Claim Missing Document
Check
Articles

Found 51 Documents
Search
Journal : Jurnal Bahtera - Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENULIS TEKS CERITA PENDEK DENGAN MEDIA WALL CHART UNTUK SISWA KELAS XI SMK Atika Anggreni; Khabib Sholeh; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 6, No 56 (2018): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.253 KB)

Abstract

Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) kondisi pembelajaran menulis teks cerpen dan maanfaat buku teks bahasa Indonesia, (2) pengembangkan bahan ajar Menulis Teks Cerita Pendek dengan Media Wall Chart untuk Siswa Kelas XI SMK, dan (3) kelayakan bahan ajar Menulis Teks Cerita Pendek dengan Media Wall Chart untuk Siswa Kelas XI SMK yang dikembangkan. Jenis penelitian ini adalah pengembangan R&D (Research and Development) yang mengacu pada 10 langkah penelitian R&D dari Sugiyono yang kemudian disederhanakan menjadi 5 langkah penelitian yaitu, penelitian dan pengumpulan informasi, pengembangan produk, uji validasi, revisi produk, dan uji coba produk. Data dalam penelitian ini diperoleh dari telaah buku teks pelajaran Bahasa Indonesia, wawancara, angket, validasi produk, dan uji coba siswa terbatas. Penelitian ini dilakukan di SMK Batik Perbaik Purworejo dengan subjek penelitian pada uji coba terbatas berjumlah 59 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini antara lain, lembar validasi dan angket. Berdasarkan analisis data yaitu, (1) minat siswa dalam pembelajaran menulis masih rendah. Salah satu sebabnya adalah metode yang digunakan kurang menarik minat siswa untuk menulis. (2) modul menulis teks cerpen dengan media Wall Chart dikembangkan melalui lima tahapan pengembangan. Kelima tahapan itu antara lain, penelitian dan pengumpulan, pengembangan produk, uji validasi, revisi produk, dan  uji coba produk. (3) Modul pembelajaran menulis teks cerpen dengan media wall chart pada aspek isi/materi memperoleh skor rata-rata sebesar 4,03 dengan kategori “baik”, aspek penyajian memperoleh skor rata-rata sebesar 3,76 dengan kategori “baik”, aspek bahasa memperoleh skor rata-rata sebesar 3,97 dengan kategori “baik”, dan aspek kegrafikan memperoleh skor rata-rata sebesar 3,93 dengan kategori “baik”. Jika keempat skor dari keempat aspek itu diakumulasikan, bahan ajar modul menulis teks cerpen dengan media  wall chart memperoleh skor rata-rata sebesar 3,92 dengan persentase kelayakan sebesar 78,45%. Dari hasil penilaian tersebut dapat disimpulkan bahwa modul berjudul Menulis Teks Cerpen dengan Media Wall Chart  untuk Siswa Kelas XI SMK dinyatakan sangat layak digunakan. Kata kunci: Pengembangan, Bahan ajar modul, menulis teks cerita pendek, media wall chart, siswa kelas XI SMK
NILAI RELIGIUS NOVEL KANVAS KARYA BINTANG PURWANDA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA Murtanita Wiji Prasetyani; Sukirno Sukirno; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 5, No 49 (2017): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (59.099 KB)

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) struktur dan kaidah teks novel Kanvas karya Bintang Purwanda; (2) unsur intrinsik  novel Kanvas karya Bintang Purwanda; (3) nilai religius novel Kanvas karya Bintang Purwanda; dan (4) rencana pelaksanaan pembelajaran novel Kanvas karya Bintang Purwanda di kelas XII SMA. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik pustaka dan teknik catat. Instrumen penelitian ini adalah kartu pencatat data. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis isi. Penyajian hasil analisis disajikan dengan teknik informal. Hasil penelitian ini adalah (1) struktur dan kaidah teks novel Kanvas karya Bintang Purwanda meliputi (a) abstrak: Qayyima bukan dari keluarga mapan finansial (b) orientasi: menceritakan watak tokoh Qayyima yang tunduk dengan syariat Allah (c) komplikasi: cobaan hidup (d) evaluasi: Qayyima berhasil menyelamatkan ayahnya (d) resolusi: Qayyima tidak lagi sendu dan jauh lebih tangguh (f) koda: hidup harus dijalani dengan kerja keras, doa, tawakal dan ikhlas; (2) unsur intrinsik novel Kanvas Karya Bintang Purwanda  meliputi (a) tema mayor: perjuangan hidup sedangkan tema minor: musibah, ekonomi, persahabatan, dan perubahan; (b)Tokoh utama: Qayyima Salimah, tokoh tambahan: Regina, Paman Akmal, Encik Ling, Pak Tedjo, Bang Wahid, Bu Ratna, Bu Lisa, Mpok Dijah, dan Pak RT; (c) alur yang digunakan adalah alur campuran, (d) latar tempat: depan kelas, sekolah, kolong  flyover Ciputat, kamar Regina, Rumah Qayyima. Latar waktu: pagi hari, sore hari, malam hari. Latar sosial: menengah bawah dan menengah atas; (e)  sudut pandang yang digunakan adalah persona ketiga mahatahu; (3) nilai religius sastra novel Kanvas Karya  Bintang Purwanda meliputi (a) nilai akidah:  iman kepada Allah, iman kepada kitab Allah, dan iman kepada takdir. (b) nilai akhlak: sabar, syukur, tolong-menolong, dan berbakti kepada orang tua. (c) nilai syariah: salat, wudu, menutup aurat, menuntut ilmu,doa, zikir, dan sedekah; (4) rencana pelaksanaan pembelajaran novel di kelas XII SMA menggunakan model pembelajaran discovery learning.  Siswa melakukan kegiatan sebagai berikut; kegiatan pendahuluan; kegiatan inti yang meliputi mengamati, menanya, mengeksplorasi/ mengumpulkan informasi, menalar/mengasosiasi, mengomunikasikan; penutup.   Kata kunci: nilai religius, struktur dan kaidah teks novel, unsur intrinsik, dan rencana pelaksanaan pembelajaran.
ANALISIS TOKOH DAN PENOKOHAN DALAM NOVEL TERBUNUHNYA SANG NABI KARYA DUL ABDUL RAHMAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA Devi Eka Lestari; Mohammad Fakhrudin; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 6, No 54 (2018): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.301 KB)

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) unsur intrinsik dalam novel Terbunuhnya Sang Nabi karya Dul Abdul Rahman, (2) hubungan tokoh dan penokohan dengan alur, tokoh dan penokohan dengan latar, dan tokoh penokohan dengan bahasa, dan (3) skenario pembelajaran tokoh dan penokohan dalam novel Terbunuhnya Sang Nabi karya Dul Abdul Rahman di kelas XII SMA. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Novel Terbunuhnya Sang Nabi merupakan sumber yang digunakan daam penelitian ini. Objek penelitian ini berupa tokoh dan penokohan. Teknik observasi dan teknik pustaka merupakan teknik yang digunakan dalam pengumpulan data. Penulis merupakan instrumen utama dengan alat bantu kartu pencatat data. Analisis isi digunakan sebagai metode. Hasil analisis data disajikan dengan teknik informal. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah (1) unsur-unsur intrinsik yang terdapat dalam novel Terbunuhnya Sang Nabi meliputi tokoh dan penokohan yakni Jamalang Kundung yang digambarkan sebagai tokoh utama yang memiliki kekonsistenan sikap untuk menyampaikan ajaran kebenaran, latar waktu, tempat, dan sosial budaya yang memiliki kesinambungan, dan tema mayor dalam novel tersebut berupa ajaran kebenaran, (2) hubungan tokoh dan penokohan dengan alur, hubungan tokoh dan penokohan dengan latar, dan hubungan tokoh dan penokohan dengan bahasa ketiganya memiliki hubungan yang sinkron dan tidak terdapat perselisihan dalam cerita novel Terbunuhnya Sang Nabi karya Dul Abdul Rahman, dan (3) skenario pembelajaran tokoh dan penokohan dalam novel Terbunuh-nya Sang Nabi sesuai dengan KD menganalisis isi novel dengan materi pokok unsur intrisik pada siswa kelas XII SMA diawali dengan membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan model pembelajaran Inkuiri. Adapun rincian dari skenario pembelajaran tersebut, meliputi: guru menjelaskan unsur intrinsik (tema, tokoh dan penokohan, latar, alur) tokoh penokohan yang dibahas dengan tiga dimensi yaitu dimensi psikologi, fisiologi, dan sosiologi dalam novel Terbunuhnya Sang Nabi, guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum dipahami, guru membagi siswa menjadi lima kelompok, siswa membaca novel Terbunuhnya Sang Nabi secara bergantian, siswa mendiskusikan novel Terbunuhnya Sang Nabi serta mencari unsur intrinsik yang sudah dijelaskan, perwakilan dari setiap kelompok maju untuk mempresentasikan hasil diskusi, kelompok lain menanggapi dan menilai hasil presentasi kelompok lain dengan santun, siswa menyimpulkan pembelajaran, dan siswa mendengarkan guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. Kata Kunci :Tokoh dan penokohan, hubungan unsur-unsur intrinsik, skenario pembelajaran.
ANALISIS NILAI RELIGIUS TOKOH UTAMA PADA KUMPULAN CERPEN LUKISAN KALIGRAFI KARYA AHMAD MUSTOFA BISRI DAN PEMBELAJARANNYA DI SMA Dini Dianawati; Kadaryati Kadaryati; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 5, No 44 (2017): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (46.87 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) unsur intrinsik cerpen Lukisan Kaligrafi karya A. Mustofa Bisri; (2) nilai religius yang terdapat dalam cerpen Lukisan Kaligrafi Karya A. Mustofa Bisri; (3) pelaksanaan pembelajaran unsur intrinsik dan nilai religius cerpen Lukisan Kaligrafi Karya A. Mustofa Bisri di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah teks cerpen Lukisan Kaligrafi karya A. Mustofa Bisri yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah (1) tema dan fakta cerita; (2) nilai religius; (3) pelaksanaan pembelajaran cerpen di SMA. Dalam teknik pengumpulan data digunakan teknik observasi. Teknik yang digunakan untuk menganalisis data adalah teknik analisis isi. Dalam penyajian hasil penelitian ini digunakan teknik informal. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan (1) unsur intrinsik dalam kumpulan cerpen Lukisan Kaligrafi meliputi: (a) tema, yakni menceritakan semangat untuk memperjuangkan kehidupan, (b) tokoh utamanya adalah Gus Jakfar, Kang Amin, Ning Umi, Mbok Yem, Kang Kasanun, Gus Muslih dan tokoh tambahannya adalah Hindun, Ustadz Bahri, dan Mbah Joyo, (c) alur yang digunakan adalah alur campuran, (d) terdapat tiga macam latar, yaitu: latar tempat, latar waktu, dan latar sosial, dan (e) sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang campuran, (2) nilai religius cerpen Lukisan Kaligrafi Karya A. Mustofa Bisri mencakup tiga aspek, yaitu: (a) hubungan manusia dengan Tuhan; (b) hubungan manusia dengan manusia lain; (c) hubungan manusia dengan diri sendiri; (3) pelaksanaan pembelajaran cerpen Lukisan Kaligrafi Karya A. Mustofa Bisri menggunakan metode diskusi, yaitu; (a) menyampaikan motivasi dan penjelasan tujuan pembelajaran, agar siswa dapat mengetahui unsur intrinsik cerpen; (b) pembagian kelompok; (c) kegiatan belajar dalam kelompok; (d) presentasi kelompok. Kata kunci: unsur intrinsik, nilai religius, dan pembelajaran cerpen di SMA
ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA NOVEL PEREMPUAN KARYA MAMAN SUHERMAN DAN RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARANNYA DENGAN METODE THINK TALK WRITE DI KELAS XII SMK Nursitatun Nursitatun; Sukirno Sukirno; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 6, No 54 (2018): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.933 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik novel, (2) aspek-aspek sosiologi sastra,  (3) hubungan antara aspek sosiologi sastra, dan (4) rencana pelaksanaan pembelajaran dengan metode Think Talk Write kelas XII SMK. Sumber data penelitan ini adalah novel Perempuan karya Maman Suherman. Objek penelitian ini adalah sosiologi sastra novel tentang unsur intrinsik, aspek sosiologi, hubungan aspek sosiologi dan rencana pelaksanaan pembelajaran. Penelitian ini difokuskan pada aspek-aspek sosiologi sastra novel Perempuan karya Maman Suherman. Dalam penelitian ini, data dikumpulkan dengan teknik pustaka. Instrumen penelitian adalah peneliti menggunakan kartu pencatat data dan alat tulis. Teknik analisis data penulis menggunakan teknik analisis isi. Teknik penyajian data penulis menggunakan teknik informal.Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik novel Perempuan karya Maman Suherman terdiri atas: (a) tema minor: mencari informasi Ibu kandung tema mayor: mencari Ibu kandung,(b) tokoh dan penokohan tokoh utama: Aku dan tokoh tambahan: Bu Marlina, Rere, Melur, (c) alur dalam novel  Perempuan adalah alur maju (d) latar terdiri dari latar tempat: Tokyo, taman kampus. Latar waktu: pagi, siang, sore; latar sosial yang digunakan adalah keyakinan dan kebudayaan (e) sudut pandang orang pertama “Aku”, (f) amanat  selalu berdoa untuk orang tua (2) aspek sosiologi sastra antara lain: aspek cinta kasih Rere dengan Melur, aspek perekonomian Melur dan Bu Marlina tingkat menengah kebawah, aspek moralitas: perbuatan yang tidak baik oleh PSK, aspek kekerabatan Bu Marlina dengan Rere, aspek pendidikan: lulusan S2 (3) hubungan antara aspek sosiologi (a) aspek kekerabatan dengan cinta kasih Rere dengan keluara Bu Marlina, (b) aspek pendidikan dengan moralitas seorang anak PSK meraih gelar Phd (4) rencana pelaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Think, Talk, and Write (TTW). Langkah-langkah pembelajaran (a) siswa melakukan pengamatan mengenai unsur intrinsik, (b) siswa mempertanyakan mengenai aspek-aspek sosiologi sastra, (c) siswa mencari data yang diperlukan untuk meneliti aspek-aspek sosial yang ditemukan dalam novel, (d) siswa membuat atau menulis laporan berdasarkan data yang telah di peroleh, (e) siswa mempresentasikan hasil laporan yang telah di buat. Kata kunci: sosiologi sastra, novel,  rencana pelaksanaan pembelajaran, dan think talk write
NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM TANAH SURGA KATANYA SUTRADARA HERWIN NOVIANTO DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA DI KELAS XI SMA Maulana Ardiansyah Putra; Umi Faizah; Nurul Setyorini
SURYA BAHTERA Vol 10, No 1 (2022): Jurrnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi: (1) unsur intrinsik film; (2) aspek kebahasaan film; (3) nilai-nilai pendidikan karakter film; (4) relevansi pembelajaran film Tanah Surga Katanya sutradara Herwin Novianto dengan keterampilan berbicara di kelas XI SMA. Sumber data penelitian ini adalah film Tanah Surga Katanya sutradara Herwin Novianto. Dalam pengumpulan data digunakan teknik pustaka dan teknik catat. Penyajian data hasil analisis penelitian ini adalah teknik informal. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) unsur intrinsik yang terdapat dalam film ini meliputi: (a) tema: sikap nasionalisme untuk tetap mencintai tanah air dan melindungi harkat martabat bangsa; (b) tokoh utama: Kakek Hasyim (penyayang, tegas, tidak pamrih, bersedih hati, berjiwa nasionalis) Salman (jujur, kerja keras, mandiri, tanggung jawab) dan tokoh tambahan: Dokter Anwar, Ibu Guru Astuti, Pak Gani, Lized, Pejabat, Pedagang Dayak; (c) alur: maju; (d) latar tempat: Perbatasan Negara, Hutan Kalimantan, Sungai Kalimantan dan Pasar Serawak; latar waktu: pagi, siang, sore, malam dan tahun; latar sosial: pejuang, dokter, guru, kepala dusun, pedagang dan pejabat; (e) sudut pandang: orang pertama serba tahu; (f) amanat: sikap nasionalisme untuk tetap mencintai tanah air dan melindungi harkat dan martabat bangsa; (2) aspek kebahasaan meliputi: majas, ungkapan dan peribahasa; (3) nilai-nilai pendidikan karakter film ini meliputi: religius, jujur, kerja keras, kreatif, mandiri, peduli sosial, rasa ingin tahu, cinta tanah air, komunikatif / bersahabat dan bertanggung jawab; (4) relevansi pembelajaran dengan keterampilan berbicara disesuaikan kurikulum 2013 dengan kompetensi dasar 3.19 menganalisis isi dan kebahasaan drama/film yang dibaca atau ditonton. Hasil penelitian tersebut dapat digunakan untuk bahan pembelajaran berbicara kelas XI SMA.Kata kunci: nilai pendidikan karakter, film, relevansi pembelajaran
NILAI BUDAYA DALAM ANTOLOGI PUISI KALOKA TANAH PUSAKA KARYA PENYAIR PURWOREJO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA Tri Inten Pratiwi; Umi Faizah; Joko Purwanto
SURYA BAHTERA Vol 10, No 1 (2022): Jurrnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) kajian nilai budaya dalam antologi puisi Kaloka Tanah Pusaka karya Penyair Purworejo; (2) skenario pembelajaran puisi di SMA kelas X. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukakan dengan menggunakan antologi puisi nuansa wisata Purworejo Kaloka Tanah Pusaka. Objek kajian ini terdiri dari dua, yaitu objek formal dan objek material. Teknik pengumpulan data melalui teknik simak dan kepustakaan untuk mengumpulkan data-data yang relevan dengan penelitian dari buku-buku atau referensi, sedangkan teknik analisis data yang adalah analisis isi. Selanjutnya, data disajikan melalui teknik informal.Hasil penelitian ini, (1) budaya yang ada dalam antologi puisi terdiri dari, sistem religi, bahasa,Kata kunci : Budaya, Purworejo, dan Skenario PembelajaranABSTRAK : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) kajian nilai budaya dalam antologi; (2) Skenario pembelajaran puisi di SMA kelas X. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan antologi puisi bernuansa wisata Purworejo Kaloka Tanah Pusaka. Objek kajian ini terdiri dari dua, yaitu objek formal dan objek material. Teknik pengumpulan data melalui teknik melihat catatan dan kepustakaan untuk mengumpulkan data yang relevan dengan penelitian dari buku atau referensi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi. Selanjutnya, data disajikan melalui teknik informal.Hasil penelitian ini, (1) budaya yang terkandung dalam antologi puisi terdiri dari, sistem religi, bahasa, sistem mata pencaharian,Kata kunci: Budaya, Purworejo, dan Skenario Pembelajaran
Penggunaan Gaya Bahasa Perbandingan Program Minggu Ceria 17 Oktober 2021 Radio Swara Kenanga UMPurworejo dan Rencana Pelaksanaan pembelajaran di Kelas X SMA Nurul Fitriany; Umi Faizah; Joko Purwanto
SURYA BAHTERA Vol 10, No 1 (2022): Jurrnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to describe the use of the language style of the Ceria Sunday program, October 17 2021 andthe implementation plan of learning in ten class Senior Haig School. The data and sources of this research are the recording of the Minggu Ceria program October 17, 2021 Radio Swara Kenanga UMPurworejo. The object and focus of this research is comparative language style. Collecting data using observation, interview, and documentation techniques, accompanied by steps using basic tapping techniques followed by conversational engagement, recording techniques, and note-taking techniques. The research instrument is the author himself who is assisted by a data recording card. Data analysis used the agih method. The technique of presenting the results of data analysis used informal techniques. The results of this study can be concluded that (1) there is a use of comparative language styles in the Ceria Sunday program October 17 2021 at Radio Swara Kenanga UMPurworejo namely personification, allegory, antithesis, periphrasis, correction and epanorthosis, pleonasm or tautology, and prolepsis (2) implementation plan Radio program fairy tale learning is carried out using the group investigation method, basic competencies using KD 3.8 Comparing the values and language of saga and short stories. The assessment instrument consists of aspects of attitude, knowledge, and skills. Keywords: comparative language style, radio program, lesson plan
TINDAK TUTUR ILOKUSI TOKOH PADA FILM MARRY RIANA MIMPI SEJUTA DOLAR KARYA HESTU SAPUTRA DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN DI SMA Mida Hidayatul Aisyiyah; Bagiya Bagiya; Umi Faizah
SURYA BAHTERA Vol 10, No 1 (2022): Jurrnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) macam-macam tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam tokoh pada film  Marry Riana Mimpi Sejuta Dolar Karya Hestu Saputra; (2)  relevansi tindak tutur ilokusi tokoh dengan pembelajaran keterampilan menyimak dan berbicara di SMA, Secara metodologis,objek penelitian ini berupa tututran tokoh pada film. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pustaka  dan teknik simak dan catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini metode padan dan daya pilah pragmatis. Berdasarkan analisis data, disimpulkan bahwa (1)tindak tutur ilokusi (a) kategori asertif sebanyak 12 tuturan,(b) kategori direktif sebanyak 15 tuturan, (c) kategori komisif sebanyak empat tuturan, (d) kategori ekspresif terdiri dari 11 tuturandan (e) kategori deklaratif  hanya ditemukan satu tuturan memecat. (2) Tuturan tersebut relevan dengan pembelajaran keterampilan menyimak dan berbicara di SMA. Keterampilan berbicara relevan dengan kompetensi dasar 10.1 dan 10.2, sedangkan keterampilan menyimak relevan dengan kompetensi dasar 9.1 dan 9.2Kata Kunci: ilokusi, film Marry Riana Mimpi Sejuta Dolar, pembelajaran di SMA
Persuasive Speech Acts Analysis on Indofood Food and Beverage Advertisements and Learning Plans in Class XII SMA Dela Safira; Umi Faizah; Bagiya Bagiya
SURYA BAHTERA Vol 10, No 1 (2022): Jurrnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) tindak tutur persuasif dalam iklan dan minuman produk Indofood (2) rencana pelaksanaan pembelajaran di kelas XII SMA berbasis KD 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks iklan, baik lisan dan tulisan serta 4.1 Menafsirkan makna teks iklan, baik lisan maupun tulisan. Pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik Listening Free Libat Cakap dan teknik mencatat. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil analisis data disajikan dengan teknik informal. Berdasarkan data dan pembahasan, kata kunci dalam iklan produk makanan dan minuman Indofood terdapat 2 jenis perintah, terdiri dari perintah 2 ucapan;1 tuturan tipe ajakan, terdiri dari fungsi undangan 7 tuturan; 2 jenis tuturan komisif dengan fungsi yang terbukti; 1 penawaran fungsi komisif jenis bicara; (2) rencana pelaksanaan pembelajaran dengan materi teks iklan di kelas XII SMA dilaksanakan dengan menggunakan kurikulum 2013 berbasis KD 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks iklan, baik secara lisan maupun tertulis dan 4.1 Menafsirkan makna iklan baik secara lisan maupun tertulis. Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan metode Cooperative Learning.(2) rencana pelaksanaan pembelajaran dengan materi teks iklan di kelas XII SMA dilaksanakan dengan menggunakan kurikulum 2013 berbasis KD 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks iklan, baik secara lisan maupun tertulis dan 4.1 Menafsirkan makna iklan baik secara lisan maupun tertulis. Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan metode Cooperative Learning. (2) rencana pelaksanaan pembelajaran dengan materi teks iklan di kelas XII SMA dilaksanakan dengan menggunakan kurikulum 2013 berbasis KD 3.1 Memahami struktur dan kaidah teks iklan, baik secara lisan maupun tertulis dan 4.1 Menafsirkan makna iklan baik secara lisan maupun tertulis. Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan metode Cooperative Learning.    Kata kunci: tindak tutur persuasif, iklan makanan dan minuman produk Indofood, rencana pelaksanaan pembelajaran.