Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENINGKATAN KEPROFESIONALAN GURU BERSERTIFIKAT PENDIDIK DI YAYASAN PASUNDAN K0TA ADMINISTRATIF CIMAHI Purwanto, Bambang Heru; Hizqiyah, Ida Yayu Nurul; Halimah, Mimi; Nurdiani, Nia
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 18, No 1 (2013): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v18i1.256

Abstract

Penelitian mengenai upaya peningkatan dan pembinaan keprofesionalan guru bersertifikat pendidik melalui implementasi Lesson Study pada satuan pendidikan menengah pertama, Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM) Pasundan, Kota Administratif Cimahi, telah dilaksanakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh implementasi kebijakan sertifikasi guru terhadap peningkatan kompetensi guru, serta untuk mengetahui secara mendalam faktor-faktor penyebab belum efektifnya implementasi kebijakan sertifikasi guru. Metode yang digunakan adalah Metode Reseseach and Development (R &D) yang mencakup kegiatan pemetaan SMP Pasundan di wilayah Kotip Cimahi yang memiliki guru-guru bersertifikat pendidik; pengukuran kompetensi guru bersertifikat pendidik melalui tes tertulis; identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi guru melalui pengamatan, pemantauan dan evaluasi diri; analisis data, serta pelaporan. Instrumen penelitian divalidasi melalui pemeriksaan dan pertimbangan pakar (judgement expert) serta uji coba implementasi kepada guru-guru bersertifikat pendidik. Penelitian dilaksanakan di SMP Pasundan I, II dan III Cimahi dengan subjek 28 orang guru bersertifikat pendidik, pada tahun 2012. Hasil penelitian ini menunjukkan kompetensi guru bersertifikat pendidik di SMP Pasundan wilayah Kotip Cimahi relatif baik, dengan skor rata-rata IPA 56,78; Matematika 78,33; PKn 50,50; IPS 60,00; Bahasa Indonesia 50,00;dan Bahasa Inggris 46,87. Temuan didapatkan bahwa kompetensi guru sebagai tolok ukur keprofesionalan guru harus senantiasa dibina dan ditingkatkan. Kata Kunci: guru bersertifikat pendidik, kompetensi guru, lesson study, profesionalisme guru, sertifikasi guru,
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HABITS OF MIND DALAM KEMAMPUAN MENGENDALIKAN IMPULSIVITAS SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN hizqiyah, ida yayu nurul; Ibrahim, Yusuf; Nurfitriyana, Yanita
Lembaran Ilmu Kependidikan Vol 47, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/lik.v47i1.14154

Abstract

ABSTRAK Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aplikasi pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan pengelolaan impulsif siswa pada konsep pencemaran lingkungan. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Sampel penelitian ini adalah kelas X MIA 3 di SMA Negeri 20 Bandung tahun ajaran 2017/2018 yang terdiri dari 34 siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah desain pra-eksperimen dengan menggunakan desain One-Group Pretest-Postest. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan uji hipotesis dan uji korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa n-gain mendapat skor 0,68 dalam penilaian aspek kognitif dengan kategori sedang, dalam penilaian aspek afektif mendapat skor rata-rata 83 dengan kategori baik, 85 skor rata-rata dalam penilaian aspek psikomotor dengan kategori baik, dan penilaian kuesioner siswa mendapatkan rata-rata keseluruhan 78% dengan hampir keseluruhan kategori. Sedangkan hasil uji korelasi aspek kognitif dengan aspek afektif mendapat nilai koefisien korelasi 0,747, aspek afektif dengan aspek psikomotor mendapat nilai koefisien korelasi 0,744, dan aspek psikomotorik dengan aspek kognitif mendapat nilai koefisien korelasi 0,717, dengan signifikansi 0,00. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan perilaku impulsivitas siswa pada konsep pencemaran yang pernah terjadi. ABSTRACT The main objective of this study is to find out the application problem based learning to improve managing impulsivity students on environmental pollution concept. This research is expected to improve students learning outcomes in the cognitive, affective, and psychomotor aspeck on the managing impulsivity. This sample of research is class X MIA 3 in SMA Negeri 20 Bandung academic year 2017/2018 which consist of 34 student. This method of research use is pre-experimental design with using One-Group Pretest-Postest design. The research data is analyzed by using hypothesis test and correlation test. The result show that n-gain got score 0,68 in cognitive aspect assesment with medium category, in affective aspect assesment got average score 83 with good category, 85 average score in psychomotor aspect assesment with good category, and student questionnaire assessment get whole average 78% with almost entirety category. Whereas, the result correlation test cognitive aspect  with affective aspect got correlation coefficient value 0,747, affective aspect with psychomotor aspect got correlation coefficient value 0,744, and psychomotor aspect with cognitive aspect got correlation coefficient value 0,717, with 0,00 significance. From the research result it can be conclude that the application problem based learning model can to improve managing impulsivity student on everonmental pollution concept.  Keywords:  Problem Based Learning, Habits of Mind, Managing Impulsivity, Environmental Pollution.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AKTIF-KOOPERATIF TIPE LSA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA SMA PADA SUBKONSEP SISTEM IMUN MANUSIA Ernawati, Reni; Toharudin, Uus; Ibrahim, Yusuf; Yayu Nurul Hizqiyah``, Ida
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 2 No. 1 (2016): Vol 2, No. 1, Desember 2016
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.027 KB) | DOI: 10.36989/didaktik.v2i1.40

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa SMA dengan menerapkan model pembelajaran aktif-kooperatif tipe Listen-Say-Arrange (LSA) pada subkonsep sistem imun manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi-Experimental dengan desain penelitian Static Group Pretest-Posttest Design, melalui pengadaan kelas kontrol. Populasi dari penelitian ini adalah kelas XI IPA SMA Negeri 10 Bandung, dengan sampel sebanyak 2 kelas, yaitu kelas XI IPA 1 (sebagai kelas kontrol) dan XI IPA 2 (sebagai kelas eksperimen). Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes objektif yang mengukur ranah kognitif dalam bentuk pilihan ganda sebanyak 20 butir soal yang diberikan melalui pretest dan posttest. Berdasarkan analisis data hasil penelitian, diperoleh nilai rata-rata (x ?) pretest kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional (ceramah) sebesar 52,62 dan nilai rata-rata (x ?) posttest sebesar 68,91. Sedangkan pada kelas eskperimen yang menggunakan model pembelajaran aktif-kooperatif tipe LSA, diperoleh nilai rata-rata (x ?) pretest sebesar 56,58 dan nilai rata-rata (x ?) posttest sebesar 77,58. Setelah diketahui hasil pretest dan posttest tiap kelas maka dilakukan uji-t, kemudian diperoleh hasil uji-t nilai pretest dan posttest kelas kontrol dengan thitung (4,85) > t0,01 (66) (2,66) yang berbeda secara signifikan, serta pada hasil uji-t nilai pretest dan posttest kelas eksperimen dengan thitung (8,54) > t0,01 (72) (2,65) yang berarti berbeda secara signifikan pula. Pengujian dilanjutkan dengan perhitungan N-Gain, dimana kelas kontrol memperoleh N-Gain sebesar 0,34 dan kelas eksperimen memperoleh N-gain sebesar 0,48. Kriteria nilai N-Gain pada kelas kontrol dan kelas eksperimen sama-sama termasuk dalam kategori sedang. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran aktif-kooperatif tipe LSA pada subkonsep sistem imun manusia dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
PENINGKATAN KEPROFESIONALAN GURU BERSERTIFIKAT PENDIDIK DI YAYASAN PASUNDAN K0TA ADMINISTRATIF CIMAHI Purwanto, Bambang Heru; Hizqiyah, Ida Yayu Nurul; Halimah, Mimi; Nurdiani, Nia
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 18, No 1 (2013): JPMIPA: Volume 18, Issue 1, 2013
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v18i1.36117

Abstract

ABSTRAKPenelitian mengenai upaya peningkatan dan pembinaan keprofesionalan guru bersertifikat pendidik melalui implementasi Lesson Study pada satuan pendidikan menengah pertama, Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM) Pasundan, Kota Administratif Cimahi, telah dilaksanakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh implementasi kebijakan sertifikasi guru terhadap peningkatan kompetensi guru, serta untuk mengetahui secara mendalam faktor-faktor penyebab belum efektifnya implementasi kebijakan sertifikasi guru. Metode yang digunakan adalah Metode Reseseach and Development (R D) yang mencakup kegiatan pemetaan SMP Pasundan di wilayah Kotip Cimahi yang memiliki guru-guru bersertifikat pendidik; pengukuran kompetensi guru bersertifikat pendidik melalui tes tertulis; identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi guru melalui pengamatan, pemantauan dan evaluasi diri; analisis data, serta pelaporan. Instrumen penelitian divalidasi melalui pemeriksaan dan pertimbangan pakar (judgement expert) serta uji coba implementasi kepada guru-guru bersertifikat pendidik. Penelitian dilaksanakan di SMP Pasundan I, II dan III Cimahi dengan subjek 28 orang guru bersertifikat pendidik, pada tahun 2012. Hasil penelitian ini menunjukkan kompetensi guru bersertifikat pendidik di SMP Pasundan wilayah Kotip Cimahi relatif baik, dengan skor rata-rata IPA 56,78; Matematika 78,33; PKn 50,50; IPS 60,00; Bahasa Indonesia 50,00;dan Bahasa Inggris 46,87. Temuan didapatkan bahwa kompetensi guru sebagai tolok ukur keprofesionalan guru harus senantiasa dibina dan ditingkatkan. ABSTRACTResearch and development efforts to increase the professionalism of teacher educators certified through the implementation of Lesson Study in units of secondary education, Elementary and Secondary Education Foundation (ESEF) Pasundan, City Administrative Cimahi, have been conducted. The purpose of this study were to determine the effect of teacher certification policy implementation to increase teachers' competence, and to investigate in depth the factors that cause the ineffectiveness of teacher certification policy implementation. The method used is the method Reseseach and Development (R D) which includes mapping SMP Pasundan in the Kotip Cimahi who have teachers certified educators; measuring teacher competence certified educator through a written test; identifying the factors that influence teachers' competence through observation, monitoring and self-evaluation; analyzing data, and reporting. Validated research instrument through examination and consideration of expert (expert judgment) as well as the implementation of the pilot teachers certified educators. The experiment was conducted in junior Pasundan I, II and III Cimahi with 28 subjects certified teacher educator, in 2012. Results of this study demonstrate competence certified teacher in junior high school educator Pasundan Cimahi Kotip region is relatively good, with an average score of 56.78 IPA; Mathematics 78.33; Civics 50.50; IPS 60.00; Indonesian 50.00, and Language UK 46.87. The findings showed that the teachers' competence as a measure of teacher professionalism must always be fostered and enhanced.
PENGEMBANGAN SOFTSKILL MAHASISWA CALON GURU MELALUI PEMBERDAYAAN UNIT KEGIATAN MAHASISWA DI UNIVERSITAS PASUNDAN Cartono Cartono; Ida Yayu N. Hizqiyah; Fitri Aryanti
Jurnal Komunikasi Pendidikan Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.61 KB) | DOI: 10.32585/jkp.v2i1.66

Abstract

Soft skills merupakan bagian keterampilan dari seseorang yang lebih bersifat pada kehalusan atau sensitifitas perasaan seseorang terhadap lingkungan di sekitarnya  Soft skills menjadi suatu hal yang sangat penting karena kesuksesan seseorang tidak hanya ditentukan oleh pengetahuan dan kemampuan teknis (hard skills) saja, tetapi yang lebih utama didukung oleh kemampuan mengelola diri dan orang lain (soft skills). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis kegiatan UKM dan kegiatan perkuliahan dalam aktivitas presentasi yang berkaitan dengan pengembangan soft skills mahasiswa calon guru. Metode penelitian ini  merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program kerja Unit Kegiatan Mahasiswa dan proses perkuliahan pada aktivitas diskusi mahasiswa mulai menerapkan aspek-aspek soft skills. Aspek soft skills yang dijaring terdiri dari beberapa aspek yaitu kemampuan berkomunikasi, kemampuan berfikir atau bernalar, kemampuan menyelesaikan masalah, kerjasama tim, etika/moral dan keterampilan kepemimpinan.Keywords: Soft Skills, Unit Kegiatan Mahasiswa
Uji Perilaku dan Preferensi Area pada Ikan Zebrafish (Danio rerio) yang Diinduksi Stres Adisty Virakawugi Darniwa; Tri Cahyanto; Zashika Meidita Eka Putri; Astuti Kusumorini; Risda Arba Ulfa; Ayuni Adawiyah; Ida Yayu Nurul Hizqiyah
Biosfer : Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi Vol 5 No 2 (2020): BIOSFER: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Unpas,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/biosfer.v5i2.3531

Abstract

Sistem stres ikan zebra diwakili oleh poros HPI yang serupa dengan poros HPA pada mamalia untuk mengendalikan sirkulasi kortisol sebagai hormon terkait respon stres. Ikan yang berada dalam keadaan stres diduga mempengaruhi perilaku dan preferensi area sesuai dengan parameter yang ditentukan. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji efek induksi stres suhu terhadap preferensi area dan perilaku ikan zebra. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan parameter uji: preferensi area gelap/terang, preferensi area bawah/atas, dan munculnya perilaku imobilitas dan gerakan tidak menentu. Ikan diamati di tiga akuarium uji secara individual, yaitu akuarium uji gelap/terang, akuarium tangki penyelaman (atas/bawah), dan akuarium uji lapangan terbuka. Data dianalisis secara statistik menggunakan Uji T berpasangan dengan signifikansi P < 0,05. Stres suhu yang diberikan mempengaruhi preferensi area pada ikan zebra, preferensi pada area terang lebih tinggi (rata-rata 33,29 detik/menit) dibandingkan area gelap, preferensi pada area bawah akuarium lebih tinggi (rata-rata 44,96 detik/menit) dibandingkan area bawah, dan perilaku berupa imobilitas dan gerakan tidak menentu ditunjukan oleh ikan zebra sebagai indikasi respon stres. Disimpulkan bahwa perilaku dan preferensi area terpengaruh oleh paparan stresor suhu yang diduga terkait dengan produksi kortisol.
THE WEB-ORIENTED CONSTRUCTIVISM INSTRUCTION APPROACH TO IMPROVE STUDENT’S HABITS OF MIND Ida Yayu Nurul Hizqiyah; Siti Sriyati; Dini Riyani; Saiman Rosamsi
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/fpbio.v6i1.8523

Abstract

The purposes of this study to determine whether the web-oriented constructivism instruction approach can improve student’s habits of mind on the biodiversity concept. The method used in the study is  pre experiment method with one-grup pretest-posttest design who appied to students X-MIA 6 class and total 38 students. Research data is collected using critical thinking test, creative thinking test, self regulationquistionnare, and contributes  a web-oriented constructivism instruction approach to habits of mind observation sheet. Data were analyzed using hypothesis test and gain calculation. The result of this study that there are significant differences in student’s habits of mind score between before and after being applied the web-oriented constructivism instruction approach, and if based on the results of gain calculation, it was found that the most student an increase in the  medium on gain category. Other than that, if judging from the contributes  a web-oriented constructivism instruction approach to habits of mind category  it was found the results of a very good interpretation. Key Word: Web-oriented constructivism instruction approach, Habits of mind category
IMPLEMENTASI PENILAIAN SOFT SKILLSPADA PEMBELAJARAN IPA DI PERSEKOLAHAN BERORIENTASI LESSONS STUDY Ida Yayu Nurul Hizqiyah; Cartono Cartono; Fitri Aryanti
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/fpbio.v6i2.9627

Abstract

Peningkatan mutu penyelenggaraan akademik di sekolah dititik beratkan pada penciptaan proses pembelajaran yang kondusif, efektif dan efisien, agar dapat memberikan bekal kemampuan akademis dan profesional kepada para siswa, sehingga lulusan yang dihasilkan siap bersaing di pasar global. Guru harus berfikir kreatif dalam merancang dan melaksanakan kegiatan pembelajaran seperti halnya penerapan lessons study dan peningkatan soft skills.  Lesson Study merupakan suatu kegiatan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengembangan keprofesionalan guru. Pengembangan diri dan pembangunan karakter siswa juga diperlukan dan merupakan unsur penting dalam proses pembelajaran. Selama ini pendidikan di negeri ini hanya menekankan pada hard skills dengan alasan indikator pada hard skills lebih mudah untuk diukur dan diamati daripada indikator soft skills. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan penelitian dapat disimpulkan bahwa rata-rata keterlaksanaan implementasi penilaian soft skills cenderung pada kategori baik dimana nilai rata-ratanya diatas 80% dan nilai rerata indikator soft skills pada kategori Mulai Berkembang (MB) dan Mulai Membudaya (MM). Kata Kunci: pembelajaran, lesson study, soft skills
SOFT SKILLS PROFILE OF STUDENT AS A BIOLOGY TEACHER CANDIDATE THROUGH THE EDUCATION ORIENTED WITH LESSON STUDY IN FKIP PASUNDAN UNIVERSITY Fitri Aryanti; Cartono Cartono; Ida Yayu Nurul Hizqiyah
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/fpbio.v6i2.8695

Abstract

ABSTRACTThis research is a qualitative descriptive. Data collection done through limited interviews and observation sheets. The results obtained are in the form of soft skills profiles of student as a biology teacher candidate on the implementation of education oriented with lesson study. Score of the accuracy of word selection  60%, score of clarity of the use of words  40%, score of the ability of students to compare various data from several sources 55%, score of analyzing problem relationships 45%, score of identifying the problem 65%, score of limiting the problem 35%, score of contributions to groups 55%, score of member responsibility 45%, score of the ability to manage an organization is the quality of information sources 50%, score of the quality of information management 50% and score of the honesty 70%. The  expansion   implementation  program  in   schools planned to be carried out in further research Keywords:soft skills profile, student as a biology teacher candidate, lesson study ABSTRAKPenelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara terbatas dan lembar observasi. Hasil yang diperoleh berupa profil soft skill siswa sebagai calon guru biologi pada pelaksanaan pendidikan yang berorientasi pada lesson study. Skor ketepatan pemilihan kata 60%, skor kejelasan penggunaan kata 40%, skor kemampuan siswa untuk membandingkan berbagai data dari beberapa sumber 55%, skor analisis masalah hubungan 45%, skor identifikasi masalah 65%, skor membatasi masalah 35%, skor kontribusi kepada kelompok 55%, skor tanggung jawab anggota 45%, skor kemampuan mengelola organisasi adalah kualitas sumber informasi 50%, skor kualitas manajemen informasi 50% dan skor kejujuran 70%. Program implementasi perluasan di sekolah direncanakan akan dilakukan dalam penelitian lebih lanjut. Kata kunci:profil soft skill, mahasiswa sebagai calon guru biologi, lesson study
Pembelajaran Abad 21 dengan menggunakan Wikipedia sebagai Sumber Informasi untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Ida Yayu Nurul Hizqiyah; Ari Widodo; Siti Sriyati
Biosfer : Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi Vol 7 No 1 (2022): BIOSFER: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Unpas,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/biosfer.v7i1.5607

Abstract

Perkembangan teknologi yang pesat memberi kemudahan bagi kehidupan manusia di berbagai sektori. Sehingga manusia yang dibutuhkan dalam dunia kerja adalah yang mampu beradaptasi dengan perubahan teknologi, salah satunya dengan memiliki keterampilan pemecahan masalah. Program pendidikan telah mempersiapkan generasi yang memiliki keterampilan abad 21 dengan melatihkannya ke dalam pembelajaran. Teknologi membuat akses informasi lebih luas dan cepat. Sehingga penggunaanWikipedia bisa dijadikan alternative untuk memperoleh informasi sekaligus melatihkan keterampilan pemecahan masalah siswa. Dalam hal ini Wikipedia dijadikan sebagai sebuah media pembelajaran. Berkaitan dengan tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peningkatan keterampilan pemecahan masalah siswa siswa dengan menggunakan Ensiklopedi Online Wikipedia sebagai sumber informasi. Penelitian dilakukan dengan metode One group pretest-posttest karena penelitian mengukur keterampilan pemecahan masalah siswa sebelum dan sesudah belajar dengan menggunakan Ensiklopedi Online Wikipedia. Sampel pada penelitian ini diperoleh dengan metode purposive yang menerapkan kriteria-kriteria tertentu sehingga terpilih satu kelas yang terdiri dari 41 orang. Data keterampilan pemecahan masalah siswa dijaring dengan menggunakan instrumen tes pemecahan masalah. Hasil analisis data menunjukkan bahwa perolehan nilai N gain siswa berada pada kategori sedang, karena sebanyak 44% siswa memiliki nilai N-gain yang sedang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan Ensikopedi Online Wikipedia memiliki peluang dalam pembelajaran. Hal tersebut karena Ensikopedi Online Wikipedia menyediakan informasi secara cepat dan ringkas. Sehingga dapat dijadikan tempat pemberhentian pertama dalam mencari informasi.