Claim Missing Document
Check
Articles

Nilai Moral dalam Novel Yaallah Aku Pulang Karya Alfialghazi Nurjana Nurjana; Fifi Hasmawati; Muhammad Randicha Hamandia
Pubmedia Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 4 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pssh.v1i4.207

Abstract

Dalam kehidupan sosial kemanusiaan, moral dan akhlak mempunyai kedudukan yang sangat penting. Sebab, baik dan buruknya manusia sangat ditentukan dari moral dan akhlaknya. Oleh karena itu perlu adanya sebuah upaya untuk tetap menanamkan akhlak bagi manusia. Dalam penyampaian nilai-nilai moral atau akhlak, ada banyak media yang dapat digunakan, salah satunya melalui karya sastra berupa novel seperti novel “Ya Allah Aku Pulang” karya alfialghazi yang sarat dengan kandungan nilai-nilai moral dan ahlak islami. Pesan-pesan media tulis secara umum juga memiliki efek yang lebih besar dibandingkan dengan media lisan. esan moral yang terdapat pada novel ya Allah aku pulang karya Allfialghazi adalah rasa malu, rasa bersalah, rasa bangga. Dari katagori tersebut dibagi menjadi beberapa subkatagori misalnya rasa malu meliputi rasa malu kepada Allah, malu kepada diri sendiri, malu kepada orang lain. Lalu rasa bersalah meliputi tentang melanggar aturan, saling memaafkan dan rasa penyesalan. Dan rasa bangga meliputi tentang menghargai terhadap sesame, bertanggung jawab dan memiliki rasa bersabar. Isi pesan yang diteliti adalah kutipan dari kalimat yang terdapat pada novel Ya Allah Aku Pulang Karya Alfialghazi yang didalamnya mengandung pesan moral. Adapun pesan moral yang paling dominan pada novel tersebut adalah rasa bangga. Novel tersebut selalu menampilkan sisi dimana tokoh selalu melibatkan Allah dalam kehidupannya.
Persepsi Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Terhadap Pesan “Bahaya Merokok“ dalam Perspektif Komunikasi Visual Listi Despita Sari; Eni Murdiati; Muhammad Randicha Hamandia
Pubmedia Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 4 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pssh.v1i4.208

Abstract

Menjaga tubuh tetap sehat adalah hal penting, Salah satunya dengan cara tidak merokok, namun sayang merokok telah menjadi kebiasaan untuk beberapa orang bahkan tidak memikirkan lagi sekitar orang yang tidak merokok. Penyampaian pesan bahaya merokok juga sering kali disampaikan melalui kemasan rokok. Dalam perspektif komunikasivisual adalah seni menyampaikan pesan menggunkan Bahasa rupa yang disampaikan melalui media berupa desain, tujuanya untuk menginformasikan suatu produk atau brand salah satunya kemasan rokok. Sehubungan hal tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian “persepsi mahasiswa KPI terhadap pesan bahaya merokok dalam perspektif komunikasi visual”. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui persepsi mahasiswa KPI Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Pesan Bahaya Merokok dan bagaimana perspektif Mahasiswa KPI Fakultas Dakwah Dan Komunikasi terhadap bahaya merokok dalam komunikasi visual. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif penelitian yang dilakukang dilapangan yaitu dengan mahasiswa prodi kpi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Adapun sumber data peneliti yaitu data primer yang bersumber dari Mahasisa Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakah Dan Komunikasi Angkatan 2020-2023 dan data sekunder,yaitu berasal dari buku, dokumen dan data pelengkap lainnya. Adapun analisis data dan penarikan kesimpulan. Persepsi mahasisa komunikasi penyiaran Islam tentang bahaya merokok dalam kemasan merokok, mereka mengetahui adanya pesan bahaya merokok di kemasan rokok namun mereka tetap merokok karena belum percaya dengan adanya penyakit yang berbahaya saat merokok, mereka pun mengungkapkan bahaa gambar tersebut hanya untuk menakuti-nakuti saja.
Persepsi Masyarakat Empat Lawang Terhadap Tradisi “Beniat dan Benazar” pada Makam Puyang Serunting Sakti Fitria Anggia Permata Sari; Eni Murdiati; Muhammad Randicha Hamandia
Pubmedia Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 4 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pssh.v1i4.209

Abstract

Penelitian ini berjudul “Persepsi Masyarakat Empat Lawang Terhadap Tradisi Beniat dan Benazar Pada Makam Puyang Serunting Sakti”. Tradisi Beniat yang dilakukan oleh masyarakat Empat Lawang sebagai wujud tanda Terima kasih dan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rezeki dan nikmat yang berlimpah. Tujuan penelitian ini yaitu Untuk mengetahui prosesi tradisi Beniat di Empat Lawang. Untuk mengetahui persepsi masyarakat muslim terhadap tradisi Beniat dan Nazar di Empat Lawang. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah dokumen kantor Desa di beberapa Desa di Kabupaten Empat Lawang kecamatan muara Pinang ( Desa Tanjung Kurung, Desa Talang Baru, Desa Niur) informan Pada tokoh adat, tokoh agama, Sarjana, dan Pelajar dan masyarakat Umum, Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumen, foto, rekaman, gambar. Analisis data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: reduksi data, model data, dan penarikan atau kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa prosesi tradisi Beniat melalui beberapa tahap pertama Tahap persiapan, kedua Tahap pelaksanaan, dan ketiga tahap setelah Selesai. Adapun persepsi masyarakat Empat Lawang terhadap tradisi Beniat terdapat perbedaan dua kelompok masyarakat. Kelompok pertama berjumlah 6 orang yang menyatakan bahwa tradisi Beniat dilaksanakan karena kebiasaan turun-temurun dari leluhur serta menyatakan bahwa Benazar adalah pilihan bagi sebagian masyarakat selain tradisi Beniat. Kelompok kedua berjumlah 4 orang menyatakan bahwa tradisi Beniat adalah musyrik karena mempercayai selain Allah SWT dan mereka beranggapan bahwa lebih baik melaksanakan nazar karena sudah jelaskan di dalam Al-qur’an.
Pola Komunikasi Pemain Game Online Mobile Legends Bang Bang dalam Membentuk Kekompakan Tim (MLBB) di Banyuasin Ahmad Mujid Nailul Idhom; Fifi Hasmawati; Muhammad Randicha Hamandia
Pubmedia Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 4 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pssh.v1i4.210

Abstract

Penelitian ini berjudul Pola Komunikasi Pemain Game Online Mobile Legends Bang Bang Dalam Membentuk Kekompakan Tim (MLBB) Di Banyuasin. Pola komunikasi merupakan proses yang dirancang untuk mewakili kenyataan keterpautan unsur-unsur yang dicakup beserta keberlangsunganya, guna memudahkan pemikiran secara sistematik dan logis. Komunikasi adalah salah satu bagian dari hubungan antara manusia baik individu maupun kelompok dalam kehidupan sehari-hari dan pengertian ini jelas bahwa komunikasi melibatkan sejumlah orang dimana seseorang menyatakan kepada orang lain, jadi yang terlibat dalam komunikasi adalah manusia. Seperti halnya yang terjadi pada pemain dengan pemain lainya dalam game online mobile legends untuk membentuk kekompakan. Dari judul diatas terdapat rumusan masalah yaitu, bagaimana pola komunikasi pemain game online mobile legends bang bang dalam membentuk kekompakan tim yang baik?. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang mengumpulkan data melalui observasi dan wawancara dan dokumentasi dengan pemain game online mobile legends bang bang. Observasi dilakukan dengan mengamati langsung terhadap objek yang diteliti. Penelitian ini menggunakan teori George Herbet mead. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pola komunikasi pemain game online mobile legends bang bang dalam membentuk kekompakan tim (MLBB) di Banyuasin. Ditunjukan dengan beragam pola dan interaksi dari pemain game online diantaranya pola komunikasi primer dan pola komunikasi sirkular
Strategi Dakwah Lembaga Pendidikan Qur’an Al-Muhajirun dalam Memberantas Buta Huruf Al-Qur’an pada Masyarakat Kota Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Aldoki Rakasiwi; Kusnadi Kusnadi; Muhammad Randicha Hamandia
Pubmedia Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 4 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pssh.v1i4.211

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang keadaan Masyarakat Kota Baturaja terkait buta huruf Al-Qur’an, faktor pendukung dan penghambatnya serta mengetahui dan memahami strategi dakwah Lembaga Pendidikan Qur’an Al-Muhajirun dalam memberantas buta huruf Al-Qur’an. Manfaat penelitian ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan pemerintah bahwa masih tinggi nya buta huruf Al-Qur’an pada Masyarakat kota Baturaja dan membantu dalam memberantas buta huruf Al-Qur’an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitia deskripsi kualitatif dengan teknik pengumpulan data dan melakukan wawancara secara langsung untuk mengetahui keadaan masyarakat yang buta huruf Al-Qur’an. Lokasi penelitian di Lembaga Pendidikan Qur’an Al-Muhajirun beralamat di Jl. Di Panjaitan No. 434C Sukaraya Kec. Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan. Hasil penelitian berupa mengetahui strategi dakwah yang di terapkan Lembaga Pendidikan Al-Muhajirun dalam memberantas buta huruf Al-Qur’an.
Analisis Komunikasi Budaya Dalam Kesenian Senjang (Studi Pada Sanggar Putri Sak Ayu di Musi Banyuasin) Okta Riani; Hamidah Hamidah; Muhammad Randicha Hamandia
Indonesian Culture and Religion Issues Vol. 1 No. 1 (2024): January
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/diksima.v1i1.1

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Komunikasi Budaya Dalam Kesenian Senjang Studi Pada Sanggar Putri Sak Ayu Di Musi Banyuasin” dengan permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana komunikasi budaya terhadap kesenian senjang pada Sanggar Putri Sak Ayu Di Musi Banyuasin, berdasarkan dengan permasalahan tersebut maka tujuan peneliti ialah Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis komunikasi budaya pada kesenian senjang di Musi Banyuasin. Melalui penelitian ini peneliti akan mengetahui dan memahami komunikasi budaya pada kesenian senjang Putri Sak Ayu di Musi Banyuasin. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori semiotik Riffateree. Semiotik adalah ilmu tentang tandatanda. Secara konsepsi menyatakan bahwa tanda adalah sesuatu yang mewakili sesuatu yang lain, yakni dapat berupa pengalaman, pikiran, perasaan, gagasan dan lain-lain. Dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa (1) kesenian senjang telah menjadi daya komunikasi bagi masyarakat luar kota maupun di dalam kota, dikarenakan kesenian senjang ini bersifat menyampaikan pesan kepada para pendengar dengan maksud tertentu. (2) Masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin sangat apresiasi dengan adanya sanggar putri sak ayu yang dibawah pimpinan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Analisis Faktor Keberhasilan Event Organizer Dalam Menyelenggarakan Acara(Studi Kasus Cv Soundtrack Indonesia) Adam Muarif; Achmad Syarifudin; Muhammad Randicha Hamandia
Journal of Business and Halal Industry Vol. 1 No. 4 (2024): June
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jbhi.v1i4.414

Abstract

Didalam dunia event management peran event organizer dan bekerja sama dengan banyak pihak sangat penting untuk berjalannya sebuah acara yang efektif dan sukses. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa proses pengelolaan acara yang digarap oleh event organizer mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, serta evaluasi sehingga dapat mencapai keberhasilan suatu acara. Dan ilmu manajemenlah yang berperan sangat penting dalam berbagai acara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi. Dalam penelitian ini menggunakan teori event management GoldBlatt. Pada hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Proses pengelolaan penyelenggaraan event pada CV.Soundtrack Indonesia mencapai keberhasilan yaitu dengan terdiri dari lima langkah yaitu; Research, Design, Planning, Coordination, Evalution. Pada tahap Research CV. soundtrack Indonesia melakukan analisis SWOT, tahap Design melakukan brainstorming dengan metode mind maping, tahap Planing menerapkan unsur 5W+1H, tahap Coordination mengkoordinasi pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan event tersebut, Evalution 3 tahap dalam evaluasi event yaitu:1.Tahap Persiapan, 2. Tahap Pelaksanaan merupakan tahap evaluasi pada hari H, saat berlangsungnya acara 3. tahap akhir merupakan tahap evaluasi mengenai dampak atau hasil event. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan event-event yang diselenggarakan oleh CV Soundtrack Indonesia yaitu tim event yang mumpuni, rundown acara, materi acara yang kuat, ualitas layanan, tempat event yang tepat dan nyaman, promosi yang baik.
Nilai Dakwah “Tradisi Syawalan” di Masyarakat Desa Pendowo Harjo Kecamatan Mekarti Jaya Kabupaten Banyuasin Juwi Safitri; Nuraida Nuraida; Muhammad Randicha Hamandia
Indonesian Culture and Religion Issues Vol. 1 No. 2 (2024): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/diksima.v1i2.37

Abstract

Syawalan merupakan tradisi yang menjadi kebiasaan bagi mayarakat Indonesia, walaupun hakekatnya tradisi ini datang setelah muncul inisiatif dari beberapa kalangan ulama terdahulu sebagai tradisi untuk mengemban amanah keagamaan yaitu dalam bentuk silaturahim. Perayaan ini disebut sebagai lebaran ketupat oleh masyarakat umum.  khususnya Warga pendowo Harjo, menganggap bahwa tradisi Syawalan menjadi salah satu simbol kebudayaan yang khas dan masih dilestarikan hingga sekarang. Mayoritas warga pendowo Harjo percaya bahwa perayaan tradisi Syawalan ini dilakukan sebagai salah satu wujud syukur. Simbol ketupat dalam perayaan tersebut memiliki makna sebagai wujud permintaan maaf, sebagaimana ketupat menurut tradisi Jawa yang berarti ngaku lepat atau mengakui kesalahan (Misbah). Dalam praktiknya, ditemukkan bahwa masyarakat pendowo Harjo memiliki pemaknaan yang berbeda-beda dan beragam tentang tradisi Syawalan yang dilihat dari simbol-simbol budaya di dalamnya. Tujuan penelitian untuk 1) mengetahui bagaimana proses tradisi syawalan di Desa Pendowo Harjo, Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin, dan 2) mengetahui bagaimana Nilai dakwah dalam tradisi syawalan di desa Pendowo Harjo Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin. Penelitian ini ditulis menggunakan Metode kualitatif degan teknik penulisan metode Penelitian deskriptif. Penelitian ini menghasilkan 1) Proses pelaksaaan tradisi Syawalan yaitu persiapan, pelaksaan dan perlengkapan. Di dalam tradisi Syawalan masyarakat desa pendowo harjo ini mayoritas dari tahun sebelum-sebelumnya menu untuk kegiatan tradisi Syawalan ini tidak ada yang berubah mungkin ada sedikit tambahan menu. 2) Nilai dakwah di dalam tradisi Syawalan ini yaitu nilai aqidah, ibadah dan akhlak. Nilai aqidah (keimanan), yaitu nilai yang menempatkan iman pada posisi yang paling dasar nilai ibadah yaitu di mana tata peribadahan di kenalkan sejak dini agar tumbuh menjadi manusia yang taat, dan nilai akhlak yaitu di mana mencakup nilai-nilai kesopanan dan tata krama seseorang.
Sosialisasi KKN Pandemi Covid-19 melalui Strategi Komunikasi LP2M UIN Raden Fatah Palembang Muhammad Randicha Hamandia; Ghorbiah Ghorbiah
Humanitaria Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi Pertama
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/hum.v1i1.2673

Abstract

Terjadinya pandemi Covid-19 membuat perubahan dan pembaruan yang diharuskan ditengah-tengah kehidupan bermasyarakat. Juga pada pengamalan Tridharma Perguruan Tinggi UIN Raden Fatah, kegiatan KKN ke-73 berbeda dengan sebelumnya, dengan perbedaan dan perubahan baru LP2M diharuskan melakukan sosialisasi kepada semua pihak yang terlibat pelaksanaan dan penyelenggaraan KKN. Adapun masalah dari penelitian ini adalah untuk mencari tahu strategi komunikasi yang digunakan oleh LP2M UIN Raden Fatah Palembang saat melaksanakan sosialisasi KKN-73, serta tantangan yang harus dihadapi. Metodelogi penelitian yang digunakan merupakan penelitian deskriptif kualitatif melalui observari, wawancara dan dokumentasi, yang diolah dan dianalisis menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori strategi komunikasi yang dikemukakan oleh Middleton, bahwasanya strategi komunikasi adalah komunikasi yang terbaik dari semua elemen komunikasi mulai dari komunikator, pesan, saluran (media), penerima sampai pada pengaruh (efek) yang dirancang untuk mencapai tujuan komunikasi yang optimal. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi komunikasi yang digunakan oleh LP2M UIN Raden Fatah Palembang cukup optimal, dalam pelaksanaan sosialisasi kepada para peserta KKN menggunakan perantara media aplikasi Zoom Meeting sebagai media utama sosialisasi, penggunaan media ini terdapat tantangan tersendiri baik bagi penyelenggara maupun peserta, untuk mengatasinya digunakan media grup Telegram untuk menyampaikan informasi KKN-73 setelah sosialisasi utama selesai, sehingga KKN-73 Pandemi Covid-19 berjalan lancar.Keywords:Strategi Komunikasi, Sosialisasi KKN, Pandemi Covid-19.