained that 80% of the student's response value or the percentage showed a positive value, as the assessment indicators were in good criteria, so a conclusion could be drawn that students were motivated by the use of learning resources Augmented Reality Book.DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um022v6i12021p19
PENERAPAN READING GUIDE DENGAN MEDIA BLOG CONTEXTUAL CONTENT DALAM MENINGKATKAN DAYA BERFIKIR KRITIS PADA MAHASISWA IKIP BUDI UTOMO MALANG Feri Candra Setiawan; Ferdinan Bashofi
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol 24 No 1 (2018): PARADIGMA: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : IKIP Budi Utomo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.468 KB) | DOI: 10.33503/paradigma.v24i1.341

Abstract

This research aims to determine the effect of applying learning model of reading guide with blog contextual content media on students majoring in history at IKIP Budi Utomo Malang. The sample in this research is the students of history class 2017 IKIP Budi Utomo Malang.This research is a kind of Quasi experimental design and this research including with pre-test and post-test control group design.The research of African history learning with the model of reading guide with media blog contextual content is stated enough to give effect even in low level. This is indicated by: (1) the students’ critical thinking ability exceeds minimalcompletenesseither individually or classically, (2) the critical thinking skill of students who are given the model of reading guide with contextual content blog media is better than the class given conventional learning, (3) variable Reading Guide sig = 0.087 = 8.7%> 5%, so H0 is accepted, meaning that the reading guide has no influence on the variable of critical thinking ability, but Blog Contextual content variable there is positive influence with index sig = 0,030 = 0% <5% so H0 is rejected, it means Contextual Content Blog has influence to critical thinking ability variable or together between reading guide model and blog contextual content media to critical thinking ability, and (4) improvement of critical thinking ability of students who are given learning model of reading guide with media blog contextual content is better than the class that is given conventional learning.
PENGEMBANGAN MEDIA DIGITAL SITUS CANDI JAGO DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA SEJARAH IKIP BUDI UTOMO MALANG Ferdinan Bashofi; Suheri Widianto
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol 24 No 1 (2018): PARADIGMA: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : IKIP Budi Utomo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.199 KB) | DOI: 10.33503/paradigma.v24i1.343

Abstract

The purpose of this research is to design the learning media of Indonesian cultural history, and to describe the effect of media usage on student learning outcomes. This research is a development research using Sugiyono model, while tehadap learning result using pseudo experiment to know effectiveness to result learn. The findings in the field show there are 4 relics of the temple building from the Hindu-Buddhist era and which is used as a model is Jago temple. The result of validity test of learning media is expressed well by validator with obtained validation result: 75,5% from media expert which mean included in criterion good enough, while from material expert equal to 80% good category. Result of data of questionnaires validation of practitioner 1 validation toward learning media obtained percentage 85%. Learning media developed after tested try to get good response from students with percentage of 81% with good category. Learning media developed effectively because after tested, and obtained the results: (1) the average learning outcomes in the form of absorption of material comprehension, the number of students who complete learning as much as 28 of 29 students with students’ learning completeness classically is 96.5% average value 84.48, (2) students’ experimental class learning outcomes are better than control class, (3) there is statistically significant difference or significant use of digital learning media of jago temple site to increase student learning outcomes.
RETRACTED: PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF BATIK REYOG BULKIYO DALAM MENDUKUNG DESA WISATA KEMLOKO, KECAMATAN NGLEGOK, KABUPATEN BLITAR Nurul Ratnawati; I Nyoman Ruja; Agung Wiradimadja; Ferdinan Bashofi
Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial (JPDS) Vol. 5, No. 1, April 2022
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um032v5i1p46-53

Abstract

Following a rigorous, carefully concerns and considered review of the article published in Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial to article entitle “Pengembangan Desain Motif Batik Reyog Bulkiyo dalam Mendukung Desa Wisata Kemloko, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar” Vol. 5, No. 1 (2022), DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um032v5i1p46-53.This paper has been found to be in violation of the Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial publication principles and has been retracted.The article contained redundant material, the editor investigated and found that the paper published in Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial, Vol. 4, No. 2 (2021), DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um032v4i2p55-61.The document and its content has been removed from Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial and a reasonable effort should be made to remove all references to this article.
PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO ANIMASI DAN PODCAST SERIES SEBAGAI VARIASI MEDIA PEMBELAJARAN DARING BAGI GURU SMP Nurul Ratnawati; I Nyoman Ruja; Agung Wiradimadja; Ferdinan Bashofi
Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial (JPDS) Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um032v5i2p96-101

Abstract

This study aims to broaden horizons, provide experience, and improve teacher skills in making variations of online learning media in the form of animated videos and podcasts. The implementation method has four stages, namely: 1) preparation; 2) delivery of information; 3) training and mentoring, and 4) evaluation. This research went well as indicated by the results of the questionnaire, namely 95 percent of the participants were satisfied with the preparation for the implementation of the activity; 94 percent satisfied with the implementation of the training; 90 percent satisfied with the material presented; and 92 percent were satisfied with the resource persons who provided the training. In addition to this, it is known that 80 percent of the participants have succeeded in making animated videos well.Penelitian ini bertujuan untuk memperluas wawasan, memberikan pengalaman, dan meningkatkan keterampilan guru dalam membuat variasi media pembelajaran daring berupa video animasi dan podcast. Metode pelaksanaan ada empat tahap yaitu: 1) persiapan; 2) penyampaian informasi; 3) pelatihan dan pendampingan, serta 4) evaluasi. Penelitian ini berjalan dengan baik yang ditunjukkan dengan hasil angket yaitu 95 persen peserta puas dengan persiapan pelaksanaan kegiatan; 94 persen puas dengan pelaksanaan pelatihan; 90 persen puas terhadap materi yang disajikan; dan 92 persen puas terhadap narasumber yang memberikan pelatihan. Selain hal tersebut, diketahui bahwa 80 persen peserta telah berhasil membuat video animasi dengan baik.
Analisis kemampuan technological, pedagogical, and content knowledge (TPACK) Guru-guru IPS SMP di Malang Nurul Ratnawati; Neni Wahyuningtyas; Ferdinan Bashofi
Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS Vol. 7, No. 2
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kerangka kerja TPACK dibangun berdasarkan deskripsi tentang PCK (Pedagogical Content Knowledge). Ada tiga komponen utama dalam kerangka kerja TPACK yaitu 1) konten, 2) pedagogi, dan 3) teknologi. Sama halnya dengan sebuah model, dalam TPACK terdapat interaksi antara dan di antara komponen-komponen pengetahuan tersebut, yang diwakili sebagai PCK, TCK, TPK, dan TPACK. Interaksi-interaksi antar komponen tersebut akan menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana pengintegrasian teknologi dalam pembelajaran sehingga pembelajaran lebih bermakna, efektif, dan efisien. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk menganalisis kompetensi TPACK guru IPS. Penelitian dilakukan pada guru-guru IPS SMP baik negeri maupun swasta yang ada di Kota/Kabupaten Malang. Penelitian menggunakan metode survei dengan teknik pengambilan data angket, wawancara, dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tingkat kemampuan TPACK guru IPS SMP di kabupaten/kota Malang berada pada tingkat sederhana. Artinya guru IPS SMP cukup bagus pengetahuan tentang TPACK namun belum mampu menerapkan pengetahuan TPACK tersebut pada pembelajaran.DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um022v7i22022p78