Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Community Development Journal

PENDIDIKAN KESEHATAN SADARI PADA WUS DI MASYARAKAT PONDOK PESANTREN AL HIDAYAH KECAMATAN KENDAL KABUPATEN NGAWI Wardani, Erika Martining; Setiyowati, Eppy
JURNAL PENGEMBANGAN KOMUNITAS Vol 1 No 2 (2018): March
Publisher : JURNAL PENGEMBANGAN KOMUNITAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.03 KB)

Abstract

Kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua akibat kanker pada wanita setelah kanker mulut rahim. Tingginya angka kematian akibat kanker payudara dikarenakan para penderita datang ke pelayanan kesehatan sudah dalam stadium lanjut atau sudah sulit disembuhkan, padahal pemeriksaan secara dini terhadap kemungkinan adanya gejala kanker payudara dapat dilakukan sendiri dan tanpa biaya. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang SADARI terhadap pengetahuan dan perilaku wanita usia subur di masyakarat sekitar pondok pesantren Al Hidayah Kendal Kabupaten Ngawi agar dapat meningkatkan wawasan,peningkatan pengetahuan dan pemahaman pada masyarakat tentang bahayanya penyakit kanker payudara dan deteksi dini kanker payudara dengan SADARI. Metode yang dilakukan adalah memberikan pendidikan kesehatan tentang SADARI menggunakan metode ceramah dengan tanya jawab demonstrasi. Pengetahuan WUS akan diukur dengan memberikan kuesioner pre test sebelum pendidikan kesehatan diberikan dan post test setelah pendidikan kesehatan telah dilakukan. Berdasarkan hasil pre test yang diikuti oleh 50 responden dapat dinyatakan bahwa hasil pre test tentangkanker payudara sebesar 10 responden (20 %) mengerti tentang kanker payudara sedangkan berdasarkan hasil post test terdapat 42 responden (84 %) yang mengerti tentang kanker payudara. Proporsi berdasarkan hasil pre test tentang pencegahan kanker payudara sebesar 5 responden (10 %) mengerti tentang pencegahan kanker payudara sedangkan berdasarkan hasil post test terdapat 38 responden (76 %). Pemberian pendidikan kesehatan tentang SADARI berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan wanita.
Pendidikan Kesehatan tentang Menarche pada Santri di Yayasan Nurul- Haqq Sidoarjo -, Yurike Yurike; Wardani, Erika Martining
JURNAL PENGEMBANGAN KOMUNITAS Vol 2 No 1 (2018): August
Publisher : JURNAL PENGEMBANGAN KOMUNITAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (97.096 KB)

Abstract

Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masadewasa yang ditandai dengan munculnya menstruasi pertama kali atau menarchepada remaja perempuan. Perubahan-perubahan fisik ini seperti menarche akanmengakibatkan kecemasan pada remaja putri, sehingga perlu diberikan pendidikankesehatan yang tepat untuk mengatasi kecemasan tersebut. Pendidikan kesehatantidak selalu identik dengan ceramah dan tanya jawab, saat ini banyak metodependidikan kesehatan yang lebih menarik dan tidak monoton misalnya melaluipermainan. Salah satu bentuk permainan yang dapat digunakan adalah bermainkartu kwartet. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkanpengetahuan santriwati tentang menarche. Metode pendidikan kesehatanmenggunakan permainan kartu kwartet menarche. Pengetahuan santriwati diukurdengan melakukan pre test dengan mengisi kuesioner sebelum penyuluhan dan posttest setelah penyuluhan. Tingkat pengetahuan santriwati dapat diukur denganmembandingkan hasil pre test dan post test. Hasil luaran dari pengabdianmasyarakat ini adalah adanya peningkatan pengetahuan santriwati mengenaimenarche (pada pre test 62,5% tingkat pengetahuan sedang, 37,5% tingkatpengetahuan kurang) menjadi (post test 50% tingkat pengetahuan sedang, 50%tingkat pengetahuan baik). Hasil pengabdian masyarakat ini diharapkan dapatmeningkatkan status kesehatan santriwati di Yayasan Nurul-Haqq Sidoarjo
PENDIDIKAN KESEHATAN SADARI PADA WUS DI MASYARAKAT PONDOK PESANTREN AL HIDAYAH KECAMATAN KENDAL KABUPATEN NGAWI Erika Martining Wardani; Eppy Setiyowati
Community Development Journal Vol 1 No 2 (2018): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.03 KB) | DOI: 10.33086/cdj.v1i2.353

Abstract

Kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua akibat kanker pada wanita setelah kanker mulut rahim. Tingginya angka kematian akibat kanker payudara dikarenakan para penderita datang ke pelayanan kesehatan sudah dalam stadium lanjut atau sudah sulit disembuhkan, padahal pemeriksaan secara dini terhadap kemungkinan adanya gejala kanker payudara dapat dilakukan sendiri dan tanpa biaya. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang SADARI terhadap pengetahuan dan perilaku wanita usia subur di masyakarat sekitar pondok pesantren Al Hidayah Kendal Kabupaten Ngawi agar dapat meningkatkan wawasan,peningkatan pengetahuan dan pemahaman pada masyarakat tentang bahayanya penyakit kanker payudara dan deteksi dini kanker payudara dengan SADARI. Metode yang dilakukan adalah memberikan pendidikan kesehatan tentang SADARI menggunakan metode ceramah dengan tanya jawab demonstrasi. Pengetahuan WUS akan diukur dengan memberikan kuesioner pre test sebelum pendidikan kesehatan diberikan dan post test setelah pendidikan kesehatan telah dilakukan. Berdasarkan hasil pre test yang diikuti oleh 50 responden dapat dinyatakan bahwa hasil pre test tentangkanker payudara sebesar 10 responden (20 %) mengerti tentang kanker payudara sedangkan berdasarkan hasil post test terdapat 42 responden (84 %) yang mengerti tentang kanker payudara. Proporsi berdasarkan hasil pre test tentang pencegahan kanker payudara sebesar 5 responden (10 %) mengerti tentang pencegahan kanker payudara sedangkan berdasarkan hasil post test terdapat 38 responden (76 %). Pemberian pendidikan kesehatan tentang SADARI berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan wanita.
Pendidikan Kesehatan tentang Menarche pada Santri di Yayasan Nurul- Haqq Sidoarjo Yurike Septianingrum; Erika Martining Wardani
Community Development Journal Vol 2 No 1 (2018): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (97.096 KB) | DOI: 10.33086/cdj.v2i1.716

Abstract

Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masadewasa yang ditandai dengan munculnya menstruasi pertama kali atau menarchepada remaja perempuan. Perubahan-perubahan fisik ini seperti menarche akanmengakibatkan kecemasan pada remaja putri, sehingga perlu diberikan pendidikankesehatan yang tepat untuk mengatasi kecemasan tersebut. Pendidikan kesehatantidak selalu identik dengan ceramah dan tanya jawab, saat ini banyak metodependidikan kesehatan yang lebih menarik dan tidak monoton misalnya melaluipermainan. Salah satu bentuk permainan yang dapat digunakan adalah bermainkartu kwartet. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkanpengetahuan santriwati tentang menarche. Metode pendidikan kesehatanmenggunakan permainan kartu kwartet menarche. Pengetahuan santriwati diukurdengan melakukan pre test dengan mengisi kuesioner sebelum penyuluhan dan posttest setelah penyuluhan. Tingkat pengetahuan santriwati dapat diukur denganmembandingkan hasil pre test dan post test. Hasil luaran dari pengabdianmasyarakat ini adalah adanya peningkatan pengetahuan santriwati mengenaimenarche (pada pre test 62,5% tingkat pengetahuan sedang, 37,5% tingkatpengetahuan kurang) menjadi (post test 50% tingkat pengetahuan sedang, 50%tingkat pengetahuan baik). Hasil pengabdian masyarakat ini diharapkan dapatmeningkatkan status kesehatan santriwati di Yayasan Nurul-Haqq Sidoarjo
Manajemen Stres pada Ibu Bekerja selama Pandemi Covid-19 di Desa Sidokumpul, Bungah, Kabupaten Gresik Yurike Septianingrum; Lono Wijayanti; Erika Martining Wardani
Community Development Journal Vol 5 No 1 (2021): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.138 KB) | DOI: 10.33086/cdj.v5i1.1874

Abstract

The dual role of being a mother and a worker gives stress to women who live it. The demand to work at home becomes a burden for them because they have to optimize their roles both as mothers and as workers, especially in conditions of imbalance in the work environment due to the current Covid-19 pandemic. The mother's inability to cope with the stressors received has the risk of causing depression in the mother. This community service aims to increase the knowledge of mothers about stress management in working mothers during the Covid-19 pandemic. The activities are carried out within 1 month. The method used is education and demonstration of positive thinking virtually via YouTube. This community service activity was attended by 17 mothers. Mother's knowledge was measured using a questionnaire via a google form. The results of community service show that there is an increase in knowledge of mothers after being given virtual counselling