Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

RELATION BETWEEN TRANSPORT DISTANCE WITH FREQUENCY-DEPENDENT VOLUME MAGNETIC SUSCEPTIBILITY IN SURABAYA RIVER SEDIMENTS Mariyanto, Mariyanto; Bahri, Ayi Syaeful; Utama, Widya; Lestari, Wien; Silvia, Linda; Lestyowati, Titis; Anwar, Muhammad Khayrul; Ariffiyanto, Wahyu; Hibatullah, Ahmad Irfaan; Amir, Moh Faisal
Jurnal Penelitian Fisika dan Aplikasinya (JPFA) Vol 8, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpfa.v8n1.p33-41

Abstract

Volume magnetic susceptibility measurements have been widely used in numerous studies related to river sediment characterization. A study of the transport distance effect toward the frequency-dependent volume magnetic susceptibility is needed to identify the superparamagnetic grain behavior in river sediments. The purpose of this study is to identify the presence of superparamagnetic grains and to obtain the relation between transport distances and frequency-dependent volume magnetic susceptibility in river sediments. The sediment samples were taken and measured by using the Bartington MS2B Susceptibilitymeter at two different frequencies of 470 Hz and 4700 Hz. The measurement results show that the sediment transport distance is directly proportional to the frequency-dependent volume magnetic susceptibility. Superparamagnetic grain content is identified to tend to be higher as the distance of sediment transport increases.
Relation Between Transport Distance with Frequency-Dependent Volume Magnetic Susceptibility in Surabaya River Sediments Mariyanto, Mariyanto; Bahri, Ayi Syaeful; Utama, Widya; Lestari, Wien; Silvia, Linda; Lestyowati, Titis; Anwar, Muhammad Khayrul; Ariffiyanto, Wahyu; Hibatullah, Ahmad Irfaan; Amir, Moh Faisal
Jurnal Penelitian Fisika dan Aplikasinya (JPFA) Vol 8, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpfa.v8n1.p33-41

Abstract

Volume magnetic susceptibility measurements have been widely used in numerous studies related to river sediment characterization. A study of the transport distance effect toward the frequency-dependent volume magnetic susceptibility is needed to identify the superparamagnetic grain behavior in river sediments. The purpose of this study is to identify the presence of superparamagnetic grains and to obtain the relation between transport distances and frequency-dependent volume magnetic susceptibility in river sediments. The sediment samples were taken and measured by using the Bartington MS2B Susceptibilitymeter at two different frequencies of 470 Hz and 4700 Hz. The measurement results show that the sediment transport distance is directly proportional to the frequency-dependent volume magnetic susceptibility. Superparamagnetic grain content is identified to tend to be higher as the distance of sediment transport increases.
Analisis Citra Landsat ETM+ untuk Kajian Awal Penentuan Daerah Potensi Panas Bumi di Gunung Lamongan, Tiris, Probolinggo Utama, Widya; Bahri, Ayi Syaeful; Warnana, Dwa Desa
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 8, No 1 (2012)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (115.786 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v8i1.858

Abstract

Dalam peneltian, citra Landsat ETM+ dipakai untuk mengidentifikasi geomorfologi dan distribusi temperatur permukaan bumi untuk mengenali daerah prospek potensi panas bumi di wilayah Gunung Lamongan, Tiris, Kabupaten Probolinggo. Koreksi yang dilakukan dalam pengolahan citra dilakukan secara standar. Interpretasi geomorfologi menunjukan adanya sesar dominan pada arah barat laut - tenggara. Interpretasi suhu permukaan menunjukkan manifestasi sumber panas bumi di permukaan di dekat sistem sesar. Hal ini menunjukkan bahwagunung Lamongan merupakan daerah potensi energi panas bumi yang perlu dikaji lebih lanjut untuk mendeliniasi daerah reservoir di bawah permukaan melalui kajian geologi, geokimia dan geofisika.
Inversi 1-D Pada Data Magnetotellurik Di Lapangan X Menggunakan Metode Occam Dan Simulated Annealing Wijaya, R. Aldi Kurnia; Bahri, Ayi Syaeful; Warnana, Dwa Desa Warnana; Darmawan, Arif Darmawan
Jurnal Geosaintek Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.289 KB) | DOI: 10.12962/j25023659.v2i2.1920

Abstract

Metode magnetotellurik merupakan salah satu metode elektromagnetik pasif yang mengukur fluktuasi medan listrik (E) dan medan magnet (B) dengan tujuan untuk menentukan konduktivitas bawah permukaan. Proses inversi dilakukan untuk memodelkan kondisi bawah permukaan. Dalam penelitian ini proses inversi dilakukan dengan metode Occam dan Simulated Annealing. Metode Occam merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan non-linier menggunakan pendekatan linier sedangkan metode Simulated Annealing merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan non-linier menggunakan pendekatan global, berupa Guided Random Search. Untuk menyelesaikan permasalahan non-linier tersebut dibuat program berbasis Matlab yang dengan menggunakan algoritma Occam dan Simulated Annealing. Dalam penelitian ini digunakan data sintetik dan data hasil pengukuran di lapangan panas bumi X dengan menggunakan metode magnetotellurik. Tahapan dalam penelitian ini adalah pembuatan program, validasi menggunakan data sintetik, validasi dengan membandingkan hasil inversi program konvensional (WinGlink), dan analisa penampang 1-D. Hasil dari penelitian ini adalah analisa terhadap penampang cross section resistivitas 1-D hasil inversi sehingga diketahui sebaran konduktivitas di Lapangan X.
Analisa Perbedaan Inversi 1-D Metode Occam dan Simulated Annealing pada Data Magnetotellurik R Aldi Kurnia Wijaya; Ayi Syaeful Bahri
Jurnal Teknik ITS Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.032 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v5i2.18274

Abstract

Metode magnetotellurik banyak digunakan dalam eksplorasi panas bumi, tambang, minyak, dan gas bumi. Untuk mengetahui kondisi bawah permukaan dari data megnaetotellurik perlu dilakukan proses inversi, banyak metode inversi yang digunakan untuk data magnetotellurik. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk membandingkan metode inversi 1-D berdasarkan pendekatannya, yaitu pendekatan linier (Occam) dan pendekatan global (Simulated Annealing). Data yang digunakan merupakan data sintetik berupa kurva resistivitas semu dan fase terhadap perioda Untuk mengetahui perbedaan hasil inversi dibuat program berbasis matlab dengan algoritma Occam dan Simulated Annealing. Tahapan dalam penelitian ini adalah pembuatan program dan analisa kedua metode terhadap model sintetik. Analisa dilakukan dengan menggunakan parameter inversi yang sama. Dari penelitian yang dilakukan diketahui bahwa kedua metode cocok digunakan untuk inversi data magnetotellurik dengan catatan pada metode Simulated Annealing parameter inversi harus diesuaikan. Apabila dilihat dari hasil inversi metode Occam menghasilkan model yang lebih baik, rms error yang rendah, waktu inversi yang lebih cepat, dan jumlah iterasi yang lebih sedikit.
Analisis Peta Struktur Domain Waktu dalam Studi Pengembangan Lapangan Kaprasida, Cekungan Sumatera Tengah Fahmi Aulia Rahman; Ayi Syaeful Bahri; Juan Pandu G.N.R.
Jurnal Teknik ITS Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (731.337 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v6i1.22306

Abstract

Pengembangan lapangan migas masih sangat digencarkan, khususnya pada Lapangan “Kaprasida”. Pada lapangan ini dilakukan studi pengembangan terhadap reservoar sekunder, yaitu pada Formasi Transisi, Upper Menggala, dan Lower Menggala. Reservoar sekunder masih menyimpan beberapa struktur jebakan hidrokarbon yang perlu analisis lebih dalam. Oleh karena itu, pada lapangan ini dilakukan proses reinterpretasi terhadap patahan dan lapisan tersebut, sehingga menghasilkan peta struktur domain waktu. Maksud dari penelitian ini adalah untuk melakukan reinterpretasi yang menghasilkan peta struktur domain waktu, sehingga dapat melakukan analisis pada peta struktur. Setelah dilakukan analisis pada peta struktur domain waktu ketiga lapisan, didapatkan beberapa zona target berupa beberapa struktur antiklin. Zonasi struktur antiklin terdapat pada wilayah barat TG2, selatan TG2, timur TG2, barat TG4, dan utara TG1. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan struktur jebakan hidrokarbon baru untuk kegiatan pengembangan Lapangan “Kaprasida”.
Identifikasi Patahan Lokal Menggunakan Metode Mikrotremor Nizar Dwi Riyantiyo; Amien Widodo; Ayi Syaeful Bahri
Jurnal Teknik ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.705 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v6i2.23773

Abstract

Wilayah penelitian dalam studi ini adalah kota Surabaya sebagai ibu kota provinsi Jawa Timur. Penelitian ini akan difokuskan pada patahan lokal yang melintasi sungai kota surabaya, karena sungai Surabaya dilintasi beberapa jembatan di Surabaya seperti Dinoyo, Jagir, jembatan layang Wonokromo dan bendungan gunung sari. Berdasarkan kondisi geologi kota Surabaya berupa cekungan endapan aluvial dan batu pasir dengan sedimen batu lempung dan gamping, serta dilewati oleh sesar Kendeng yang bergerak 5 milimeter per tahun. Dengan komposisi endapan sedimen yang ada di Surabaya, wilayah yang memiliki kondisi geologi berupa aluvial, tuff, dan batu pasir akan memiliki potensi bahaya yang besar terhadapt intensitas getaran tanah akibat amplifikasi dan intensitas gempa. Sehingga tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah mengetauhui kondisi patahan lokal yang ada di sekitar sungai Surabaya, dimana ketika terkena guncangan gempa bumi dapat berpotensi bergerak dan dapat merusak infrastruktur disekitarnya. Metode yang digunakan dalam studi ini analisa Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR) untuk mendapatkan nilai frekuensi dominan kemudian akan diintegrasikan dengan nilai Vs30 untuk mendapatkan nilai kedalaman sedimen dan pada penelitian ini akan digunakan inversi HVSR untuk menggambarkan kondisi patahan lokal sungai Surabaya, sehingga dapat memprediksi zona bahaya disekitar patahan lokal sungai Surabaya.
Prediksi Tekanan Pori Menggunakan Metode Kompresibilitas di Reservoir Karbonat, Studi Kasus : Lapangan MZ Muhazzib F; Ayi Syaeful Bahri; Amien Widodo
Jurnal Teknik ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (860.581 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v6i2.24019

Abstract

Prediksi tekanan pori sangat diperlukan pada aktifitas eksplorasi hingga pengembangan lapangan minyak dan gas bumi. Prediksi yang akurat dapat menentukan berat jenis lumpur pemboran yang tepat sehingga menjadikan aktifitas pemboran sumur di industri minyak dan gas bumi lebih efektif, aman, dan efisien.  Penelitian bertujuan untuk menghitung tekanan pori di reservoir karbonat menggunakan metode kompresibilitas dan membandingkan hasil perhitungan dengan data tekanan langsung (RFT), d’exponent, permasalahan pemboran dan tekanan lumpur, lalu menganalisa mekanisme yang menyebabkan overpressure pada lapangan penelitian, dan menentukan rekomendasi berat jenis lumpur pemboran untuk sumur MZ. Parameter kompresibilitas yaitu kompresibilitas bulk dan pori didapatkan melalui proses fluid replacement modelling (FRM) menggunakan persamaan Gassmann. Penyebab overpressure di analisis berdasarkan karakteristik data log shale terhadap kurva normal compaction trend (NCT) dan menunjukkan bahwa overpressure pada lapangan penelitian disebabkan oleh mekanisme loading akibat laju sedimentasi yang tinggi pada formasi Ngrayong. Selain itu, parameter kompresibilitas yang di hitung melalui proses FRM bernilai 5,9 x  – 8,1 x  untuk kompresibilitas pori dan 1,4 x  – 2,3 x  untuk kompresibilitas bulk. Nilai tersebut bertujuan sebagai input pada metode kompresibilitas dan menghasilkan nilai hasil perhitungan tekanan pori yang cukup baik, ditunjukkan oleh kecocokan dengan nilai tekanan lumpur dan permasalahan pemboran, serta selisih rata-rata antara nilai perhitungan tekanan pori dengan data RFT yang kurang dari 500 psi, yaitu 162.63 psi.
Pemodelan Pola Aliran Fluida Panas Manifestasi Hidrotermal Songgoriti, Kota Batu Menggunakan Metode Self-Potential Anggi Arwin Pratama; Ayi Syaeful Bahri; Dwa Desa Warnana
Jurnal Teknik ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.651 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v6i2.24467

Abstract

Penelitian aliran fluida panas telah dilakukan di daerah manifestasi hidrotermal Songgoriti menggunakan metode pengukuran Self-Potential. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pola aliran fluida panas dan letak kedalaman anomali fluida panas di daerah Songgoriti, Kota Batu. Metode Self-Potential efektif digunakan untuk penelitian ini karena metode tersebut dapat digunakan untuk menentukan nilai potensial alami bawa permukaan, sehingga karakteristik beda potensial fluida panas bawah permukaan dapat ditentukan. Pengambilan data Self-Potential menggunakan konfigurasi leap-frog dengan jumlah titik pengukuran 100 datum. Hasil pengukuran menunjukkan karakteristik fluida panas diasumsikan sebagai anomali tinggi sekitar 60 sampai 85 mV. Hal itu dikarenakan fluida panas berasosiasi dengan batuan teralterasi sehingga bersifat termal konduktif. Proses konduksi termal di daerah penelitian diindikasikan berasosiasi dengan zona alterasi hidrotermal yang menyebabkan peningkatan nilai anomali self-potential yang terdistribusi merata pada daerah tersebut dan mempengaruhi aliran lokal. Aliran fluida teridentifikasi pada kedalaman 78 hingga 150 meter dengan pola aliran mengalir dari zona manifestasi berarah ke timur dan barat.
Identifikasi Zona Alterasi Hidrotermal Songgoriti Batu Menggunakan Metode Time Domain Induced Polarization (TDIP) Tricahyo Agung Budi Harjo; Ayi Syaeful Bahri; Widya Utama
Jurnal Teknik ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.132 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v6i2.25614

Abstract

Alterasi hidrotermal terjadi sebagai akibat dari interaksi aliran hidrotermal dan batuan disekitarnya. Aliran hidrotermal ini melewati batuan disekitarnya dan mengakibatkan terjadinya ubahan, baik kandungan kimia batuan ataupun tekstur batuan tersebut. Zona alterasi hidrotermal dapat diketahui melalui metode induced polarization dalam domain waktu. Area penelitian adalah manifestasi hidrotermal yang terletak di Songgoriti, Batu. Oleh karena itu pada penelitian tugas akhir ini dilakukan akuisisi data menggunakan metode induced polarization domain waktu dengan data pendukung vertical electrical sounding. Hasil yang didapat berupa adanya indikasi zona alterasi hidrotermal pada lintasan SONGGORITI 1dan SONGGORITI-2. Zona alterasi hidrotermal diindikasikan bertipe argilic dengan mineral penciri berupa clay mineral seperti montmorilonit dan halloycyte. Hal tersebut didukung dari nilai pengukuran PH pada manifestasi hidrotermal yang mendekati netral yaitu antara 6.31 - 6.51. Indikasi adanya zona alterasi hidrotermal ditandai dengan adanya zona konduktif yang berada di kedalaman dangkal mulai dari 9 meter sampai dengan 20 meter dengan nilai chargeability >22 msec.
Co-Authors Adib Banuboro Ahmad Irfaan Hibatullah Alfaq Abdillah Robi Alifiansyah Faizal Amien Widodo Amir, Moh Faisal Anggi Arwin Pratama Anwar, Muhammad Khayrul Ariffiyanto, Wahyu Arwin Anggi Arya Nur Dewangga Putra B Harjo Agung Billy Dovan Yuspancana Christopher Salim Darmawan, Arif Darmawan Dewi Septanti Dihein Reksa Ikmaluhakim Dihein Reksa Ikmaluhakim Diptya Mas Nugraha Diptya Mas Nugraha Dwa Desa Warnana Dwiyanto Hadi P Eko Hadi Purwanto Fahmi Aulia Rahman Fahmi Aulia Rahman Faza Nabeel Fransiskha Wedha Prameswari Fuadur K Helda Kusuma Rahayu Hibatullah, Ahmad Irfaan Hilyah, Anik Irwan Setyowidodo, Bagus Jaya Santosa Jaka Rahadiansyah Juan Pandu G.N.R. Juan Pandu Gya Nur Rochman Lestari, Wien Lestyowati, Titis Linda Silvia, Linda M Haris Miftakhul Fajar M. Erfand Dzulfiqar Rafi M. Haris Miftakhul Fajar M. Singgih Purwanto M. Singgih Purwanto Mariyanto Mariyanto Moh Faisal Amir Moh. Singgih Purwanto Moh. Singgih Purwanto Muhammad Khayrul Anwar Muhazzib F Muthiul Padlilah Nizar Dwi Riyantiyo Paul Chemistra Paul Chemistra Pegri Aripin Pegri Rohmat Aripin Pegri Rohmat Aripin Purwanita Setijanti Putry Vibry Hardyani R Aldi Kurnia Wijaya Rika Kisnarini Rizal Taufiqurrohman Robi Alfaq Abdillah Robi Alfaq Abdillah Shofi Iqtina Hawan Shofi Iqtina Hawan Silmi Afina Aliyan Singgih Purwanto Syaifuddin, Firman Titis Lestyowati Tricahyo Agung Budi Harjo Vera Christanti Agusta Vivi Wulandari Wahyu Ariffiyanto Wahyu Setyawan Wahyudi Parnadi Widya Utama Widya Utama Wijaya, R. Aldi Kurnia