Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Pengembangan Media Animasi PTG Berbantuan Adobe Animate CC Materi Satuan Panjang Kelas IV SDN 2 Cintaraja Fatwa Fidia Nabilah; Budi Hendrawan; Mohammad Fahmi Nugraha
Jurnal PGSD Vol 13, No 2 (2020)
Publisher : UNIB Press, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pgsd.13.2.93-100

Abstract

The research objective is to develop and test the effectiveness of the Adobe Animate CC hanging ladder tree animation instructional media towards the length relationship of the fourth grade students of SDN 2 Cintaraja. Type of research (R&D) and Sugiyono's adaptation development research model. There are 3 stages followed by data analysis and product revision. The data collection instruments were curriculum analysis, material analysis and similar media analysis. Data collection techniques using qualitative and quantitative data. The development data analysis technique used questionnaires and questions, namely the pretest and posttest. The results of the test scores were calculated using the Paired Sample T-Test analysis technique, the results obtained were t> t or 19.733> 2.079 meaning that Ho was rejected and Ha was accepted, meaning that there was a significant difference between before and after using the media. The posttest average score was 84.04 above the value (KKM), namely 75.00. The posttest score of 84.04 is greater than the pretest value of 51.66 so that the learning media is said to be feasible and effective to use.
PENGARUH PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR Teni Tutiareni; Budi Hendrawan; Muhammad Fahmi Nugraha
Jurnal PGSD Vol 7 No 2 (2021): Juli-Desember
Publisher : PGSD Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jps.v7i2.2441

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika dalam pembelajaran operasi hitung bilangan pecahan pada siswa kelas V SDN 2 Tuguraja, Cihideung, Kota Tasikmalaya. Dalam penelitian ini pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik yang akan dilaksanakan yaitu menggunakan tahap matematika konkret dengan bantuan media benda nyata dan model alat peraga berupa play-doh dan kertas origami. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) menggunakan desain Pretest-Posttest Nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 2 Tuguraja, dengan jumlah 18 siswa. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik Sampling Jenuh, cara pengambilan sempelnya secara random, yang menghasilkan 9 siswa kelas eksperimen dan 9 siswa kelas kontrol. Obyek penelitian adalah hasil belajar operasi hitung bilangan pecahan menggunakan pembelajaran matematika realistik. Untuk menguji validitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan validitas konstrak dengan menggunakan pendapat ahli (experts jugdement) dan validitas isi dengan mengujicobakan ke sekolah yang berbeda. Data hasil penelitian diperoleh dari tes hasil belajar, dan dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa t hitung sebesar 2.456 dengan probabililitas signifikansi (two tailed) 0,000, karena signifikansi (two tailed) < 1/2 a (0,05), maka Ho ditolak dan Ha diterima, berarti terdapat pengaruh pendekatan pembelajaran matematika realistik terhadap hasil belajar siswa kelas V SDN 2 Tuguraja pada materi soal cerita pecahan. Hal itu juga didukung oleh nilai rata-rata posttest kelas eksperimen sebesar 77,56 lebih besar daripada kelas kontrol yaitu sebesar 62,78. Kata Kunci: Hasil belajar, Matematika, Pembelajaran Matematika Realistik. Abstract This study aims to improve mathematics learning outcomes in learning arithmetic operations for fifth grade students at SDN 2 Tuguraja, Cihideung, Tasikmalaya City. In this study, learning with a realistic mathematical approach that will be carried out is using a concrete mathematical stage with the help of real object media and teaching aid models in the form of play-doh and origami paper. This research is a quasi-experimental research (quasi-experimental) using the Pretest-Posttest Nonequivalent control group design. The population in this study were all fifth grade students of SDN 2 Tuguraja, with 18 students. Sampling using the Saturated Sampling technique, the sampling method was random, which resulted in 9 students in the experimental class and 9 students in the control class. The object of research is the result of learning arithmetic operations using realistic mathematics learning. To test the validity of the instrument in this study using construct validity using expert opinion (experts judgment) and content validity by testing it with different schools. The research data were obtained from learning outcomes tests, and were analyzed descriptively quantitatively. The results show that t count is 2.456 with a significance probability (two tailed) 0.000, because the significance (two tailed) < 1/2 a (0.05), then Ho is rejected and Ha is accepted, meaning that there is an effect of realistic mathematics learning approach on the results. 5th grade students of SDN 2 Tuguraja learn about story problems. This is also supported by the posttest average value of the experimental class which is 77.56, which is greater than the control class, which is 62.78. Keywords: Learning Outcomes, Mathematics, Realistic Mathematics Learning.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PAPAN PINTAR (PAPIN) DAN KATALOG AJAIB (KAJIB) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 1 KALIWALU Andreani Yosiva; Budi Hendrawan; Anggia Suci Pratiwi
Jurnal PGSD Vol 7 No 2 (2021): Juli-Desember
Publisher : PGSD Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jps.v7i2.2442

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan dan penerapan media pembelajaran papin dan kajib pada materi luas dan keliling bangun datar Kelas IV SDN 1 Kawalu. Metode penelitian yang digunakan yaitu pengembangan R&D type 4-D dengan adanya sedikit modifikasi. Subjek penelitian ini adalah kelas IV SDN 1 Kawalu yang berjumlah 32 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi, angket, dan tes. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif, dan analisis berupa hasil tes siswa yaitu pretest dan posttest. Adapun hasil penelitian ini: (1) media pembelajaran papin dan kajib layak digunakan dibuktikan dengan hasil validasi dari ahli media memperoleh skor rata-rata 4,5 dengan kriteria sangat baik, ahli materi memperoleh skor rata-rata 4,5 dengan kriteria sangat baik, dan validasi guru memperoleh skor rata-rata 4,875 dengan kriteria sangat baik. (2) Penilaian siswa terhadap media pembelajaran papin dan kajib memperoleh skor rata-rata 4,775 dengan kriteria sangat baik. (3) Hasil tes awal siswa memperoleh skor rata-rata 45 dan tes akhir memperoleh skor rata-rata 76,56. Berdasarkan hasil analisis menggunakan statistik uji paired sample t-test menghasilkan thitung 14,571 dan ttabel adalah 2,04 yang artinya thitung ? ttabel. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara sebelum dan sesudah menggunakan media pembelajaran papin dan kajib pada materi luas bangun datar di SDN 1 Kawalu. Kata kunci: Media Pembelajaran, Papin dan Kajib, Matematika. Abstract This research aims to knowing the development and apply the learning media smart board and magic bag on learning materials of area and circular building learning materials in grade 4 elementary at sdn 1 kawalu. The research method that used this research is development of R&D type 4-D with slight modifications. The subjects of this research are 32 students in grade IV SDN Kawalu. The technique of collecting the data in this research was collected through interview, observation, questionnaire and test. And also the technique of data analysis used qualitative and quantitative in the form of students test result is pretest and posttest. The result of this research are : (1) learning materials smart board and magic bag are feasible to use because it can be proven with the validation results from media experts that they get an average score very good criteria, and the experts of this materials get an average score very good criteria, and teacher validation gets an average score very good criteria. (2) Student assessment of smart board) and magic bag as learning media obtained an average score very good criteria. (3) In the first test, the students obtained an average score lower and the final test results obtained an average score higher. So, it can be concluded that smart board and magic bag as learning media can be used as learning media and can improve student learning outcomes for the area and Circular Building. Keywords : Learning Media, Papin dan Kajib, Mathematics.
The Development of Math Box Learning Media on multiple Calculating Operation materials in 3nd Class SDIT Idrisiyyah Tamansari Via Noerbaety; Budi Hendrawan; Anggia Suci Pratiwi
CENDEKIAWAN Vol 3 No 1 (2021): Cendekiawan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35438/cendekiawan.v3i1.188

Abstract

Pengembangan dan penelitian yang dilakukan bertujuan untuk membuat sebuah produk pembelajaran yaitu math box. Selain itu, juga bertujuan mengetahui keefektifan bagi siswa dengan cara mengetahui kualitas media yang telah dikembangkan terlebih dahulu berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, guru dan penilaian oleh 14 orang siswa pada materi konsep operasi hitung perkalian. Metode yang dilakukan dalam penelitian yaitu Research and Development (RnD) menggunakan metode Bord and Gall yang dikembangkan oleh Sugiyono. Pengembangan pada penelitian ini dilakukan sampai tahap uji coba produk.teknik pengumpulan data menggunakan angket yang ditujukan kepada para ahli serta teknik tes yaitu pretest dan postest. Dalam Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan statistika deskriftif yaitu dengan cara mendeskriftifkan data yang terkumpul. Hasil dari penelitian ini mengalami perubahan yang signuifikan, karena dapat dilihat dari hasil pretest dan postest. Nilai postest lebih bagus dengan rata-rata 89,42 sedangkan nilai rata-rata pretest yaitu 66,92.
SOSIALISASI OLAHRAGA TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN KEBUGARAN DAN MINAT SISWA SD TERHADAP PEMBELAJARAN OLAHRAGA DI WILAYAH KECAMATAN TAMANSARI Rahmat Permana; Mohammad Fahmi Nugraha; Budi Hendrawan; Anggia Suci Pratiwi; Meiliana Nurfitriani; Yopa Taufik Saleh
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2018): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (79.506 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v1i1.233

Abstract

Pembelajaran olahraga di Sekolah Dasar perlu berorientasi pada minat dan kesenangan dalam melakukan aktivitas fisik, orientasi belajar gerak khusus untuk meningkatkan keterampilan satu kecabangan olahraga tidak bisa dilakukan di Sekolah Dasar. Pelaksanaan keterampilan kecabangan berpotensi menurunkan motivasi dalam bergerak. Olahraga tradisional di indonesia belum terlalu gencar dilaksanakan. khususnya di daerah Tasikmalaya olahraga ini terkadang oleh guru kurang diberi perhatian lebih akibatnya berdampak pada peserta didik yang kehilangan motivasi berolahraga, motivasi bergerak dan kesadaran olahraga secara mandiri belum tercipta. Karena anak tidak pernah mengalami pengalaman belajar gerak yang menyenangkan. Dalam PENGMAS Program Studi PGSD akan menerapkan program pendidikan olahraga berbasis permainan untuk anak SD di kecamatan tamansari kota Tasikmalaya. Adapun metode tersebut merupakan hasil penelitian bahwa permainan tradisional berpengaruh signifikan terhadap pengembangan motorik kasar dan peningkatan level kebugaran jasmani anak pada kategori usia SD. Tujuan dari pengabdian ialah meningkatkan minat terhadap pembelajaran olahraga, meningkatkan level kebugran anak SD di kecamatan tamansari dan memperkenalkan olahraga tradisional sebagai alat untuk melestarikan kebudayaan masyarakat Jawa Barat khususnya kepada generasi penerus bangsa yaitu anak SD. Metode permainan olahraga tradisional dilakukan dengan metode Play-Teach-Play yang disisipkan pada tahap pelaksanaan pemanasan olahraga sebelum masuk ke dalam materi inti.
Pengaruh Model Pembelajaran Visual, Auditori Dan Kinestetik (VAK) Berbantuan Media Jam Sudut Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas III Nadia Ikhwa Nurhuda; Budi Hendrawan; Sunanih
Buana Pendidikan Jurnal Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bp.vol17.no1.a3086

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran visual, auditori dan kinestetik (VAK) berbantuan media jam sudut terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas III SD Negeri 1 Linggawangi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah Quasi Eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group. Populasi yang digunakan adalah siswa kelas III SD Negeri 1 Linggawangi yang berjumlah 47 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh diketahui bahwa model pembelajaran VAK berbantuan jam sudut memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar siswa SD Negeri 1 Linggawangi pada materi sudut. Hal ini terlihat dari perbedaan hasil nilai rata-rata posttest kelas eksperimen yaitu 86,1 sedangkan pada kelas kontrol yaitu 78,6. Dalam uji hipotesis dilakukan dengan uji independent sample t-test yang diperoleh nilai thitung > ttabel (2,581 > 2,021) sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan terdapat berbedaan yang signifikan antara hasil posttest kelas eksperimen yang mendapat perlakuan dengan model pembelajaran Visual, Auditori dan Kinestetik (VAK) dengan kelas kontrol yang mendapat perlakuan dengan metode konvensional.
Improving Learning Outcomes of 2nd Grade Students through Video-Based Learning Media Nindy Nurwulan; M. Fahmi Nugraha; Budi Hendrawan
International Journal of Elementary Education Vol 4 No 3 (2020): August
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijee.v4i3.28686

Abstract

The low student learning outcomes due to the lack of learning media make it difficult for students to understand learning material. This study aimed to develop video-based learning media about the properties of objects around us in theme 2, sub-themes 1 grade 2nd. This study used a Research and Development (R&D) type of research with a 4D development model consisting of four stages, namely define, design, develop, and disseminate. The methods used in collecting data were observation, interviews, and questionnaires. Data were analyzed using descriptive statistics. The development of video media is valid with: (a) the results of the reviews by linguists get very good qualifications, (b) the results of the reviews of instructional media experts get very good qualifications, (c) the results of the reviews of subject matter experts get very good qualifications, (d) the results of the trial individuals get very good qualifications, (e) the results of small group trials get very good qualifications, and (e) the results of field trials get very good qualifications. So, this study showed that the validity of video-based learning media on qualifications is very good and can improve student learning outcomes.
Kajian Aplikatif Penanaman Nilai-Nilai Karakter Siswa Melalui Gerakan Literasi di Sekolah Dasar Berdasarkan Perspektif Pedagogik Kritis Budi Hendrawan; Anggia Suci Pratiwi; Siti Komariah
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 1, No 2a (2017): DESEMBER
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.069 KB) | DOI: 10.30651/else.v1i2a.1050

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji dan menjelaskan mengenai konsep penanaman nilai-nilai karakter siswa melalui gerakan literasi khususnya di Sekolah Dasar yang didasarkan pada pandangan pedagogik kritis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan atau studi literatur. Hasil yang diperoleh berdasarkan kajian pustaka yang dilakukan bahwa: pertama, gerakan literasi di Sekolah Dasar secara konseptual menunjukkan adanya pengintegrasian dalam upaya menumbuhkembangkan budi pekerti agar anak didik menjadi pembelajar sepanjang hayat; kedua, penanaman nilai-nilai karakter dalam gerakan literasi sekolah merupakan salah satu syarat dalam mencapai tujuan pendidikan secara universal; ketiga, pedagogik kritis memandang secara mendasar bahwa penanaman nilai-nilai karakter siswa melalui gerakan literasi di Sekolah Dasar merupakan suatu proses pemanusiaan atau proses pendidikan di dalam kancah pergumulan berbagai struktur kekuasaan atau kegiatan yang menimpa manusia. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa penanaman nilai-nilai karakter siswa melalui gerakan literasi di Sekolah Dasar merupakan bentuk dari humanisasi pendidikan dan sebagai upaya menumbuhkembangkan budi pekerti anak didik, sehingga menjadikannya sebagai pembelajar sepanjang hayat yang berkarakter baik.Kata Kunci: Nilai-nilai Karakter; Gerakan Literasi Sekolah; Sekolah Dasar; Pedagogik Kritis
The Effect of Realistic Mathemathic Education (RME) Assisted by Number Hours on Learning Achievement in The Summing Operations Material in Class I SDN Batulawang Nida Nurhanifa; Budi Hendrawan; Anggia Suci Pratiwi
Jurnal Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Sekolah Dasar
Publisher : LPPM Universitas Buana Perjungan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/jurnalsekolahdasar.v5i2.1065

Abstract

Mathematics learning is learning that develops student creativity to improve thingking skills, construct new knowledge to increase good mastery of mathematical material. In learning mathematics there are several obstacles, namely low student achievement, lack of student motivation and students still think that mathematics is difficult and difficult to learn. To overcome these obstacles there is a solution for learning mathematics that is using Realistic Mathematic Education (RME) assisted by the number of hours in the addition operation material. By using Realistic Mathematic Education (RME) assisted by number hours, it is expected to be able to improve student learning achievement in the addition operation material at SDN Batulawang. This research uses quantitative research using quasi experimental methods with the Nonequivalent Control Group Design. This research was conducted in SDN Batulawang with a population of thirty people and used a systematic sample that divided students into two classes using even odd numbers, so that the control class was fifteen people and the experimental class fifteen people. Data collection techniques were carried out through pretest and posttest. Data were analyzed using SPSS.
Hubungan Antara Pengelolaan Kondisi Sosio Emosional dan Prestasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Di Kelas V Sekolah Dasar: Hubungan Antara Pengelolaan Kondisi Sosio Emosional dan Prestasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Di Kelas V Sekolah Dasar Budi Hendrawan
NATURALISTIC : Jurnal Kajian Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 1 No. 1 (2016): NATURALISTIC: Jurnal Kajian Penelitian dan Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal ini diterbitkan oleh: PGSD FKIP Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.934 KB)

Abstract

The management of socio-emotional condition is part of classroom management, as well as facilities and infrastructure, the management of socio-emotional condition is considered has important role in improving the students’ achievement. The aims of the research are to determine: 1) the management of socio-emotional condition in Class V of Elementary School Cluster 3 Salawu, 2) the students’ achievement in learning science in Grades V of Elementary School Cluster 3 Salawu. The place of this research is in SDN Cluster 3 Salawu of Tasikmalaya regency. The population and sample of this research are the fifth grade students in SDN Cluster 3 Salawu and there are 60 students. The sample of this study used a quota sampling technique. The method used in this research is quantitative associative method with quantitative approach. To collect the data, the researcher used questionnaires and test techniques. The data was collected, processed and analyzed quantitatively with correlation. The results of processing and analyzing data are as follows: 1) The condition of socio-emotional students in learning science in class V SDN Cluster 3 Salawu are in the very good and excellent category. There are 47 (78%) students are in the interval score 90 -120. It can be categorized as very high category. There are 13 (22%) students are in the interval score 70-90 with high category, 2) The students’ achievement in science learning in the fifth class of SDN Force 3 is in the very high, high and moderate category. There are 27 (45%) students in very high category, 25 (41.67%) students in the high category and 8 (13.33%) students in the middle category, 3) there is a relationship between the management of socio-emotional condition and the students’ learning achievement in learning science in the fifth grade of SDN Cluster 3 Salawu. It proved by the correlation between socio-emotional conditions and the students’ learning achievement reached 0.592 and it is in the level of strong enough relationship. The value of the probability or sig. (2-tailed) was 0,000 less than 0.05. According to the provisions: "if the probability value is bigger than 0.05 means that there is no significant correlation (Ho accepted) and when the probability value less than 0.05 means that there is a significant correlation (Ho rejected)". Based on that data above, Ho is rejected. It is clear that there is a significant correlation between the management of socio-emotional condition with the students’ learning achievement in science learning in the fifth grade students of SDN Cluster 3 Salawu.