Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika

Bentuk-bentuk geometris pada pola kerajinan anyaman sebagai kearifan lokal di kabupaten Barito Kuala Muhammad Royani; Winda Agustina
Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2 (2017)
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33654/math.v3i2.60

Abstract

Indonesia memiliki ragam budaya yang khas. Di antara wujud kebudayaan tersebut adalah adanya hasil fisik berupa aktivitas perbuatan dan semua karya manusia dalam masyarakat. Kabupaten Barito Kuala memiliki wujud kebudayaan yang khas, yaitu kerajinan anyaman. Masyarakat setempat memanfaatkan tanaman purun untuk dijadikan bahan pembuatan kerajinan anyaman dengan pertimbangan bahwa purun adalah tanaman yang mudah ditemukan di rawa karena tumbuh liar dan tekstur seratnya yang kuat. Dibutuhkan keterampilan untuk menghasilkan anyaman yang memiliki nilai nilai estetika dan nilai ekonomis tinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Data bersumber dari pengrajin anyaman purun di Kabupaten Barito Kuala. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif model Miles, yaitu interaktif dan berlangsung terus menerus sampai tuntas sehingga data menjadi jenuh. Hasil penelitian menunjukkan beberapa motif anyaman purun memiliki bentuk geometri bangun datar, yaitu mata punai dan tapak catur berbentuk persegi, motif saluang mudik berbentuk jajargenjang, motif ramak cangkih berbentuk persegi panjang, motif gigi haruan berbentuk segitiga, dan motif anyam badiri dan anyam barabah menggambarkan susunan garis-garis sejajar. Selain itu, anyaman purun memiliki nilai estetika yang berdampak pada munculnya nilai ekonomi sejalan dengan tingginya kebutuhan masyarakat akan barang-barang yang dihasilkan dari anyaman purun.
Pengembangan perangkat pembelajaran pendidikan matematika realistik (PMR) berbasis ethnomathematics sebagai upaya mengembangkan kreativitas siswa Indah Budiarti; Winda Agustina
Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 3 (2017)
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33654/math.v3i3.70

Abstract

Prinsip pembelajaran hendaknya diterapkan dengan adanya pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa. Ethnomathematics merupakan jembatan antara budaya dengan matematika. Melalui PMR (Pendidikan Matematika Realistik) yang berbasis ethnomathematics, siswa diharapkan dapat lebih mengembangkan kreativitasnya dengan memahami implementasi matematika sesuai dengan latar belakang budayanya, sehingga nilai budaya yang merupakan bagian dari karakter bangsa dapat tertanam sejak dini. Tujuan penelitian ini adalah mengembangan perangkat pembelajaran matematika yang baik mengunakan model pengembangan Plomp yang terdiri dari beberapa tahap yaitu (1) Tahap investigasi awal, (2) Tahap perancangan, (3) Tahap realisasi, dan (4) Tahap tes, evaluasi, dan revisi. Kriteria kualitas suatu produk oleh Nieveen digunakan untuk mendapatkan perangkat pembelajaran baik yaitu (1) valid, (2) praktis, dan (3) efektif. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS) dan Tes Kreativitas Siswa (TKS). Hasil Penelitian berupa perangkat pembelajaran pendidikan Matematika Realistik (PMR) berbasis Ethnomathematics sebagai upaya mengembangkan kreativitas siswa yang baik yaitu valid, praktis dan efektif.
Problem-solving ability in solving linear program story problems based on Polya procedures Muhammad Royani; Abdul Jabar; Benny Nawa Trisna; Winda Agustina; Noviana Nina Lupiana
Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 2 (2022)
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33654/math.v8i2.1899

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan pemecahan masalah dalam menyelesaikan masalah cerita program linier berdasarkan prosedur Polya pada taruna tingkat II SMKN 1 Kapuas Kuala jurusan multimedia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kemampuan pemecahan masalah taruna berkemampuan tinggi dapat melaksanakan empat langkah pemecahan masalah Polya dengan sangat baik, yaitu memahami masalah, merencanakan solusi, mengimplementasikan rencana solusi, dan memeriksa solusi. (2) Kemampuan pemecahan masalah taruna dengan kemampuan sedang sudah mulai menyelesaikan masalah berdasarkan prosedur Polya dengan mengambil langkah-langkah untuk memahami masalah, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan rencana pemecahan masalah, dan memeriksa kembali solusi. (3) Kemampuan pemecahan masalah taruna yang memiliki kemampuan rendah sudah mampu melakukan tahap memahami masalah dan merencanakan pemecahan masalah, namun subjek masih kurang dalam mengimplementasikan rencana solusi dan belum mampu kembali. memeriksa solusinya.