Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENYULUHAN DALAM RANGKA PENINGKATAN PENGETAHUAN MURID SEKOLAH MENENGAH ATAS TERHADAP KEAMANAN PJAS (PANGAN JAJANAN ANAK SEKOLAH) DI SMAS AL MUSLIMUM SEI. KIJANG PELALAWAN denia pratiwi; Ira Oktaviani RZ; Isna Wardaniati; Wahyu suprapti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin Vol 2 No 1 (2018): Oktober
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.367 KB) | DOI: 10.36341/jpm.v2i1.556

Abstract

Keamanan pangan merupakan hal yang sangat penting dan harus melekat pada pangan yang masyarakat konsumsi, salah satunya adalah keamanan PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah). Anak sekolah rentan memiliki perilaku jajan yang tidak sehat karena rendahnya pengetahuan dan kesadaran mereka dalam perilaku hidup bersih dan sehat. Padahal banyak data yang menunjukkan tidak sehatnya jajanan pangan pada anak sekolah yang dijual bukan di kantin sekolah. Tujuan dari pengabdian ini untuk mengusahakan peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya promotif, preventif dan kuratif secara komprehensif dan untuk meningkatkan pengetahuan murid sekolah SMA tentang keamanan PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah). Pengabdian ini menggunakan randomized pre-test post test control group design menggunakan alat ukur berupa kuisioner yang diberikan sebelum dan sesudah penyuluhan dengan 2x perlakuan. Hasil yang didapat terdapat peningkatan pengetahuan dan sikap anak SMA terhadap keamanan PJAS. Hal ini tentu sangat penting untuk meningkatkan kesadaran anak sekolah tentang pentingnya untuk dapat bersikap waspada terhadap jajanan pangan yang berbahaya. Kata Kunci : keamanan PJAS, anak sekolah, perilaku hidup sehat
SOSIALISASI GERAKAN MASYARAKAT CERDAS MENGGUNAKAN OBAT DI DESA KUMAIN KECAMATAN TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU Asiska Permata Dewi; Isna Wardaniati; Denia Pratiwi; May Valzon
Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin Vol 2 No 2 (2019): Februari
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.045 KB) | DOI: 10.36341/jpm.v2i2.722

Abstract

Has been done community service about dagusibu (get, use, save, and dispose) drugs correctly in Kumain Village, Rokan Hulu District, Riau. This activity is aimed to improve people's understanding in the use of drugs and is a joint effort between lecturers and the community in order to realize awareness, understanding, and community skills in using medicine properly and correctly. Minister of Health of the Republic of Indonesia on November 13, 2015 proclaimed "Movement of smart society using drugs" as part of efforts to promote, preventive and empower the community in increasing rational drug use. Community service activities will be conducted with socialization / workshop using lecture, discussion and guidance methods. The results of the devotion show that the Kumain Village community's understanding of obtaining, using, storing, and disposing of drugs is properly increased.
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Propolis Lebah Trigona (Trigona Spp) terhadap Propionibacterium acnes Penyebab Jerawat Isna Wardaniati; Denia Pratiwi
JURNAL FARMASI DAN MAKANAN Vol 1 No 1 (2017): Journal Of Pharmacy and Science
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jops.v1i1.369

Abstract

Bacterial resistence is one of the global problems both in developed countries and devoloping countries. The high cases of resistence to antibiotics require the discovery of new active substances such as antibiotics agents. Therefore, to prevent the occurence of bacterial resistance to antibacterials need to be developed research in the disovery of new drugs derived from nature one of them is propolis. Propolis is a substance produced by bees to protect the nest from variety of threats, either unfavorable environmental threats or other organism attacks. One of type of bee that produces propolis is Trigona bee ( Trigona spp). The type of chemical compounds contained in propolis are very complex, among others alkaloid, flavonoid, steroid, saponin and tannin. This research is laboratory experimental study that aim to determine the antibacterial activity of ethanol extract of Trigona spp bee propolis against Propionibacterium acnes by disc diffusion methode. The concentration of ethanol extract of propolis used was 10 %, 20%, 30 %, 40 % with positif positive using clindamycin. From the result of the research, the inhibitory power of of ethanol extract of Trigona spp bee propolis with concentration 10 %, 20 %, 30 % dan 40 % is 11,7 mm, 12,3 mm, 13,6 mm and 14, 3 mm.
Gambaran Pengetahuan Pasien Hipertensi Terhadap Penyakit Hipertensi Dan Obat Antihipertensi Golongan Ace-Inhibitor Dan Diuretik Denia Pratiwi
JURNAL FARMASI DAN MAKANAN Vol 1 No 1 (2017): Journal Of Pharmacy and Science
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jops.v1i1.375

Abstract

Hypertension is a circumstances where patient having enhancement blood pressure above the normal rate was 120/80 mm/Hg. Hypertension is a disease can’t cured and can make many complication. One of pharmacology treatment can do for decrease blood pressure and prevent complication is using drug ACE-Inhibitor and diuretic group. The purpose of this research to know an overview of knowledge hypertension patient about the disease and drug ACE-Inhibitor and diuretic group.This is descriptif research using survey method, was done in Februari 2015 at UPTD Puskesmas Melur Pekanbaru with the number of respondent as much 81 patient consist of 50 respondent for ACE-Inhibitor group drug and 31 respondent for diuretic drug. Generally an overview of knowledge hypertension patient toward to hypertension disease was enough as much 38 patient (47%) and toward to ACE-Inhibitor group was less as much 30 respondent (60%) and to diuretic drug was enough as much 16 patient (52%). Keyword : Knowledge, Hypertension, ACE-Inhibitor drug an diuretic drug
IDENTIFIKASI FORMALIN PADA KUNYIT GILING DI PASAR PANAM KOTA PEKANBARU MENGGUNAKAN PEREAKSI SCHIFF Denia Pratiwi; Wahyu Margi Sidoretno
JURNAL FARMASI DAN MAKANAN Vol 2 No 1 (2018): Journal Of Pharmacy and Science
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Formalin or commonly referred to as formaldehyde is a clear liquid, colorless or almost colorless, piercing smell, steam stimulates the mucous membrane of the nose and throat. The use of formalin as a food preservative is prohibited in the Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number 033 of 2012, because formalin is toxic (poison). This study identified formalin content in ground turmeric using Schiff reagent. The sample used is ground turmeric which is produced in the market at Panam, Pekanbaru. The purpose of this study was to determine whether milled turmeric produced at the Panam Market in Pekanbaru city contained formaldehyde. This method research qualitative analysis and was conducted at the Anafarma Laboratory of Abdurrab University in January 2017. From the results of the research that has been done, it was obtained from 10 test samples, 3 of which were positive formalin.
PENETAPAN KADAR NITRIT PADA SOSIS BERMERK DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-Vis Resty Widya Hersa; Denia Pratiwi
JURNAL FARMASI DAN MAKANAN Vol 2 No 1 (2018): Journal Of Pharmacy and Science
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jops.v2i1.1259

Abstract

Nitrit merupakan salah satu bahan tambahan pangan yang diizinkan dan banyak digunakan dalam pengawetan daging olahan, salah satunya ialah sosis. Penelitian dilaksanakan untuk menentukan kadar nitrit dalam sosis bermerk yang dijual di supermarket yang ada di Kota Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif untuk menentukan kadar nitrit dalam sosis yang memiliki izin BPOM, tetapi tidak mencantumkan kadar nitrit dalam komposisinya. Didapatkan kadar nitrit yang diuji terhadap 5 sampel sosis daging A 14,134 mg/kg, B 15,266 mg/kg, C 27,252 mg/kg, D 15,729 mg/kg, dan E 18,356 mg/kg. Berdasarkan penelitian tersebut sampel yang diuji memenuhi syarat menkes RI No.033 tahun 2012 yaitu 125 mg/kg.
Pembuatan Lipstik Herbal Dari Ekstrak Kayu Secang (Caesalpinia Sappan L), Kunyit (Curcuma Domestica) Dan Umbi Buah Bit (Beta Vulgaris L) Sebagai Pewarna Alami Denia Pratiwi; Nurmaliza Nurmaliza
Jurnal Farmasi Higea Vol 12, No 2 (2020)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52689/higea.v12i2.297

Abstract

Komponen utama lipstik adalah pewarna, pemanfaatan pewarna alami dari tumbuhan tentu sangat diharapkan karena pewarna alami  lebih aman. Banyak sekali tumbuhan di sekitar kita yang dapat memiliki warna yang dapat dimanfaatkan, seperti kayu secang merupakan tanaman yang memiliki senyawa brazilin, kunyit memiliki curcumin dan umbi buah bit memiliki pigmen betain. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan formula lipstik batang dengan variasi penambahan zat warna masing-masing sebanyak 15% baik tunggal maupun kombinasi dan melakukan evaluasi sediaan lipstik. Metode penelitian yang digunakan adalah laboratory experimental dimana ekstrak Kayu secang, kunyit dan umbi buah bit didapatkan dengan cara maserasi menggunakan etanol 96%, pemilihan basis lipstik serta evaluasi sediaan mencakup uji organoleptis, titik lebur, pH, homogenitas dan uji iritasi. Hasil yang didapatkan yaitu sediaan lipstik batang dari tujuh formula yaitu memiliki homogenitas yang baik, memiliki warna bervariasi, pH pada F1,F2, F4, F5, F6 memenuhi standar, semua formula memenuhi standar titik lebur dan tidak mengiritasi. Pada uji satatistik tidak didapatkan adanya hubungan antara nilai pH dan titik lebur pada tiap formula.
PENGARUH VARIASI PERLAKUAN (SEGAR DAN SIMPLISIA) RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KADAR FENOL TOTAL Denia Pratiwi; Isna Wardaniati
Jurnal Farmasi Higea Vol 11, No 2 (2019)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.214 KB) | DOI: 10.52689/higea.v11i2.231

Abstract

Radikal bebas merupakan molekul yang tidak stabil dan sangat reaktif dan antioksidan dapat menetralkan radikal bebas dengan cara mendonorkan satu atom protonnya sehingga membuat radikal bebas stabil dan tidak reaktif. Antioksidan alami salah satunya terdapat pada tanaman kunyit (Curcuma domestica) dari famili Zingiberizaceae. Rimpang kunyit mengandung senyawa aktif  yang berkhasiat  sebagai obat yang disebut kurkuminoid, yang termasuk golongan senyawa fenolik. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh perlakuan rimpang kunyit yang telah di ambil bagian tengahnya dibedakan menjadi dua perlakuan yakni dalam keadaan segar (P1) dan dibuat menjadi simplisia (P2) terhadap nilai aktivitas antioksidan dan kadar total fenol. Pada penetapan kadar total fenol menggunakan metode folin ciocalteau dengan asam galat sebagai pembanding dan pada penetapan aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH. Hasil penelitian diperoleh nilai IC50 pada P1 dan P2 berturut-turut adalah 193,4367 dan 46,7686 µg/ml dan kadar fenol total berturut-turut  sebesar 158,3333 mg/g GAE  dan  93,9747 mg/g GAE.
UJI MORTALITAS LARVA NYAMUK ANOPHELES DENGAN PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN SALAM (Syzygium polyantum) Sri Kartini; Denia Pratiwi; Zurya Atina
Klinikal Sains : Jurnal Analis Kesehatan Vol 8 No 1 (2020): Juni
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.838 KB) | DOI: 10.36341/klinikal_sains.v8i1.1319

Abstract

Penyakit malaria merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh nyamuk anopheles sp. Malaria merupakan salah satu penyakit yang masih sulit diberantas dan merupakan masalah kesehatan diseluruh dunia. Di indonesia terdapat 15 juta kasus malaria. Pencegahan secara kimiawi untuk membunuh larva dapat menimbulkan bahaya. Penggunaan bahan alami seperti daun salam dapat menjadi salah satu bahan alternatif untuk membunuh larva karena daun salam mengadung senyawa kimia seperti tanin, flavonoid, minyak atsiri, dan alkaloid yang berfungsi sebagai larvasida. Salah satunya larva anopheles sp. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui mortalitas larva anopheles sp setelah pemberian ekstrak etanol daun salam dengan kosentrasi 0,5%, 1%, 1,5%, dan 2% dengan metode penelitian deskriptif laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada konsentrasi 0,5%% jumlah larva yang mati sebanyak 53,33%, pada konsentrasi 1% larva yang mati sebanyak 66,66%, pada konsentrasi 1,5% larva yang mati sebanyak 80% dan pada konsentrasi 2% larva yang mati sebanyak 86,66%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kosentrasi ekstrak yang digunakan semakin besar kematian larva.
Uji Selektifitas dan Sensitifitas Pereaksi untuk Deteksi Formalin pada Bahan Pangan Denia Pratiwi; Isna Wardaniati; Asiska Permata Dewi
PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia) Jurnal Pharmacy, Vol. 16 No. 01 Juli 2019
Publisher : Pharmacy Faculty, Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (721.012 KB) | DOI: 10.30595/pharmacy.v16i1.3249

Abstract

Bahan pangan  rentan untuk ditambahkan zat kimia berbahaya seperti formalin, apalagi pada bahan pangan yang kemungkinan banyak mengandung kadar air sehingga mudah busuk dan tidak tahan lama terhadap penyimpanan. Pemeriksaan formalin dalam bahan pangan dapat dilakukan dengan cara analisis kualitatif yang tidak memerlukan waktu lama dan lebih praktis tetapi jenis pereaksi yang dapat digunakan sangat banyak. Sehingga dibutuhkan pereaksi yang lebih selektif dan sensitif terhadap bahan pangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui selektifitas dan sensitifitas pereaksi pada bahan pangan. Penelitian ini dilakukan secara analisis deskriptif kualitatif dengan menggunakan pereaksi formalin (Schiff, Scryver, KMnO4, Fehling, dan Nash)  terhadap sampel bahan pangan yaitu daging ayam, tahu, ikan asin, dan mie basah yang telah diberi formalin dengan variasi konsentrasi 0,01; 0,1; 1,0; 10; 100; dan 1000 ppm. Dari hasil penelitian analisis kualitatif terhadap formalin menunjukan pereaksi yang selektif untuk identifikasi formalin pada keempat bahan pangan adalah pereaksi Schiff, KMnO4, Scryver, Nash. Pereaksi yang sensitif terhadap formalin pada keempat bahan pangan hingga 0,01 ppm adalah Schiff dan KMnO4.Sedangkan pereaksi Scryver dan Nash hanya mampu mendeteksi formalin hingga konsentrasi 100 ppm.